• Tidak ada hasil yang ditemukan

Teknik Analisis dan Penyelesaian Isu

N/A
N/A
Riski Burhannudin

Academic year: 2024

Membagikan "Teknik Analisis dan Penyelesaian Isu"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

TEKNIK ANALISIS ISU

(2)

ALTERNATIF 4

PENYELESAIAN MENDALAMI / 3

ANALISIS ISU

2 MENAPIS ISU MEMILAH / IDENTIFIKASI &

DESKRIPSI ISU

1

TAHAPAN PENYELESAIAN ISU

TAHAPAN 4

(3)

Enviromental Scanning

Kepekaan dan kepedulian seseorang terhadap tuntutan dan/atau kondisi lingkungan.

Mengkaji gap/kesenjangan antara kondisi yang seharusnya dengan yg nyata terjadi (Masalah).

Kemampuan Berpikir Kritis IDENTIFIKASI &

DESKRIPSI ISU IDENTIFIKASI ISU

(4)

IDENTIFIKASI &

DESKRIPSI ISU DESKRIPSI ISU

Lingkup Isu :

❖ Instansi/Tempat Kerja

❖ Masyarakat

❖ Nasional (Bangsa/Negara) Deskripsi Isu :

❖ Kondisi “Masalah/Isu” saat ini (disertai data dan fakta pendukung).

❖ Dampak jika “Masalah/Isu” tidak diselesaikan (Hubungan Kausalitas).

❖ Parapihak yang terlibat.

Rumusan Isu :

Pernyataan negatif mengenai suatu isu yang ditulis secara singkat dan jelas dengan memuat fokus, lokus dan waktu terjadinya isu tersebut.

Contoh Kalimat Rumusan Isu :

“Kurang optimalnya monitoring proses pemeriksaan hukuman disiplin

Pegawai di Kantor wilayah XX” selama tahun 2022 - 2023”.

(5)

MEMILAH /

MANAPIS ISU TEKNIK APKL

1. Aktual (A)

Benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan dalam masyarakat.

3. Kekhalayakan (K)

Isu yang menyangkut hajat hidup orang banyak.

2. Problematik (P)

Isu yang memiliki dimensi masalah yang kompleks, sehingga perlu dicarikan segera solusinya.

4. Kelayakan (L)

Isu yang masuk akal dan realistis serta relevan untuk dimunculkan inisiatif

pemecahan masalahnya.

(6)

MEMILAH /

MANAPIS ISU TEKNIK USG

URGENCY

Seberapa mendesak suatu isu harus dibahas, dianalisis dan ditindaklanjuti.

SERIOUSNESS

Seberapa serius suatu isu harus dibahas dikaitkan dengan akibat yang ditimbulkan.

GROWTH

Seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak ditangani

sebagaiamana mestinya.

(7)

MEMILAH / MANAPIS ISU

KESALAHAN UMUM DALAM

PENGGUNAAN TEKNIK TAPISAN ISU

1) Sudah ada kecenderungan pilihan sebelum

menggunakan Teknik Tapisan Isu. --- (FORMALITAS) 2) Kriteria Penilaian untuk tiap-tiap Indikator tidak

dibuat atau tidak jelas.

(8)

MEMILAH /

MENAPIS ISU CONTOH TEKNIK USG

Berdasarkan analisis USG di atas, maka isu yang dipilih adalah sebagai berikut : Kurang optimalnya

monitoring proses pemeriksaan hukuman disiplin Pegawai “

(9)

MENDALAMI /

ANALISIS ISU TAHAPAN FISHBONE

Langkah 1 : Menyepakati pernyataan masalah (Problem Statement)

Kurang optimalnya

monitoring proses pemeriksaan

hukuman disiplin Pegawai

(10)

MENDALAMI /

ANALISIS ISU TAHAPAN FISHBONE

Langkah 2 : Mengidentifikasi kategori-kategori.

Kategori 6M - Industri Manufaktur : Machine, Method, Material, Man and Mind Power, Measurement dan Mother

Nature

Kategori 8P - Industri Jasa :

Product, Price, Place, Promotion, People, Process, Physical Evidence dan

Productivity & Quality.

Kategori 5S - Industri Jasa :

Surroundings , Suppliers, Systems, Skills, dan Safety.

Catatan : Kategori bisa dibuat sendiri sesuai konteks isu/masalah.

(11)

MENDALAMI /

ANALISIS ISU TAHAPAN FISHBONE

Langkah 3 : Mencari sebab-sebab potensial.

(12)

MENDALAMI /

ANALISIS ISU TAHAPAN FISHBONE

Langkah 4 : Menentukan akar penyebab masalah (Sebab Pokok).

Kesimpulan :

Berdasarkan Diagram Fishbone tersebut diketahui bahwa akar penyebab masalah (sebab pokok)

KURANG OPTIMALNYA MONITORING PROSES

PEMERIKSAAN HUKDIS ADALAH

Referensi

Dokumen terkait

Dalam Skripsi ini, penulis akan membahas mengenai Tinjauan Yuridis Penyelesaian Sengketa E-Commerce Secara Online melalui Alternatif Penyelesaian Sengketa Berdasarkan Undang-

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara mendalam bagaimanakah strategi penyampaian pesan yaitu isu program oleh tim pemenangan calon pasangan Bupati dan

Dalam menyelesaikan kredit bermasalah yang terjadi di PT.BPR Mangatur Ganda Aek Kanopan pihak bank mengambil beberapa alternatif penyelesaian kredit bermasalah yaitu secara

penyelesaian, berubah menjadi pencapaian pemahaman mendalam, pemecahan masalah, penalaran, komunikasi, koneksi, dan menemukan secara aktif (Sumarmo, 2003). Alternatif

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tim kampanye Boediono tidak melakukan manajemen krisis akibat isu negatif secara spesifik yang terdiri dari 5 tahap: identifikasi

Alasan lain peneliti menggunakan metode ini karena dirasa dapat menjadi pisau dalam menganalisis data dan informasi tentang kinerja pegawai secara mendalam

penyelesaian, berubah menjadi pencapaian pemahaman mendalam, pemecahan masalah, penalaran, komunikasi, koneksi, dan menemukan secara aktif (Sumarmo, 2003). Alternatif

Kedudukan dan Peranan Kadi Syarie di Selatan Thailand dalam Penyelesaian Isu-lsu Kekeluargaan Islam Iswanda Fauzan S Princess of Naradhiwas University, Thailand Abstrak