Kebutuhan energi dan protein domba induk pada fase akhir kebuntingan dan laktasi
Teks penuh
Dokumen terkait
Setiap minggu sampel darah diambil dari vena jugularis dengan menggunakan vacutainer steril untuk mendapatkan serum yang selanjutnya akan digunakan untuk
Untuk memperluas interpretasi hasil pendugaan, pada tahap berikutnya kelayakan persamaan diuji dengan mengikutsertakan data hasil percobaan terdahulu sehingga skala
Berdasarkan hasil dan pembahasan maka dapat disimpulkan bahwa pada induk domba bunting yang disuperovulasi maupun kontrol, terlihat adanya fluktuasi dari
(1968) melaporkan bahwa apabila pakan yang diberikan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrien yang diperlukan, maka kebutuhan energi diperoleh dengan merombak cadangan
Setiap minggu sampel darah diambil dari vena jugularis dengan menggunakan vacutainer steril untuk mendapatkan serum yang selanjutnya akan digunakan untuk
Pemberian kromium (Cr) pada tingkat yang berbeda dalam pakan tambahan komersial selama fase bunting tua tidak menunjukkan perbedaan yang nyata (P>0,05), baik pada
Berdasarkan hasil dan pembahasan maka dapat disimpulkan bahwa pada induk domba bunting yang disuperovulasi maupun kontrol, terlihat adanya fluktuasi dari
Dalam penelitian ini digunakan energi ransum 16,3 MJ/kg padahal kebutuhan energi induk bunting tua lebih tinggi yang digunakan untuk pertumbuhan foetus, oleh karena itu
