• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. BAB I

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "A. BAB I"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1.1Proses Penyusunan RPJMD Kabupaten Sleman
Gambar 1.2 Kedudukan RPJMD Kabupaten Sleman diantara  dokumenperencanaan lainnya
Gambar 1.3 Kerangka pikir penyusunan RPJMD Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Keterkaitan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Palu Tahun 2016-2021 dengan Dokumen Perencanaan Lainnya5. Berdasarkan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004

Dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 pada pasal 5 ayat (2), dijelaskan bahwa Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) merupakan penjabaran dari visi,

Mengacu pada Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) berangkat dan

bahwa Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), sesuai ketentuan Pasal 150 ayat (3) huruf e Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah,

Selanjutnya, di dalam Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 pada pasal 5 ayat (2), dijelaskan bahwa Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) merupakan penjabaran

Dalam Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional Pasal 5 ayat (2) disebutkan bahwa Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 pada pasal 5 ayat (2), dijelaskan bahwa Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) merupakan penjabaran dari visi,

Sebagai mana amanat Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 pasal 5 ayat 2, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) merupakan penjabaran dari Visi, Misi dan program kepala