IMPLIKASI KEPEMILIKAN PULAU SIPADAN
Teks penuh
Garis besar
Dokumen terkait
Indonesia dan Lepasnya Pulau Sipadan dan Ligitan dari Indonesia Tahun 2002 dalam persfektif Geopolitik Negara Kepulauan..
bahwa Keputusan Mahkamah Internasional mengenai kepemilikan Pulau Sipadan dan Pulau Ligitan telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap, dan bahwa Provinsi Timor
Perubahan kecil terhadap suatu batas atau akuisisi pulau lain yang tidak signifikan ( dalam kasus ini Pulau Sipadan dan Ligitan oleh Malaysia ) dapat menghasilkan banyak manfaat
Dalam peta Malaysia 1979, Malaysia memasukkan keberadaan pulau Sipadan dan Ligitan serta Karang Unarang ke dalam wilayahnya, yaitu dengan menarik garis dasar median antara
-Pulau Spratly 沙群岛 (M'sia VS Filipina VS China VS Taiwan VS Veitnam VS Indonesia) -Pulau Sipadan dan Ligitan (Indonesia VS Malaysia). -Pulau Batu Putih (Singapura
Meskipun ketika Mahkamah Internasional memutuskan bahwa kedua pulau tersebut masuk ke dalam wilayah Malaysia dengan dasar Malaysia yang mengelola kedua pulau tersebut
107 IMPLIKASI YURIDIS PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 13/PUU-XVI/2018 TERHADAP PERLUASAN PERAN DPR DALAM PERJANJIAN INTERNASIONAL DI INDONESIA Sylvia Mufarrochah Fakultas
Selalu diantara kedua Negara ini tersandung perselisihan seperti beberapa kasus TKI, lepasnya kedua pulau terluar Sipadan–Ligitan, pencekalan lagu Indonesia di Malaysia, pengklaiman