• Tidak ada hasil yang ditemukan

Alat Pemadam Api Ringan

Dalam dokumen Modul HSE : Aspek Kebakaran (Halaman 65-75)

dan Perlindungan dari Kebakaran

4.5. Alat Pemadam Api Ringan

Uji coba kebakaran menunjukkan bahwa sejak api berkembang dari pengapian hingga menjadi api yang menyala-nyala hanya membutuhkan waktu dua menit. Pengendalian kebakaran kecil dapat mencegah dari perkembangan kebakaran ke proporsi yang membahayakan. Kebakaran pada tahap awal

Unlock Access to An

Exclusive 30

Day Trial

Modul HSE : Aspek Kebakaran

Access Now

63

Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran

dapat dengan aman ditangani dan secara sukses dikendalikan oleh personil yang terlatih dengan baik dalam menggunakan alat pemadam api ringan (APAR). Namun, perlu diingat bahwa APAR bukanlah pengganti yang tepat dari perlindungan otomatis yang dirancang sesuai dengan potensi kebakarannya.

 Alat pemadam kebakaran telah digunakan dalam berbagai bentuk sejak akhir tahun 1800-an. Alat ini tersedia dalam berbagai ukuran dan desain serta tersedia dalam berbagai kelas kebakaran. Isi dari alat ini adalah bahan pemadam kebakaran yang telah disetujui dan telah dirancang untuk memadamkan kebakaran sampai pada batas tertentu. Faktor penting dari alat pemadam kebakaran adalah tipe / desain, perawatan, inspeksi serta distribusinya. Mekanisme pemadaman dengan APAR mirip dengan mekanisme yang telah disebutkan sebelumnya.

Tingkatan alat pemadam kebakaran digunakan untuk kelas A dan kelas B dan berdasarkan tes sik yang dapat dilakukan berulang kali dan dilakukan oleh pihak resmi yang telah ditunjuk oleh pemerintah setempat. Tes ini membantu menentukan potensi pemadam untuk setiap ukuran dan jenis alat pemadam

Unlock Access to An

Exclusive 30

Day Trial

Modul HSE : Aspek Kebakaran

Access Now

64 Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran

kebakaran. Tingkatan yang ada dari 1-A hingga 40-A untuk alat pemadam kebakaran kelas A dan dari 1-B hingga 64-B untuk alat pemadam kebakaran kelas B. Tabel 4.2. dan tabel 4.3. memberikan syarat tingkatan alat pemadam kebakaran kelas A dan kelas B. Alat pemadam kebakaran kelas C tidak memiliki tingkatan numerik karena diklasikasikan berdasarkan sifat kondutif elektriknya. Alat pemadam kebakaran kelas D juga tidak memiliki tingkatan numerik karena jumlah dan jenis bahan pemadam bervariasi bergantung pada logam yang dapat terbakar yang terlibat.

 Jenis dari alat pemadam kebakaran berdasarkan bahan pemadam yang digunakan dan mekanisme pelepasannya. Lihat gambar 4.4. yang menunjukkan berbagai jenis alat pemadam kebakaran. Tabel 4.4. memberikan ukuran yang tersedia untuk alat pemadam kebakaran.

Unlock Access to An

Exclusive 30

Day Trial

Modul HSE : Aspek Kebakaran

Access Now

65

Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran Tabel 4.2 Alat Pemadam Kebakaran Kelas A

(sumber: NFPA 10, Tabel 3-2.1)

 Area yang Harus Dilindungi Per Alat Pemadam

Tingkatan Minimum Dasar dari Alat Pemadam  Jarak Maksimum ke Alat Pemadam Beban Bahaya Ringan Beban Bahaya Biasa Beban Bahaya Tambahan 1A 75 ft 3.000 ft2 2A 75 ft 6.000 ft2 3.000 ft2 3A 75 ft 9.000 ft2 4.500 ft2 3.000 ft2 4A 75 ft 11.250 ft2 6.000 ft2 6.000 ft2 6A 75 ft 11.250 ft2 9.000 ft2 6.000 ft2 10A 75 ft 11.250 ft2 11.250 ft2 9.000 ft2 20A 75 ft 11.250 ft2 11.250 ft2 11.250 ft2 40A 75 ft 11.250 ft2 11.250 ft2 11.250 ft2 Catatan :

* 11.250 ft2 adalah batas praktis area yang dapat dilindungi oleh alat pemadam kebakaran yang ditempatkan pada jarak 28 m dengan 75 ft (28 m) dari alat pemadam kebakaran dalam lingkaran

Unlock Access to An

Exclusive 30

Day Trial

Modul HSE : Aspek Kebakaran

Access Now

66 Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran

Tabel 4.3 Alat Pemadam Kebakaran Kelas B, untuk Kebakaran Cairan Yang Dapat Terbakar pada Kedalaman Kurang dari ¼ inch.

(sumber: NFPA10, Tabel 3-3.1.1)

 Jenis Bahaya

Tingkatan Minimum Dasar dari Alat

Pemadam  Jarak Maksimum ke Alat Pemadam Ringan 5B 30 ft (9 m) 10B 50 ft (15 m) Biasa 10B 30 ft 20B 30 ft Tambahan 20B 50 ft 40B 50 ft

Catatan: untuk bahaya cairan yang dapat terbakar lebih dalam dari ¼ inch (6 mm), alat pemadam kebakaran kelas B perlu disediakan pada basis salah satu unit numerik dari pemadam kelas B potensial per ft2 dari permukaan cairan tersebut dari bahaya tangki terbesar di suatu area.

Unlock Access to An

Exclusive 30

Day Trial

Modul HSE : Aspek Kebakaran

Access Now

67

Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran Tabel 4.4 Ukuran yang Tersedia untuk Alat Pemadam Kebakaran

Ukuran yang Tersedia

Rentang

Horizontal  WaktuPelepasan

Kelas A

 Jenis air

Disimpan dengan

tekanan 2 ½ gal 30-40 ft 1 min Tangki

pompa 2 ½ dan5 gal 30-40 ft 1-3 min Zat kimia kering multifungsi Disimpan dengan tekanan 2 ½-30 lb (beroda 50-350 lb) 10-15 ft (beroda 15-45 ft) 8-25 s (beroda 30-60 s) Cartridge (beroda5-30 lb 50-350 lb) 10-20 ft (beroda 15-45 ft) 8-25 s (beroda 20-60 s) Busa AFFF Disimpandengan

tekanan 2 ½ gal 20-25 ft 50 s Halon 1211 Disimpandengan

tekanan 9-22 lb 14-16 ft 10-18 s Kelas

 A/B Busa AFFF

Disimpan dengan tekanan 2 ½ gal 20-25 ft 50 s Kelas B/C Karbon

dioksida Pelepasansendiri

5-20 lb (beroda 50-100 lb) 3-8 ft (beroda 10 ft) 8-15 s (beroda 8-30 s)  Jenis zat kimia kering Disimpan dengan tekanan 2 ½-30 lb (beroda 50-350 lb) 10-15 ft (beroda 15-45 ft) 8-25 s (beroda 30-60 s) Cartridge (beroda4-30 lb 50-350 lb) 10-20 ft (beroda 15-45 ft) 8-25 s (beroda 20-60 s) Halon 1211 Disimpandengan

tekanan 2-22 lb 10-16 ft 8-18 s Kelas  A/B/C Zat kimia kering multifungsi Disimpan dengan tekanan 2 ½-20 lb (beroda 50-350 lb) 10-15 ft (beroda 15-45 ft) 8-25 s (beroda 30-60 s) Cartridge (beroda5-30 lb 50-350 lb) 10-20 ft (beroda 15-45 ft) 8-25 s (beroda 20-60 s) Halon 1211 Disimpandengan

tekanan 9-22 lb 14-16 ft 10-18 s Kelas D Bubuk kering Cartridge

30 lb (beroda 150-350 lb) 5 ft (beroda 15 ft) 20 s (beroda 150 lb 70 s; 350 lb 1 ¾ min) Unlock Access to An

Exclusive 30

Day Trial

Modul HSE : Aspek Kebakaran

Access Now

68 Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran

Kode tingkatan (Rating) 1-A: 10-B: C juga berarti:

1-A: Kemampuan kesetaraan 1 gallon air utk memadamkan api.

10-B:

Kemampuan rata-rata orang dalam memadamkan api dari cairan seluas 10 ft2 jika menggunakan APAR dengan tingkat ini.

C: tidak ada nomor berarti “non-conducting” (tidak bersifat menghantarkan panas).

 APAR dengan air bertekanan

 Alat pemadam kebakaran ini berisi air dengan zat tambahan dan udara bertekanan untuk meningkatkan kemampuannya. Air dan zat tersebut disimpan dalam tekanan dan gas pelepasnya adalah udara. Sebuah alat pengukur tekanan (gauge ) dihubungkan di atas alat ini untuk mempermudah inspeksi dari operasional alat pemadam. Sebuah tuas dihubungkan dengan katup di atas alat pemadam. Dengan mengoperasikan

Unlock Access to An

Exclusive 30

Day Trial

Modul HSE : Aspek Kebakaran

Access Now

69

Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran

pegangan dan tuas secara bersamaan, katup akan terbuka dan air akan keluar. Nozzle  dan pipa eksibel memungkinkan pengguna untuk mengarahkan aliran air pada sumber kebakaran.

 Versi lain dari jenis alat pemadam ini adalah tangki berpompa. Konstruksinya mirip dengan alat pemadam bertekanan, namun mekanisme pelepasannya dengan pompa yang dioperasikan dengan tangan. Tabung  APAR dengan air bertekanan biasanya diwarnai

perak dengan ukuran ketinggian 2 feet dan berat 25 lb ketika penuh. Biasanya ditandakan dengan APW “Air Pressurized Water”, dilengkapi dengan ujung yang melebar (“large squirt guns”)

Gambar 4.4 APAR Air Bertekanan

Unlock Access to An

Exclusive 30

Day Trial

Modul HSE : Aspek Kebakaran

Access Now

70 Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran

 APAR dengan karbon dioksida

 Alat pemadam ini disetujui untuk digunakan pada kebakaran kelas B dan kelas C. Bahan pemadam tersimpan dalam tekanan tinggi sehingga dapat keluar dengan sendirinya pada temperatur operasi normal. Pemasangan katup dilakukan pada leher tabung. Sebuah tuas pengeluaran diatas katup digunakan untuk mengendalikan keluaran dari tabung. Dengan menekan tuas dan memegang pegangan secara bersamaan, CO2  cair keluar dari tabung melalui lubang kecil pada nozzle pengeluaran. Susunan ini untuk mencegah tercipratnya CO2 cair sehingga dapat meminimalisasi turbulensi dan masuknya udara.

Gambar 4.5 APAR CO 

Unlock Access to An

Exclusive 30

Day Trial

Modul HSE : Aspek Kebakaran

Access Now

71

Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran

 Alat pemadam kebakaran dengan zat kimia kering

 Alat pemadam bubuk kimia kering tersedia dalam tipe tabung bertekanan dan yang menggunakan cartridge nitrogen.

a. APAR bubuk kimia kering bertekanan.

 Jenis APAR bubuk kimia kering yang tersimpan dalam keadaan bertekanan menyimpan bahan pemadam bubuk kimia dan gas pelepas bertekanan (udara kering, karbon dioksida, atau nitrogen) dalam ruang penyimpan (shell ) yang sama. Gas pelepas bertekanan tersebut dipakai sebagai pendorong bubuk kimia kering didalamnya ketika tuas yang berada di atas tabung diaktifkan. Tuas pengaktif tersebut berhubungan dengan katup keluaran sehingga bubuk kimia kering dapat keluar terdorong oleh tekanan gas pelepas tersebut. Sebuah cincin pin tarik dipasang pada tuas keluaran untuk mencegah pelepasan secara tak sengaja selama penyimpanan dan transportasi.

Sebuah alat pengukur tekanan dihubungkan dengan ruang penyimpan tadi untuk menunjukkan tekanan di dalam unit tersebut.

Unlock Access to An

Exclusive 30

Day Trial

Modul HSE : Aspek Kebakaran

Access Now

72 Pengendalian dan Perlindungan dari Kebakaran

Unit ini dioperasikan dengan melepaskan pin dan menekan tuas keluaran dan pegangan. Diperlukan kehati-hatian dalam membawa unit pada posisi vertical  untuk mencegah lepasnya udara tekan atau nitrogen.

Gambar 4.6 APAR Bubuk Kimia Kering Bertekanan

b. APAR bubuk kimia kering dengan cartridge .

 Jenis APAR bubuk kimia kering dengan cartridge

ini menyimpan bahan pemadam bubuk kimia

Dalam dokumen Modul HSE : Aspek Kebakaran (Halaman 65-75)

Dokumen terkait