• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEWENANGAN PENGADILAN NEGERI DAN PENGADILAN AGAMA DALAM MENGEKSEKUSI PUTUSAN BASYARNAS DIHUBUNGKAN DENGAN UU TENTANG ARBITRASE DAN ALTERNATIF PENYELESAIANN SENGKETA jo UU PERADILAN AGAMA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KEWENANGAN PENGADILAN NEGERI DAN PENGADILAN AGAMA DALAM MENGEKSEKUSI PUTUSAN BASYARNAS DIHUBUNGKAN DENGAN UU TENTANG ARBITRASE DAN ALTERNATIF PENYELESAIANN SENGKETA jo UU PERADILAN AGAMA."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

6 Indikator belum tersosialisasikannya kewenangan Hakim Pengadilan Agama dalam menyelesaikan perkara ekonomi syariah dapat dibuktikan dari pengakuan para hakim Pengadilan Agama

Namun walaupun sudah secara tegas telah dinyatakan bahwa masalah waris antara orang yang beragama Islâm merupakan kewenangan pengadilan agama, di dalam Penjelasan Umum

Kendala Yang Dihadapi Pengadilan Agama Cimahi dalam Pelaksanaan Pe- nyelesaian Sengketa Ekonomi Syariah adalah Belum adanya hukum formil khusus mengenai penyelesaian

Pertama, dasar pertimbangannya menyelesaikan perkara adalah kewenangan pengadilan agama sesuai dengan pasal 49 Nomor 3 Tahun 2006 terhadap perubahan UU Pengadilan Agama

Dari sini terlihat bahwa penyelesaian sengketa perbankan syari’ah dapat diselesaikan melalui basyarnas (non litigasi), pengadilan agama, dan pengadilan negeri. Beberapa opsi

Berdasarkan Pada Putusan Perkara Nomor: 603/Pdt.G/2014/PA.Mdn, Kewenangan Pengadilan Agama dalam mengadili perceraian yang disebabkan berpindah agama ( murtad)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk kontrak para pihak yang berperkara dan kewenangan Pengadilan Agama menyelesaian sengketa ekonomi syariah serta analisis

Dari sini terlihat bahwa penyelesaian sengketa perbankan syari’ah dapat diselesaikan melalui basyarnas (non litigasi), pengadilan agama, dan pengadilan negeri. Beberapa opsi