• Tidak ada hasil yang ditemukan

36|TARBIYA | Vol. I, No.1, Juni 2014 - E-Journal UIN Jakarta

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "36|TARBIYA | Vol. I, No.1, Juni 2014 - E-Journal UIN Jakarta"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

*Naskah diterima: 13 Februari 2014; Direvisi: 25 April 2014; Disetujui untuk diterbitkan: 14 Mei 2014.

(2)

36| TARBIYA | Vol. I, No.1, Juni 2014

1 John Miller P., et al. (ed.), Holistic Learning and Spirituality in Education, (New York: University of New York Press, 2005), p. 69.

2 M. Sobry Sutikno, Menggagas Pembelajaran Efektif dan Bermakna. ( Mataram: NTB Press, 2007), h. 17-21.

3 Sugiyono, Model-model Pembelajaran Inovatif, (Surakarta:Yuma Pustaka dan FKIP UNS, 2010), h.145-165.

(3)

4 A. Khalil Ali, Falsafah al-Tarbiyah al-Islâmiyah fi Al-Qur’ân al-Kârim, (1980), h. 51.

5 Joy Palmer A., 50 Pemikir Pendidikan dari Piaget sampai Masa Sekarang, (Yogyakarta: Jendela, 2003), h.389.

6 Ki Hadjar Dewantara, Bagian Pertama Pendidikan, (Jogjakarta: Taman Siswa, 1962), h.20.

7 Joy Palmer A., 50 Pemikir Pendidikan dari Piaget sampai Masa Sekarang, h. 489

8Amelie Oksenberg Rorty, (ed.), Philosophers on Education New Historical Perspectives, (London and New York: Routledge, 1988), p.10.

(4)

38| TARBIYA | Vol. I, No.1, Juni 2014

9 Torsten Husen, Masyarakat Belajar (terj.), P Surono Hargosewoyo & Yusufhadi Miarso, dari judul asli The Learning Society, (Jakarta: Rajawali Pers, 1988), h.13

10 Amelie Oksenberg Rorty (ed.)., Philosophers on Education New Historical Perspectives, (London and New York: Routledge, 1988), p. 59.

11 John Miller P., et al., (ed.), Holistic Learning and Spirituality, p. 101.

(5)

a

12 Abuddin Nata, Pendidikan dengan Pendekatan Multidisipliner, (Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2010), h. 15.

(6)

40| TARBIYA | Vol. I, No.1, Juni 2014

13 Ki Hadjar Dewantara, Bagian Pertama Pendidikan, h. 65.

14 Dede Rosyada, Paradigma Pendidikan Demokratis sebuah Model Pelibatan Masyarakat dalam Penyelenggaraan Pendidikan, (Jakarta: Prenada Media, 2004), h. 47.

15 William F. O’Neil, Ideologi-ideologi Pendidikan, (terj.) Ima Intan Naomi dari judul asli Educational Ideologies Contemporary Expression of Educational Philosophies, (Yogyakarta:Pustaka Pelajar, 2008), p. 110.

(7)

16 Nanik Rubiyanto & Dany Haryanto, Strategi Pembelajaran Holistik di Sekolah, (Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher, 2010), h. 75.

â î î

â

17 Ahmad Mushthafa Al-Marâghy, Tafîr al-Marâghy, Juz IV, VI dan XVI, (Mesir: Syirkah Maktabah wa Mathba’ah Mushthafa al-Baby al-Halaby wa Auladuhu, 1989), h. 15.

(8)

42| TARBIYA | Vol. I, No.1, Juni 2014

(9)
(10)

44| TARBIYA | Vol. I, No.1, Juni 2014

(11)

18 Anshari, Pendidikan Berorientasi Akhlak Mulia di Madrasah Pembangunan UIN Jakarta (Tesis Magister Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), (Jakarta: Pustikom, 2012).

h.73-81.

(12)

46| TARBIYA | Vol. I, No.1, Juni 2014

(13)
(14)

48| TARBIYA | Vol. I, No.1, Juni 2014

(15)
(16)

50| TARBIYA | Vol. I, No.1, Juni 2014

Referensi

Dokumen terkait

Baitul Maal Watamwil Al Markaz Islami Makassar sebagai suatu lembaga mikro fokus secara syariah yang bersentuhan langsung dengan kehidupan masyarakat kecil mampu menjalankan misinya dan