• Tidak ada hasil yang ditemukan

Terdapat tiga katogori yang akan dilakukan dalam menganalisis data yaitu, reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan/verifikasi.99

a. Reduksi data adalah suatu proses pemilihan pemusatan pikiran pada penyederhanaan/pengabstrakan dan tranformasi data mentah dari catatan lapangan. Dalam penyajian data, dilakukan penelitian untuk menemukan suatu makna dari data-data yang diperoleh, yang kemudian disusun secara sistematis dari bentuk sederhana namun selektif. Data yang diperoleh dalam penelitian ini berupa kata-kata, kalimat, atau paragraf-paragraf yang disajikan dalam bentuk teks naratif dan dalam bentuk diagram konteks atau matrik.

b. Penyajian data adalah proses di mana peneliti melakukan pengorganisasian data dalam bentuk penyajian informasi yang berupa teks naratif. Selanjutnya teks naratif tersebut diorganisasikan secara ringkas dengan tidak mengurangi bobot hasil penelitian yang dirupakan dalam bentuk beberapabagan yang menggambarkan interpretasi tentang pemahaman pencitraan pada suatu lembaga pendidikan Islam di SMP Muhammadiyah 8 Batu.

c. Sedangkan penarikan kesimpulan/verifikasi data, analisis yang dilakukan dengan menemukan pola tentang peristiwa-peristiwa sejak pengumpulan

99 Miles dan Hiberman, 1984. Qualitative Data Analysis: A Source Book of New

69

data. Peneliti berusaha mencari makna dari simbol-simbol, mencatat keteraturan pola, penjelasan-kejelasan, serta alur sebab akibat yang terjadi sehingga dapat dibuat simpulan simpulan yang masih bersifat terbuka dan umum. Kemudian ke yang bersifat spesifik atau rinci.

Mengingat penelitian ini menggunakan rancangan studi multikasus, maka dalam menganalisis data yang dilakukan menggunakan dua tahap, yaitu: (a) analisa kasus individu, (b) analisa data lintas kasus a. Analisis data kasus individu

Analisis data kasus individu dilakukan pada obyek penelitian, yaitu SMP Muhammadiyah 8 Batu, peneliti melakukan interpretasi data yang berupa kata-kata, sehingga diperoleh makna. Karena itu analisis dilakukan secara bersama-sama dengan proses pengumpulan data, serta setelah data terkumpul.

Dalam penelitian ini, analisis data yang dilakukan sejak pengumpulan data secara keseluruhan, dikroscek kembali. Berulang kali peneliti mencocokkan data yang diperoleh, disistematiskan, diintepretasikan secara logis demi keabsahan data dan kredibilitas data yang diperoleh peneliti dilapangan.

Kali ini peneliti menggunakan analisis data Miles dan Huberman yang menggunakan tiga tahapan dalam melakukan analisis kualitatif yaitu: pertama, mengumpulkan semua data yang diperoleh dari lapangan. kedua, mereduksi data yang ada. Ketiga, menyajikan data dalam uraian singkat, narasi, bagan, dan sejenisnya. Keempat, menyimpulkan data yang ada, direduksi dan disajikan dalam bentuk teori.

Berdasarkan hal di atas dikemukakan bahwa, analisis data kualitatif adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari wawancara, catatan lapangan, dokumentasi, kemudian memilah dan memilih data (reduksi), kemudian disajikan dan disimpulkan sehingga mudah dipahami orang lain.

70 H. Pengecekan keabsahan Data

Pengecekan keabsahan data dalah bagian yang sangat penting dan tidak terpisahkan dalam penelitian kualitatif. Menurut Moleong ada empat kliteria dalam pengecekan keabsahan data, yaitu: 1) Uji kredibilitas, 2) Uji transferability, 3) Uji depenability, 4) Uji confirmability.100 Adapun dalam penelitian ini peneliti menggunakan kriteria kredibilitas.

Kridibilitas data digunakan untuk membuktikan kesesuaiaan apakah yang diamati peneliti benar-benar telah sesuai dengan apa yang sesungguhnya terjadi secara wajar di lapangan. Untuk mencapai tingkat kredibilitas, peneliti menggunaan langkah-langkah sebagai berikut:

a. Peningkatan ketekunan pengamatan, peneliti mengadakan penelitian terus menerus untuk memahami aspek yang diteliti.

b. Trianggulasi, merupakan tehnik yang digunakan dalam penelitian data dari berbagai sumber dengan berbagai cara dan waktu101. Dengan demikian, terdapat trianggulasi sumber, trianggulasi tehnik pengumpulan data, dan trianggulasi waktu.102 Triangulasi dalam pengecekan keabsahan data ini diartikan sebagai pengecekan data berbagai sumber dengan berbagai cara, diantaranya:

• Trianggulasi sumber, yaitu pengecekan data dilakukan dengan cara mengecek data yang diperoleh melalui beberapa sumber. Dalam hal ini adalah data tentang pencitraan melalui program P3D dalam meningkatkan kerjasama sekolah SMP Muhammadiyah 8 Batu dengan lembaga sekolah dasar, maka pengumpulan dan pengujian data yang telah dilakukan kepada atasan (kepala sekolah) dan teman kerja, kepada atasan yang menugasi. • Triangulasi teknik, yaitu pengecekan data dilakukan kepada sumber yang

sama denga teknik yang berbeda. Caranya, data yang didapat dari SMP Muhammadiyah 8 Batu dan lembaga sekolah dasar dilakukan dengan

100 Sugyoni, Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods), Bandung: Penerbit Alfabeta, 2012), Hal. 365.

101 Sugyono, Metode Penelitian Kombinasi..., Hal.369.

71

wawancara, lalu dicek dengan observasi, dan dokumentasi. Bila dengan tiga teknik pengujian kredibilitas data tersebut menghasilkan data yang berbedabeda, maka peneliti melakukan diskusi lebih lajut kepada sumber data yang bersangkutan atau yang lain untuk memastikan data mana yang dianggap benar. Atau mungkin semuanya benar, tetapi dengan sudut pandang yang berbeda-beda.

I. Tahap-Tahap Penelitian

Pertama, tahapan studi persiapan dengan menyusun proposal dan menggalang sumber pendukung yang diperlukan. Penentuan obyek dan fokus penelitian ini didasarkan atas beberapa hal: a) isu-isu umum seputar probem pendidikan; b) mengkaji literatur-literatur yang relevan; c) orientasi ke SMP Muhammadiyah 8 Batu; d) konsultasi dengan pakar yang relevan dengan penelitian ini dan diskusi dengan teman sejawat.

Kedua, tahapan studi eksplorasi umum, yang direncanakan adalah: a) konsultasi dan perizinan pada instansi yang berwenang; b) penjajakan umum pada beberapa obyek yang ditunjukkan untuk melakukan observasi dan wawancara secara global guna menentukan obyek lebih lanjut; c) studi literatur dan menentukan pemilihan obyek lebih lanjut; d) konsultasi dengan pembimbing dan diskusi dengan teman sejawat.

Ketiga, tahapan eksplorasi terfokus yang diikuti dengan pengecekan hasil penelitian dan penulisan laporan hasil penelitian. Tahap eksplorasi terfokus ini mencakup tahap: a) pengumpulan data yang dilakukan secara rinci dan mendalam guna menemukan kerangka konseptual tema-tema di lapangan; pengumpulan dan analisis data secara bersamasama; c) pengecekan hasil penelitian oleh dosen pembimbing; d)penulisan laporan hasil penelitian untuk diajukan pada tahap ujian tesis

72 BAB IV