• Tidak ada hasil yang ditemukan

III. 関係副詞節 kankeifukushisetsu ‘klausa relatif restriktif berdasarkan keterangan’

1.4 Metode Penelitian dan Teknik Kajian

Dalam sebuah penelitian, diperlukan metode untuk membantu penulis dalam menyusun penelitiannya. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode deskriptif. Metode deskriptif adalah metode dengan mengumpulkan data yang

10 Universitas Kristen Maranatha dapat berupa kata-kata atau gambar, data tersebut digambarkan sesuai hakikatnya, kemudian dipilah secara intuitif kebahasaan. (Djajasudarma, 1993:15).

Teknik penelitian menggunakan studi pustaka :

1. Mencari referensi bahan yang berhubungan dengan tema penelitian. 2. Membaca teori-teori para ahli linguistik yang berhubungan dengan

tema penelitian.

3. Mencari data-data yang berhubungan dengan tema lewat media lain seperti internet.

4. Menganalisis data satu per satu dengan teliti penggunaan klausa relatif dalam data yang telah dikumpulkan.

5. Mencatat hasil penelitian dan menyimpulkannya.

Teknik Kajian memakai teknik distribusional yaitu teknik perluasan atau ekspansi yang bertujuan untuk meneliti perluasan dengan menggunakan klausa relatif dalam suatu kalimat majemuk.

Dalam penulisan ini, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data dengan cara teknik IC (Immediate Constituents) atau diagram pohon. Diagram pohon adalah gambaran visual dari penjabaran suatu satuan atas konstituen-konstituen secara hierarkis. (Kridalaksana, 2001: 33). Penulis menggunakan diagram pohon untuk memudahkan dalam meneliti perluasan dari fungsi-fungsi sintaksis dalam sebuah klausa relatif.

11 Universitas Kristen Maranatha 1.5 Organisasi Penulisan

Adapun organisasi penulisan dalam skripsi ini yang dibagi ke dalam empat bab. Bab 1 berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, metode dan teknik penelitian, dan organisasi penulisan. Bab 2 berisi 5 subbab. Subbab pertama adalah definisi sintaksis. Subbab kedua adalah definisi klausa relatif dengan sub-subbab, antara lain subbab pertama berisi tentang klausa relatif restriktif. Subbab kedua berisi tentang klausa relatif nonrestriktif. Subbab ketiga adalah perbedaan antara klausa relatif restriktif dan klausa relatif nonrestriktif. Bab 3 berisi analisis berdasarkan hasil pengumpulan data yang berisi teori-teori dari para ahli linguistik. Analisis data yang dimaksud merupakan analisis data berdasarkan fungsi sintaksis pada setiap kalimat bahasa Jepang yang mengandung klausa relatif restriktif. Bab 4 berisi hasil kesimpulan dari bab 1, bab 2, dan bab 3.

50 Universitas Kristen Maranatha BAB IV

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan pada Bab III, penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Fungsi klausa relatif restriktif dalam kalimat bahasa Jepang adalah sebagai berikut:

Klausa relatif restriktif berfungsi untuk memberikan informasi tambahan atau membatasi nomina maupun frase nomina dalam sebuah kalimat. Dalam klausa relatif restriktif bahasa Jepang tidak ditemukan konjungsi seperti dalam bahasa Indonesia atau bahasa Inggris.

Kalimat yang diperluas dengan menggunakan klausa relatif restriktif akan menjadi sebuah kalimat majemuk yang terdiri dari induk kalimat dan anak kalimat sebagai perluasannya. Penggunaan klausa relatif restriktif dalam kalimat bahasa Jepang menarik karena klausa relatif tidak hanya berfungsi untuk memperluas sebuah kata tetapi juga memperluas makna dari kalimat tersebut.

2. Fungsi sintaksis yang dapat diperluas menggunakan klausa relatif restriktif adalah sebagai berikut:

51 Universitas Kristen Maranatha Klausa relatif restriktif dibedakan menjadi tiga, yaitu 名 詞修飾節

(meishishuushokusetsu), 関 係 副 詞 節 (kankeifukushisetsu), dan 関 係 形 容 詞 節

(kankeikeiyoushisetsu).

a. 名 詞 修 飾 節 meishishuushokusetsu merupakan klausa relatif restriktif

dengan perluasan nomina yang dapat menduduki fungsi sintaksis sebagai subjek maupun objek dalam sebuah kalimat.

b. 関 係 形 容 詞 節 kankeikeiyoushisetsu merupakan klausa relatif dengan

perluasan adjektiva. Adjektiva dalam bahasa Jepang terbagi atas dua jenis yaitu i-keiyoushi dan na-keiyoushi.

c. 関係副詞節 kankeifukushisetsu merupakan klausa relatif restriktif dengan perluasan adverbia. 関 係 副 詞 節 kankeifukushisetsu dapat berupa keterangan tempat atau keterangan waktu.

52 Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

Chaer, Abdul. 1994. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.

Chafe, Wallace. 2008. Syntax as a Repository of Historical Relics. Berlin: Mouton de Gruyter.

Dirgandini, Melinda. 2011. Pemahaman Klausa Relatif Bahasa Jepang, Jurnal Sastra Jepang, Volume 2 Nomor 2. Bandung: Progam Studi Sastra Jepang. Hiromi, Sato. 2012. On Some Differences between Restrictive and Nonrestrictive

Relative Clause and the Parallelism between Internal and Head-External Relative Clause in Japanese. Kanagawa: Kanagawa University. Koizumi, Tamotsu. 1993. Nihongo Kyooshi no Tame no Gengogaku Nyuumon.

Tokyo: Taishukan Shoten.

Kuno, Susumu. 1993. The Structure of The Japanese Language. United States of America: The Massachussetts Institute of Technology.

Makino, Seiichi; Tsutsui, Michio. 1995. A Dictionary of Intermediate Japanese

Grammar 日本語文法辞典

. Tokyo: The Japan Times.

Masuoka, Takashi. 1992. Kiso Nihongo Bunpou. Tokyo: Kuroshio Shuppan. Mikame, Hirohumi. 1988. Study of Limited and Unlimited Usage of Relative

Pronoun Clause in German ド ツ語における関係代名詞節の制限的用

法と非制限的用法について. Tokyo: Hitotsubashi University Repository.

Nakata, Harumi dkk. 1975. Gengogaku Nyumon. Tokyo: Taishukan Shoten. Niita, Yoshio. 1995. Fukubun no Kenkyuu. Tokyo: Kuroshio Shuppan.

53 Universitas Kristen Maranatha

Saito, Hiromi. 2002. 連体修飾節の習得に関する研究の動向(第1章 文法形

式と機能の習得と使用). Tokyo : Ochanomizu University.

Teramura, Hideo. 1993. Gengogaku, Nihongo Kyoiku Hen. Tokyo: Kuroshio Shuppan.

Toshihiro, Yamada. 2005. Nihongo ni Okeru Meishishuusetsu Hyougen. Tokyo: Kuroshio Shuppan.

Tsujimura, Natsuko. 1996. An Introduction to Japanese Linguistics. USA: Blackwell Publishers.

Verhaar, J.W.M. 2006. Asas-asas Linguistik Umum. Yogyakarta: Gadjah Mada University.

Kamus

Hayashi, Shirou dkk. 1994. Reikaishin Kokugo Jiten. Tokyo: Miseitou

Kotarou, Ishibashi. 1973. Contemporary English Study Dictionary 理代英語学辞 典

. Tokyo: Narumido.

Kridalaksana, Harimurti. 2001. Kamus Linguistik. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Nelson, Andrew N. 1994. Kamus Kanji Modern Jepang-Indonesia. Jakarta: PT Kesaint Blanc Indah Corp.

54 Universitas Kristen Maranatha Novel

Yanagisawa, Hashirako. 2005. Inochi no Nikki: Kami no Mae ni, Kami to Tomo ni, Kaminashi ni Ikiru. Tokyo: Shogakukan.

Majalah Bulanan

Duet. Juni 2008. Volume 236. Kera. Agustus 2011. Volume 156.

The Monthly Nihongo, Nipponia. 1999. Volume 7. The Monthly Nihongo, Nipponia. 1999. Volume 8. Buku Pelajaran

Minna no Nihongo. 1998. Tokyo: 3A Corporation.

New Approach Japanese Intermediate Course. 2003. Tokyo: AGP ジ 語文 出版

Taguchi, Masako. 1995. らくらく日本語ラ テ ング Writing in Japanese is Fun. Tokyo: ALC Press

Website http://bahasajepang-darjat.blogspot.com/2010/07/istilah-binguistik-bahasa jepang.html http://file.upi.edu/Direktori/FPBS/JUR._PEND._BAHASA_JEPANG/195802281983031-AHMAD_DAHIDI/Artikel2/Tugas_I_Nandang.pdf http://www.cl.cs.titech.ac.jp/publication/archive/453.pdf http://www.ed.gifu-u.ac.jp/~koho/info/zinbun/pdf/530202.pdf

55 Universitas Kristen Maranatha http://www.lc.osakafu-u.ac.jp/staff/noda/shiryo/nexus.htm http://e-grammar.info/relative/relative_33.html http://www.mizuuchi.co.jp/consulting_room/grammar/c08/chapter08knowledge.html http://www.scribd.com/doc/52688674/bab-6-novi-mayasari http://www.scribd.com/doc/32607576/frase-koordinatif http://uwiiesworld.wordpress.com/2011/04/

Dokumen terkait