• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tinjauan Yuridis Mengenai Perkawinan Antara Bibi dan Keponakan Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan dan Hukum Islam.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tinjauan Yuridis Mengenai Perkawinan Antara Bibi dan Keponakan Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan dan Hukum Islam."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa status dari perkawinan kontrak menurut Hukum Islam dan Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan adalah

Rumusan masalah yang akan dibahas dalam skripsi ini adalah, bagaimana keabsahan perkawinan beda agama ditinjau dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan

3.1 Status Hukum Perkawinan Yang Akad Nikahnya Tidak Dihadiri Salah Satu Pihak Dalam Akad Nikah Menurut Hukum Islam Dan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan

Dalam pasal 37 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan menyatakan bila perkawinan putus karena perceraian, harta bersama diatur menurut hukumnya

Rumusan masalah yang akan dibahas dalam skripsi ini adalah, bagaimana keabsahan perkawinan beda agama ditinjau dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan

Dari Pasal 28 ayat (2) huruf b Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, dapat ditafsirkan bahwa terhadap suami istri yang bertindak dengan itikad

BAB IV : PERKAWINAN DI BAWAH UMUR DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN DAN HUKUM ADAT SERTA KOMPILASI HUKUM ISLAM , yang terdiri dari sub bab,

PERKAWINAN BEDA AGAMA DITINJAU DARI PASAL 2 UU NO 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN DAN HUKUM ISLAM (Studi Di Wilayah Hukum Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota