• Tidak ada hasil yang ditemukan

Semua efek yang dibeli dengan janji dijual kembali dilakukan dengan pihak ketiga.

All securities purchased under agreement to resell are made with third parties.

Pendapatan Nilai bunga yang penjualan belum

Tanggal Tanggal kembali/ diamortisasi/ Nilai tercatat/ Nasabah/ Jenis efek-efek/ mulai/ jatuh tempo/ Resell Unamortized Carrying

Counterparty Type of securities Starting date Due date amount interest income value

Bank Indonesia 26 Desember/ 2 Januari/ 188.895 (26) 188.869

Decemb er 26, January 2,

Goverment Bonds SPN12200213

2019 2020

Bank Indonesia 27 Desember/ 3 Januari/ 185.646 (51) 185.595

Decemb er 27, January 3,

Goverment Bonds SPN12200619

2019 2020

Bank Indonesia 30 Desember/ 6 Januari/ 151.216 (105) 151.111

Decemb er 30, January 6,

Goverment Bonds SPN12200213

2019 2020

Bank Indonesia 31 Desember/ 7 Januari/ 58 - 58

Decemb er 31, January 7,

Goverment Bonds SPN12200313

2019 2020

Bank Indonesia 31 Desember/ 7 Januari/ 103.162 (86) 103.076

Decemb er 31, January 7,

Goverment Bonds SPN12200814

2019 2020

Bank Indonesia 31 Desember/ 7 Januari/ 62.265 (52) 62.213

Decemb er 31, January 7, Goverment Bonds SPN12200911 2019 2020 Total 691.242 (320) 690.922 Obligasi Pemerintah SPN12200814 Obligasi Pemerintah SPN12200911 Obligasi Pemerintah SPN12200213 2019 Obligasi Pemerintah SPN12200619 Obligasi Pemerintah SPN12200213 Obligasi Pemerintah SPN12200313 Jangka waktu/ Period 7 hari/days 7 hari/days 7 hari/days 7 hari/days 7 hari/days 7 hari/days

KEMBALI (lanjutan) AGREEMENT TO RESELL (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2019, tidak terdapat efek yang dibeli dengan janji dijual kembali yang dijadikan agunan oleh Bank.

As of December 31, 2019, there was no security purchased under agreement to resell which is pledged as collateral by the Bank.

Tingkat bunga efektif rata-rata setahun pada tanggal 31 Desember 2019 sebesar 5%.

The average annual of effective interest rate as of December 31, 2019 is 5%.

11. KREDIT 11. LOANS

Kredit memiliki suku bunga tetap maupun

mengambang, sehingga Bank terpapar risiko suku bunga atas nilai wajar (fair value interest rate risk) dan risiko suku bunga atas arus kas (cash flow

interest rate risk).

Loans are arranged at both fixed and floating interest rates, thus exposing the Bank to fair value interest rate risk and cash flow interest rate risk.

a. Jenis pinjaman a. Type of loans

2019 2018

Pihak berelasi Related parties

Rupiah Rupiah

Kredit modal kerja 52.121 48.612 Working capital loans

Kredit konsumsi 48 146 Consumer loans

Total pihak berelasi 52.169 48.758 Total related parties

Pihak ketiga Third parties

Rupiah Rupiah

Kredit modal kerja 1.581.758 1.576.565 Working capital loans

Kredit investasi 640.273 757.947 Investment loans

Kredit konsumsi 441.675 351.971 Consumer loans

Sub-total 2.663.706 2.686.483 Sub -total

Valuta asing Foreign currencies

Kredit modal kerja 274.167 141.630 Working capital loans

Kredit investasi - 36.281 Investment loans

Sub-total 274.167 177.911 Sub -total

Total pihak ketiga 2.937.873 2.864.394 Total third parties

Total kredit 2.990.042 2.913.152 Total loans

Cadangan kerugian Allowance for impairment

penurunan nilai (58.413) (100.535) losses

b. Sektor ekonomi b. Economic sector

2019 2018

Rupiah Rupiah

Perdagangan besar dan eceran 557.979 527.003 Wholesale and retail

Industri pengolahan 549.948 454.602 Manufacturing

Real estat, usaha persewaan Real estate, rental

dan perusahaan jasa 493.036 309.642 and services

Rumah tangga 441.722 352.117 Household

Lembaga keuangan 347.507 524.142 Financial institutions

Transportasi, pergudangan Transportation, warehousing

dan komunikasi 119.455 108.260 and communication

Penyediaan akomodasi dan Accomodation, food and

penyediaan makan minum 90.685 250.262 b everages

Konstruksi 74.878 183.756 Construction

Pertambangan dan penggalian 587 22.856 Mining and excavation

Lain-lain 40.078 2.601 Others

Total - Rupiah 2.715.875 2.735.241 Total - Rupiah

Valuta asing Foreign currency

Perdagangan besar dan eceran 274.167 32.342 Wholesale and retail

Pertambangan dan penggalian - 145.569 Mining and excavation

Total - Valuta asing 274.167 177.911 Total - Foreign currency

Total 2.990.042 2.913.152 Total

Cadangan kerugian penurunan nilai (58.413) (100.535) Allowance for impairment losses

Kredit - neto 2.931.629 2.812.617 Loans - net

Sektor ekonomi lain-lain terdiri dari jasa

pendidikan, jasa kemasyarakatan, sosial

budaya, hiburan dan perseorangan lainnya, jasa listrik, gas dan air, jasa kesehatan dan kegiatan sosial, pertanian, perburuan dan kehutanan, jasa perorangan, dan perikanan.

Other economic sectors consist of education services, community, cultural, leisure and other personal services, electricity, gas and water, health and social services, agribusiness and forestry, personal services, and fishery.

c. Kolektabilitas Otoritas Jasa Keuangan (Bank Indonesia)

c. Financial Service Authority’s Collectability

(Bank Indonesia)

2019 2018

Lancar 2.772.312 2.776.107 Current

Dalam perhatian khusus 149.546 13.174 Special mention

Kurang lancar 188 1.360 Sub standard

Diragukan 193 3.425 Doub tful

Macet 67.803 119.086 Loss

Total 2.990.042 2.913.152 Total

Cadangan kerugian Allowance for

penurunan nilai - sesuai PSAK 55 (58.413) (100.535) impairment losses - as per PSAK 55

d. Penilaian penurunan nilai d. Impairment losses assessment

2019 2018

Kredit yang dinilai secara individual Loans assessed individually

Baki debet 148.839 113.595 Outstanding

Cadangan kerugian Allowance for impairment

penurunan nilai (51.649) (94.960) losses

Total 97.190 18.635 Total

Kredit yang dinilai secara Loans assessed collectively

kolektif

Baki debet 2.841.203 2.799.557 Outstanding

Cadangan kerugian Allowance for impairment

penurunan nilai (6.764) (5.575) losses

Total 2.834.439 2.793.982 Total

Kredit - neto 2.931.629 2.812.617 Loans - net

Debitur-debitur yang dinilai secara individual termasuk dalam sektor ekonomi rumah tangga,

perantara keuangan, real estat, usaha

persewaan dan perusahaan jasa, konstruksi, perdagangan besar dan eceran dan jasa transportasi, pergudangan, dan komunikasi.

The related economic sector for debtors assessed individually are household, financial institution, real estate, rental and services, construction, wholesale and retail and

transportation, warehousing, and

communication services.

e. Jangka waktu e. By period

2019 2018 < 1 tahun 583.114 1.229.849 < 1 year > 1 - 2 tahun 973.812 77.250 > 1 - 2 years > 2 - 5 tahun 406.956 583.535 > 2 - 5 years > 5 tahun 1.026.160 1.022.518 > 5 years Total 2.990.042 2.913.152 Total

Cadangan kerugian Allowance for impairment

penurunan nilai (58.413) (100.535) losses

Kredit - neto 2.931.629 2.812.617 Loans - net

f. Tingkat bunga efektif rata-rata per tahun f. Average annual effective interest rate

2019 2018

Rupiah Rupiah

Kredit modal kerja 11,41% 12,02% Working capital loans

Kredit konsumsi 17,22% 16,89% Consumer loans

Kredit investasi 11,18% 11,28% Investment loans

Dolar Amerika Serikat United States Dollar

Kredit modal kerja 4,06% 3,76% Working capital loans

Berikut adalah informasi pokok lainnya sehubungan dengan kredit:

1) Kredit dijamin dengan agunan yang diikat dengan hak tanggungan atau surat kuasa untuk menjual dan jaminan lain yang umumnya diterima oleh perbankan. Kredit juga dijamin

dengan jaminan tunai berupa deposito

berjangka (Catatan 15 dan 16). Manajemen berkeyakinan agunan yang diterima tersebut cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya kredit yang diberikan.

2) Kredit untuk modal kerja dan investasi terdiri dari pinjaman jangka panjang, tetap, berulang dan diskonto, sedangkan kredit konsumsi terdiri dari kredit pemilikan rumah, kredit kendaraan bermotor dan kredit konsumsi lain.

3) Kredit dalam Rupiah berjangka waktu 1 sampai 20 tahun, sedangkan kredit dalam valuta asing berjangka waktu antara 1 sampai 5 tahun.

Other major information on loans are as follows:

1) Loans are secured by collaterals, which are legalized by deed of encumbrance, power of attorney to sell and other collaterals that are generally accepted in the banking industry. Loans are also secured by cash collateral, in the form of time deposits (Notes 15 and 16). Management believes that collaterals received from debtors are adequate to cover possible losses on uncollectible loans.

2) Working capital and investments loans include long-term, fixed, revolving and discounted loans, while consumer loans include housing, car and other consumer loans.

3) Loans in Rupiah have terms ranging from 1 to 20 years, while those in foreign currencies have terms ranging from 1 to 5 years.

4) Kredit yang diberikan kepada karyawan Bank

untuk pembelian rumah, kendaraan dan

keperluan lainnya dengan jangka waktu 1 (satu) sampai 20 (dua puluh) tahun dan dibayar kembali melalui pemotongan gaji setiap bulan.

Kredit yang diberikan kepada karyawan

dibebani tingkat bunga efektif rata-rata per tahun pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesar 8,14% dan 9,65%.

5) Dalam jumlah kredit termasuk kredit yang diberikan kepada pihak berelasi sebesar Rp 52.168 dan Rp 48.757 setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai sebesar Rp 0,88 dan Rp 0,78, masing-masing pada

tanggal 31 Desember 2019 dan 2018

(Catatan 29).

Seluruh kredit yang diberikan kepada pihak berelasi pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 tidak lewat jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai secara individual. 6) Kredit modal kerja yang diberikan kepada

lembaga pembiayaan untuk membiayai

kendaraan motor dan mobil sebesar

Rp 303.234 dan Rp 519.561 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. 7) Rasio kredit usaha kecil terhadap kredit yang

diberikan adalah sebesar 1,34% dan 0,33%, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018.

4) Employee loan for purchases of houses, cars and other necessities with terms of 1 (one) to 20 (twenty) years are payable through monthly salary deduction. Employee loans earn average annual effective interest rate as of December 31, 2019 and 2018 at 8.14% and 9.65%, respectively.

5) Loans include loans to related parties amounting to Rp 52,168 and Rp 48,757 net of allowance for impairment losses of Rp 0.88 and Rp 0.78, as of December 31, 2019 and 2018, respectively (Note 29).

All loans to related parties as of December 31, 2019 and 2018 are neither past due nor individually impaired.

6) Working capital loans granted to financing companies to finance motorcycles and cars amounted to Rp 303,234 and Rp 519,561 as of December 31, 2019, and 2018, respectively.

7) The ratio of small business loans to total loans as of December 31, 2019 and 2018 is 1.34% and 0.33%, respectively.

8) Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, tidak terdapat kredit yang dijadikan agunan oleh Bank.

9) Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, rincian kredit yang direstrukturisasi menurut jenis pinjaman sebelum cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:

8) As of December 31, 2019 and 2018, there are no loans pledged as collateral by the Bank.

9) As of December 31, 2019 and 2018, the details of restructured loans classified based on types of loans, gross of allowance of impairment losses are as follows:

2019 2018

Rupiah Rupiah

Kredit modal kerja 107.733 18.545 Working capital loans

Kredit investasi 14.809 17.330 Investment loans

Kredit konsumsi 57 132 Consumer loans

Total kredit 122.599 36.007 Total loans

Selama tahun 2019 dan 2018, Bank telah melakukan penyelamatan kembali atas kredit untuk beberapa debitur masing-masing sebesar Rp 110.852 dan Rp 3.203.

In 2019 and 2018, the Bank restructured loans for some debtors which amounted to Rp 110,852 and Rp 3,203, respectively.

10) Saldo kredit bermasalah pada tanggal

31 Desember 2019 dan 2018, masing-masing sebesar Rp 68.184 dan Rp 123.871.

11) Rasio non-performing loan (NPL) pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:

10) As of December 31, 2019 and 2018, non-performing loans gross of allowance for impairment losses amounted to Rp 68,184 and Rp 123,871, respectively.

11) Non-performing loan (NPL) ratio as of December 31, 2019 and 2018 are as follows:

2019 2018

NPL bruto *) 2,28% 4,25% Gross NPL *)

NPL neto *) 1,06% 0,83% Net NPL *)

*) Sesuai dengan Surat Edaran Bank Indonesia No. 13/30/DPNP tanggal 16 Desember 2011, perhitungan persentase non-performing loan (NPL) tidak termasuk kredit kepada bank lain.

*) In accordance with Bank Indonesia Circular Letter (SE-BI) No. 13/30/DPNP dated December 16, 2011, non-performing loan (NPL) percentage calculation does not include loans to other banks.

12) Dalam laporan Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) kepada Bank Indonesia pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, tidak terdapat kredit yang melampaui ketentuan BMPK.

12) As of December 31, 2019 and 2018, there is no loan which exceeded the legal lending limit (BMPK) as stated in the legal lending limit report to Bank Indonesia.

13) Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, rincian kredit bermasalah menurut sektor ekonomi adalah sebagai berikut:

13) As of December 31, 2019 and 2018, the details of non-performing loans based on economic sector are as follows:

Cadangan Cadangan

Kredit kerugian Kredit kerugian

bermasalah/ penurunan nilai/ bermasalah/ penurunan nilai/

Non-performing Allowance for Non-performing Allowance for

loans impairment losses loans impairment losses

Rupiah Rupiah

Industri pengolahan 40.609 24.005 589 164 Manufacturing Perdagangan besar

dan eceran 17.540 5.292 10.221 4.523 Wholesale and retail Rumah tangga 4.124 2.541 8.645 4.126 Household Konstruksi 2.400 1.504 3.202 1.574 Construction

Transportasi, pergudangan Transportation, warehouse

dan komunikasi 2.216 2.216 2.612 1.281 and communication Real estat, usaha

persew aan dan Real estate, rental

perusahaan jasa 992 990 9.640 6.585 and services

Pertanian, perburuan Agrobusiness

dan kehutanan 303 84 308 85 and forestry Perantara keuangan - - 88.290 81.301 Financial institutions

Jasa perorangan yang Individual services for

melayani rumah tangga - - 246 68 households Jasa kesehatan dan

kegiatan sosial - - 118 33 Health and social services

Total 68.184 36.632 123.871 99.740 Total

2019 2018

14) Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:

14) The changes in the allowance for impairment losses are as follows:

Valuta asing/

Rupiah Foreign currency Total

Saldo awal tahun 100.530 5 100.535 Balance at b eginning of year

Penyisihan tahun berjalan 61.182 - 61.182 Provision during the year

Penghapusan (103.304) - (103.304) Write-off

Saldo akhir tahun 58.408 5 58.413 Balance at end of year 2019

Valuta asing/

Rupiah Foreign currency Total

Saldo awal tahun 18.376 1 18.377 Balance at b eginning of year

Penyisihan tahun berjalan 82.578 4 82.582 Provision during the year

Penghapusan (424) - (424) Write-off

Saldo akhir tahun 100.530 5 100.535 Balance at end of year 2018

Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian penurunan nilai kredit adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya kredit.

Management believes that the allowance for impairment losses on loans is adequate to cover the losses which might arise from uncollectible loans.

15) Mutasi kredit yang dihapus buku adalah sebagai berikut:

15) The changes in the loans written-off are as follows:

2019 2018

Rupiah Rupiah

Saldo awal tahun 33.774 33.774 Balance at b eginning of year

Penambahan dalam tahun

berjalan 103.304 424 Additions during the year

Hapus tagih (62) (424) Write-off

Saldo akhir tahun 137.016 33.774 Balance at end of year

16) Nilai tercatat diamortisasi dari kredit yang diberikan adalah sebagai berikut:

16) Carrying value of loans at amortized cost are as follows:

2019 2018

Kredit yang diberikan 2.990.042 2.913.152 Loans

Pendapatan bunga yang masih Accrued interest

akan diterima (Catatan 14) 19.207 17.484 receivab les (Note 14)

Pendapatan diterima dimuka Income received in advance

(Catatan 18) (1.925) (1.578) (Note 18)

Cadangan kerugian Allowance for

penurunan nilai (58.413) (100.535) impaiment loss

Total kredit 2.948.911 2.828.523 Total loans

12. ASET TETAP 12. FIXED ASSETS

Saldo awal/ Saldo akhir/

Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending

b alance Addition Deduction b alance

Model revaluasi At revaluation model

Pemilikan langsung Direct acquisitions

Tanah 35.037 - - 35.037 Land

Bangunan 7.647 - - 7.647 Buildings

Sub-total 42.684 - - 42.684 Sub -total

Model biaya At cost model

Pemilikan langsung Direct acquisitions

Kendaraan bermotor 6.461 31 12 6.480 Motor vehicles

Perlengkapan dan Office furniture and

peralatan kantor 34.787 1.135 598 35.324 equipment

Sub-total 41.248 1.166 610 41.804 Sub -total

Total 83.932 1.166 610 84.488 Total

Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:

Model revaluasi At revaluation model

Pemilikan langsung Direct acquisitions

Bangunan - 382 - 382 Buildings

Model biaya At cost model

Pemilikan langsung Direct acquisitions

Kendaraan bermotor 2.966 1.093 12 4.047 Motor vehicles

Perlengkapan dan Office furniture and

peralatan kantor 22.223 4.127 598 25.752 equipment

Total 25.189 5.602 610 30.181 Total

Jumlah tercatat 58.743 54.307 Net carrying value

Penerapan model revaluasi/

Saldo awal/ Application of Saldo akhir/

Beginning Penambahan/ Pengurangan/ the revaluation Ending

b alance Addition Deduction model b alance

Model revaluasi At revaluation model

Pemilikan langsung Direct acquisitions

Tanah 34.968 - 5.270 5.339 35.037 Land Bangunan 8.000 16 618 249 7.647 Buildings Sub-total 42.968 16 5.888 5.588 42.684 Sub -total

Model biaya At cost model

Pemilikan langsung Direct acquisitions

Kendaraan bermotor 7.550 1.584 2.673 - 6.461 Motor vehicles

Perlengkapan dan Office furniture and

peralatan kantor 40.244 1.529 6.986 - 34.787 equipment Sub-total 47.794 3.113 9.659 - 41.248 Sub -total

Total 90.762 3.129 15.547 5.588 83.932 Total

Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:

Model revaluasi At revaluation model

Pemilikan langsung Direct acquisitions

Bangunan 722 390 77 (1.035) - Buildings

Model biaya At cost model

Pemilikan langsung Direct acquisitions

Kendaraan bermotor 2.989 1.201 1.224 - 2.966 Motor vehicles

Perlengkapan dan Office furniture and

peralatan kantor 25.091 4.072 6.940 - 22.223 equipment Total 28.802 5.663 8.241 (1.035) 25.189 Total

Jumlah tercatat 61.960 58.743 Net carrying value

2018

Nilai tercatat bersih dari aset yang direvaluasi jika menggunakan model biaya adalah sebagai berikut:

Net carrying value at revalued assets if using cost model are as follows:

Tanah/ Bangunan/ Tanah/ Bangunan/

Land Building Land Building

Harga perolehan 4.025 8.955 4.025 8.955 Cost

Akumulasi penyusutan - 6.794 - 5.863 Accumulated depreciation

Total tercatat 4.025 2.161 4.025 3.092 Net carrying value

2019 2018

Pada tanggal 31 Desember 2018, Bank melakukan penilaian ulang untuk tanah dan bangunan. Penilaian atas nilai wajar tanah dan bangunan dilakukan oleh penilai independen yang telah teregistrasi di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), KJPP Jimmy Prasetyo & Rekan dengan laporan tertanggal 14 Januari 2019. Berdasarkan laporan tersebut, penilaian dilakukan sesuai dengan Standar Penilai Indonesia (SPI) yang ditentukan berdasarkan transaksi terkini dalam ketentuan yang wajar dan

peraturan Bapepam-LK No. VIII.C.4 tentang

pedoman penilaian dan penyajian laporan penilaian aset di pasar modal. Metode penilaian yang digunakan adalah pendekatan nilai pasar dan biaya.

On December 31, 2018, the Bank performed a revaluation for its land and buildings. The revaluation was performed by independent appraisers registered in Financial Service Authority (OJK), KJPP Jimmy Prasetyo & Rekan, as stated its the report dated January 14, 2019. Based on the appraisal report, the valuation was determined in accordance with the Bapepam-LK’s rule No. VIII.C.4 regarding valuation and presentation of asset valuation report in capital market. Appraisal methods used are the market approach and cost approach.

Pelepasan aset tetap merupakan penjualan dan penghapusan aset tetap dengan rincian sebagai berikut:

Disposals of fixed assets represent the sale and write-off of fixed assets with details as follows:

2019 2018

Hasil bersih pelepasan Proceeds from disposals of

aset tetap 8 7.721 fixed asset

Nilai tercatat - 7.306 Net carrying value

Keuntungan pelepasan Gain on disposals of

aset tetap - neto 8 415 fixed asset - net

Bank memiliki beberapa bidang tanah dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan (HGB) yang berjangka waktu 20 (dua puluh) tahun yang akan jatuh tempo antara tahun 2029 sampai dengan tahun 2043, dan Hak Pakai yang berjangka waktu 2 (dua) tahun mulai dari 24 Mei 2019 sampai dengan 24 Mei 2021. Manajemen berpendapat tidak terdapat masalah dengan perpanjangan hak atas tanah karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti pemilikan yang memadai.

Aset tetap, kecuali tanah, telah diasuransikan kepada PT Asuransi Dayin Mitra Tbk, pihak berelasi (Catatan 29) dan PT Asuransi Buana Independent, terhadap risiko kebakaran, kecurian dan risiko lainnya dengan jumlah pertanggungan masing-masing sebesar Rp 72.885 dan Rp 76.660 pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

Jumlah biaya perolehan aset tetap yang sudah didepresiasi penuh dan masih digunakan adalah sebesar Rp 13.864 dan Rp 13.840, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018.

The Bank owns several pieces of land with Building Use Rights (HGB) for 20 (twenty) years expiring in the years ranging from 2029 to 2043, and Land Use Rights (Hak Pakai) for a period of 2 (two) years from May 24, 2019 until May 24, 2021. Management believes that there will be no difficulty in the extension of the land rights since all land are acquired legally and supported by sufficient evidence of ownership.

Fixed assets, except for land, are insured with PT Asuransi Dayin Mitra Tbk, related party (Note 29) and PT Asuransi Buana Independent, against fire, theft and other possible risks for a total of Rp 72,885 and Rp 76,660 as of December 31, 2019 and 2018, respectively. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses on the assets insured.

The total cost of fully depreciated, fixed assets that are still in use amounted to Rp 13,864 and Rp 13,840, as of December 31, 2019 and 2018, respectively.

13. ASET TAKBERWUJUD 13. INTANGIBLE ASSETS

Saldo awal/ Saldo akhir/

Beginning Penambahan/ Ending

b alance Additions b alance

Harga perolehan Acquisition cost

Perangkat lunak 763 1.834 2.597 Software

Lisensi 2.152 - 2.152 License

Total harga perolehan 2.915 1.834 4.749 Total acquisition cost

Akumulasi amortisasi Accumulated amortization

Perangkat lunak 107 431 538 Software

Lisensi 149 431 580 License

Total akumulasi Total accumulated

amortisasi 256 862 1.118 amortization

Nilai buku neto 2.659 3.631 Net book value

Saldo awal/ Saldo akhir/

Beginning Penambahan/ Ending

b alance Additions b alance

Harga perolehan Acquisition cost

Lisensi - 2.152 2.152 License

Perangkat lunak - 763 763 Software

Total harga perolehan - 2.915 2.915 Total acquisition cost

Akumulasi amortisasi Accumulated amortization

Lisensi - 149 149 License

Perangkat lunak - 107 107 Software

Total akumulasi Total accumulated

amortisasi - 256 256 amortization

Nilai buku neto - 2.659 Net book value

2018

14. ASET LAIN-LAIN 14. OTHER ASSETS

2019 2018

Agunan yang diambil alih 53.621 57.427 Foreclosed properties

Akumulasi dana program asuransi 23.916 24.461 Accumulated fund insurance program Pendapatan bunga yang masih

akan diterima 22.443 22.610 Accrued interest receivab les

Biaya ditangguhkan 15.031 17.294 Deferred cost

Biaya dibayar dimuka 7.414 10.917 Prepaid expense

Pajak dibayar dimuka - pasal 25 (Catatan 26) 1.551 1.551 Prepaid taxes - article 25 (Note 26) Aset tidak lancar yang dimiliki untuk dijual 1.100 1.100 Noncurrent asset held for sale Persediaan hadiah dan barang cetakan 1.082 1.686 Gifts and printed matters

Setoran jaminan 535 345 Marginal deposits

Lain-lain 2.353 1.817 Others

Sub - total 129.046 139.208 Sub - total

Cadangan kerugian penurunan nilai 1.014 1.014 Allowance for impairment losses

Total 128.032 138.194 Total

Agunan yang Diambil Alih

Agunan yang diambil alih merupakan jaminan kredit berupa tanah dan bangunan yang telah diambil alih oleh Bank.

Untuk memenuhi Peraturan Bank Indonesia

No. 14/15/PBI/2012 tanggal 24 Oktober 2012, Bank telah melakukan upaya penyelesaian atas agunan yang diambil alih.

Beban administrasi agunan yang diambil alih untuk tahun 2019 dan 2018 masing-masing sebesar Rp 24 dan Rp 1.860, yang dibebankan dalam laba rugi.

Foreclosed Properties

Foreclosed properties represent loan collaterals in the form of land and building that have been foreclosed by the Bank.

The Bank has taken actions for the resolution of foreclosed properties as required by Bank Indonesia under its regulation No. 14/15/PBI/2012 dated October 24, 2012.

Administrative expenses of foreclosed properties in 2019 and 2018 amounted to Rp 24 and Rp 1,860, respectively, which are charged to profit or loss.

Akumulasi Dana Program Asuransi

Akun ini merupakan pendanaan Bank melalui

PT Equity Life Indonesia, pihak berelasi

(Catatan 29), untuk memenuhi liabilitas imbalan pasca kerja.

Pendapatan Bunga yang Masih Akan Diterima Merupakan bunga yang masih akan diterima atas penempatan pada Bank Indonesia, efek-efek dan kredit (Catatan 8, 9 dan 11).

Biaya Ditangguhkan

Merupakan biaya ditangguhkan atas renovasi gedung yang disewa dan hak atas tanah.

Biaya Dibayar Dimuka

Merupakan biaya dibayar dimuka atas sewa gedung, premi asuransi dan uang muka lainnya.

Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual Bank bermaksud untuk menjual sebuah bangunan ruko yang tidak lagi digunakan dalam waktu 12 (dua belas) bulan mendatang dengan jumlah

Dokumen terkait