• Tidak ada hasil yang ditemukan

SUMBER DATA STATISTIK

N/A
N/A
ABU BAKAR

Academic year: 2023

Membagikan "SUMBER DATA STATISTIK "

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

SUMBER DATA

STATISTIK

Oleh:

Abu Bakar, S.E., M.Si

(2)

Sub-CPMK dan Metode Pembelajaran

Metode

Pembelajaran:

Ceramah dan Discovery

CPMK:

Mahasiswa mampu mengaplikasikan konsep dasar statistik deskriptif dalam pengumpulan, pengolahan dan penyajian data, serta gambaran sifat sekumpulan data dari suatu pengamatan

Sub-CPMK Pertemuan Ke-4:

Mahasiswa mampu menjelaskan sumber data statistik, pengertian populasi dan sampel, serta teknik-teknik penentuan sampel secara komprehensif.

(3)

Sumber Data Statistik

3

Sumber data dalam penelitian adalah orang, organisasi, atau benda dimana peneliti memperoleh data darinya.

Apabila peneliti menggunakan kuesioner atau wawancara dalam pengumpulan data, maka sumber data disebut responden/informan.

Apabila peneliti menggunakan observasi dalam pengumpulan data, maka sumber data berupa benda, gerak, atau proses.

Apabila peneliti menggunakan dokumentasi dalam pengumpulan data, maka sumber data adalah orang/organisasi yang menyediakan data.

Sumber Data??

(4)

Klasifikasi Sumber Data

Person

Yaitu sumber data yang bisa memberikan jawaban lisan melalui

wawancara atau jawaban tertulis melalui

kuesioner.

Place

Yaitu sumber data yang menyajikan tampilan berupa keadam diam

atau bergerak.

Diam: ruangan, kelengkapan fasilitas,

benda, warna, dll.

Bergerak: aktivitas, kinerja, dll

Paper

Yaitu sumber data yang menyajikan tanda-tanda

berupa angka, huruf, gambar, simbol, dll.

(5)

5

Populasi

“Wilayah generalisasi yang terdiri dari subyek/obyek yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”. (Sugiyono)

“Sekumpulan orang, hewan, tumbuhan, atau benda yang memiliki karakteristik tertentu yang akan diteliti”.

(Mulyatiningsih)

“Objek, keseluruhan anggota, sekelompok orang, organisasi, atau kumpulan yang telah dirumuskan oleh peneliti dengan jelas”. (Furchan)

“Keseluruhan (universum) dari objek penelitian berupa manusia, hewan, tumbuhan, udara, gejala, nilai, peristiwa, sikap hidup, dan sebagainya sehingga objek ini dapat menjadi sumber data penelitian”. (Bungin)

Populasi adalah keseluruhan subyek/obyek

yang diteliti

.

(6)

Jenis Populasi

Homogen

Heterogen

Menurut Sifatnya

Populasi yang unsur-unsurnya memiliki sifat yang sama.

Populasi yang unsur-unsurnya memiliki sifat/keadaan yang

bervariasi

(7)

Jenis Populasi

Terhingga

Tak Terhingga

Menurut Jumlah

Populasi yang jumlah anggota (elemen) nya dapat dihitung atau

jumlahnya tertentu.

Populasi yang jumlah anggota (elemen) nya tidak dapat ditentukan banyaknya/jumlahnya

7

(8)

Jenis Populasi

Populasi Survey

Populasi Target

Dalam Penelitian

Populasi yang terliput dalam penelitian yang dilakukan.

Populasi yang telah ditentukan sesuai permasalahan penelitian.

(9)

9

Karakteristik Populasi

Dalam menetapkan populasi, perlu dipahami karakterisitik populasi yang dapat dijadikan rujukan, yaitu: Isi, Unit Analisis, Cakupan, Waktu.

Contoh: suatu penelitian dilakukan untuk mengukur tingkat pendapatan keluarga petani di Kelurahan Limau Asri SP V Kabupaten Mimika pada tahun 2020.

Isi : Seluruh keluarga petani

Unit Analisis : Petani pemilik lahan atau petani penggarap

Cakupan : Kelurahan Limau Asri SP V Kabupaten Mimika

Waktu : 2020.

(10)

Sampel

Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu

Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti.

Populasi

Sampel

(11)

11

Sampel

Timbulnya sampel dalam penelitian karena:

Peneliti bermaksud mereduksi objek penelitian sebagai akibat dari besarnya

jumlah populasi, sehingga harus meneliti sebagian saja

1

Penelitian bermaksud mengadakan

generalisasi dari hasil-hasil kepenelitiannya, dalam arti mengenakan kesimpulan-

kesimpulan kepada objek, gejala, atau kejadian yang lebih luas

2

(12)

Sampel

POPULASI

SAMPEL Dianalisis

Disimpulkan

(13)

Proses Sampling

13

Definisikan Populasi

Sasaran

Populasi sasaran adalah kumpulan atau

elemen yang memiliki informasi penelitian.

Tentukan Sampel Frame

Sampel Frame merupakan wakil dari kumpulan atau elemen

populasi sasaran.

Tentukan Jumlah Sampel

Semakin besar jumlah sampel maka akan

semakin besar kekuatan statistiknya.

(14)

Teknik Pengambilan Sampel

Non Rand

om/

Non Proba

blity

Rand om/

Proba

blity Simple Random Sampling

Systematic Random Sampling

Stratified Random Sampling

Cluster Sampling

Judgement Sampling

Purposive Sampling

Quota Sampling

Snowball Sampling

(15)

Simple Random Sampling

15

Adalah teknik pengambilan sampel dari anggota populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu.

Teknik ini dapat dipergunakan bila jumlah anggota populasi tidak terlalu besar.

Dalam teknik ini, perbedaan karakter yang mungkin ada pada setiap unsur atau elemen populasi tidak diperhitungkan selama karakter tersebut bukan sesuatu hal yang penting dan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap hasil penelitian.

Simple random sampling ini bisa dilakukan melalui undian atau tabel bilangan random.

(16)

Systematic Random Sampling

16

Adalah teknik pengambilan sampel dari anggota populasi yang dilakukan dengan menggunakan selang interval tertentu secara berurutan.

Pada teknik ini, anggota sampel pertama ditentukan secara acak, sementara anggota sampel selanjutnya ditentukan berdasarkan selang interval yang ditentukan.

Interval dapat ditentukan dengan membagi jumlah populasi dengan jumlah sampel yang diinginkan (N/n).

Simple random sampling ini dapat digunakan jika terdapat sample frame yang cermat dan lengkap, populasi relatif homogen dan tidak terpencar dalam

(17)

Stratified Random Sampling

17

Adalah teknik pengambilan sampel dari anggota populasi yang memperhatikan suatu tingkatan (strata) pada elemen populasi.

Dalam stratified random sampling, elemen populasi dikelompokkan pada tingkatan- tingkatan tertentu dengan tujuan pengambilan sampel akan merata pada seluruh tingkatan dan sampel mewakili karakter seluruh elemen populasi yang heterogen.

Dalam menentukan jumlah anggota sampel

pada setiap strata, dapat digunakan persentase

jumlah sampel yang diinginkan dari jumlah

populasi.

(18)

Cluster Sampling

18

Adalah teknik pengambilan sampel dari anggota populasi yang memperhatikan kelompok dan area sebaran anggota populasi.

Teknik ini digunakan bila populasi tidak terdiri dari individu-individu, melainkan terdiri dari kelompok-kelompok individu atau cluster.

Teknik ini juga digunakan untuk

menentukan sampel bila objek yang akan

diteliti tersebar pada daerah yang sangat

(19)

Judgement Sampling

19

Adalah teknik pengambilan sampel dari anggota populasi berdasarkan pertimbangan subyektif peneliti/menurut kriteria yang ditentukan peneliti berdasarkan pengetahuan dan pengalamannya.

Teknik sampling ini dapat diterapkan dan pada

umumnya lebih cocok dipakai pada tahap awal

suatu studi eksploratif.

(20)

Purposive Sampling

20

Adalah teknik pengambilan sampel dari anggota populasi berdasarkan adanya pertimbangan yang berfokus pada tujuan tertentu, seperti sifat-sifat populasi ataupun ciri-ciri yang sudah diketahui sebelumnya.

Purposive sampling cocok digunakan jika

peneliti memiliki pengetahuan yang cukup

untuk membuat kriteria-kriteria dalam

pemilihan sampel sehingga sampel yang

(21)

Quota Sampling

21

Adalah teknik pengambilan sampel dari anggota populasi dengan cara menetapkan jumlah tertentu sebagai target yang harus dipenuhi dalam pengambilan sampel.

Teknik ini cocok digunakan jika

jumlah anggota populasi tidak

diketahui secara pasti.

(22)

Snowball Sampling

22

Adalah teknik pengambilan sampel dimana anggota sampel pertama ditentukan oleh peneliti, sementara anggota sampel berikutnya ditentukan oleh sampel sebelumnya.

Teknik ini cocok digunakan untuk

populasi yang spesifik dan relatif kecil

yang sulit untuk diidentifikasi atau

(23)

SEKIAN DAN

TERIMA KASIH

(24)

TUGAS

Buatlah resume tentang materi Berkenalan

Dengan Statistik, dan Data Statistik, ditulis

tangan, menggunakan kertas Folio Bergaris

maksimal 4 halaman. Tugas dikumpul minggu

depan. Tidak ada toleransi keterlambatan

pengumpulan tugas.

(25)

PERTEMUAN KE-5

25

DISTRIBUSI FREKUENSI

• Pengertian dan Tujuan Distribusi Frekuensi

• Bagian-Bagian Tabel Distribusi Frekuensi

• Penyusunan Tabel Distribusi Frekuensi

Boedijoewono, Noegroho. 2012. Pengantar Statistika Ekonomi dan Bisnis Jilid 1 (Deskriptif). Yogyakarta:

UPP STIM YKPN. Hal 40-47

Hasan, M. Iqbal. 2016. Pokok-Pokok Materi Statistik 1 (Statistik Deskriptif). Edisi. 2. Jakarta: PT Bumi Aksara. Hal 41-47

Kadir. 2010. Statistika Untuk Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial. Jakarta: Rosemata Sampurna. Hal: 17-18

Suharyadi dan Purwanto S. K. 2016. Statistika Untuk Ekonomi dan Keuangan Modern. Edisi 3 Buku 1.

Jakarta: Penerbit Salemba Empat. Hal: 30-36

Video Youtube Distribusi Frekuensi: www.youtube.com/watch?v=7XPChkyBSms

Referensi

Dokumen terkait

Dalam penelitian ini teknik yang digunakan untuk pengambilan sampel adalah quota sampling atau semua populasi yang memenuhi kriteria untuk dijadikan

Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik simple random sampling, yaitu pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa

Teknik pengambilan sampel menggunakan salah satu metode Non Probabilty Sampling yaitu Purposive Sampling di mana anggota populasi dipilih sesuai dengan masalah dan tujuan

Judgement sampling (purposive sampling) adalah teknik penarikan sampel yang dilakukan berdasarkan karakteristik yang ditetapkan terhadap elemen populasi target yang

14 Adapun cara yang digunakan dalam pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan teknik purposive quota sampling yaitu penentuan subjek sesuai dengan

Judgement sampling (purposive sampling) adalah teknik penarikan sampel yang dilakukan berdasarkan karakteristik yang ditetapkan terhadap elemen populasi target yang

Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel penduduk adalah ramdom sampling yaitu “pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa

Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik random sampling yaitu suatu teknik pengambilan sampel dimana setiap anggota populasi memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi anggota dalam