• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II URAIAN TEORITIS

2.3. Alat-Alat di Restoran

2.3.1. Furniture

Furniture atau perabot untuk keperluan restoran harus benar-benar diseleksi secara cermat sehungga semua perabot dapat berfungsi sesuai dengan kebutuhannya. Furniture tersebut harus praktis, nyaman dipakai, serta sedap dipandang. Untuk tiap out-let atau bagian dari ruang makan sengaja dibuat

berbeda, tetapi suatu saat bisa juga diubah susunannya untuk mengubah atmosfir atau suasana agar tidak membosankan, selalu manarik dan menawan.

Kayu adalah bahan baku yang paling umum dipergunakan sebgai perabot di dalam ruang makan utama atau main dining room. Bermacam-macam corak dan tipe perabot serta dekorasi dari bunga maupun biji-bijian, susunannya harus kelihatan bagus dan menarik. Perabot dari kayu mempunyai kelebihan tak berkarat, kuat, serta lebih nyaman dipakai. Perabotan kafetaria dan kantin biasanya tidak terbuat dari kayu, namun dari logam dan plastik, atau bahan aluminium. Bahan aluminium dan lapisan aluminium juga telah mulai diperkenalkan sebagai perabot di ruang makan utama. Keuntungan dari aluminium ialah ringan, tahan lama, bisa dibuat bervariasi, mudah dibersihkan, serta harganya yang tidak terlalu mahal.

Seringkali perabotan yang terbuat dari kayu pada bagian tepi sudut-sudutnya dilapisi logam. Formika atau plastik penutup dapat juga dipakai untuk menutup bagian atas atau permukaan meja makan. Furniture model ini terdapat di kebanyakan kafetaria serta ruang makan karyawan, karena sifatnya yang mudah dibersihkan, tahan lama, dan tidak lagi memerlukan taplak meja.

Baik plastik maupun formika ini banyak sekali variasinya dan modelnya selalu menarik untuk setiap suasana. Place mate dapat juga dipasang di atas meja sebagai pengganti taplak meja.

Kursi

Kursi-kursi dalam ruang makan disusun dan diatur sedemikian rupa sehingga selalu nampak rapi dalam jajarannya, model dan warnanya manis serta menarik setiap saat. Karena kursi-kursi itu bervariasi bentuk dan ukurannya, oleh karena itu ruang makan bisa menampung cukup banyak tamu, ruangan tersebut perlu diatur dengan patokan tertentu. Dibawah ini ada satu cara atau patokan tertentu:

- Tempat duduknya setinggi 46 cm, atau 18 inchi dari lantai - Tinngi bagian sandaranya dari lantai adalah 1 m atau 3 feet

- Dalamnya tempat sandaran dari ujung depan kursi adalah 46 cm atau 18 inchi.

Meja

Ada bermacam-macam bentuk meja makan yang harus dipilih untuk ruang makan, tergantung di bagian mana meja itu akan ditempatkan misalnya: di pojok, di tengah, di pinggir, dan sebagainya. Bentuk-bentuk yang paling umum ialah :

- Bentuk bulat, ada bermacam-macam ukuranya

- Bentuk elips atau lonjong telur - Bentuk bujur sangkar (square table)

Side Stand (Meja Samping)

Side stand/side board atau meja samping ialah semacam meja atau rak yang diletakkan di pojok atau tepi-tepi ruang makan untuk melancarkan pelayanan makanan dan minuman.

Side stand atau side board ini sangat banyak variasinya tergantung pada:

- Tipe pelayanan yang ditampilkan dan menu yang dihidangkan

- Banyaknya waiter atau waitress dari side board - Banyaknya meja yang dapat dilayani dari side board - Jumlah dan macam alat-alat yang dipakai.

Bagian atas atau permukaan dari side board dibuat dari bahan yang tahan panas dan mudah dibersihkan. Apabila kita mempergunakan hot plate yang harus diletakkan di atas side board itu, sebaiknya jangan disimpan terlalu tinggi agar mudah untuk mengambilnya.

2.3.2. Linen

Linen ialah barang-barang yang terbuat dari kain untuk keperluan operasi suatu restoran. Termasuk linen di sini ialah taplak meja, serbet makan (napkin), serbet gelas (glass towel), lap untuk waiter (arm towel), alas baki (tray cloth), dan kain panjang atau batik (skirting) yang dipergunakan sebagai penutup meja-meja bagian bawah atau meja prasmanan pada pesta-pesta. Linen termasuk

harus dihemat dan hati-hati, kontrolnya pun harus teliti. Jumlah serbet makan atau napkin suatu restoran minimal dua kali lipat dari jumlah meja yang ada. Hal itu dimaksudkan agar apabila yang satu kotor, yang lain sudah siap sebagai penggantinya. Persediaan linen yang masih baru dan siap pakai disimpan oleh House Keeping Departemen, di Linen Room. Linen ini hanya bisa dikeluarkan kalau ada surat permintaan yang ditanda-tangani oleh Food & Beverage Manager. Surat permintaan ini dibuat rangkap dua. Yang asli untuk House Keeping Departement dan tembusannya disimpan di buku permintaan atau requestition book, dan disimpan di Food & Beverage Service Area sebagai pegangan. Sesudah selesai operasi, linen yang kotor diberikan ke linen room atau House Keeping Departement untuk diganti dengan yang bersih. Karena biaya untuk pencucian dan penyeterikaan linen itu cukup mahal, maka cara pemakaiannya harus benar-benar hemat dan cermat, tetapi tanpa mengurangi mutu pelayanannya.

2.3.3. China Wares

Yang dimaksud dengan China Wares ialah perabotan pecah belah yang terbuat dari bahan keramik, porselin atau tembikar untuk keperluan operasi restoran. China wares memegang peranan penting di dalam pengenalan meja makan.

Pada waktu makan biasanya orang akan memperhatikan piring, terbuat dari keramik atau porselin yang sangat menarik, dengan warna dan model yang beraneka ragam. Di suatu restoran biasanya dipakai satu model China wares saja,

tetapi restoran tersebut mempunyai beberapa lokasi atau out let. Oleh karena itu dipergunakan bermacam-macam model China wares sehingga akan lebih memudahkan control di suatu out let.

Bone China

Bone China ini sangat bagus, kuat, dan keras tetapi harganya mahal sekali. Dekorasinya hanya terdapat di bawah belingannya saja. Untuk keperluan hotel dapat ditambahi inisial atau stiker nama hotel pada perabotan yang special kalau diperlukan. Karena harganya cukup mahal, maka hanya beberapa hotel kelas tinggi saja yang memakai bone China ini.

Alat-alat keramik di Hotel

Alat-alat keramik yang biasa kita lihat di hotel adalah keramik yang termasuk kelompok normal atau biasa saja, namun lebih kuat dibandingkan dengan yang dipakai di rumah pada umumnya. Alat-alat keramik tersebut jauh lebih murah bila dibandingkan dengan bone China. Alat tersebut mempunyai pegangan yang berat dengan bentuk yang tinggi, sehingga memenuhi syarat higine yang sangat kita utamakan seperti di kafetaria-kafetaria, tempat istirahat para pengemudi mobil, dan untuk keperluan di rumah sakit. Keramik lokal juga dapat dipakai. Keramik tersebut lebih ringan dan tipis bila dibandingkan keramik hotel.

2.3.4. Glass Wares

Berbagai macam jenis gelas dipergunakan disemua outlet Food & Beverage Departement dan yang terbanyak menggunakannya adalah bagian bar. Gelas yang secara umum dipergunakan untuk minum harus bening dan tidak berwarna-warna agar warna minuman yang diisikan kedalamnya dapat dilihat.

Semakin tipis ukuran gelas maka akan semakin tinggi kualitasnya. Pada umumnya bagi hotel-hotel besar mencetakkan logo peralatan lainnya seperti perabotan yang terbuat dari keramik (China Wares). Logo yang dicetak pada gelas sebaiknya jangan terlalu besar karena dapat mempengaruhi warna minuman yang berada di dalamnya. Ukuran gelas ditentukan berdasarkan kapasitas isi gelas, yaitu ounces atau centiliters.

Dokumen terkait