5 Standar Guru dan Staf: Persentase guru S1 Sosiologi yang memiliki sertifikat guru adalah 93% karena ada guru baru. 9 Standar Prasarana: Belum ada data indeks kepuasan guru dan siswa terhadap ketersediaan sarana dan prasarana perguruan tinggi. Belum ada identifikasi standar mutu yang belum tercapai SN Dikti Standar tambahan 1 Standar proses pembelajaran: RPS belum.
3 Standar Guru dan Tenaga Kependidikan : Masih terdapat guru yang menduduki jabatan fungsional Asisten Ahli (tidak semua guru minimal memiliki mata kuliah Dosen). 7 Standar Sarana dan Prasarana: Tidak ada indeks kepuasan dosen dan mahasiswa terhadap sarana dan prasarana perguruan tinggi. Belum ada identifikasi standar mutu yang tercapai SN Dikti Standar Tambahan 1 Standar kompetensi lulusan: tidak semua mata pelajaran.
8 Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan: Tenaga kependidikan pada program studi belum memiliki ijazah sesuai dengan pendidikan pada tugas pokok dan fungsinya. Tanpa Identifikasi standar mutu Belum tercapai SN Dikti Standar tambahan 1 Standar proses pembelajaran: program magister. 3 Standar dosen dan tenaga pengajar: tidak semua tenaga pengajar yang memerlukan keahlian khusus memiliki sertifikat kompetensi sesuai bidang tanggung jawab dan keahliannya.
8 Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran: Program studi Magister Sosiologi belum memiliki fasilitas laboratorium yang memadai.
Program Studi Ilmu Komunikasi
Prodi S2 Ilmu
Program Studi S1 Sosiologi Rekomendasi Auditor
Upaya strategis harus dilakukan untuk mempercepat penyelesaian tugas akhir mahasiswa, misalnya dengan melibatkan mereka dalam penelitian dosen (menjadi peneliti bukan sekedar formalitas). Topik penelitian dosen perlu lebih disosialisasikan kepada mahasiswa, termasuk mendorong dosen untuk mengkomunikasikan agenda penelitiannya langsung kepada mahasiswa saat perkuliahan. Mengusulkan kepada Fakultas untuk mendukung pendanaan keanggotaan dalam masyarakat baik secara nasional maupun internasional dan baik secara individu maupun kelembagaan.
Mengusulkan fakultas untuk melakukan survei kepuasan dosen dan mahasiswa terhadap kualitas sarana dan prasarana pengajaran. Menginformasikan kepada fakultas untuk memastikan kewajiban program menyampaikan laporan hasil studi setiap tahunnya.
Program Studi S1 Administrasi Publik
Fakultas menyiapkan database LPPM dan memberikan akses bagi program studi mengenai hasil dan luaran penelitian. Mendorong fakultas agar mudah memfasilitasi dosen yang akan dipromosikan dan memberikan informasi awal bagi dosen yang layak dipromosikan. Fakultas berkoordinasi/bersinergi dengan LPPM terkait tema roadmap, memberikan ruang bagi tema-tema di luar tema utama yang ditentukan oleh LPPM (8 tema LPPM), sehingga pengembangan penelitian dosen di program studi topik penelitian dengan roadmap yang telah ditentukan sehingga mereka tetap mempunyai peluang untuk mendapatkan pendanaan dan sesuai dengan roadmap yang telah disusun.
Program Studi S1 Ilmu Komunikasi
Program Studi S1 Ilmu Politik
Program Studi S1 Ilmu Hubungan Internasional
Program Studi S2 Administrasi Publik
Bentuk RPS di SZZ sama dengan SN Dikta, dan penyusunan RPS dilakukan oleh seluruh pengawas. Perlu dilakukan evaluasi bersama terhadap prestasi belajar mahasiswa magister, kesesuaiannya dengan standar kompetensi lulusan yang telah ditetapkan. Selain itu, lamanya masa studi akibat orientasi skripsi yang panjang memerlukan evaluasi dan komitmen bersama, dengan mempertimbangkan kemungkinan dampak penurunan mahasiswa baru MAP dalam 3 tahun berturut-turut TS-2=27, TS-1= 23 dan TS=16 siswa.
Program Studi S2 Sosiologi
Program Studi S2 Ilmu Komunikasi
Koordinator Program Studi mengingatkan dosen pembimbing tugas akhir dan mahasiswa untuk menyelesaikan tugas akhir paling lambat satu tahun. 1 Fakultas menyusun Panduan Penelitian dan Panduan Pengabdian di tingkat Fakultas yang sesuai dengan Panduan LPPM yang kemudian dibagi ke dalam panduan departemen (prod). 2 Fakultas mengatur kebutuhan tenaga kependidikan agar selaras dengan tingkat pendidikan, kompetensi dan tugas pokoknya (tenaga kependidikan minimal D3 dan tenaga administrasi minimal sekolah menengah).
6 Fakultas membuat format penyusunan laporan hasil studi dan mewajibkan program studi membuat laporan kinerja setiap tahun. 7 fakultas mendorong/mewajibkan penggunaan eldiru untuk pembelajaran mata kuliah guna mendukung monitoring dan evaluasi pembelajaran 8 fakultas berkoordinasi dengan LP3M untuk menyosialisasikan RPS yang sesuai. 11 Terkait survei kepuasan mitra PKM, fakultas harus berkoordinasi dengan LPPM atau dengan pihak pendidikan di fakultas untuk menyelesaikan survei kepuasan mitra.
13 Mengembangkan keberadaan pusat informasi ilmiah tingkat departemen, fasilitas penunjang laboratorium, dan fasilitas olah raga. 16 Fakultas harus mendorong studi lanjut dosen ke jenjang doktoral dan doktoral agar pemantauan dapat cepat selesai. 19 Fakultas memberikan fasilitas bagi mahasiswa berkebutuhan khusus 20 Fakultas melakukan survei layanan akademik dan non-akademik 21 Fakultas memperbarui Pedoman Akademik agar sesuai dengan menu.
22 Fakultas melakukan evaluasi terhadap pencapaian Visi, Misi dan Strategi yang dituangkan dan direncanakan dalam renstra fakultas.
HASIL RAPAT TINJAUAN MANAJEMEN (RTM)
HASIL RAPAT SESI 1
Dan Dr. Mite Setiansah, M.Si.) melaporkan hasil kegiatan GPM secara lengkap dalam laporan yang akan disampaikan kepada Dekan (terlampir); Ketua GPM (Dr. Bambang Tri Harsanto, M.Si.) secara resmi menyerahkan hasil AMI tahun 2021 kepada Dekan (Dr. Wahyuningrat, M.Si.) FISIP Unsoed. 23 b) Kegiatan seperti ini penting untuk evaluasi dan . peningkatan standar mutu yang ada serta penyegaran pegawai.
Seharusnya sama untuk semua perguruan tinggi (Satker, BLU, PTNBH baik negeri maupun swasta), yang membedakan adalah indikator keunikan/karakteristik masing-masing program studi/fakultas/universitas; Jika seluruh pemangku kepentingan memahami, mengetahui dan menerapkan standar yang ditetapkan, maka universitas akan maju; Program/sistem/aplikasi sangat bermanfaat...untuk menunjang kemajuan suatu perguruan tinggi dan mempermudah pemenuhan data-data seperti data akreditasi, dll;
Perlu dilakukan sinkronisasi sistem aplikasi yang ada untuk memudahkan pengambilan data yang akan digunakan; Terakhir, impian kita adalah perlunya menetapkan standar/benchmarking, khususnya standar dari negara-negara Eropa, dan diperlukan kepemimpinan untuk melaksanakan standar yang telah ditetapkan. Fakultas tidak boleh takut untuk mengacu pada standar yang lebih tinggi, terutama standar internasional, karena hal ini tentunya harus disesuaikan dengan kondisi di unit masing-masing.
Dari pengalaman studi banding, diperlukan sinkronisasi antara SPMI, Renstra, Perencanaan dan Penganggaran dalam menentukan standar yang akan dilaksanakan. Mengenai permohonan, dianggarkan pada tahun 2022; terhambatnya pengembangan penanganan sumber daya manusia dan aplikasi yang dibangun harus terintegrasi dengan aplikasi yang ada di Unsoed; Oleh karena itu, laporan RTM ini dibuat untuk dijadikan bahan evaluasi dan perbaikan pengelolaan kegiatan akademik serta perbaikan tata kelola FISIP Unsoed.
