• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS KE-1-AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 2

N/A
N/A
Ni Made Fiera Lidya Nirmala

Academic year: 2024

Membagikan "TUGAS KE-1-AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 2"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS KE-1-AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 2

PT. Seki membayar Rp. 2.400.000.000 untuk saham biasa berhak suara milik PT Rara pada tanggal 2 Januari 20x3 dan PT. Rara dibubarkan. Harga pembelian terdiri dari 100.000 lembar saham biasa PT. Seki dengan nilai pasar Rp. 2.000.000.000 ditambah Rp. 400.000.000 uang tunai. Selain itu, PT. Seki membayar biaya pencatatan dan penerbitan 100.000 lembar saham biasa sebesar Rp. 50.000.000 dan biaya-biaya lainnya sebesar Rp. 100.000.000. Balance sheet kedua perusahaan sesaat sebelum penggabungan usaha adalah sbb (dalam ribuan).

Akun PT. Seki PT. Rara PT. Rara

Nilai buku Nilai buku Nilai wajar

Kas Rp. 3.000.000 Rp. 240.000 Rp. 240.000

Piutang usaha-bersih 1.300.0000 360.000 360.000

Wesel tagih-bersih 1.500.000 300.000 300.000

Persediaan 2.500.000 420.000 500.000

Aktiva lancar lainnya 700.000 180.000 200.000

Tanah 2.000.000 100.000 200.000

Bangunan-bersih 9.000.000 600.000 1.200.000

Peralatan-bersih 10.000.000 800.000 600.000

Total Aktiva Rp. 30.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.600.000 Hutang usaha Rp. 1.000.000 Rp. 300.000 Rp. 300.000

Hutang gadai-10% 5.000.000 700.000 600.000

Modal saham, nominal Rp.

10.000 10.000.000 1.000.000

Modal disetor lainnya 8.000.000 600.000

Laba ditahan 6.000.000 400.000

Total Passiva Rp. 30.000.000 Rp. 3.000.000

Diminta:

1. Buatkan jurnal PT. Seki untuk mencatat akuisisi PT. Rara, termasuk semua alokasinya pada masing-masing akun aktiva dan kewajiban

2. Buatkan balance sheet PT. Seki pada tanggal 2 Januari 20x3, sesaat setelah akuisisi dan pembubaran PT. Rara

Menggunakan Metode Purchase

Jurnal untuk mencatat pembelian seluruh saham PT. Rara

Investasi pada PT. Rara 2,400,000,000

Modal Saham 1,000,000,000

Tambahan modal disetor 1,000,000,000

Kas 400,000,000

Jurnal untuk mencatat pembayaran penerbitan saham

Investasi pada PT. Rara 100,000,000

Tambahan modal disetor 50,000,000

Kas 150,000,000

Jurnal Mencatat penerimaan aktiva dari PT. Rara

Kas 240,000,000

(2)

Piutang Usaha 360,000,000

Wesel Tagih 300,000,000

Persediaan 500,000,000

Aktiva lancar lainnya 200,000,000

Tanah 180,000,000

Bangunan 1,080,000,000

Peralatan 540,000,000

Hutang usaha 300,000,000

Hutang gadai-10% 600,000,000

Investasi Saham 2,500,000,000

Perhitungan Goodwil

Aset Bersih 2,700,000,000

Investasi 2,500,000,000

Goodwill Negatif 200,000,000 Total Aset Tidak Lancar 2,000,000,000 % pengurang aset tidak lancar 10 Aset Tidak Lancar Yang Disetujui

Nama Aset Nilai Wajar

Dikurangi

10% Nilai Yang setujui

Tanah 200,000,000 20,000,000 180,000,000

Bangunan 1,200,000,000 120,000,000 1,080,000,000

Peralatan 600,000,000 60,000,000 540,000,000

(3)

PT. SEKI DAN ANAK PERUSAHAANNYA LEMBAR KERJA KONSOLIDASI

02 JANUARI 20X3

Akun PT. Seki PT. Rara Jurnal Konsolidasi/

Alokasi Untuk Masing-masing Akun Total Konsolidasi

Aktiva Nilai buku Nilai buku Nilai wajar D K

Kas 3,000,000,000 240,000,000 240,000,000 - 400,000,000 2,690,000,000

150,000,000

Piutang usaha-bersih 1,300,000,000 360,000,000 360,000,000 - - 1,660,000,000

Wesel tagih-bersih 1,500,000,000 300,000,000 300,000,000 - - 1,800,000,000

Persediaan 2,500,000,000 420,000,000 500,000,000 - - 3,000,000,000

Aktiva lancar lainnya 700,000,000 180,000,000 200,000,000 - - 900,000,000

Investasi Saham pada PT. Rara 2,500,000,000 - - - 2,400,000,000 -

100,000,000

Tanah 2,000,000,000 100,000,000

200,000,000

180,000,000

- 2,180,000,000

Bangunan-bersih 9,000,000,000 600,000,000

1,200,000,000

1,080,000,000

- 10,080,000,000

Peralatan-bersih

10,000,000,000 800,000,000

600,000,000

540,000,000

- 10,540,000,000

Total Aktiva

32,500,000,000

3,000,000,000

3,600,000,000 32,850,000,000

(4)

Akun PT. Seki PT. Rara Jurnal Konsolidasi/ Alokasi Untuk Masing-

masing Akun Total Konsolidasi

Passiva

Hutang usaha 1,000,000,000 300,000,000

300,000,000 - - 1,300,000,000 Hutang gadai-10% 5,000,000,000 700,000,000

600,000,000 - - 5,600,000,000 Modal saham, nominal Rp.

10.000

10,000,000,000

1,000,000,000 - 1,000,000,000 11,000,000,000 Modal disetor lainnya 8,000,000,000 600,000,000 -

- - 8,000,000,000 Agio Saham (tambahan modal

disetor) - - - 50,000,000 1,000,000,000 950,000,000

Laba ditahan 6,000,000,000 400,000,000 - - - 6,000,000,000 Total Passiva

30,000,000,000

3,000,000,000 - - - 32,850,000,000

(5)

PT. SEKI DAN ANAK PERUSAHAANNYA

NERACA 2 JANUARI 20X3

Aktiva Passiva

Aktiva Lancar Hutang

Kas 2,690,000,000

Hutang usaha

1,300,000,000 Piutang usaha-

bersih 1,660,000,000 Hutang gadai-10%

5,600,000,000 Wesel tagih-bersih 1,800,000,000 Ekuitas

Persediaan 3,000,000,000 Modal saham, nominal Rp.

10.000

11,000,000,000 Aktiva lancar lainnya

900,000,000 Modal disetor lainnya

8,000,000,000 Aktiva Tetap

Agio Saham (tambahan modal disetor)

950,000,000 Tanah 2,180,000,000 Laba ditahan

6,000,000,000 Bangunan-bersih

10,080,000,000

Peralatan-bersih

10,540,000,000

Total Aktiva

32,850,000,000 Total Passiva

32,850,000,000

Referensi

Dokumen terkait

Membuat laporan kegiatan dan pertanggungjawaban keuangan di bidang pengelolaan administrasi umum, asset dan sumber daya manusia kepada PUKET

Konsep dan tatacara perlakuan akuntansi secara teori (sesuai SAK) dan IFRS dalam topik penggabungan usaha baik secara peleburan, konsolidasi, akuisisi, serta hubungan antara

In order to prepare the consolidation worksheet on the date the additional shares are purchased, we first analyze the book value component to construct the basic elimination

Sebuah Investasi pada anak perusahaan yang tidak dikonsolidasikan dilaporkan dalam Laporan Keuangan perusahaan induk dengan menggunakan metode biaya atau metode ekuitas

Sementara perlakuan akuntansi dalam pencatatan dan penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan – Entitas Tanpa Akuntabilitas

Meskipun SAK EMKM dapat mempermudah pelaporan keuangan, namun mayoritas pelaku UMKM masih belum melakukan pencatatan akuntansi sesuai standar yang ditetapkan Suhartono, 2021:151: