TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201011
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR:
PROFIL SMAN 3 MERAUKE
SMA NEGERI 3 MERAUKE BERDIRI PADA TANGGAL 5 OKTOBER 1991. SEKOLAH INI TERLETAK DI JALAN KAMIZAUN MERAUKE. SMA NEGERI 3
MERAUKE MEMILIKI 936 SISWA,
DAN KURANG LEBIH 40 GURU
DAN STAF.
• Lokasi site berada pada jalan Kamizaun, Kecamatan Merauke, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan, Indonesia.
• Alasan saya memilih site ini karena lahan pada site ini masih luas dan sekolah ini sudah layak, sehingga saya dapat membuat sebuah proyek yang benar benar memajukan sekolah ini tanpa harus memikirkan banyak faktor sekolah standar.
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201011
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR:
ANALISA SITE PETA INDONESIA
PETA PAPUA SELATAN
PETA KAB. MERAUKE
SMAN 3 MERAUKE Jalan Kamizaun merupakan kawasan perkotaan dengan kepadatan
penduduk sedang
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR
ANALISA SITE
KETERANGAN
• PARKIRAN :
• KANTOR :
• PERPUS :
• MUSOLAH :
• R.LAB :
• R.KELAS :
• R.AMBALAN :
• R.OSIS :
• TOILET :
• SELASAR :
• KANTIN :
• L.FUTSAL :
• L.BASKET :
• L.VOLI :
• L.SEPAKBOLA :
• KOLAM :
• VEGETASI : u
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL:
NPM: 202223201011
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR:
LINGKUNGAN SEKITAR TAPAK
DEPAN
DEPAN:
Terdapat Jl. Kamizaun, Universitas Musamus Merauke, dan rumah rumah warga.
KANAN
KANAN
Terdapat lahan kosong, kemudian sekitar 300 meter terdapat landasan pacu Bandar Udara Mopah
BELAKANG
BELAKANG
Terdapat lahan kosong
KIRI
Terdapat lahan kosong dan SMKN 2 Merauke
KIRI
MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL:
NPM: 202223201011
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR:
LINGKUNGAN SEKITAR TAPAK
PENGUKURAN JARAK LANDASAN PACU VIA GOOGLE EARTH
MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL:
NPM: 202223201011
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR:
ANALISA KONTUR TANAH
u
INPUT ANALISA:
Tanah pada site merupakan tanah berpasir oleh karena itu pada saat ada angin kencang debu berterbangan dan cukup mengganggu selain itu tanahnya juga tidak rata tidak rata, dan ada beberapa bagian yang terlalu rendah sehingga menyebabkan tergenangnya air pada saat musim hujan.
OUTPUT:
Melakukan penimbunan pada bagian tapak yang tidak rata agar tidak tercipta sebuah tempat genangan air yang tidak mengalir.
MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL:
NPM: 202223201011
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR:
LEGAL ASPECT
(PERATURAN SETEMPAT)
GSB
Garis Sempadan Bangunan adalah garis batas maksimal yang membatasi bangunan dan batas lahan dengan jalan
Menurut Perda 101 Kab.Merauke tapak merupakan jalan lokal primer dengan ketentuan GSB sebesar paling sedikit 10m dari as jalan.
Dari hasil survei, untuk GSB sudah memenuhi syarat Perda, karena pada tapak GSB nya 15m dari as jalan.
15 m
KDB
Koefisien Dasar Bangunan (KDB) adalah angka persentase perbandingan antara luas seluruh lantai dasar bangunan gedung dan luas lahan/tanah perpetakan/daerah perencanaan yang dikuasai sesuai rencana tata ruang dan rencana tata bangunan dan lingkungan. Penetapan batas minimum KDB adalah 60%.
Luas lahan pada site dengan panjang 240 m dan lebar 120 m memiliki luas sebesar 28.800 𝑚 maka luas lahan yang dapat di bangun sebesar 28.800 × 60% = 17.280 𝑚
MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL:
NPM: 202223201011
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR:
ULTILITY
PARKIRAN
Input:
Lahan parkir yang tersedia terbagi menjadi 2 bagian, parkiran siswa dan parkiran siswi
Analisa:
Lahan parkir kurang luas sehingga masih ada kendaraan yang terparkir dengan liar di luar area parkiran, motor motor yang terparkir tidak beraturan karena tidak adanya garis pembatas.
Output
Menyediakan parkiran yang lebih luas dan terkordinir agar parkiran terlihat rapi dan tidak memakan tempat.
u
PARKIRAN SISWA PARKIRAN SISWI
MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL:
NPM: 202223201011
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR:
ULTILITY
AIR BERSIH DAN AIR KOTOR
Input air bersih
Sumber air bersih yang digunakan pada tapak adalah air sumur dan air hujan di bak penampungan. Terdapat 2 sumur, 2 bak air dan 1 profil tank.
Input air kotor
Air kotor dari toilet disalurkan melalui pipa yang ditimbun dalam tanah menuju septictank. Terdapat 5 septictank pada tapak yang tersebar pada 4 toilet
u
BAK AIR PROFIL TANK
SUMUR BAK AIR
SUMUR TOILET PRIA
TOILET WANITA
TOILET UMUM
TOILET PRIA DAN WANITA TOILET GURU
MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: FAUSTINUS DARIBU DANDY JAMLEAN NPM: 202223201011
KETERANGAN:
NO.LEMBAR:
LISTRIK
Input
Jaringan listrik yang tersedia adalah milik negara yaitu PLN.
Jarak antar tiang listrik ±40- 50m. Bangunan sudah terhubungan dengan tiang listrik terdekat, namun tidak ada ruang panel.
Analisa
Memerlukan penyediaan cadangan listrik untuk mengantisipasi listrik yang mati.
Output
Perlu disediakan tempat untuk menyimpan genset.
ULTILITY
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL:
NPM: 202223201011
KETERANGAN:
NO.LEMBAR:
Input
Terdapat drainase besar yang berada tepat di depan tapak dan Adapun drainase kecil yang mengelilingi tapak
Analisa
Dari hasil survei tentang kelancaran saluran air dilingkungan tapak, bahwa drainase pada area parkiran lebih tinggi dari muka tanah di karenakan pengikisan tanah oleh air hujan, sehinga ketika terjadi hujan yg lama air tidak dapat mengalir ke drainase.
Kemudian tidak adanya keterhubungan antara drainase kecil dan drainase besar sehingga air tidak jelas arahnya
Output
Di perlukan pembuatan drainase yang menghubungkan antara drainase kecil ke drainase besar
ultility
DRAINASE
Drainase Kecil Drainase
Besar
MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR
ANALISA ANGIN
u
Angin Darat
Angin Laut
INPUT:
Terdapat dua arah angin pada tapak yaitu angin darat dan angin laut, angin dart cenderung sepoi sepoi sedangkan angin laut muncul kadang kadang tetapi dengan kecepatan angin yang cukup kencang.
ANALISA:
Angin darat tidak begitu mengganggu karena sepoi sepoi membawa kesan sejuk pada sekolah, namun angin laut yang biasanya hadir dengan kecepatan yang cukup kencang lumayan mengganggu
OUTPUT:
Angin yang teranalisa cenderung terarah pada kedua sisi yaitu sisi kanan dan kiri sekolah, penambahan vegetasi dengan rapi pada kedua sisI tersebut dapat menjadi solusi
GLODOKAN TIANG
ANALISA MATAHARI
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR
INPUT:
Matahari terbit pada pukul 5:30, panas mulai terasa ketika pukul 08:00 hingga puncaknya pada pukul 12:00. Pukul 15:30 Terik matahari mulai mereda, Cahaya masih terang namun suhu tidak begitu panas, memasuki 16:50 hingga 17:00 matahari mulai terbenam
ANALISA:
1. Beberapa titik masih terpapar sinar matahari langsung mulai dari pukul 08:30 hingga 11:30 seperti pada titik nomor 1.
2. Pada sekitaran pukul 10:00 hingga pukul 13:00 area halaman sekolah mendapati Terik matahari langsung seperti pada titik nomor 2, ini menyebabkan siswa siswi lebih memilih memutar jauh di bandingkan melintasi tengah sekolah.
3. Matahari sore pada pukul 15:30 hingga terbenam tidak menyebabkan suhu tinggi tetapi Cahaya silau dapat mengganggu pengelihatan siswa yang menggunakan fasilitas olahraga
u
1 1
1 2
2
OUTPUT:
Penambahan vegetasi pada site dapat menjadi solusi
mengatasi terik panas matahari dan penambahan selasar atau koridor yang akan melintasi halaman bagian tengah sekolah agar siswa siswi tidak perlu memutar jauh.
KIARA PAYUNG SELASAR
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR
ANALISA KEBISINGAN
u
INPUT:
Gangguan kebisingan berasal dari arah
barat laut(depan sekolah) dan timur laut (samping kanan sekolah).
ANALISA:
Penyebab kebisingan yang berasal dari arah
barat lautadalah kendaraan bermotor yang cukup banyak melewati jalan Kamizaun karena jalan Kamizaun merupakan jalur Pendidikan di mana banyak kendaraan yang mayoritasnya pelajar dan mahasiswa, sedangkan kebisingan yang berasal dari
timur lautbersumber dari landasan pacu Bandar Udara Mopah Lama, walau jaraknya tidak begitu dekat namun suara pesawat yang besar cukup mengganggu area sekolah
OUTPUT:
Mempertebal dinding dan mengurangi bukaan pada area tersebut.
Memindanhkan area kelas
yang berhubungan langsung
dengan sumber kebisingan
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR
ANALISA CURAH HUJAN
INPUT:
Kabupaten merauke memiliki iklim yang sangat tegas antara musim penghujan dan musim kemarau menurut, Curah hujan pertahun di Kabupaten Merauke rata-rata mencapai 1.558,7 mm.
ANALISA:
Tapak terletak pada daerah tropis dan berada pada area rawan banjir ketika musim hujan. SMAN 3 Sudah tersedia selokan namub permasalahannya selokan cor-annya lebih tinggi dari tanah sehingga selokan sulit berfungsi dengan baik, dan tidak terpasangnya talang pada atap dapat menjadi faktor penyebab banjir pada sekolah ini.
u
OUTPUT:
Selokan yang lebih tinggi di bandingkan dengan tanah akan di selesaikan dengan penimbunan/peninggian tanah agar air yang terdapat pada halaman sekolah dapat mengalir kedalam selokan. Kemudian pemasangan talang juga dapat menjadi solusi dan akan di alirkan menuju bak penampungan yang di sediakan
FOTO ATAP SMAN 3 MERAUKE COR-AN SELOKAN LEBIH TINGGI
TALANG AIR
MENAMBAHKAN PENIMBUNAN
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL:
NPM: 202223201011
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR:
ZONING
MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA
PRIVATE
PUBLIK
SEMI PUBLIK
JALAN KAMIZAUN
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201011
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR:
PENDEKATAN TEMA
Gaya Arsitektur Modern Tropis
Dapat diartikan bahwa arsitektur tropis modern adalah sebuah konsep desain bangunan modern yang dapat beradaptasi pada iklim tropis. Konsep ini dirancang untuk membuat suatu bangunan yang dapat beradaptasi terhadap zaman dan kondisi iklim, serta menciptakan bangunan yang sehat, nyaman, dan hemat energi
ASRAMA SEKOLAH
Asrama adalah suatu tempat penginapan yang ditujukan untuk anggota suatu kelompok, umumnya murid-murid sekolah.
Karena asrama merupakan tempat tinggal, maka pemilihan Gaya Arsitektur Modern di jadikan solusi karena iklim Indonesia yang merupakan iklim Tropis, sehingga dapat menjadi hunian yang Nyaman.
STUDI PRESIDENT
Arsitektur Tropis yang dikembangkan oleh School of Design and Environment di National University of Singapore, organisasi kelembagaan yang mempromosikan desain, keberlanjutan, dan pendidikan di Asia Tenggara. SDE4 adalah gedung bersih-nol energi pertama yang baru dibangun di Singapura dan dirancang sebagai ruang multidisiplin seluas 8.500 meter persegi, berlantai enam oleh Serie + Multiply Architects dengan Surbana Jurong. Terletak di bukit kecil di sepanjang Jalan Clementi dekat garis pantai selatan Singapura, SDE4 adalah bangunan tambahan baru di kawasan tersebut dan merupakan bagian dari pembangunan kembali kampus yang lebih besar. Bangunan ini mencakup lebih dari 1.500 meter persegi ruang studio desain, plaza terbuka seluas 500 meter persegi berbagai macam ruang publik dan sosial lokakarya dan pusat penelitian kafe baru dan perpustakaan. Desain bangunan dengan efisiensi tinggi mencerminkan ambisi Sekolah dalam mempromosikan bentuk ruang pengajaran baru sebagai bahan penelitian. Sebagian besar ruangan dirancang dalam berbagai ukuran untuk memungkinkan penataan ulang tata letak yang fleksibel untuk pameran, instalasi khusus sekolah, dan perubahan penggunaan di masa mendatang.
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201011
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR:
PENDEKATAN TEMA
Gaya Arsitektur Modern
Arsitektur modern adalah gaya arsitektur yang terus berkembang seiring perkembangan teknologi dan material baru. Desainnya yang sederhana, minimalis, dan fungsional menjadikan bangunan modern lebih efisien dan efektif dalam memenuhi kebutuhan fungsional dan estetika.
BANGUNAN SEKOLAH
adalah lembaga untuk para siswa mendapat pengajaran di bawah pengawasan guru. Karena Sekolah merupakan suatu lembaga, maka Arsitektur Modern menjadi solusi agar terlihat resmi elegan dan fleksibel.
STUDI PRESIDENT
Bangunan ini sangat unik dari segi konsep bangunan yang mengambil bentuk huruf U, sehingga menjadi bangunan yang efektif.
Arsitek : Bermúdez Arquitectos Luas Lahan : 8561 m²
Tahun : 2018
Fotografer : Enrique Guzmán G.
Kontraktor :Argos, Construcciones Acústicas, Groncol, Hunter Douglas, Ladrillera Santafé,Ventanar
Bentuk geometri yang diambil menjadikan bangunan ini sangat mudah untuk membagi ruangan, sehingga tidak ada ruang negative Ruang komunal yang berada di tengah – tengah menjadi pusat untuk berkumpul. Dengan gaya bangunan yang berbentuk U, bangunan ini menjadi mudah untuk akses masuknya cahaya, sehingga menjadi hemat energi.
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
PELAKU KEGIATAN-KEBUTUHAN RUANG
KEBUTUHAN RUANG
SISWA
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Parkiran Datang Dan
Memarkirkan Kendaraan
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Ruang Kelas Masuk
Kelas
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Lapangan Upacara Upacara
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Ruang Kelas Belajar
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Laboratorium Praktikum
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Kantin, Taman, Perpustakaan Istirahat
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Toilet MCK
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Lapangan Olahraga Olahraga
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Ruang BK Bimbingan
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Ruang Eks-Kul Eks-Kul
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Ruang Ambalan, Ruang OSIS Organisasi
Kebutuhan Ruang Siswa
1. Parkiran 2. Ruang Kelas 3. Lapangan Upacara 4. Kantin
5. Taman
6. Laboratorium 7. Ruang Kelas 8. Toilet
9. Unit Kesehatan Siswa 10. Lapangan Olahraga 11. Ruang BK
12. Ruang Ambalan 13. Ruang Osis 14. Ruang Eks-Kul 15. Perpustakaan
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Unit Kesehatan Siswa Berobat
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Parkiran, Taman Asrama Pulang/Men
unggu Jemputan
TTD SKALA: DOSEN: YOHANES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201011
PELAKU KEGIATAN-KEBUTUHAN RUANG
KEBUTUHAN RUANG
SISWA ASRAMA
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Kamar Bangun
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Kamar Mandi Mandi
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Ruang Makan Sarapan
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Asrama Balik
Asrama Kebutuhan Ruang
Kegiatan
Kapel, Mushola, Ruang Doa.
Ibadah Kebutuhan Ruang
Kegiatan
- Sekolah
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Toilet Asrama MCK
Kebutuhan Ruang Siswa Asrama
1. Kamar 2. Kamar Mandi 3. Ruang Makan 4. Kapel
5. Mushola 6. Ruang Doa 7. Toilet Asrama
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Kamar Mengerjakan
Tugas
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
PELAKU KEGIATAN-KEBUTUHAN RUANG
KEBUTUHAN RUANG
KEPALA SEKOLAH
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Parkiran Guru Datang Dan
Memarkirkan Kendaraan
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Ruang Kepala Sekolah Masuk Kantor,
Mengurus Pekerjaan Keepala Sekolah
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Lapangan Upacara Upacara
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Teras dan Selasar Memanejemen
Kegiatan Kebutuhan Ruang
Kegiatan
Kantor, Kantin Taman Istirahat, Ibadah,
Makan
Kebutuhan Ruang
1. Parkiran Guru
2. Ruang Kepala Sekolah 3. Lapangan Upacara 4. Kantin
5. Taman
6. Teras dan Selasar
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Halaman Asrama Memantau Asrama
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Parkiran, Taman Pulang/Menunggu
Jemputan
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
PELAKU KEGIATAN-KEBUTUHAN RUANG
KEBUTUHAN RUANG
WAKIL KEPALA SEKOLAH
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Parkiran Guru Datang Dan
Memarkirkan Kendaraan
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Ruang Wakil Kepala Sekolah Masuk Kantor,
Membantu Kepala Sekolah
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Lapangan Upacara Upacara
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Teras dan Selasar Memanejemen
Kegiatan Kebutuhan Ruang
Kegiatan
Kantor, Kantin Taman Istirahat, Ibadah,
Makan
Kebutuhan Ruang
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Halaman Asrama Memantau Asrama
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Parkiran, Taman Pulang/Menunggu
Jemputan
1. Parkiran Guru
2. Ruang Wakil Kepala Sekolah 3. Lapangan Upacara
4. Kantin 5. Taman
6. Teras dan Selasar
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
PELAKU KEGIATAN-KEBUTUHAN RUANG
KEBUTUHAN RUANG
GURU
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Parkiran Guru Datang Dan
Memarkirkan Kendaraan
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Ruang Guru Masuk Kantor
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Lapangan Upacara Upacara
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Ruang Kelas Mengajar
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Kantor, Kantin, Tempat Ibadah
Taman Istirahat, Ibadah,
Makan
Kebutuhan Ruang
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Halaman Asrama Memantau Asrama
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Parkiran, Taman Pulang/Menunggu
Jemputan
1. Parkiran Guru 2. Ruang Guru
3. Lapangan Upacara 4. Kantin
5. Taman
6. Teras dan Selasar 7. Ruang Kelas 8. Laboratorium
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Laboratorium Mengawasi
Praktikum
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
PELAKU KEGIATAN-KEBUTUHAN RUANG
KEBUTUHAN RUANG
GURU (PERUMAHAN GURU)
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Kamar Bangun Pagi
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Kamar Mandi Mandi
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Ruang Makan Sarapan
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Sekolah Mengajar
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Halaman Asrama Mengawasi Asrama
Kebutuhan Ruang Perumahan Guru
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Halaman Asrama Memantau Asrama
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Kamar Tidur
1. Kamar 2. Kamar Mandi 3. Ruang Makan 4. Toilet
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Perum Guru Pulang
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Toilet Buang Air
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
PELAKU KEGIATAN-KEBUTUHAN RUANG
KEBUTUHAN RUANG
SATPAM (POS SATPAM)
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Parkiran Datang
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Teras Masuk Pos
Satpam
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Teras Berjaga,
Ngopi
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Ruang Istirahat Istirahat
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Teras Makan
Kebutuhan Ruang
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Parkiran Berganti
Jaga/Pulang
1. Parkiran 2. Teras
3. Ruang Istirahat 4. Toilet
Kebutuhan Ruang Kegiatan
Toilet Buang Air
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR
BESARAN RUANG
Sirkulasi dan n Ukuran Akhir Ruang
Total(𝒎 ) Kapasitas
Ukuran (𝒎 ) Objek
Nama Ruang No.
30% x 57,72= 17,316 (SIRKULASI) 57,72+17,316=75,036
80 𝒎 8 x 10 11,52
5,12 0,72 0,16 0,6 39,6 Total: 57,72 32
32 1 1 1 33 0,6 x 0,6
0,4 x 0,4 1,2 x 0,6 0,4 x 0,4 1,2 x 0,5
1,2 Meja Siswa
Kursi Siswa Meja Guru Kursi Guru Lemari Kelas
Manusia RUANG KELAS
1
50% x 77=38,5 (SIRKULASI) 77+38,5=115,5
9 x 13 117 𝒎 18
0,72 5,12 0,16 39,6 10 3,4 77 6
1 32
1 33
5 1 2 x 1,5
1,2 x 0,6 0,4 x 0,4 0,4 x 0,4
1,2 2 x 1 0,85 x 4 Meja Eksperimen Siswa
Meja Guru Kursi Siswa
Kursi Guru Manusia Lemari Kelas Tempat Cuci Tangan Laboratorium
2
30% x 192,45= 57,735 (SIRKULASI) 192,45+57,735=250,185
80 𝒎 8 x 10 29,25
19,2 144 Total: 192,45 30
120 120 1,3 x 0,75
0,4 x 0,4 1,2 Meja
Kursi Manusia Kantin 1 dan 2
3
90% x 622,1=559,89 (SIRKULASI) 622,1+559,89=1181,99
20 x 60 600
15 0,26 0,81 2,88 3,15 Total: 622,1 500
1 1 4 4 5 1,2
3 x 5 0,5 x 0,52 0,45 x 0,45
1,2 x 0,6 0,82 x 0,77 Manusia
Panggung Sound System
Speaker Meja Sofa 1 Seater Auditorium
4
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR
BESARAN RUANG
Sirkulasi dan n Ukuran Akhir Ruang
Total(𝒎) Kapasitas
Ukuran (𝒎 ) Objek
Nama Ruang No.
Kantor 3
30% x 10,44=3,132 (SIRKULASI) 10,44+3,132=13,572
15 𝒎 3 x 5 1,2
1,05 0,75 1,44 0,6
6 Total: 10,44 1
1 3 1 1 5 1,5 x 0,8
1,5 x 0,7 0,5 x 0,5 1,8 x 0,8 1,2 x 0,5
1,2 Meja 1
Meja 2 Kursi
Sofa Lemari Manusia Ruang Kepala Sekolah
30% x 7,05=2,115 (SIRKULASI) 7,05+2,115=9,165
12 𝒎 3 x 4 1,2
0,75 0,6 4,5 Total: 7,05 1
3 1 3 1,5 x 0,8
0,5 x 0,5 1,2 x 0,5
1,5 Meja
Kursi Lemari Manusia Ruang Wakil Kepala
Sekolah
30% x 20,2=8,08 (SIRKULASI) 20,2+8,08=29
30 𝒎 5 x 6 3,6
1,6 3 12 Total: 20,2 5
10 5 10 1,2 x 0,6
0,4 x 0,4 1,2 x 0,5
1,2 Meja
Kursi Lemari Manusia Ruang Tata Usaha
30% x 107,2=32,16 (SIRKULASI) 107,2+32,16= 139,36
140 𝒎 14 x 10 28,8
6,4 12 60 Total: 107,2 40
40 20 50 1,2 x 0,6
0,4 x 0,4 1,2 x 0,5
1,2 Meja
Kursi Lemari Manusia Ruang Guru
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR
BESARAN RUANG
Sirkulasi dan n Ukuran Akhir Ruang
Total(𝒎) Kapasitas
Ukuran (𝒎 ) Objek
Nama Ruang No.
30% x 1,99=0,59 (SIRKULASI) 1,99+0,59=2,58
3 𝒎 2 x 1,5 0,49
0,30 1,2 Total: 1,99 1
1 1 0,7 x 0,7
0,55 x 0,55 1,2 Closet
Bak Air Manusia Toilet
Lapangan Sepak Bola
30% x 1020=306 (SIRKULASI) 1020+306=1326L 1020
850 1,2
Manusia Lapangan Upacara
40% x 88=35,2 (SIRKULASI) 88+35,2=123,2 11,52
1,44 16,2 6,72 1,2 50,4 Total=88 16
2 10 42 2 42 1,8 x 0,4
1,2 x 0,6 1,8 x 0,9 0,4 x 0,4 1,2 x 0,5
1,2 Rak Buku
Meja 1 Meja 2 Kursi Lemari Manusia Perpustakaan
40% x 17,37=6,984 (SIRKULASI) 17,37+6,984=24,318
7 x 3,5 4,32
1,05 12 Total= 17,37 4
1 10 1,8 x 0,6
1,5 x 0,7 1,2 Bed UKS
Meja Pemeriksaan Manusia Unit Kesehatan Siswa
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR
BESARAN RUANG
Sirkulasi dan n Ukuran Akhir Ruang
Total(𝒎) Kapasitas
Ukuran (𝒎 ) Objek
Nama Ruang No.
Perumahan Guru
50% x 4,98=2,49 (SIRKULASI) 4,98+2,49=7,47
3 x 3 2
0,6 0,72 0,16 1,5 Total=4,98 1
1 1 1 1 2 x 1
1,2 x 0,5 1,2 x 0,6 0,4 x 0,4
1,2 Single Bed
Lemari Meja Kursi Manusia Kamar
50% x 4,17=2,085 4,17+2,085=6,255
3 x 2,5 0,6
0,76 0,25 2,4 0,16 Total=4,17 1
1 1 2 2 1,2 x 0,5
0,76 x 1 0,5 x 0,5 1,2 0,4 x 0,4 Meja 1
Meja 2 Wastafel Manusia Kursi Dapur dan Ruang
Makan
Sirkulasi dan n Ukuran Akhir Ruang
Total(𝒎) Kapasitas
Ukuran (𝒎 ) Objek
Nama Ruang No.
Asrama
40% x 11,44=4,576 (SIRKULASI) 11,44+4,576=16,016 4
1,44 1,2 4,8 Total=11,44 2
2 2 4 3 2 x 1
1,2 x 0,6 1,2 x 0,5
1,2 Single Bed 2 Tingkat
Meja Belajar 2 Orang Lemari Pakaian
Manusia Ruang Tidur
30% x 27,84=8,352 (SIRKULASI) 27,84+8,352=36,192 5,76
2,56 19,2 0,32 Total=27,84 2
16 16 2 1,2 x 2,4
0,4 x 0,4 1,2 0,4 x 0,4 Meja Makan 8 Orang
Kursi Manusia Dispenser Ruang Makan
30% x 1,99=0,59 (SIRKULASI) 1,99+0,59=2,58
3 𝒎 2 x 1,5 0,49
0,30 1,2 Total: 1,99 1
1 1 0,7 x 0,7
0,55 x 0,55 1,2 Closet
Bak Air Manusia Toilet
TTD SKALA: DOSEN: YOHANNES PUTRA PERKASA SINAMBELA, S.T, M.Ars MATKUL: STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III
TANGGAL: MAHASISWA: EVAN CHRISTOPER LEWA NPM: 202223201020
KETERANGAN:
NOMOR LEMBAR
BESARAN RUANG
Sirkulasi dan n Ukuran Akhir Ruang
Total(𝒎) Kapasitas
Ukuran (𝒎 ) Objek
Nama Ruang No.
10% x 525=52,5 (SIRKULASI) 525+52,5=577,5 525
Total=525 200
1,05 x 2,5 Motor
Parkiran Siswa
Sirkulasi dan n Ukuran Akhir Ruang
Total(𝒎) Kapasitas
Ukuran (𝒎 ) Objek
Nama Ruang No.
Pos Satpam
40% x 7,48=2,992 (SIRKULASI) 7,48+2,992=10,472 1,8
0,48 0,14 0,2 3,6 Total=7,48 1
1 1 1 3 0,9 x 2
1,2 x 0,4 0,4 x 0,4 0,4 x 0,5
1,2 Tempat Tidur
Bangku Dispenser
Wastafel Manusia Ruang Istirahat
30% x 1,99=0,59 (SIRKULASI) 1,99+0,59=2,58
3 𝒎 2 x 1,5 0,49
0,30 1,2 Total: 1,99 1
1 1 0,7 x 0,7
0,55 x 0,55 1,2 Closet
Bak Air Manusia Toilet