• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERAN ADAT DAN TRADISI DALAM PROSES TRAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PERAN ADAT DAN TRADISI DALAM PROSES TRAN"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1. Model hubungan konsep Tri Hita Karana, awig-awig, dan konsep transparansi danakuntabilitas Desa Pakraman Buleleng(Sumber: Data Diolah (2016))

Referensi

Dokumen terkait

“PENGARUH TRANSPARANSI, AKUNTABILITAS DAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN PEMERINTAH (SPIP) TERHADAP PENGELOLAAN KEUANGAN DESA (Studi Empiris Pada Desa-Desa Di Kabupaten

(1) Panitia pemilihan mengundang krama desa adat yang dijaring dan diusulkan untuk menjadi bakal calon Bandesa Adat dan/atau bakal calon prajuru Desa Adat untuk menyampaikan

(1) Panitia pemilihan mengundang krama desa adat yang dijaring dan diusulkan untuk menjadi bakal calon Bendesa dan/atau bakal calon prajuru desa adat untuk

Dari struktur organisasi di atas pejabat dari lingkungan masyarakat hukum adat ( Prajuru Desa Pakraman Beraban) dilibatkan secara aktif dalam pengelolaan DTW

a. Meningkatkan prinsip-prinsip transparansi, partisipatif, dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan desa agar pemerintah dapat menjalankan tugas dan

Berbagai prinsip dan pedoman tersebut menunjukkan bahwa pengelolaan dana desa tidak dapat lepas dari transparansi dan akuntabilitas yang menjadi tuntutan dalam pengelolaan keuangan

Pemahaman dan Penerapan Transparansi, Akuntabilitas, dan Responsibilitas dalam Pengelolaan Keuangan Dana Desa di Desa Karang Paiton Kecamatan Ledokombo Kabupaten Jember Tahun 2022/2023

Hal ini bertentangan dengan penelitian mengenai Pengaruh Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Alokasi Dana Desa, Transparansi, Dan Kebijakan Desa Terhadap Kesejahteraan Masyarakat yang