• Tidak ada hasil yang ditemukan

SURAT AL-ISRAA’ AYAT 36)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "SURAT AL-ISRAA’ AYAT 36) "

Copied!
99
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Maju dan mundurnya peradaban ditentukan oleh pendidikan.1 Pendidikan bertujuan untuk mengembangkan kepribadian manusia secara seimbang dan menyeluruh, spiritual, cerdas, rasional, emosional dan indrawi. Pendidikan agama adalah pendidikan yang memberikan pengetahuan dan membentuk sikap, kepribadian, dan keterampilan peserta didik dalam mengamalkan ajaran agamanya, yang setidak-tidaknya dilaksanakan. Al-Qur'an menjelaskan bahwa Allah akan meninggikan derajat orang-orang yang beriman, berilmu dan beramal shaleh.

Di sisi lain, ada makna menarik di tengah ayat tersebut, yaitu Allah akan meninggikan derajat orang-orang yang beriman dan berilmu. Selain itu, Al-Quran juga menjelaskan bahwa jangan melakukan sesuatu tanpa ilmu. Dalam penjelasan ayat ini dijelaskan bahwa janganlah kamu mengucapkan apa yang tidak kamu ketahui, janganlah kamu mengaku apa yang tidak kamu ketahui, dan janganlah kamu mengaku bahwa kamu mendengar apa yang tidak kamu dengar.

Berdasarkan latar belakang tersebut, pengkaji tertarik untuk mengangkat tajuk tersebut dan membincangkannya secara mendalam dengan analisis Surah al-Mujadilah ayat 11 dengan mengaitkan Surah al-Israa’ ayat 36 yang menjelaskan tanggungjawab orang yang berilmu dalam bentuk disertasi bertajuk “Integrasi iman, ilmu dan amal dalam pendidikan Islam (pengajian Tafsir Quran Surat al-Mujadilah ayat 11 dan Surat al-Israa’ ayat 36).

Fokus Kajian

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Penyelidikan ini diharapkan dapat menyumbang kepada perkembangan ilmu dan wawasan tentang kesepaduan akidah, ilmu dan amal dalam pendidikan Islam menurut kajian tafsir surat al-Mujadilah ayat 11 dan surat al-Israa’ ayat 36. 2. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang integrasi akidah, sains dan amal dalam pendidikan Islam menurut surat al-Mujadalah ayat 11 dan surat al-Israa’ ayat 36.

Definisi Istilah

Dan dalam penelitian ini yang dimaksud dengan integrasi iman, ilmu dan amal dalam pendidikan Islam, perpaduan antara iman, ilmu dan amal dalam pendidikan Islam agar setiap individu dapat mengembangkan potensinya sesuai dengan Al-Qur’an surah al- Mujadilah ayat 11 dan surat al-Israa' ayat 36.

Sistematika Pembahasan

Fokus penelitian disertasi ini adalah nilai-nilai pendidikan Islam dalam hadis al-Arba'in al-Nawawiyah. 18Lukman Hakim, Nilai-Nilai Pendidikan Islam dalam Hadits Al-'Arba'in Al-Nawawiyah (Ringkasan Aqidah dan Akhlak), (Disertasi: STAIN Jember). 3 Lukman Hakim meneliti “Nilai-Nilai Pendidikan Islam dalam Hadits al-Arba’in al-Nawawiyah (Ringkasan Aqidah dan Akhlak).

Peserta didik dalam pendidikan Islam merupakan individu yang belum matang dan masih membutuhkan orang lain untuk menjadikan dirinya dewasa. Konsep pendidikan Islam dari berbagai sudut pandang sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Qur'an. Pembentukan akhlak pada peserta didik merupakan tujuan pendidikan Islam, yaitu terciptanya manusia yang berakhlak mulia.

Nilai-nilai Pendidikan Islam dalam Hadis Al-'Arba'in Al-Nawawiyah (Ulasan dalam Aqidah dan Akhlak). Pendidikan Islam (Pengajian Tafsir Qur'an Surat al-Mujadalah ayat 11 dan Surat al-Israa' ayat 36).

KAJIAN KEPUSTAKAAN

Penelitian Terdahulu

Fokus kajian tesis ini ialah sebarang nilai pendidikan akhlak yang terkandung dalam surah al-Mujadalah ayat 11-12. Kajian ini merumuskan bahawa nilai pendidikan akhlak dalam surah al-Mujadalah ayat 11-12 merangkumi membuka hati, menjalinkan hubungan yang harmoni, bersedekah, menghormati dan memuliakan. Ujang Wahyudin 2014 mengupas “Nilai Pendidikan Integrasi Akidah dan Ilmu dalam Al-Qur’an (semakan Tafsir Q.S al-Mujadalah.

16 Komarullah Azami, Nilai-Nilai Pendidikan Akhlak dalam Surat al-Mujjadi ayat 11-12, (Skripsi: Jurusan Tarbiyah dan Keguruan, UIN Syarif Hidayatullah, 2014). 17 Ujang Wahyudin, Nilai-Nilai Pendidikan Integrasi Agama dan Ilmu Pengetahuan dalam Al-Qur'an (Kajian Tafsir Q.S. al-Mujjadi/58:11), (Skripsi: UIN Syarif Hidayatullah, 2014). Penelitian ini menyimpulkan bahwa dalam surat al-Mujjadi ayat 11 terdapat nilai-nilai pendidikan yang harus dimiliki seseorang untuk mencapai tujuan, antara lain nilai kerukunan, syarat akhlak, agama, dan keilmuan (sains).

Lukman Hakim 2015 mengulas “Nilai-Nilai Pendidikan Islam dalam Hadith al-’Arba’in Al-Nawawijeh (Semakan Akidah dan Akhlak)”.18. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahawa nilai-nilai pendidikan Islam dalam hadis al-Arba'in al-Nawawiyya meliputi pendidikan aqidah dan akhlak, larangan bersahabat kepada Allah, jujur ​​dalam beramal, tolong menolong, dan keislaman. persaudaraan.

Kajian Teori

37 Mutawatir artinya meriwayatkan sejumlah besar angka yang besar, yang biasanya tidak mungkin dibohongi oleh sebuah konspirasi. .. Al-Qur'an mengandung nilai-nilai normatif yang menjadi acuan dalam pendidikan Islam. Upaya para sahabat Nabi SAW dalam pendidikan Islam sangat menentukan bagi perkembangan pemikiran pendidikan saat ini. Pendidik dalam pendidikan Islam pada hakikatnya adalah orang yang bertanggung jawab terhadap perkembangan peserta didik, meliputi bidang afektif, kognitif, dan psikomotorik.

Perpaduan iman, ilmu dan amal yang ditekankan dalam Al-Qur'an hendaknya selalu menjiwai seluruh penerapan pendidikan Islam. Peserta didik Pendidikan Agama Islam merupakan manusia yang belum dewasa dan membutuhkan orang lain untuk menjadikan dirinya matang secara jasmani, rohani, sosial dan agama dalam mengarungi kehidupan di dunia dan akhirat. Karena dalam pendidikan Islam, setelah seseorang belajar, kewajibannya adalah menerapkan ilmu yang diperolehnya.

Berdasarkan uraian di atas maka integrasi iman, ilmu dan amal dalam pendidikan Islam dapat disimpulkan sebagai berikut. Integrasi iman, ilmu dan amal dalam pendidikan Islam ini menunjukkan bahwa pendidikan Islam dari berbagai sudut pandang berbeda sesuai dengan nilai-nilai Al-Qur'an. Perkembangan ilmu pengetahuan dalam pendidikan Islam disesuaikan dengan petunjuk yang terkandung dalam Al-Qur’an, sehingga keberadaannya menguatkan keimanan, meningkatkan ketakwaan dan melahirkan akhlak yang mulia.

METODE PENELITIAN

Jenis Penelitian

Tinjauan pustaka merupakan kajian yang dilakukan untuk memecahkan suatu permasalahan dan pada dasarnya bertumpu pada kajian kritis dan mendalam terhadap bahan pustaka yang relevan. Dalam hal ini bahan pustaka diperlukan sebagai sumber gagasan untuk menggali pemikiran atau gagasan baru, sebagai bahan dasar untuk mengambil kesimpulan dari pengetahuan yang sudah ada sehingga dapat dikembangkan kerangka teori baru atau sebagai landasan pemecahan masalah.

Sumber Data

Dari segi bahasa, perkataan al-Mujadilah bermaksud bantahan.46 Ada yang memberi pengertian surah al-Mujadilah juga sebagai wanita yang memfailkan tuntutan mahkamah. Surah ini adalah yang ke-58, terdiri daripada 22 ayat, termasuk golongan surah madaniyyah dan diturunkan selepas surah al-munafiqun. Di bahagian hadapan Surah al-Hadid disebutkan sifat-sifat Allah SWT yang agung, antaranya ialah al-Zhahir, al-Bathin, yang mengetahui segala yang masuk ke dalam bumi dan yang keluar dari bumi, segala yang turun. . dari langit dan yang naik ke langit, dan sentiasa bersama makhluknya di mana sahaja mereka berada.

Manakala pada bahagian hadapan Surah al-Mujadilah disebutkan ayat yang menceritakan hal ini iaitu mendengar kata-kata wanita yang mengadu kepada Allah. Surah al-Hadiid ditutup dengan ayat yang menerangkan tentang pemberian Allah, manakala Surah al-Mujadilah dibuka dengan ayat yang mengisyaratkan beberapa kurniaan Allah. Kemudian Allah Taala dimaklumkan bahawa baginda mengangkat kedudukan mukmin dan ulama beberapa darjat di syurga dan juga di dunia. 51.

Yang dimaksudkan dengan beberapa ayat di atas ialah: Wahai orang-orang yang membenarkan, beriman dan beriman kepada Allah SWT dan Rasul-Nya, apabila kamu diminta memberi kelapangan dalam majlis, janganlah kamu menyekat mereka dan tidak pula menyesakkan mereka. Maka ia termasuk surah al-makiyah dan surah ke-17 yang terdiri daripada 111 ayat.53 Surah al-Israa’ bermaksud bermusafir pada waktu malam kerana dalam surah ini disebutkan peristiwa Isra’ Nabi Muhammad SAW. Masalah jiwa terjawab dalam Surah Al-Israa' dan dua lagi masalah dalam Surah Al-Kahfi.

Surah al-Mujadalah ayat 11 membincangkan tentang perintah menjaga akhlak dan menjalinkan hubungan yang harmoni dalam himpunan ilmu. Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu: “Hendaklah kamu berbuat baik dalam majelis-majelis, maka berbuat baiklah. Allah SWT pasti akan melimpahkan kurnia kepada kamu dan apabila dikatakan: . berdiri, kemudian berdiri. Allah akan meninggikan darjat orang-orang yang beriman dan berilmu. ijazah dalam konteks ini diertikan sebagai satu penghormatan dan kemuliaan bagi seseorang dalam urusan dunia dan akhirat. dalam ayat ﺖ َٰﺟَرَد َﻢ ۡﻠِﻌٱ ۡﻟ ْاﻮُﺗوُأ َﻦﯾِﺬﱠﻟ َو SW pertama kali menunjukkan kemuliaan dan pandangan iman itu dengan pandangan Allah dan keimanan.

Kemudian pada akhir surah al-Mujadilah ayat 11, Allah menegaskan bahawa Dia mengetahui apa yang dilakukan oleh semua makhluknya. Pendengaran, penglihatan dan hati merupakan anugerah Allah SWT kepada manusia sebagai alat ilmu dalam pengembangan potensi. Dengan ilmu, pelajar dapat membezakan yang benar dan salah dan menjadi indah tingkah laku mereka di mata manusia dan Allah SWT.

Apabila ilmu yang diperoleh kemudian diamalkan, ia menjadi lebih sempurna di sisi Allah SWT dan Rasulullah SAW. Allah SWT sentiasa memerintahkan agar penyertaan dalam semua aktiviti baik dari segi perkataan mahupun perbuatan hendaklah dengan ilmu.

Tehnik Pengumpulan Data

Metode Pengumpulan Data

Deskripsi Data

Dalam ayat-ayat sebelumnya, Allah Taala telah menjelaskan beberapa perbuatan maksiat yang dilarang seperti zina, membunuh orang, salah urus harta anak yatim dan mengurangkan berat badan. Dalam ayat ini, Allah Taala juga memerintahkan orang-orang yang beriman supaya berhati-hati dalam menerima pendapat orang lain dan menghentikan kesombongan di muka bumi, kerana itu adalah sikap yang Allah swt. dia benci.56. Yang dituntut pada masa hadapan ialah keazaman, manakala segala yang ada di hati dan belum sampai ke tahap azam, dimakbulkan oleh Allah Taala.

Karena pada hakikatnya segala perbuatan manusia akan dimintai pertanggungjawabannya oleh-Nya dan ketika seseorang mempunyai ilmu lalu mengamalkannya dengan penuh keimanan, maka Allah SWT akan menaikkan derajatnya di dunia dan akhirat.

Interpretasi Data

PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan hakikat kedua ayat di atas yaitu mengkaji, mengamalkan dan belajar sesuai kemampuan. Keterpaduan antara iman, ilmu dan amal dapat dilihat dari visi, misi dan tujuan organisasi lembaga pendidikan baik formal maupun informal.

Saran

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait