• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisa Dampak

Dalam dokumen LAPORAN PELAKSANAAN AKTUALISASI (Halaman 49-57)

PELAKSANAAN AKTUALISASI

7. Finalisasi kegiatan optimalisasi pengolahan dan perekapan data pemeriksaan besar bendungan

4.2.2. Analisa Dampak

Pada penulisan laporan aktualisasi ini dilakukan analisa dampak apabila nilai-nilai dasar ANEKA (Agenda II) serta peran dan kedudukan ASN (Agenda III) tidak diterapkan dalam masing-masing kegiatan. Analisa dampak tersebut akan dijelaskan secara lebih spesifik sebagai berikut:

Akuntabilitas, nilai dasar akuntabilitas yang diterapkan dalam laporan aktualisasi ini antara lain: tanggung jawab (apabila pada kegiatan aktualisasi tidak dilakukan dengan tanggung jawab maka data dan laporan tidak dapat dipercaya dan berpotensi untuk memberikan data yang salah), dan jujur (apabila dalam kegiatan tidak dilakukan dengan jujur maka data dan laporan tidak dapat dipercaya karena menimbulkan keraguan akan adanya manipulasi data).

Etika publik, nilai dasar etika publik yang diterapkan dalam laporan aktualisasi ini antara lain: hormat dan sopan (apabila dalam kegiatan tidak dilakukan dengan hormat dan sopan maka akan membuat hilangnya

respect dan kepercayaan terhadap seseorang maupun hal-hal yang

dilakukan) dan taat perintah (apabila tidak taat perintah maka suatu usulan laporan aktualisasi tidak dapat memberikan manfaat dan tidak dapat diterapkan pada unit kerja).

Komitmen mutu, nilai dasar komitmen mutu yang diterapkan dalam laporan aktualisasi ini antara lain: berorientasi mutu (apabila pada kegiatan tidak berorientasi mutu maka hasilnya tidak akan optimal), dan inovasi (apabila tidak ada inovasi maka tidak ada solusi baru atas suatu permasalahan dan berpotensi untuk dapat terjadi kembali).

Manajemen ASN, peran dalam manajemen ASN yang diterapkan dalam laporan aktualisasi ini yaitu: tanggung jawab pegawai untuk pengelolaan pendataan (apabila pada kegiatan seorang pegawai tidak menerapkan tanggung jawabnya maka hasilnya tidak akan optimal).

Pelayanan publik, peran dalam pelayanan publik yang diterapkan dalam laporan aktualisasi ini yaitu: melayanai dengan sungguh-sungguh guna kemudahan publik untuk mendapatkan informasi (apabila pada kegiatan seorang pegawai tidak menerapkan pelayanan publik dengan baik, maka akan berakibat hilangnya kepercayaan public pada organisasi).

Whole of Goverment, peran dalam Whole of Government yang diterapkan

dalam laporan aktualisasi ini yaitu: Adanya sistem yang memudahkan koordinasi sehingga mewujudkan keterpaduan dalam organisasi (apabila pada kegiatan tidak diterapkan koordinasi yang baik diantara stakeholder maka kegiatan tidak akan berjalan dengan lancar).

29

BAB V PENUTUP

5.1. Kesimpulan

Dari kegiatan aktualisasi yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa:

1. Dari environmental isu yang didapat di Balai Bendungan, maka diperoleh hasil analisis isu yang sangat krusial yaitu belum optimalnya pendataan kegiatan pemeriksaan besar di Balai Bendungan.

2. Dengan adanya isu tersebut, maka diberikan suatu gagasan pemecahan isu yaitu Optimalisasi Pengolahan dan Rekapitulasi Data Kegiatan Pemeriksaan Besar Bendungan pada Balai Bendungan Kementerian PUPR.

3. Kegiatan aktualisasi ini bertujuan untuk memudahkan pegawai dalam pencarian informasi mengenai kegiatan pemeriksaan besar bendungan dan sebagai bahan evaluasi

4. Dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi terdapat beberapa kendala diantaranya yaitu kesulitan dalam mencari data data yang dibutuhkan karena kurang optimalnya pengarsipan data yang ada.

5. Dari hasil analisis data kegiatan pemeriksaan besar bendungan, diketahui bahwa: a. Sekitar 28 bendungan yang telah memperoleh izin operasi, 6 diantaranya telah memiliki rekomenasi layak operasi dan beberapa diantaranya sedang melakukan tindak lanjut inspeksi besar selanjutnya untuk memperoleh rekomendasi layak operasi.

b. Dari beberapa buah bendungan yang telah di data, ada sekitar 30 bendungan yang sedang dalam proses izin operasi baik milik pemerintah maupun swasta. c. Sampai dengan bulan Agustus 2019 status bendungan terbaru dalam kegiatan inspeksi besar, terdiri dari 14 bendungan telah melakukan sidang teknis dan 7 telah melakukan siding pleno

6. Dalam melakukan kegiatan aktualisasi ini, sebagai seorang ASN harus menerapkan nilai-nilai dasar ASN, nilai nilai organisasi i-Prove serta memahami kedudukan dan peran ASN.

32

5.2. Saran

Saran yang dapat penulis sampaikan setelah melakukan kegiatan aktualisasi ini ialah :

1. Penerapan nilai-nilai dasar ASN diharapkan bukan hanya diterapkan pada saat kegiatan aktualisasi ini saja namun juga tetap diterapkan dalam pelaksanaan tugas jabatannya setiap hari.

2. Pendataan mengenai kegiatan yang dilakukan di Balai Bendungan sebaiknya lebih dioptimalkan lagi tidak hanya untuk data pemeriksaan besar saja, tetapi data yang lainnya agar pencarian informasi dapat berjalan efeketif dan efisien.

3. Berkas-berkas hardfile sebaiknya disimpan dan disusun secara sistematis serta didigitalisasi menjadi softcopy agar mudah untuk dicari kemudian

di-link-an ke dalam tabel rekapan data.

____- 2015. “Etika Publik” Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan

Golongan I dan II. Jakarta.

____- 2015. “Komitmen Mutu” Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan

Golongan I dan II. Jakarta.

____- 2015. “Manajemen ASN” Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan

Golongan I dan II. Jakarta.

____- 2015. “Pelayanan Publik” Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan

Golongan I dan II. Jakarta.

____- 2015. “Whole of Goverment” Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan

Golongan I dan II. Jakarta.

Balai Bendungan. 2019. Buku Informasi Balai Bendungan. Jakarta: Direktorat Jenderal Sumber Daya Air.

Balai Bendungan. 2019. Profil Balai Bendungan. Jakarta: Direktorat Jenderal Sumber Daya Air.

Kantor Sekretariat Komisi Keamanan Bendungan. 2003. Pedoman Inspeksi dan

Evaluasi Kemanan Bendungan. Jakarta: Direktorat Jenderal Sumber

Daya Air.

Thamrin, Achmad Husni. 2018. Panduan Penulisan Rancangan/Pelaksanaan

Aktualisasi Latihan Dasar CPNS Golongan III. Jakarta: Badan

Pengembangan Sumber Daya Air.

Undang-Undang No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara

Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Nasional (LAN) RI No. 25 tahun 2017 Peraturan Menteri PUPR No. 72/PRT/1997 tentang Kemanan Bendungan jo.

Keputusan Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah No. 296/KPTS/M/2001

2018. Tindak lanjut hasil inspeksi belum disampaikan ke Balai Bendungan 3 Wonorejo Jawa Timur Kementerian PUPR/BBWS Brantas 03/KB/Mn/2002 23 Oktober 2002 - - Sedang diusulkan untuk inspeksi besar

4 Jatiluhur/Ir. Juanda Jawa Barat Kementerian PUPR/Perum Jasa Tirta II 01/KB/Mn/2003 11 Februari 2003 2015 2020 Belum mengajukan perpanjangan Izin Operasi 5 Batu Bulan Nusa Tenggara Barat Kementerian PUPR/BWS Nusa Tenggara I 02/KB/Mn/2003 05 November 2003 2007 2012 Sedang diusulkan untuk inspeksi besar 6 Grokgak Bali Kementerian PUPR/BWS Bali Penida PR.01.04/Mn/67 12 Februari 2014 2013 2018 Cukup Sedang diusulkan untuk inspeksi besar 7 Batutegi Lampung Kementerian PUPR/BBWS Mesuji Sekampung 01/KB/Mn/2004 19 Februari 2004 2015 2020

8 Sangiran Jawa Timur Kementerian PUPR/BBWS Bengawan Solo 02/KKB/m/2004 29 November 2004 2017 2022

9 Tibu Kuning Nusa Tenggara Barat Kementerian PUPR/BWS Nusa Tenggara I PR.01.04/Mn/10 13 Januari 2010 2009 2014 Sedang diusulkan untuk inspeksi besar

10 Keuliling Aceh Kementerian PUPR/BWS Sumatera I PR.01.04/Mn/21 17 Januari 2011 2013 2018 Pembahasan pemeriksaan besar bendungan diajukan ke Sidang Teknis KomisiKeamanan Bendungan (2014) 11 Benel Bali Kementerian PUPR/BWS Bali Penida PR.01.04/Mn/87 12 Februari 2013 2017 2022 Tindak lanjut inspeksi lapangan belum disampaikan

12 Telaga Tunjung Bali Kementerian PUPR/BWS Bali Penida PR.01.04/Mn/109 28 Februari 2014 2015 2020 Cukup Sidang Teknis Komisi Keamanan (2015) 13 Jatibarang Jawa Tengah Kementerian PUPR/BBWS Pemali Juana PR.01.04/Mn/377 04 Mei 2015 2015 2020 Tindak lanjut inspeksi lapangan belum disampaikan 14 Lahor Jawa Timur Kementerian PUPR/Perum Jasa Tirta I PR.01.04/Mn/291 08 Maret 2018 2015 2020 Cukup Sedang diusulkan untuk inspeksi besar 15 Kalola Sulawesi Selatan Kementerian PUPR/BBWS Pompengan Jeneberang PR.01.04/Mn/1563 19 Oktober 2018 2015 2020 Baik Sedang diusulkan untuk inspeksi besar 16 Sutami Jawa Timur Kementerian PUPR/Perum Jasa Tirta I PR.01.04/Mn/1964 17 Desember 2018 2015 2020 Cukup Sedang diusulkan untuk inspeksi besar 17 Paya Seunara Aceh Kementerian PUPR/BWS Sumatera I SA.04.03-Mn/1135 11 Juni 2019 - - Sedang diusulkan untuk inspeksi besar

18 Palasari Bali Kementerian PUPR/BWS Bali Penida - - 2016 2021 Baru dilaksanakan sidang teknis untuk izin operasi (13 Desember 2016) 19 Sempor Jawa Tengah Kementerian PUPR/BBWS Serayu Opak - - 2017 2022 Baru dilaksanakan sidang teknis untuk izin operasi (21 Desember 2016) 20 Wadaslintang Jawa Tengah Kementerian PUPR/BBWS Serayu Opak - - 2017 2022 Cukup Baru dilaksanakan sidang teknis untuk izin operasi (20 Desember 2016) 21 Beriwit Kalimantan Timur Kementerian PUPR/BWS Kalimantan III - - 2017 2022 Baik Proses evaluasi OP untuk sertifikasi operasi

22 Binalatung Kalimantan Utara Kementerian PUPR - - 2017 2022 Baik Baru dilaksanakan sidang teknis untuk izin operasi (5 Juni 2018) 23 Ponre-Ponre Sulawesi Selatan Kementerian PUPR/BBWS Pompengan Jeneberang - - 2015 2020 Cukup Baru dilaksanakan sidang teknis untuk izin operasi (1 Maret 2016) 24 Salomekko Sulawesi Selatan Kementerian PUPR/BBWS Pompengan Jeneberang - - 2015 2020 Baik Baru dilaksanakan sidang teknis untuk izin operasi (31 Mei 2016)

25 Bili Bili Sulawesi Selatan Kementerian PUPR - - 2018 2023 Diskusi pembahasan tindak lanjut inspeksi besar (28-01 Maret 2019) masih perlu dilakukan perbaikan 26 Darma Jawa Tengah Kementerian PUPR - - 2018 2023 Baik Sudah dilaksanakan sidang pleno untuk izin operasi (17 Juli 2019)

27 Malahayu Jawa Tengah Kementerian PUPR - - 2018 2023 Cukup Sudah dilaksanakan sidang pleno untuk izin operasi (16 Juli 2019) 28 Bolang Jawa Barat Kementerian PUPR - - 2018 2023 Cukup Sudah dilaksanakan sidang pleno untuk izin operasi (16 Juli 2019) 29 Panohan Jawa Tengah Kementerian PUPR/BBWS Pemali Juana - - 2018 2023 Cukup Baru dilaksanakan sidang teknis untuk izin operasi (19 Desember 2018) 30 Haekrit Nusa Tenggara Timur Kementerian PUPR - - 2018 2023 Tindak lanjut inspeksi lapangan belum disampaikan

31 Haliwen Nusa Tenggara Timur Kementerian PUPR - - 2018 2023 Tindak lanjut inspeksi lapangan belum disampaikan

32 Gintung Banten Kementerian PUPR - - 2017 2022 Tindak lanjut inspeksi lapangan belum disampaikan

33 Lempake Kalimantan Timur Kementerian PUPR/BWS Kalimantan III - - 2018 2023 Baru dilaksanakan sidang teknis untuk izin operasi (14 Maret 2019) 34 Sengguruh Jawa Timur Kementerian PUPR - - 2018 2023 Cukup Baru dilaksanakan sidang teknis untuk izin operasi (18 Juli 2019) 35 Selorejo Jawa Timur Kementerian PUPR - - 2019 2024 Tindak lanjut inspeksi lapangan belum disampaikan

36 Mamak NTB Kementerian PUPR/BWS Nusa Tenggara I - - 2007 2012 Baik

37 Rajui Aceh Kementerian PUPR/BWS Sumatera I - - 2016 2021 Inspeksi lapangan dalam rangka izin operasi 38 Benanga Kalimantan Timur Kementerian PUPR/BWS Kalimantan III - - 2017 2022 Inspeksi lapangan dalam rangka izin operasi 40 Way Rarem Lampung Kementerian PUPR/BBWS Mesuji Sekampung 2016 2021 Pembahasan pemeriksaan besar (2016) 41 Nipah Jawa Timur Kementerian PUPR/BBWS Brantas 2016 2021 Inspeksi lapangan dalam rangka izin operasi 42 Sei Pulai Kepulauan Riau Kementerian PUPR/BWS Sumatera IV 2014 2019 Inspeksi lapangan dalam rangka izin operasi

1 Balambano Sulawesi Selatan PT. Vale Indonesia/PT. Vale Indonesia 04/KB/Mn/2001 02 Juli 2001 2018 2023 Baik Sudah memperoleh Rekomendasi Layak Operasi (27 Desember 2018) No. PR.02.04/KKB/198 2 Sipansihaporas Sumatera Utara PT. PLN/PT.PLN 08/KKB/M/2005 25 Oktober 2005

3 Cirata Jawa Barat PT. PLN/PT. Pembangkitan Jawa Bali 04/KKB/m/2006 09 Agustus 2006 2015 2020 Baik Sudah memperoleh Rekomendasi Layak Operasi (5 Agustus 2018)

No. PR.02.04/KKB/108

4 Batubesi Sulawesi Selatan PT. Vale Indonesia/PT. Vale Indonesia PR.01.04/Mn/139 10 Maret 2010 2014 2019 Baik Sidang teknis (april 2014)

5 Mrica/PB. Soedirman Jawa Tengah PT. PLN/PT.PLN PR.01.04/Mn/17 13 Januari 2011 2016 2021 Baik Sudah memperoleh Rekomendasi Layak Operasi (3 Agustus 2016) No. PR.02.04/KKB/101 6 Garung/Menjer Jawa Tengah PT. PLN/PT.PLN PR.01.04/Mn/18 13 Januari 2011 2016 2021 Baik Sudah memperoleh Rekomendasi Layak Operasi No. PR.02.04/KKB/101, tanggal3 Agustus 2016

No. PR.02.04/KKB/101

7 Karebbe Sulawesi Selatan PT. Vale Indonesia/PT. Vale Indonesia PR.01.04/Mn/58 08 Februari 2012 2017 2022 Baik

Sudah memperoleh Rekomendasi Layak Operasi (4 Agustus 2017) No. PR.02.04/KKB/78

8 Saguling Jawa Barat PT. PLN/PT. Indonesia Power PR.01.04/Mn/958 30 Mei 2013 2017 2022 Baik MemperolehPR.02.404/KKB/91rekomendasi teknis pemeriksaan besar bendungan No.

Dalam dokumen LAPORAN PELAKSANAAN AKTUALISASI (Halaman 49-57)

Dokumen terkait