Tokoh-Tokoh Pluralisme
Disusun oleh :
Sammy Noel Laimuslo Snoek
KELAS 7C
SMPN 196
Pelajaran Agama Kristen
Tokoh – Tokoh Pluralisme
I. Dari Kalangan Muslim 1. Abdurrahman Wahid
Nama lengkap: Abdurrahman Wahid Nama populer: Gus Dur
Tanggal lahir: 7 September 1940
Tempat lahir: Jombang, Jawa Timur, Indonesia Tanggal wafat: 30 Desember 2009
Tempat wafat: Jakarta, Indonesia
Fakta-fakta tentang Gus Dur:
1. Gus Dur adalah putra dari aliran Nahdlatul Ulama (NU), organisasi Islam terbesar di Indonesia, dan merupakan bagian dari keluarga besar pendiri NU.
2. Ia adalah putra dari KH Wahid Hasyim, seorang tokoh Islam terkenal dan mantan Perdana Menteri Indonesia.
3. Gus Dur merupakan tokoh Muslim moderat yang mengadvokasi toleransi agama dan hak asasi manusia.
4. Ia menjadi Ketua Umum PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama) pada tahun 1984, menggantikan ayahnya.
5. Pada tahun 1999, Gus Dur terpilih sebagai Presiden Indonesia yang keempat setelah era Orde Baru berakhir.
6. Masa jabatannya sebagai Presiden Indonesia berlangsung dari tahun 1999 hingga 2001.
7. Selama masa kepresidenannya, Gus Dur mendorong reformasi politik,
memperjuangkan kebebasan sipil, dan memperkuat demokrasi di Indonesia.
8. Ia merupakan presiden pertama Indonesia yang dipilih secara langsung oleh MPR (Majelis Permusyawaratan Rakyat) setelah rezim Soeharto.
9. Gus Dur dikenal dengan sikapnya yang terbuka terhadap keberagaman agama dan budaya di Indonesia.
10. Ia adalah pendiri dan pemimpin Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), partai politik Islam di Indonesia.
2. Prof. Nurcholish Madjid
Nama lengkap: Nurcholish Madjid Tanggal lahir: 17 Maret 1939 Tempat lahir: Jombang, Jawa Timur, Indonesia
Tanggal wafat: 29 Agustus 2005 Tempat wafat: Jakarta, Indonesia
Fakta-fakta tentang Nurcholish Madjid:
1. Nurcholish Madjid, yang akrab dipanggil Cak Nur, adalah seorang intelektual Muslim terkemuka di Indonesia.
2. Ia adalah seorang cendekiawan Islam progresif yang dikenal karena pendekatannya yang inklusif dan berpikiran terbuka.
3. Cak Nur lahir dalam keluarga Muslim yang taat dan merupakan cucu dari KH Hasyim Asy'ari, pendiri Nahdlatul Ulama (NU), organisasi Islam terbesar di Indonesia.
4. Ia menghabiskan masa kecilnya di lingkungan pesantren (sekolah agama Islam tradisional) dan terinspirasi oleh pemikiran modernis Islam seperti Muhammad Abduh dan Syed Ahmad Khan.
5. Cak Nur merupakan lulusan Fakultas Sastra Universitas Gadjah Mada (UGM) dan kemudian melanjutkan studi S3 di Universitas Chicago, Amerika Serikat.
6. Ia terkenal karena pidatonya yang terkenal pada acara Konferensi Lembaga Kajian Islam dan Sosial (LKiS) di Yogyakarta pada tahun 1968. Pidatonya tersebut menyampaikan gagasan tentang "Islam yang Benar, Islam yang Menyeluruh, dan Islam yang Berkepribadian."
7. Cak Nur adalah pendiri dan anggota kelompok intelektual Islam terkenal di Indonesia yang dikenal sebagai "Jamaah Ahlil Haq" atau "Jamaah Koalisi Peradaban."
8. Ia menganjurkan pandangan Islam yang inklusif, toleran, dan progresif, dengan fokus pada dialog antaragama dan pemahaman yang mendalam terhadap nilai- nilai demokrasi dan hak asasi manusia.
9. Cak Nur juga aktif dalam gerakan pergerakan Islam di Indonesia dan menjadi salah satu tokoh penting dalam gerakan dakwah melalui media massa.
10. Ia adalah salah satu pendiri dan pemimpin Institut Studi Arus Informasi (ISAI), sebuah lembaga riset dan pemikiran yang mempelajari peran media massa dalam masyarakat.
3. Prof. Dr. Komarudin Hidayat
Fakta-fakta tentang Nurcholish Madjid:
1. Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta untuk masa jabatan dua periode, 2006-2010.
2. Ia juga menjadi penulis kolom di beberapa media massa.
3. Sejak kecil Komar dekat dengan dunia Islam utamanya pesantren.
Komarudin merupakan Alumni pesantren modern Pabelan, Magelang (1969) dan Pesantren al-Iman, Muntilan (1971).
4. Komar melanjutkan studi doktoral ke luar negeri. Ia Meraih doktor di bidang Filsafat Barat di Middle East Techical University, Ankara, Turkey (1990).
5. Komar merupakan kolumnis di beberapa media massa seperti Harian Kompas dan Seputar Indonesia dan Republika.
6. Selain sebagai dosen, ia juga sebagai Dewan Redaksi majalah Ulumul Qur`an (sejak 1991), Dewan Redaksi Jurnal Studia Islamika (sejak 1994), Dewan Editor dalam penulisan Encylopedia of Islamic World, dan
Direktur pada Pusat Kajian Pengembangan Islam Kontemporer, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (sejak 1995).
7. Sejak tahun 1990, ia merupakan salah satu peneliti tetap Yayasan Wakaf Paramadina, Jakarta
8. Komaruddin lahir di keluarga miskin di Muntilan. Meski keadaan tidak menguntungkan, ia memiliki motivasi kuat dalam meraih pendidikan yang terbaik.
9. Meraih doktor di bidang Filsafat Barat di Middle East Techical University, Ankara, Turkey (1990).
10. Pada 17 Oktober 2006, dalam rapat senat yang dipimpin oleh Azyumardi Azra, di Auditorium utama UIN Syarif Hidayatullah, Komar terpilih
sebagai rektor universitas tersebut.
Nama lengkap: Komarudin Hidayat Tanggal lahir: 18 Oktober 1953 Tempat lahir: Magelang, Jawa Tegah Tanggal wafat: -
Tempat wafat: -
II. Dari Kalangan Budha 4. Bhiku Panjero
Fakta-fakta tentang Bhiku Panjero:
1. Bhikkhu Jinadhammo dikenal sangat disiplin dalam tata susila (vinaya). Ia juga banyak melakukan sumbangsih seperti pembangunan vihara, menjadi guru dan dosen Agama Buddha, mengikuti aktivis-aktivis Buddhis, sekolah, proyek sosial, dan sebagainya.
2. Ia juga termasuk sebagai bhikkhu dengan vassa tertua di Indonesia yang masih tetap lincah dan bersemangat dalam mengembangkan Buddha Dharma, khususnya di Indonesia.
Nama lengkap: Jinadhammo Mahathera Tanggal lahir: 3 September 1944
Tempat lahir: Desa Gempok, Boyolali, Jawa Tengah
Tanggal wafat: 26 Januari 2023
Tempat wafat: Medan, Sumatra Utara
III. Dari Kalangan Kristen 5. Dr. Th. Sumartana
Fakta-fakta tentang Sumartana:
1. Sumartana juga pernah bekerja sebagai Redaktur Teologi pada BPK Gunung Mulia pada 1972 sampai 1975.
2. Dia juga tercatat sebagai staf Lembaga Penelitian dan Studi Dewan Gereja- Gereja di Indonesia pada 1975-1982.
3. Pada 1991 hingga 1995, ia tercatat sebagai pengajar tetap pada Program Pascasarjana Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.
4. Terakhir, Sumartana memegang tampuk kepemimpinan di sebuah lembaga Inter Freeday yaitu dialog antariman dan sekaligus Ketua
Badan Pengurus DEMOS
5. Sumartana juga menjabat sebagai dosen di beberapa perguruan tinggi di Yogyakarta.
Nama lengkap: Dr. Th. Sumartana Tanggal lahir: 15 Oktober 1944
Tempat lahir: Banjarnegara, Jawa Tengah Tanggal wafat: 24 Januari 2003
Tempat wafat:Bogor
6. Pdt. Dr. Eka Darmaputera
Fakta-fakta tentang Eka Darmaputera:
1. Eka Darmaputera adalah seorang pendeta dan teolog Indonesia yang banyak menulis sehingga karya-karya dan pikirannya seringkali muncul dalam
berbagai surat kabar nasional Indonesia.
2. Eka damarputera juga sering diundang menjadi pembicara di berbagai seminar dan lokakarya, baik di dalam maupun di luar negeri.
3. Eka Darmaputera tidak luput dari perhatian pendidikan teologi di dunia, sehingga pada Desember 1999, Seminari Teologi Princeton di New Jersey, Amerika Serikat, menganugerahkan kepadanya Kuyper Prize for Excellence in Reformed Theology and Public Life.
4. Sejak awal kariernya sebagai seorang pendeta dan teolog, Eka telah aktif sebagai penganjur gerakan ekumenis antara pihak Protestan dan Katolik, dan antara pihak Kristen dengan agama-agama lainnya.
5. Eka telah lama mengidap penyakit lever yang kemudian berkembang menjadi sirosis dan kanker hati. Penyakitnya ini menggerogotinya selama bertahun- tahun, hingga akhirnya pada 29 Juni 2005 ia menghembuskan napasnya yang terakhir di Rumah Sakit Mitra Internasional, Jakarta.
Nama lengkap: Eka Darmaputera Tanggal lahir: 16 November 1942 Tempat lahir:Kecamatan Mertoyudan Tanggal wafat: 29 Juni 2005
Tempat wafat:Kecamatan Jatinegara, Jakarta
7. Pdt. Dr. Martin Lukito Sinaga
Fakta-fakta tentang Eka Darmaputera:
1.
Pendeta di Gereja Kristen Protestan Simalungun (sejak 1995-Sekarang).2.
Sarjana dan Magister Teologi, STT Jakarta, 1991 dan 1995 Research Scholar“Religionswissenschaft”, Univ. Negeri Hamburg, Jerman, 1996-1998 D.Th.
South East Asia Gaduate School of Theology, 2001.
3.
Dosen Matakuliah: Dialog antaragama, Agama Hindu-Budha.4.
Penyunting buku, Common Word: Buddhists and Christians Engage Structural Greed (Geneva, 2012: LWF-DTPW)Nama lengkap: Martin Lukito Sinaga Tanggal lahir: -
Tempat lahir:- Tanggal wafat: - Tempat wafat:-
IV. Dari Kalangan Katolik 8. Prof. Dr. Magnis Suseno
Fakta-fakta tentang Eka Darmaputera:
1. R.P. Prof. Dr. Franz Magnis-Suseno SJ (dikenal sebagai Romo Magnis; lahir 26 Mei 1936) adalah seorang imam Katolik, pengajar filsafat, dan juga penulis.
2. Magnis merupakan anggota Serikat Yesus. Ia mulai berkarya di Indonesia sejak 1961 sebagai seorang misionaris. Pada tahun 1977, ia menjadi warganegara Indonesia.
3. Frans Magnis Suseno mempelajari filsafat, teologi dan teori politik di Pullach, Yogyakarta dan München, mengambil doktorat dalam filsafat 1973 dari
Universitas München dan sejak 1969 menjadi dosen tetap dan guru besar Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara di Jakarta.
4. Menjadi Pengajar STF Driyarkara.
5. Menyelesaikan Sekolah Doktoral di Jerman.
Nama lengkap:Franz Magnis-Suseno Tanggal lahir: 26 Mei 1936 (usia 86 tahun) Tempat lahir: Nurnberg, Bavaria, Jerman Tanggal wafat: -
Tempat wafat:-
9. Dr. Mudji Sutrisno
Fakta-fakta tentang Eka Darmaputera:
1. Budayawan Indonesia sekaligus rohaniawan Katolik, penyair, dan pelukis.
2. Guru Besar Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara.
3. Dosen Pascasarjana Universitas Indonesia.
4. Wakil Press dan Anggota PEN (Perhimpunan Penulis, Novelis, Esais, Penyair Indonesia).
5. Anggota Komisi Kebenaran dan Persahabatan (2005-2006).
6. SC Kongres Kebudayaan (2003).
7. Pendiri, SC, dan Kurator Borobudur Writers & Cultural Festival (2012 - sekarang).
8. Tim Penilai Penghargaan Kebudayaan dari Presiden RI (2005 - sekarang).
9. Lembaga Sensor Film.
10. Dosen Pascasarjana Institut Seni Indonesia, Surakarta
Nama lengkap:Fransiskus Xaverius Mudji Sutrisno
Tanggal lahir: 12 Agustus 1954 (usia 68 tahun) Tempat lahir: Surakarta, Jawa Tengah
Tanggal wafat: - Tempat wafat:-