PANGAN AMAN GOES TO CAMPUS – MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA PLATFORM UNIVERSITAS
Nama : Hilma Mutiara
NIM : J1308201047
Universitas : Institut Pertanian Bogor
Semester : Gasal 2023
Minggu ke : 1
Hari/Tanggal Aktivitas yang dilakukan
Hari 1
Klasifikasi bahan pangan dan risiko keamanannya (3 JPL) - 2 JPL Kelas Patmawati – UNAIR Moderator: Siti Aminah
Bahan tambahan pangan/BTP (5 JPL) - 4 JPL Kelas Fatati - Dit WASDAR Moderator: Indriemayatie & Lia Astriana
PBL 1 Kasus Pelanggaran Peraturan Keamanan Pangan Kasus BPOM: Takjil Mengandung Boraks dan Parsel Kedaluwarsa
PBL 1. Kasus Pelanggaran Peraturan Keamanan Pangan
Tujuan: 1. Mengidentifikasi permasalahan pelanggaran keamanan pangan yang pernah terjadi
1. Mengidentifikasi jenis peraturan yang sudah dilanggar 2. Menganalisis penyebab pelanggaran tersebut
Hubungan Kasus dengan Peraturan yang Berlaku
Pangan menjadi sebuah kebutuhan dasar bagi manusia yang keamanannya perlu dijaga dan telah terjamin agar tidak membahayakan kesehatan konsumen. Sesuai dengan Undang-Undang Tahun 1945 Pasal 27 ayat (2), setiap warga negara memiliki hak dalam mendapatkan penghidupan yang layak, salah satunya adalah mendapatkan pangan yang aman dikonsumsi. Hal tersebut telah diupayakan di Indonesia dengan adanya peraturan terkait keamanan makanan dan minuman (pangan) dalam bentuk perundang-undangan, seperti Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan, dan undang-undang lainnya. Konsumen harus mendapatkan bentuk perlindungan peredaran pangan yang tidak aman yang sejalan dengan isi dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen yang terdapat pada Pasal 4.
Hari 2 Pengantar KLB Keracunan Pangan (3 JPL) - 2 JPL
Hari/Tanggal Aktivitas yang dilakukan
Emerging hazard Mikrobiologi dan Kimia (4 JPL) - 3 JPL Kelas Prof. Dr.
Winiati P Rahayu - IPB Moderator: Lia Astriana
Mikrobiologi Pangan (4 JPL) - 3 JPL Kelas Prof. Ratih Dewanti Hariyadi - IPB Moderator: Eva Yuliana
Hari 3 P2.1-P2.2-P2.3 dan PBL 2. b. Identifikasi Bahaya Keamanan Pangan Kimia dan Penggunaan Bahan Tambahan Pangan yang Berlebihan (8 JPL) - 2 JPL Mentoring Eva Yuliana
P2.4-P2.5 dan PBL 2. a. Identifikasi Bahaya Keamanan Pangan
Mikrobiologi Konvensional dan Emerging Pada Pangan Olahan (7 JPL) - 1 JP
Hari 4 Belajar Mandiri tugas yang dikerjakan PBL 1 Kelas A3 Kasus Pelanggaran Peraturan Keamanan Pangan Kasus BPOM: Takjil Mengandung Boraks dan Parsel Kedaluwarsa
Hari 5 Mendengar kan Recording pembekalan materi kuliah yang sudah tersedia dan mengerjarkan tugas dan belajarmandiri
Hari 6 Mendengar kan Recording pembekalan materi kuliah yang sudah tersedia dan mengerjarkan tugas dan belajarmandiri
Kesan Pembelajaran Jelaskan pengetahuan baru apa yang dipelajari dan skill apa yang diperole h
Mengetahui, Mentor PT
ttd
(Nama)
Mahasiswa
ttd
(Nama)
Catatan:
Logbook Mahasiswa ini diisi mulai dari awal mengikuti Program Pangan Aman Goes to Campus hing ga dinyatakan selesai.
Lampiran. Dokumentasi
PANGAN AMAN GOES TO CAMPUS – MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA PLATFORM UNIVERSITAS
Nama : Hilma Mutiara
NIM : J1308201047
Universitas : Institut Pertanian Bogor
Semester : Gasal 2023
Minggu ke : 2
Hari/Tanggal Aktivitas yang dilakukan
Hari 1 Pengetahuan Bahan Pangan Nabati dan Hewani (4 JPL) - 3 JP Kelas Dr.
Rachma Wikandari, STP, M.Biotech – UGM Moderator: Indriemayatie Pengetahuan Bahan Pangan Nabati Dan Hewani Pembekalan Materi Teknis Keamanan Pangan Pangan Aman Goes To Campus
Pangan Kebutuhan Dasar Manusia
Selama manusia hidup pangan tetapm dibutuhkan
Selalu menjadi isu penting
Terjadi pergeseran dari hanya kenyang ke yang penting enak, lalu ke yang bermanfaat bagi tubuh Peranan Air pada Makhluk Hidup
Alat transpor (zat gizi dan limbah metabolisme)
Reaktan, media reaksi, stabilisator (biopolimer, suhu), dan Sebagai fasilitor terhadap sifat dinamis makromolekul (misalnya enzim). Air Dalam Bahan Pangan Menentukan tingkat kesegaran produk segar.
Menentukan tingkat keawetan produk pangan.
Karakter air : titik cair, titik didih, energi pada perubahan fase, parameter titik kritis Prinsip Pengendalian Keamanan Pangan Pembekalan Materi Teknis Keamanan Pangan Keuntungan Penerapan Haccp Keamanan produk lebih terjamin sehingga:
kepercayaan konsumen meningkat
pemusnahan atau penarikan produk
pangan dapat dihindari/ditekan
pemborosan atau kerugian karena masalah keamanan produk dapat dicegah.
PRINSIP – PRINSIP HACCP
1. Identifikasi Bahaya dan Penetapan Risiko
2. Penetapan Tahap-Tahap Pengendalian yang Kritis 3. Penetapan Batas Kritis
4. Pemantauan Tahap Pengendalian
Hari/Tanggal Aktivitas yang dilakukan Kritis
5. Tindakan Koreksi Terhadap Penyimpangan
6. Penyusunan Sistem Pencatatan yang Efektif
7. Penetapan Prosedur Verifikasi
Prinsip pengendalian keamanan pangan (4 JPL) - 3 JPL Kelas Dr. Yelliantty, S.Si., M.Si – UNPAS Moderator: Teti Rosniawati
Hari 2
P3.1-P3.2 dan PBL3: Identifikasi Sifat Pangan dalam Hubungannya dengan Kemungkinan Kontaminasi Bahaya (8 JPL) - 1 JPL
Penentuan Masa Simpan Produk Pangan (aditional material)\
Teknologi Pengolahan Pangan (5 JPL) - 4 JP Unpad - Robby Moderator: Ami
Hari 3 Pengemasan dan Penyimpanan (3 JPL Kelas DIT WASPROD - Ibu Chairun Nisa Moderator: Eva Yuliana
P4.1-P4.2 dan PBL4a. Pemilihan teknologi Tepat Guna bagi Produk UMKM (5 JPL) - 1 JPL Mentoring Eva Yuliana
3. Pelabelan Pangan (3 JPL) - 3 JPL kelas Ibu D wi-DIT RPO Moderator:
Indriemayatie
Label adalah setiap keterangan mengenai Pangan Olahan yang berbentuk gambar, tulisan, kombinasi keduanya, atau bentuk lain yang disertakan pada Pangan Olahan, dimasukan ke dalam, ditempelkan pada, atau merupakan bagian Kemasan Pangan.
Ketentuan
Menggunakan Bahasa Indonesia Dicantumkan pada bagian kemasan pangan yang mudah dilihat dan dibaca Tidak mudah lepas, luntur, dan/rusak dari kemasan pangan Benar, tidak menyesatkan, dan menunjukkan hal yang sebenarnya
Gambar diperbolehkan jika pangan mengandung bahan tersebut, (bukan hanya perisa), & mencantumkan % bahan pada komposisi Sesuai dengan label yang disetujui pada saat registrasi Izin Edar
Keterangan tentang Alergen
Serealia mengandung gluten (gandum, rye, barley, oats, spelt atau strain hibrida) Telur Ikan Krustasea Moluska Kacang tanah Susu Kacang Pohon Sulfit (kandungan paling sedikit 10mg/kg) Pencantuman Jumlah Bahan
P4.3 dan PBL4b. Analisis pelabelan pangan UMKM dalam hubungannya dengan peraturan pangan (6 JPL) Mentoring Indriemayatie
Hari 4 Belajar Mandiri Materidipelajari Pengemasan Dan Penyimpanan Teknolo gi Pengemasan. Aspek Perlindungan dan Penanganan Produk Aspek Pema saran dari Pengemasan Aspek Perlindungan dan
Penanganan Produk.
Hari 5 Mengerjakan Tugas
Hari 6 Mengerjakan tugas
Kesan Pembelajaran Jelaskan pengetahuan baru apa yang dipelajari dan skill apa yang diperol eh
Mengetahui, Mentor PT
ttd
(Nama)
Mahasiswa
ttd
(Nama)
Catatan:
Logbook Mahasiswa ini diisi mulai dari awal mengikuti Program Pangan Aman Goes to Campus hing ga dinyatakan selesai.
Lampiran. Dokumentasi
LOGBOOK MAHASISWA
PANGAN AMAN GOES TO CAMPUS – MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA PLATFORM UNIVERSITAS
Nama : Hilma Mutiara
NIM : J1308201047
Universitas : Institut Pertanian Bogor
Semester : Gasal 2023
Minggu ke : 3
Hari/Tanggal Aktivitas yang dilakukan
Hari 1 Good Practices dalam Rantai Pangan (4 JPL) - 3 JPL kelas Pak Didik J Pursito-DIT WASDAR Moderator: Teti Rosniawato
Mutu Pangan (3 JPL) - 2 JPL Kelas Ibu Chairun Nisa-DIT WASPROD Moderator: Teti Rosniawati
P5.1-P5.2 dan PBL 5. Aplikasi Good practices dalam Rantai Pangan (7 JPL) - 1 JPL Mentoring ibuita -ibu Indra- ibu Lia
Keamanan Pangan Steril Komersial Kelas DIT WASPROD Moderator: Cita
Hari 2
Persyaratan dan Cara Pengurusan Izin Edar MD (2 JPL) --> 2 JPL Kelas DIT RPO Moderator: ibu Nur
Persyaratan dan Cara Pengurusan Izin Edar Produk Pangan PIRT (2 JPL) -->
2 JPL
P6.1-P6.2 dan PBL 6. Pemilihan Jenis Usaha dan Perizinan untuk Produk Pangan (4 JPL) - 2 JPL
Prinsip Dasar Audit (4 JPL) - 3 JPL Kelas DIT PMPUPO - Ratna / Lia
Prinsip Dasar Audit Pembekalan Materi Teknis Keamanan Pangan Pangan Aman Goes to Campus Pendahuluan Tujuan dan Ruang Lingkup
RuangLingkup Audit Didefinisi dengan jelas untuk membantu proses perencanaan hingga tindak lanjut Bila data & informasi tidak relevan dan konsisten dengan tujuan audit, terjadi pemborosan sumber daya
Audit Kecukupan - Desk Audit Mengkaji dokumen sistem yang ada berupa manual mutu, manual prosedur, lembar kerja, dll.
AuditMutu - Full Audit Pengujian sistem mutu yang diterapkan, mengarah ke sertifikasi mutu bila pelaksanaan audit berkecukupan dan dinilai efektif
Audit Surveilan - Partial Audit Monitoring dan verifikasi status prosedur, metode dan produk Analisis laporan terkait dokumen pemenuhan persyaratan mutu setelah jangka waktu tertentu
t
Hari 3 Teknik Komunikasi (4 JPL) - 3 JPL Kelas DIT PMPUPO – Anita Prinsip Dasar Pelatihan KP (4 JPL) - 2 JP
PBL 7a. Mock-up Pelatihan KP (10 JPL)
PBL 7b. Mock-up Audit Keamanan Pangan (10 JPL) --> Laporan Hasil Audit diselesaikan segera setelah Mock Up
Hari 4 Post Test (2 JPL)
Evaluasi
Hari 5 Mendengar kan Recording pembekalan materi kuliah yang sudah dia ajarkan dan belajarmandiri untuk persiapan besok mengerjakan tugas Hari 6 Mendengar kan Recording pembekalan materi kuliah yang sudah dia
ajarkan dan belajarmandiri untuk persiapan besok mengerjakan tugas Kesan Pembelajaran Jelaskan pengetahuan baru apa yang dipelajari dan skill apa yang diperol
eh
Mengetahui, Mentor PT
ttd
(Nama)
Mahasiswa
ttd
(Nama)
Catatan:
Logbook Mahasiswa ini diisi mulai dari awal mengikuti Program Pangan Aman Goes to Campus hing ga dinyatakan selesai.
Lampiran. Dokumentasi