• Tidak ada hasil yang ditemukan

20210323121639 F Tata Cara Perencanaan Unit Paket Instalasi Pengolahan Air Siahaan 2014

N/A
N/A
Aditya Pradana

Academic year: 2023

Membagikan "20210323121639 F Tata Cara Perencanaan Unit Paket Instalasi Pengolahan Air Siahaan 2014"

Copied!
44
0
0

Teks penuh

Kebutuhan akan air minum merupakan salah satu tanggung jawab pemerintah, namun kenyataannya menyediakan air minum bukanlah suatu hal yang mudah. 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air yang menyatakan bahwa masyarakat sesuai dengan semangat demokratisasi, desentralisasi, dan keterbukaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara harus diberikan peran dalam pengelolaan sumber daya air. 16 Tahun 2005 tentang pengembangan sistem penyediaan air minum menyatakan bahwa partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan sistem penyediaan air minum harus didorong untuk mengubah perilaku masyarakat ke arah budaya hidup yang lebih sehat dan mendukung keberlangsungan layanan air minum dan sanitasi yang lebih andal.

Modul ini disusun sebagai referensi bagi para pemangku kepentingan di sektor air minum ketika mengembangkan rencana instalasi pengolahan air. Melalui sosialisasi atau pelatihan modul ini, diharapkan pelayanan air minum semakin mempercepat dan meningkatkan akses terhadap air minum yang cukup.

PETUNJUK PENGGUNAAN

DEFINISI DAN ISTILAH

ALUR PIKIR

TUJUAN

SASARAN KOMUNIKAN

PRE TEST KEMAMPUAN

KONTEN MODUL

Latar Belakang

Perubahan lingkungan yang terjadi di wilayah-wilayah di Indonesia akibat ketidakselarasan pembangunan wilayah mengakibatkan menurunnya kualitas dan kuantitas air baku pada wilayah yang mempunyai sumber daya air. Selain itu, terlihat bahwa persentase penduduk yang mempunyai air minum cukup untuk wilayah perkotaan adalah sebesar 49,82% (Kamis 2009), dan untuk wilayah pedesaan sebesar 45,72% (Kamis 2009). Sisanya mendapatkannya langsung dari sumber yang tidak terlindungi. Untuk mengatasi permasalahan di atas, Puslitbangkim Kementerian Pekerjaan Umum telah mengembangkan modul tata cara unit paket operasional instalasi pengolahan air (IPA) bagi pemerintah/pemerintah daerah, masyarakat, dan swasta dalam pengelolaan sistem penyediaan air minum.

Modul perencanaan unit paket ilmu dipersiapkan untuk melengkapi Sumber Daya Manusia (SDM) yang sudah ada. Modul ini akan berguna untuk mewujudkan Indonesia yang lebih sehat dan mewujudkan salah satu tujuan dalam kesepakatan “MILLENNIUM DEVELOPMENT GOALS (MDGS) yaitu mengurangi proporsi penduduk yang tidak mempunyai akses terhadap air minum yang layak pada tahun 2015 sebesar 50%.

Ruang Lingkup

Td (Perhitungan waktu tinggal) 3 Flokulasi Kecepatan gradien Perhitungan Td (waktu tinggal) Perhitungan diameter serpihan Pengamatan visual 4 Penghitungan Sedimentasi Laju Pengendapan Sistem perpipaan dalam penyediaan pasokan air minum memerlukan kriteria desain untuk memudahkan perhitungan jumlah material untuk jaringan transmisi dan distribusi dan bangunan penyaring.Pengelolaan dan pemeliharaan persediaan air minum dimaksudkan sebagai acuan dalam menentukan penggunaan dan pemeliharaan sesuai dengan pekerjaan instalasi dan sebelum pekerjaan selesai dilaksanakan.

Sarana dan prasarana penyediaan air minum yang dibangun harus dimanfaatkan semaksimal mungkin dan dapat digunakan secara terus menerus.

Tabel 1 Paket Unit Instalasi Pengolahan Air
Tabel 1 Paket Unit Instalasi Pengolahan Air

Sumber dan Sistem Pengumpulan Air Baku

Sistem Transmisi

Teknologi Pengolahan

Kriteria perencanaan unit koagulasi (fast stirrer) dapat dilihat pada Tabel 3 berikut ini: Tabel 3 Kriteria perencanaan unit koagulasi (fast mixer). Kriteria perencanaan unit pengendapan (deposisi) dapat dilihat pada Tabel 6 berikut ini: Tabel 6 Kriteria unit pengendapan (tangki sedimentasi). Persyaratan peralatan desinfeksi adalah sebagai berikut: (1) Penambahan gas klor. a) Minimal 2 peralatan gas klor, lengkap dengan silinder. (b) Tabung gas klor harus ditempatkan di tempat tertutup khusus.

Jumlah pompa larutan kimia dan motor penggerak unit koagulasi dan flokulasi dalam paket instalasi pengolahan air minimal 2 buah dengan kapasitas yang sama. Tangki bahan bakar harus ditempatkan di kabin generator dan bahan bakar harus dapat mengalir secara gravitasi. Perencana yang berwenang merencanakan instalasi pengolahan air minum dalam kemasan adalah seseorang yang telah menyelesaikan pendidikan tinggi di bidang yang bersangkutan dan mempunyai sertifikat keahlian yang dikeluarkan oleh ASOSIASI PROFESIONAL.

Tabel 4 Kriteria Perencanaan Unit Flokulasi (Pengaduk Lambat) Kriteria Umum Flokulator
Tabel 4 Kriteria Perencanaan Unit Flokulasi (Pengaduk Lambat) Kriteria Umum Flokulator

Sistem Pendistribusian dan Pelayanan

Pipa PVC atau ACP Pipa baja atau DCP.. a) Tekanan minimum b) Tekanan maksimum - Pipa PVC atau ACP - Pipa baja atau DCIP - Pipa PE 100. Ketinggian reservoir pada sistem gravitasi ditentukan sedemikian rupa sehingga tekanan minimumnya sesuai dengan hasil perhitungan hidrolik pada distribusi pipa. Yang dimaksud dengan pipa sambungan rumah adalah pipa dan perlengkapannya mulai dari kran hingga meteran air.

Hidran kebakaran adalah sambungan atau saluran keluar hidran yang disediakan untuk menerima air dari pipa air minum untuk keperluan pemadaman kebakaran atau drainase pipa. Unit fire hydrant umumnya dipasang pada jarak 300 m, atau tergantung pada kondisi luas/peruntukan dan kepadatan bangunan a) Pipa basah, terdapat katup operasi di bagian bawah air yang keluar dari keran kebakaran . Secara umum hidran kebakaran terdiri dari empat bagian utama, yaitu: a) Bagian yang menghubungkan pipa distribusi dengan hidran kebakaran.

Operasi dan Pemeliharaan

Air yang baik akan tetap jernih walaupun disimpan selama lima hari a) Jika menggunakan pompa sentrifugal, periksa dan kencangkan pompa sentrifugal. Proses dan Pengoperasian Unit Penyaringan 1) Proses dan Pengoperasian Penyaringan.. a) Filter dengan kecepatan penyaringan menurun (Decreasing Rate Filtration) (1) Pastikan semua katup dapat dioperasikan dengan baik. Pencucian yang efektif dilakukan ketika kehilangan tekanan (head loss) pada filter sudah maksimal, ditandai dengan naiknya ketinggian air pada filter. a) Saring dengan cuci tangan (1) Cuci dengan air saja. a) Pastikan semua katup dapat dioperasikan dengan baik.

Teknologi lama menggunakan “TIME” atau “CAM-SHAF” yang kini sudah jarang digunakan. a) Jika parameter penentuan waktu pencucian menggunakan perbedaan tekanan antara permukaan air di atas filter dan di bagian bawah filter (TEKANAN DIFERENSIAL). pastikan indikator/sensor tekanan berfungsi dengan baik, atur perbedaan tekanan sesuai dokumen perencanaan. Pengaturan yang dilakukan adalah membuka dan menutup katup masuk secara berurutan, membuka dan menutup katup pencuci, membuka dan menutup katup buang, serta membuka dan menutup katup menuju RESERVOIR. Pengaturan yang dilakukan adalah URUTAN membuka dan menutup katup masuk, membuka dan menutup katup pencuci, membuka dan menutup katup udara, membuka dan menutup katup buang, serta membuka dan menutup ke arah reservoir. a) Pastikan semua katup dan penggeraknya (elektronik/pneumatik) berfungsi dengan baik.

Pengaturan yang dilakukan adalah SEKWEN membuka dan menutup katup masuk, membuka dan menutup katup pencuci, membuka dan menutup katup udara, membuka dan menutup katup buang, serta membuka dan menutup katup lurus reservoir. a) Pastikan semua katup dan aktuator/listrik/pneumatiknya berfungsi dengan baik. Klorin dapat diaplikasikan menggunakan sistem gravitasi atau menggunakan pompa semprot. a) Pastikan peralatan keselamatan seperti kacamata laboratorium dan sarung tangan tahan bahan kimia tersedia.

EVALUASI

Sistem ini menggunakan gas klor yang dialirkan ke dalam air kemudian dialirkan melalui pompa ketika diinjeksikan ke dalam pipa atau secara gravitasi ke permukaan air.Gas klor tersebut disimpan dalam sebuah “WADAH” besi yang berbobot 85 kg dan 2 ton. . a) Penentuan dosis klorin.

PENUTUP

Gambar

Gambar 1 Alur Pikir Tujuan Penyampaian Modul
Gambar 2 Pendekatan Pemilihan Jenis Prasarana Air Minum
Tabel 1 Paket Unit Instalasi Pengolahan Air
Tabel 2 Volume Bak Penampung
+6

Referensi

Dokumen terkait

Tahapan/alternatif pengolahan yang akan digunakan pada perencanaan IPAM Kabupaten Nganjuk direncanakan menggunakan sistem hidrolis dengan tahap pertama ialah penyadapan

SPONSORED BY: DODGE TRUCK Annual and Life Dues for 1993 The National FFA Alumni Council recommends to the 1992 convention delegates that life membership dues be increased to $150.00