dan Perlindungan dari Kebakaran
4.5. Alat Pemadam Api Ringan
Uji coba kebakaran menunjukkan bahwa sejak api berkembang dari pengapian hingga menjadi api yang menyala-nyala hanya membutuhkan waktu dua menit. Pengendalian kebakaran kecil dapat mencegah dari perkembangan kebakaran ke proporsi yang membahayakan. Kebakaran pada tahap awal
Unlock Access to An
Exclusive 30
Day Trial
Modul HSE : Aspek Kebakaran
Access Now
63
Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran
dapat dengan aman ditangani dan secara sukses dikendalikan oleh personil yang terlatih dengan baik dalam menggunakan alat pemadam api ringan (APAR). Namun, perlu diingat bahwa APAR bukanlah pengganti yang tepat dari perlindungan otomatis yang dirancang sesuai dengan potensi kebakarannya.
Alat pemadam kebakaran telah digunakan dalam berbagai bentuk sejak akhir tahun 1800-an. Alat ini tersedia dalam berbagai ukuran dan desain serta tersedia dalam berbagai kelas kebakaran. Isi dari alat ini adalah bahan pemadam kebakaran yang telah disetujui dan telah dirancang untuk memadamkan kebakaran sampai pada batas tertentu. Faktor penting dari alat pemadam kebakaran adalah tipe / desain, perawatan, inspeksi serta distribusinya. Mekanisme pemadaman dengan APAR mirip dengan mekanisme yang telah disebutkan sebelumnya.
Tingkatan alat pemadam kebakaran digunakan untuk kelas A dan kelas B dan berdasarkan tes sik yang dapat dilakukan berulang kali dan dilakukan oleh pihak resmi yang telah ditunjuk oleh pemerintah setempat. Tes ini membantu menentukan potensi pemadam untuk setiap ukuran dan jenis alat pemadam
Unlock Access to An
Exclusive 30
Day Trial
Modul HSE : Aspek Kebakaran
Access Now
64 Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran
kebakaran. Tingkatan yang ada dari 1-A hingga 40-A untuk alat pemadam kebakaran kelas A dan dari 1-B hingga 64-B untuk alat pemadam kebakaran kelas B. Tabel 4.2. dan tabel 4.3. memberikan syarat tingkatan alat pemadam kebakaran kelas A dan kelas B. Alat pemadam kebakaran kelas C tidak memiliki tingkatan numerik karena diklasikasikan berdasarkan sifat kondutif elektriknya. Alat pemadam kebakaran kelas D juga tidak memiliki tingkatan numerik karena jumlah dan jenis bahan pemadam bervariasi bergantung pada logam yang dapat terbakar yang terlibat.
Jenis dari alat pemadam kebakaran berdasarkan bahan pemadam yang digunakan dan mekanisme pelepasannya. Lihat gambar 4.4. yang menunjukkan berbagai jenis alat pemadam kebakaran. Tabel 4.4. memberikan ukuran yang tersedia untuk alat pemadam kebakaran.
Unlock Access to An
Exclusive 30
Day Trial
Modul HSE : Aspek Kebakaran
Access Now
65
Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran Tabel 4.2 Alat Pemadam Kebakaran Kelas A
(sumber: NFPA 10, Tabel 3-2.1)
Area yang Harus Dilindungi Per Alat Pemadam
Tingkatan Minimum Dasar dari Alat Pemadam Jarak Maksimum ke Alat Pemadam Beban Bahaya Ringan Beban Bahaya Biasa Beban Bahaya Tambahan 1A 75 ft 3.000 ft2 2A 75 ft 6.000 ft2 3.000 ft2 3A 75 ft 9.000 ft2 4.500 ft2 3.000 ft2 4A 75 ft 11.250 ft2 6.000 ft2 6.000 ft2 6A 75 ft 11.250 ft2 9.000 ft2 6.000 ft2 10A 75 ft 11.250 ft2 11.250 ft2 9.000 ft2 20A 75 ft 11.250 ft2 11.250 ft2 11.250 ft2 40A 75 ft 11.250 ft2 11.250 ft2 11.250 ft2 Catatan :
* 11.250 ft2 adalah batas praktis area yang dapat dilindungi oleh alat pemadam kebakaran yang ditempatkan pada jarak 28 m dengan 75 ft (28 m) dari alat pemadam kebakaran dalam lingkaran
Unlock Access to An
Exclusive 30
Day Trial
Modul HSE : Aspek Kebakaran
Access Now
66 Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran
Tabel 4.3 Alat Pemadam Kebakaran Kelas B, untuk Kebakaran Cairan Yang Dapat Terbakar pada Kedalaman Kurang dari ¼ inch.
(sumber: NFPA10, Tabel 3-3.1.1)
Jenis Bahaya
Tingkatan Minimum Dasar dari Alat
Pemadam Jarak Maksimum ke Alat Pemadam Ringan 5B 30 ft (9 m) 10B 50 ft (15 m) Biasa 10B 30 ft 20B 30 ft Tambahan 20B 50 ft 40B 50 ft
Catatan: untuk bahaya cairan yang dapat terbakar lebih dalam dari ¼ inch (6 mm), alat pemadam kebakaran kelas B perlu disediakan pada basis salah satu unit numerik dari pemadam kelas B potensial per ft2 dari permukaan cairan tersebut dari bahaya tangki terbesar di suatu area.
Unlock Access to An
Exclusive 30
Day Trial
Modul HSE : Aspek Kebakaran
Access Now
67
Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran Tabel 4.4 Ukuran yang Tersedia untuk Alat Pemadam Kebakaran
Ukuran yang Tersedia
Rentang
Horizontal WaktuPelepasan
Kelas A
Jenis air
Disimpan dengan
tekanan 2 ½ gal 30-40 ft 1 min Tangki
pompa 2 ½ dan5 gal 30-40 ft 1-3 min Zat kimia kering multifungsi Disimpan dengan tekanan 2 ½-30 lb (beroda 50-350 lb) 10-15 ft (beroda 15-45 ft) 8-25 s (beroda 30-60 s) Cartridge (beroda5-30 lb 50-350 lb) 10-20 ft (beroda 15-45 ft) 8-25 s (beroda 20-60 s) Busa AFFF Disimpandengan
tekanan 2 ½ gal 20-25 ft 50 s Halon 1211 Disimpandengan
tekanan 9-22 lb 14-16 ft 10-18 s Kelas
A/B Busa AFFF
Disimpan dengan tekanan 2 ½ gal 20-25 ft 50 s Kelas B/C Karbon
dioksida Pelepasansendiri
5-20 lb (beroda 50-100 lb) 3-8 ft (beroda 10 ft) 8-15 s (beroda 8-30 s) Jenis zat kimia kering Disimpan dengan tekanan 2 ½-30 lb (beroda 50-350 lb) 10-15 ft (beroda 15-45 ft) 8-25 s (beroda 30-60 s) Cartridge (beroda4-30 lb 50-350 lb) 10-20 ft (beroda 15-45 ft) 8-25 s (beroda 20-60 s) Halon 1211 Disimpandengan
tekanan 2-22 lb 10-16 ft 8-18 s Kelas A/B/C Zat kimia kering multifungsi Disimpan dengan tekanan 2 ½-20 lb (beroda 50-350 lb) 10-15 ft (beroda 15-45 ft) 8-25 s (beroda 30-60 s) Cartridge (beroda5-30 lb 50-350 lb) 10-20 ft (beroda 15-45 ft) 8-25 s (beroda 20-60 s) Halon 1211 Disimpandengan
tekanan 9-22 lb 14-16 ft 10-18 s Kelas D Bubuk kering Cartridge
30 lb (beroda 150-350 lb) 5 ft (beroda 15 ft) 20 s (beroda 150 lb 70 s; 350 lb 1 ¾ min) Unlock Access to An
Exclusive 30
Day Trial
Modul HSE : Aspek Kebakaran
Access Now
68 Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran
Kode tingkatan (Rating) 1-A: 10-B: C juga berarti:
1-A: Kemampuan kesetaraan 1 gallon air utk memadamkan api.
10-B:
Kemampuan rata-rata orang dalam memadamkan api dari cairan seluas 10 ft2 jika menggunakan APAR dengan tingkat ini.
C: tidak ada nomor berarti “non-conducting” (tidak bersifat menghantarkan panas).
APAR dengan air bertekanan
Alat pemadam kebakaran ini berisi air dengan zat tambahan dan udara bertekanan untuk meningkatkan kemampuannya. Air dan zat tersebut disimpan dalam tekanan dan gas pelepasnya adalah udara. Sebuah alat pengukur tekanan (gauge ) dihubungkan di atas alat ini untuk mempermudah inspeksi dari operasional alat pemadam. Sebuah tuas dihubungkan dengan katup di atas alat pemadam. Dengan mengoperasikan
Unlock Access to An
Exclusive 30
Day Trial
Modul HSE : Aspek Kebakaran
Access Now
69
Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran
pegangan dan tuas secara bersamaan, katup akan terbuka dan air akan keluar. Nozzle dan pipa eksibel memungkinkan pengguna untuk mengarahkan aliran air pada sumber kebakaran.
Versi lain dari jenis alat pemadam ini adalah tangki berpompa. Konstruksinya mirip dengan alat pemadam bertekanan, namun mekanisme pelepasannya dengan pompa yang dioperasikan dengan tangan. Tabung APAR dengan air bertekanan biasanya diwarnai
perak dengan ukuran ketinggian 2 feet dan berat 25 lb ketika penuh. Biasanya ditandakan dengan APW “Air Pressurized Water”, dilengkapi dengan ujung yang melebar (“large squirt guns”)
Gambar 4.4 APAR Air Bertekanan
Unlock Access to An
Exclusive 30
Day Trial
Modul HSE : Aspek Kebakaran
Access Now
70 Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran
APAR dengan karbon dioksida
Alat pemadam ini disetujui untuk digunakan pada kebakaran kelas B dan kelas C. Bahan pemadam tersimpan dalam tekanan tinggi sehingga dapat keluar dengan sendirinya pada temperatur operasi normal. Pemasangan katup dilakukan pada leher tabung. Sebuah tuas pengeluaran diatas katup digunakan untuk mengendalikan keluaran dari tabung. Dengan menekan tuas dan memegang pegangan secara bersamaan, CO2 cair keluar dari tabung melalui lubang kecil pada nozzle pengeluaran. Susunan ini untuk mencegah tercipratnya CO2 cair sehingga dapat meminimalisasi turbulensi dan masuknya udara.
Gambar 4.5 APAR CO 2
Unlock Access to An
Exclusive 30
Day Trial
Modul HSE : Aspek Kebakaran
Access Now
71
Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran
Alat pemadam kebakaran dengan zat kimia kering
Alat pemadam bubuk kimia kering tersedia dalam tipe tabung bertekanan dan yang menggunakan cartridge nitrogen.
a. APAR bubuk kimia kering bertekanan.
Jenis APAR bubuk kimia kering yang tersimpan dalam keadaan bertekanan menyimpan bahan pemadam bubuk kimia dan gas pelepas bertekanan (udara kering, karbon dioksida, atau nitrogen) dalam ruang penyimpan (shell ) yang sama. Gas pelepas bertekanan tersebut dipakai sebagai pendorong bubuk kimia kering didalamnya ketika tuas yang berada di atas tabung diaktifkan. Tuas pengaktif tersebut berhubungan dengan katup keluaran sehingga bubuk kimia kering dapat keluar terdorong oleh tekanan gas pelepas tersebut. Sebuah cincin pin tarik dipasang pada tuas keluaran untuk mencegah pelepasan secara tak sengaja selama penyimpanan dan transportasi.
Sebuah alat pengukur tekanan dihubungkan dengan ruang penyimpan tadi untuk menunjukkan tekanan di dalam unit tersebut.
Unlock Access to An
Exclusive 30
Day Trial
Modul HSE : Aspek Kebakaran
Access Now
72 Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran
Unit ini dioperasikan dengan melepaskan pin dan menekan tuas keluaran dan pegangan. Diperlukan kehati-hatian dalam membawa unit pada posisi vertical untuk mencegah lepasnya udara tekan atau nitrogen.
Gambar 4.6 APAR Bubuk Kimia Kering Bertekanan