Draf ini berisi kegiatan yang akan dilakukan lembaga terkait selama 1 tahun kepengurusan, atau sampai dengan terpilihnya presiden baru lembaga tersebut (Windasari, 2011). Anggaran mencerminkan perkiraan kebutuhan dana program kerja terkait yang disesuaikan dengan anggaran keseluruhan lembaga. Cantumkan nama lengkap kegiatan, termasuk nama BSO/LMFK/HM penanggung jawab kegiatan.
Dalam sebuah proposal, poin anggaran selalu mendapat perhatian khusus baik dari pembuat maupun pembaca proposal. Anggaran harus disiapkan dengan matang agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Data pengeluaran harus sedetail mungkin, karena anggaran dinilai kembali oleh otoritas dan tidak segera disetujui.
Penyusunan anggaran yang detail dan realistis akan mengurangi revisi proposal yang berulang karena penolakan otoritas. Agar transparan dan jelas, anggaran harus disusun dalam bentuk tabel sehingga tata letaknya sistematis dan bersih. Perkiraan terperinci ditulis dalam lampiran, di bagian utama proposal hanya tertulis "anggaran terlampir".
Pencantuman satuan anggaran untuk hal-hal yang tidak terduga dan anggaran pendirian LPJ sudah tidak diperbolehkan lagi.
LATAR BELAKANG
TEMA
TUJUAN V. MANFAAT
BENTUK KEGIATAN
TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN VIII. TUK (TOLOK UKUR KEBERHASILAN)
PANITIA PELAKSANA XI. SUSUNAN ACARA
- Format Anggaran Dana PEMASUKAN
- Gambaran Umum
- Ketentuan Umum
- Bagian – Bagian LPJ 1. Cover LPJ
- Format LPJ
- Tujuan Kegiatan II. PERENCANAAN
- Tata Urutan Kerja 2.2 Kerjasama
- Pembagian Kerja Ketua
- Hambatan dan Solusi
- Rekomendasi
Nama-nama para pihak pada affidavit ditulis lengkap dengan judul yang dicetak tebal dan digarisbawahi. PD III FK UNUD. Untuk HM, pihak yang tercantum adalah sekretaris komisi, ketua komisi dan yang mengetahuinya adalah Ketua CM, Ketua BEM FK UNUD, Ketua Program Studi dan PD III FK UNUD.
Untuk BSO, sekretaris komisi, ketua komisi dan ahlinya adalah ketua BSO, ketua BEM FK UNUD dan PD III FK UNUD. Untuk letak nama pihak terkait, dimulai dari pojok kanan atas kemudian bergerak ke kiri seiring bertambahnya jabatan. Dana hanya berasal dari kas LMFK/BSO/HM, masing-masing pihak hanya menandatangani masing-masing kasir LMFK/BSO/HM beserta NIM.
Sumber daya dari keuangan mahasiswa digunakan untuk pengembangan organisasi LMFK, BSO dan HM. Yang menandatangani adalah bendahara BEM karena kepengurusan dialihkan ke BEM dan Pembantu Dekan II lengkap dengan NIM/NIP. Beberapa contohnya adalah Duta Kesehatan, seri latdas BSO, mengikuti kejuaraan, majalah suntik, dll, dimana uang harus digunakan untuk kegiatan tersebut.
Dana yang diperoleh dari setiap program gelar dialokasikan untuk pengembangan HM untuk setiap program gelar. Yang bertandatangan adalah Bendahara HM untuk setiap program, karena pengelolaannya diserahkan kepada HM dan direktur program, karena dananya langsung dari program yang bersangkutan. Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) adalah laporan yang memuat laporan kegiatan dan keuangan serta lampiran arsip kegiatan yang dikumpulkan dan dilengkapi setelah selesainya suatu kegiatan.
Dalam hal kegiatan tersebut juga menerima dana dari kantor rektor, LPJ juga harus disetorkan ke kantor rektor melalui dekan dengan dilampiri nota asli yang besarnya sesuai dengan dana yang disediakan oleh kantor rektor. Berisi uraian tentang jalannya kegiatan pada Hari-H dari awal kegiatan sampai dengan berakhirnya dan pembagian kerja panitia pada Hari-H 7.3 Peserta. Dibuat dengan menggabungkan kendala dari setiap sie yang dihadapi pada hari-H dan solusi yang diambil pada saat itu.
Merupakan laporan riil dana yang diperoleh dalam pelaksanaan kegiatan dan pengeluaran riil yang dicatat sejak persiapan hingga pembuatan LPJ kegiatan. LATAR BELAKANG DAN TUJUAN KEGIATAN ..(besar,tebal,rata kiri) 1.1 Latar..(tebal) 1.1 Latar..(tebal).
LAPORAN HARI H 3.1 Susunan Acara
Rekomendasi
LAMPIRAN – LAMPIRAN
- Aturan Khusus Lembar Pengesahan LPJ
- Gambaran umum
- Aturan Umum
- Aturan Khusus Surat Peminjaman Ruangan (Ratih, 2015) .1 Surat Pernyataan Ruangan dari Panitia
- Tata Laksana Pemesanan Tanggal Kegiatan dan Peminjaman Ruangan/Kegiatan
- Bagian Bagian Surat 1. Kop Surat
- Gambaran Umum
- Format Time Table BEM Bulan dan Tahun
- KETENTUAN LAIN 1 Piagam
Bendahara Kegiatan, Pengelola Kegiatan, Bendahara BEM, Koordinator BPM/BP, Wakil Dekan II, Wakil Dekan III. Bendahara kegiatan, pengelola kegiatan, bendahara BSO, ketua BSO, bendahara BEM, ketua BEM, wakil dekan II, wakil dekan III e. Bendahara kegiatan, pengelola kegiatan, bendahara NJ, NJ, ketua, ketua BEM, ketua program studi, wakil dekan III.
Surat organisasi kemahasiswaan di FK UNUD dibuat dengan font Verdana 10 pt space 1.5 dan diharapkan menggunakan kertas A4. Sekretaris kegiatan, pimpinan kegiatan, Ketua BSO, Ketua BEM FK UNUD Pembantu Dekan III FK UNUD. Sekretaris Kegiatan, Ketua Kegiatan, Ketua HM, Ketua BEM FK UNUD Pembantu Dekan III FK UNUD.
Surat tersebut diperiksa oleh sekretaris BEM untuk memastikan tanggal yang diminta belum diisi oleh kegiatan lain. Apabila tanggalnya masih kosong, surat tersebut dapat diakses oleh BEM dan akan langsung dimasukkan ke dalam jadwal BEM oleh sekretaris BEM. Nomor urut surat ke panitia/internal atau eksternal/nama kegiatan/penyelenggara organisasi kemahasiswaan/FK UNUD/bulan penulisan surat/tahun penulisan surat.
Surat internal adalah surat kepada lembaga/orang dalam lingkup FK UNUD (Misalnya: Perang Dunia II, divisi, SMF dll) sedangkan surat. Surat eksternal adalah surat kepada instansi/orang di luar Fakultas Kedokteran UNUD (Misalnya: Rektor, sponsor, narasumber eksternal, dll). Tujuan pembuatan kalender ini adalah untuk menghindari konflik antar kegiatan, khususnya kegiatan mahasiswa yang menggunakan ruangan di area kampus FK UNUD.
Kami berharap nomor piagam berkonsultasi dengan sekretaris BEM sebelum mencetak piagam kegiatan untuk mengumpulkan data jumlah sertifikat yang akan diterbitkan, satuan kredit yang akan diselesaikan untuk setiap piagam, serta legalisasi sertifikat yang diterbitkan. dengan kegiatan kemahasiswaan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Untuk HM : ketua komisi, ketua HM, ketua BEM, ketua program studi, wakil dekan III FK UNUD. Jumlah CAP tertulis harus disesuaikan dengan ACC Sekretaris BEM yang tertuang dalam surat permohonan CAP yang disampaikan Panitia kepada Sekretaris BEM.
Total CAP mahasiswa dikumpulkan beberapa bulan sebelum kelulusan untuk diverifikasi terlebih dahulu oleh sekretaris dan ketua BEM FK UNUD sebelum dikirim ke dekan untuk menyatakan bahwa mahasiswa yang bersangkutan telah memenuhi persyaratan CAP. Semua barang/fasilitas yang ada di ruangan BEM FK UNUD dan dicatat dalam buku inventarisasi BEM FK UNUD adalah milik BEM FK UNUD dan akan diwariskan secara turun temurun.
