Proses Pembuatan Biodiesel Dari Bahan Baku Mesokarp Buah Sawit Secara Enzimatis
Teks penuh
Dokumen terkait
Berdasarkan penelitian yang dilakukan dengan variabel rasio molar reaktan (n/n), konsentrasi katalis novozym 435, dan waktu reaksi pada proses reaktif ekstraksi
Tulisan ini merupakan skripsi dengan judul “ Optimasi Proses Pembuatan Biodiesel Dari Bahan Baku Asam Lemak Sawit Distilat (ALSD) dan Dimethyl Carbonate (DMC) dengan
Ketersediaan bahan bakar minyak bumi semakin terbatas.Indonesia yang saat ini dikenal sebagai salah satu Negara pengekspor minyak bumi, telah menjadi “net importer” bahan
Dari Tabel 1 dapat dilihat bahwa setelah dilakukan pemisahan bagian batang sawit, parenkim menunjukkan nilai kadar abu, ekstraktif, kelarutan dalam air dingin,
Untuk menghindari penggunaan tambahan pelarut ekstraksi dan meningkatkan stabilitas lipase, DMC mungkin menjadi kandidat yang lebih baik dan sangat menjanjikan yang dapat
penelitian pembuatan biodiesel dengan teknologi ekstraksi reaktif dari mesokarp buah. sawit menggunakan katalis Novozym 435 sehingga metode ini nantinya
Meskipun demikian, masalah yang terjadi pada produksi asam lemak secara enzimatis melalui proses termokimia gelombang mikro adalah hidrolisis secara langsung dari kelapa
Karena memiliki kandungan asam lemak bebas yang tinggi, jika digunakan katalis basa homogen, pembuatan biodiesel dari Limbah cair dari industri minyak goreng sawit harus dilakukan