PENDAHULUAN
Rumusan Masalah
Bagaimana implementasi manajemen strategis dalam pengelolaan sarana dan prasarana di SMAN 1 Gerung Kabupaten Lombok Barat tahun 2019/2020. Bagaimana Manajemen Strategis pengawasan pemanfaatan sarana dan prasarana pendidikan dalam peningkatan mutu pendidikan di SMAN 1 Gerung Kabupaten Lombok Barat Tahun 2019/2020.
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Penelitian Relevan
10 Sugeng, Implementasi pengelolaan sarana dan prasarana dalam peningkatan mutu pendidikan di MTs Negeri Seragen, (Pascasarjana Institut Agama Islam Surakarta, 2017). 13 Rahmatul Insyirah, Pengelolaan Sarana dan Prasarana Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di Muslimat NU Palangkaraya, IAIN Palangkaraya.
Kerangka Teoritik
Manajemen Strategik
- Pengertian Manajemen Strategik
- Keunggulan Manajemen Strategik
- Komponen Manajemen Strategik
- Manfaat Manajemen Strategik
Berdasarkan hasil observasi awal di SMAN 1 Gerung, diketahui sarana dan prasarana pendidikan yang ada sudah lengkap. 12 Multazam, Pengelolaan Sarana dan Prasarana di MTs Manarijul Huda Kembang Kecamatan Dukuh Seti Kabupaten Pati, (Program Pascasarjana Manajemen Pendidikan Agama Islam).
Sarana dan Prasarana
- Pengertian Sarana dan Prasarana
- Standar Sarana dan Prasarana
- Standar Nasional Pendidikan
Lebar ruang perpustakaan minimal 5 m.C. Ruang perpustakaan dilengkapi dengan jendela untuk memberikan penerangan yang cukup untuk membaca buku. Untuk kelompok belajar dengan jumlah mahasiswa kurang dari 20 orang, luas laboratorium minimal 48 m2 termasuk tempat penyimpanan dan persiapan 18 m2. Luas ruang pimpinan minimal 12 m2 dan lebar minimal 3 m C. Ruang pimpinan mudah diakses oleh guru dan tamu sekolah serta dapat ditutup dengan baik.
Rasio luas ruang guru minimal 4 m2/pendidik dan luas minimal 72 m2. C. Ruang guru mudah dijangkau dari halaman sekolah atau dari luar lingkungan sekolah, dan dekat dengan ruang pimpinan. Ruang UKS berfungsi sebagai tempat penanganan dini siswa yang mengalami gangguan kesehatan di sekolah.
Manajemen Sarana dan Prasarana
- Pengertian Manajemen Sarana dan Prasarana
- Tujuan Manajemen Sarana dan Prasarana
Sebuah SMA/MA sekurang-kurangnya memiliki infrastruktur sebagai berikut: . a) Ruang Kelas, b) Ruang Perpustakaan, c) Ruang Lab Biologi, d) Ruang Lab Fisika, e) Ruang Lab Kimia, f) Ruang Lab Komputer, g) Ruang Lab Bahasa, h) Ruang Pimpinan, i) Ruang Guru, j ) Ruang Tata Usaha, k) Ruang Sholat, l) Ruang Bimbingan, m ) Ruang UKS, n) Ruang Organisasi Kemahasiswaan, o) Jamban, p) Gudang, q) Ruang Sirkulasi, r) Tempat bermain dan berlatih. Mengupayakan pengelolaan sarana dan prasarana sekolah agar selalu siap pakai pada saat dipeluk oleh seluruh warga sekolah. Mengupayakan pengadaan sarana dan prasarana pendidikan melalui sistem perencanaan dan pengadaan yang cermat dan seksama, sehingga melalui pengelolaan sarana dan prasarana, sekolah memperoleh sarana dan prasarana pendidikan yang baik dan bermutu yang memenuhi kebutuhan sekolah dan efisien dari segi dana .
Mutu Pendidikan
- Pengertian Mutu Pendidikan
- Standar Mutu Pendidikan
- Faktor Penghambat Mutu Pendidikan
27 Sugeng, Pengelolaan Sarana dan Prasarana Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan di Mts Nergim Seragen, (Institut Agama Islam Negeri Surakarta, 2017), 42. Yang kedua memaparkan teori-teori tentang unsur-unsur atau unsur-unsur yang ada di sekolah SMAN 1 Gerung yang berkaitan dengan Strategi Pengelolaan Pengelolaan Sarana dan Prasarana dalam peningkatan mutu pendidikan. Kegiatan untuk mewujudkan kegiatan tersebut adalah penerbitan izin mendirikan bangunan dan pengadaan sarana dan prasarana pendidikan di SMAN 1 Gerung.
Implementasi manajemen strategis dalam pengelolaan sarana dan prasarana di SMAN 1 Gerung Kabupaten Lombok Barat. Strategi pengawasan manajemen dalam pemanfaatan sarana dan prasarana pendidikan untuk meningkatkan mutu pendidikan di SMAN.
Metode Penelitian
Pendekatan dan Jenis Pendekatan
Data dan Sumber Data
Data adalah keterangan orang, pengamatan, fakta, dokumen yang sesuai dengan fokus penelitian. Data yang aman adalah data yang benar-benar terjadi sebagaimana adanya, bukan data yang sekedar terlihat, terucap, melainkan data yang mengandung makna di balik apa yang terlihat sedang terucap. Menurut cara memperoleh data, data dibedakan menjadi dua jenis, yaitu data primer dan data sekunder.
Sedangkan data sekunder adalah data yang dikumpulkan, diolah dan disajikan oleh pihak lain, biasanya berupa publikasi dan jurnal. Sumber data dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Wakil Asisten Siswa Bidang Kesiswaan, Kepala TU dan para guru di SMAN 1 Gerung.
Lokasi Penelitian
Dalam setiap proses perencanaan ada hal yang tidak boleh dilupakan, seperti orang-orang yang terlibat dalam proses perencanaan sarana dan prasarana di sekolah. Pembelian sarana dan prasarana di sekolah disesuaikan dengan kemampuan sekolah dalam mengelola dan mengoperasikan fasilitas di sekolah. Apa yang dipaparkan oleh informan terkait pemanfaatan sarana dan prasarana sesuai dengan visi dan misi sekolah yang telah dilaksanakan dan digunakan, peneliti disini diperkuat dengan hasil observasi yang dilakukan di SMAN 1 Gerung terhadap pemanfaatannya. fasilitas.
Muhaiminah, pelaksanaan komponen sarana dan prasarana berbasis Madrasah untuk meningkatkan mutu madrasah Pendidikan Aliah Kembang Kerang, (Lembaga Pascasarjana Agama Islam Nergri 2014), 87. Bagi pihak terkait dengan temuan ini, semoga dapat menjadi pendorong untuk meningkatkan pengelolaan sarana dan prasarana sekolah di sekolah.
Teknik Pengumpulan Data
Teknik Analisa Data
Uji Keabsahan Data
Wawancara dengan beliau juga mengungkapkan bahwa beliau sangat concern terhadap pentingnya sarana dan prasarana dalam ruangan. Dari data penelitian yang diperoleh di SMAN 1 Gerung Kabupaten Lombok Barat bahwa kepala sekolah beserta seluruh unsur yang ada di sekolah, aspek-aspek dalam penelitian ini dapat dijabarkan sebagai upaya yang dilakukan pihak sekolah untuk terus memperhatikan dan meningkatkan. sarana dan prasarana di SMAN 1 Gerung Ini. Muhaiminah, Madrasah berbasis implementasi sarana dan komponen prasarana dalam peningkatan mutu pendidikan Madrasah Aliah Kembang Kerang, (Pascasarjana Institut Agama Islam Nergri 2014), 82.
Setiap program dan kegiatan di SMAN 1 Gerung selalu ada pengawasan didalamnya, termasuk pengelolaan sarana dan prasarana, direktur mengawasi agar mudah mengetahui pengelolaan sarana dan prasarana di sekolah sesuai dengan peraturan yang ada. Penerapan manajemen strategis dalam pengelolaan sarana dan prasarana sekolah juga sangat baik, karena kepala sekolah juga sangat berhati-hati dalam pengelolaannya, seperti memberikan setiap tanggung jawab terhadap sarana dan prasarana yang ada.
Sistematika Pembahasan
PAPARAN DATA DAN TEMUAN
Perencanaan Manajemen Strategi di Dalam Pengelolaan
Fokus penelitian pertama di SMAN 1 Gerung Kabupaten Lombok Barat salah satunya terkait perencanaan pengelolaan sarana dan prasarana sekolah di SMAN 1 Gerung Kabupaten Lombok Barat, maka peneliti mengumpulkan data dengan menggunakan metode observasi yang dilakukan pada waktu yang tidak ditentukan. Karena sarana dan prasarana merupakan salah satu unsur terpenting dalam mewujudkan visi dan misi sekolah, maka apa yang disampaikan kepala sekolah dalam wawancara di atas dibenarkan oleh WAKASAPRAS H. Selain itu sebagai kepala sekolah juga sangat mengetahui tentang manajemen strategis terkait dengan proses administrasi yang berlaku agar apa yang direncanakan sesuai dengan aturan dan tidak menyimpang dari peraturan otoritas sehingga perencanaan manajemen strategis untuk pengelolaan sarana dan prasarana sekolah di SMAN 1 Gerung Barat Kabupaten Lombok dapat berjalan dengan baik.
Perencanaan yang matang dapat memperkecil kemungkinan terjadinya kesalahan dan meningkatkan efisiensi dan efektifitas pengadaan sarana dan prasarana pendidikan untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah. Strategi operasional di sekolah juga menjadi salah satu yang diprioritaskan oleh kepala sekolah dalam hal sarana dan prasarana sekolah, seperti setiap sarana dan prasarana memiliki petugas dan penanggung jawab masing-masing SAPRAS di SMAN 1 Gerung.
Implementasi Manajemen Strategi Sarana dan Prasarana
Pengawasan Manajemen Strategik dalam Pemanfaatan Sarana
PEMBAHASAN
Perencanaan Manajemen Strategi dalam Pengelolaan Sarana dan
Pengorganisasian juga dapat diartikan sebagai keseluruhan proses pemilihan dan pemilahan orang-orang seperti WAKASAPRAS, KTU, guru dan kepala sekolah serta pengalokasian sarana dan prasarana untuk mendukung semua unsur yang ada di sekolah untuk mencapai tujuan bersama. Perencanaan yang dilakukan oleh kepala sekolah dan lainnya adalah perencanaan untuk meningkatkan mutu pendidikan atau mutu pendidikan di sekolah dengan cara memperbaiki sarana dan prasarana sekolah yang akan digunakan di sekolah sebagai faktor penunjang proses belajar mengajar di SMAN 1 Gerung, Kabupaten Lombok Barat, Dalam proses perencanaan kepala sekolah dibantu oleh pihak-pihak terkait seperti: seluruh guru, WAKASAPRAS, KTU, komite sekolah, serta tenaga pengajar sekolah untuk berlangsungnya kegiatan di sekolah. Dibawah bimbingan Kepala Sekolah SMAN 1 Gerung Kabupaten Lombok Barat juga mengawasi program-program yang sudah dan sedang berjalan dan Kepala Sekolah juga memiliki tim yang terdiri dari berbagai guru dan tenaga kependidikan untuk mengawasi dan memelihara sarana dan prasarana yang ada di sekolah tersebut. bahwa Kepala Sekolah juga memberitahu semua elemen di sekolah, jadi.
Bagi pimpinan sekolah SMAN 1 Gerung Kabupaten Lombok Baarat penelitian ini dapat dijadikan dasar atau masukan yang berharga bagi sekolah dalam pengelolaan sarana dan prasarana sekolah dalam peningkatan mutu pendidikan. Bagi peneliti yang memiliki perhatian terhadap pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan, temuan ini dapat dijadikan referensi dalam penelitiannya.
Implementasi Manajemen Strategi dalam Pengelolaan Sarana dan
Pengawasan Manajemen Strategi dalam Pemanfaatan Sarana dan
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Selain pelaksanaan perencanaan sarana dan prasarana di SMAN 1 Gerung terdapat beberapa langkah yang ditetapkan oleh kepala sekolah dalam perencanaan seperti langkah awal yang akan dilakukan sebelum rapat untuk menentukan hal-hal yang sangat mempengaruhi kelancaran proses pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pendidikan, seperti yang dikatakan kepala sekolah Erni Zuhara. Sangat penting untuk mengetahui elemen apa saja yang perlu diadakan pengadaan dan perbaikannya agar tidak terjadi kesalahan yang fatal dalam pelaksanaan proses perencanaan pengadaan sarana dan prasarana pendidikan di SMAN 1 Gerng Kabupaten Lombok Barat, ungkap kepala sekolah terkait orang-orang yang terlibat dalam proses perencanaan sarana dan prasarana, Erni Zuhara. Implementasi manajemen strategis dalam pengelolaan sarana dan prasarana Implementasi pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan di SMAN 1 Gerung merupakan upaya memenuhi kebutuhan untuk kelancaran pelaksanaan proses pendidikan di sekolah dengan mengacu pada perencanaan sebelumnya.
Adapun hasil wawancara dengan informan terkait dengan strategi operasional sarana dan prasarana sekolah, dan data peneliti dikuatkan dengan hasil observasi yang dilakukan di sekolah sesuai dengan hasil wawancara terkait strategi operasional sekolah. sekolah. di SMAN 1 Gerung Kabupaten Lombok Barat, semua fasilitas yang ada memiliki staf operasional atau teknisi dan penanggung jawab masing-masing sarana dan prasarana. Penggunaan sarana dan prasarana serta pemanfaatannya menurut saya juga sejalan dengan visi dan misi sekolah, misalnya lapangan olah raga, tempat parkir.” yang sedang berjalan, dan kepala sekolah juga memiliki tim yang terdiri dari beberapa guru dan tenaga kependidikan untuk memimpin mengawasi dan memelihara sarana dan prasarana sekolah. Selain itu, kepala sekolah juga berpesan kepada seluruh elemen sekolah,
Dalam menjalankan program sekolah di SMAN 1 Gerung, terdapat beberapa orang dalam satu orang yang berperan dalam proses monitoring yang berkesinambungan, terdapat beberapa strategi manajemen terkait dengan orang-orang yang terlibat dalam evaluasi, hal ini juga yang dilakukan pihak sekolah, bahwa ada adalah beberapa unsur sekolah yang terlibat dalam melakukan penilaian terhadap sarana dan prasarana di sekolah.
Saran
Apakah perencanaan sarana dan prasarana sudah sesuai dengan visi dan misi SMA Negeri 1 Gerung.
