EKSISTENSI PEREMPUAN DALAM KOMUNITAS ABOGE (Studi Kasus di Kabupaten Blitar) Institutional Repository of IAIN Tulungagung
Teks penuh
Dokumen terkait
Hasil wawancara denga Bapak Slamet yang dilakukan pada tangal 3 Maret 2017 pukul 17.00.. Hasil wawancara dengan Bapak Tarji yang dilakukan pada tanggal 13 April 2017 pukul
Masyarakat komunitas Aboge di Desa Kedungbanteng akan lebih baik lagi untuk. meningkatkan rasa kewajiban untuk tetap melestarikan adat-istiadat agar
merupakan awal terjadinya sebuah interaksi dalam kehidupan antara satu orang atau. lebih yang berbeda keyakinan dan bisa saling mempengaruhi satu
komunitas Aboge yang lebih banyak berpatokan pada ilmu titen tentang perhitungan dan berbagai hal memang tidak bisa lepas dari faktor kesejarahan perkembangan Islam di
Karenanya, identitas sosial mungkin positif atau negatif tergantung evaluasi (yang mengacu pada consensus sosial, bahkan pada lintas kelompok) kelompok tersebut
Kemunculan dan Perkembangan Komunitas Aboge di Desa Kedungbanteng ...40. BAB III Cara Adaptasi Komunitas Aboge
dan informasi ini mengalami keterputusan karena informasi yang diketahui hanya melalui mulut ke mulut dan tidak ada sumber tertulis atau naskah yang dijadikan pedoman
JURUSAN AQIDAH DAN FILSAFAT ISLAM FAKULTAS USHULUDDIN, ADAB, DAN DAKWAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI