• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisa Hasil Disassembly and Assembly Transmission CAT D6H

BAB II TEORI DASAR

STANDART OPERATIONAL PROCEDUREUNTUK PROSES DISASSEMBLY DAN ASSEMBLY TRANSMISSION POWER SHIFT

4.4 Analisa Hasil Disassembly and Assembly Transmission CAT D6H

Dari hasil pekerjaan diatas maka kita dapatkan beberapa hasil inspeksi dan pengukuran dimana sudah tertera dalam hasil pengkuran, selain itu ada beberapa hal lagi yang harus kita kerjakan yaitu :

1. Penggantian Komponen

Semua komponen CCR ( Component Certified Rebuild ) harus diganti yaitu yang meliputi komponen berikut ini,

Tabel 4.3 Komponen Yang Harus Diganti

No. Part number Part name Jumlah Keterangan 1 061-6711 Ring-Retaining 1 2 068-8093 Ring-Retaining 2 3 8H-5352 Ball Bearing 2 4 8M-5010 Seal 2 5 3F-5022 Plug-Cup 1 6 9G-0281 Ring-Seal 1 7 8P-2022 Ring-Seal 2 8 3K-2511 Dowel-Reaction 5 9 9P-7390 Disc As-Friction 6 10 3T-4968 Plug-Orifice 1 11 8E-8305 Disc-Thrust 6 53

Proses assembly selesai dan dilanjutkan pemasangan control valve.

12 5D-2989 Bearing 3 13 3S-2708 Pin-Spring 7 14 8P-2052 Seal-Ring 1 15 030-8538 Bolt ( ½-13x1.25 in) 1 16 7M-5130 Pin-Spring 1 17 5M-3038 Seal-O-Ring 1 18 6V-0473 Ring-Retaining 1 19 7T-8816 Ball Bearing 1 20 8E-8304 Disc-Thrust 12 21 5M-6126 Bearing 6 22 8M-5266 Seal-O-Ring 1 23 8P-2047 Lockring 2 24 7H-7658 Spring 10 25 9G-0286 Ring-Seal 1 26 6H-7201 Ring-Metal Seal 2 27 8P-2053 Seal-Ring 1 28 6Y-5911 Disc-Friction 5 29 4M-9592 Spring 20 30 8P-2022 Ring-Seal 2 31 8P-2019 Ring-Seal 2 32 061-6711 Ring-Retaining 1 33 5P-5296 Ring-Retaining 2 34 7T-8816 Ball Bearing 2 35 6V-0473 Ring-Retaining 2 36 3K-2511 Dowel-Reaction 5 37 3T-8729 Bearing-Sleeve 1 38 9G-6744 Bearing-Sleeve 1 39 8E-8299 Disc-Thrust 6 40 5P-3930 Bearing As-Roller 3 41 3S-2708 Pin-Spring 3 42 8P-2047 Lockring 1 43 6Y-5912 Disc-Friction 3 44 6V-2478 Ring-Retaining 1 45 7G-2343 Spring-Disc 3

46 8P-2023 Ring-Seal 1 47 8D-9739 Seal-Ring 1 48 6B-6863 Pin-Spring 1 49 7G-2830 Ring-Seal 2 50 5P-5045 Ball Bearing 1 51 1L-7388 Ring-Retaining 1 52 5P-5297 Ring-Retaining 1 53 5M-3038 Seal-O-Ring 1 54 7B-3028 Screw-Drive 2 55 9M-4355 Damper-Bolt 10

Pada saat melakukan recondition transmission maka komponen diatas adalah wajib untuk diganti namun tetap dalam kasus tertentu berlaku yang lain juga. Karena komponen diatas adalh yang menjadi anjuran dari pabrikan untuk diganti pada saat recondition.

Komponen yang tidak tercantum pada tabel diatas juga wajib dilakukan inspeksi. Sebagai landasan dalam inspeksi bisa digunakan GRPTS (Guidlines for Reusable Parts) yaitu panduan konversi komponen apakah komponen tersebut masih layak digunakan atau sudah tidak bisa digunakan kembali. Panduan ini juga akan terlampir dalam lampiran nantinya.

2. Transmission Performance Test

Setelah proses assembly selesai dikerjakan maka langkah yang terakhir adalah proses pengetesan dimana dalam langkah ini ada tiga metode yang digunakan yaitu:

1. Dinamik test 2. Statik test 3. On machine test

Dinamik tes adalah cara pengujian transmisi secara manual yaitu dengan cara menguji langkah kerja piston transmisi apakah dapat berfungsi dengan baik ataukah tidak. Pada saat control valve terlepas maka untuk mengganti pressure oli digunakanlah pressure angin untuk mendorong piston. Disini dapat dilihat apakah

piston dapat bekerja secara baik atau bocor. Langkah pengujiannya adalah sebagai berikut:

Tabel 4.4 Langkah Pengujian Dinamik Test Transmisi

No Langkah

1

Persiapkan alat dan transmisi yang akan diuji secara dinamik tes.

 Air gun  Air pressure  Transmission  Oil can

2

Keterangan gambar

1 Speed 1 1 To Clutch No 1 1 Clutch pack 1 2 Speed 2 2 To Clutch No 2 2 Clutch pack 2 3 Speed 3 3 To Clutch No 3 3 Clutch pack 3 F Forward 4 To Clutch No 4 4 Clutch pack 4 R Reverse 5 To Clutch No 5 5 Clutch pack 5

Pada saat operator memilih speed 1 forward maka linkage akan membuka

directional spool dan mengarahkan oli menuju transmisi melalui jalur nomer 2

menuju clutch nomer 2 dan speed spool akan membuka dan mengijinkan oli menuju jalur nomer 5 menuju clutch nomer 5. Begitu juga selanjutnya sesuai dengan kombinasi dibawah ini.

3

Pengujian pada piston clutch pack no. 1

 Gunakan udara bertekanan untuk melakukan pengujian

 Berikan pelumasan oli bersih dan arahkan air gun ke lubang oli no.1  Perhatikan pergerakan piston pada clutch pack no.1

 Gerak dari piston ini yang akan menjadi hasil pengujian, apakah seal teflon

mengalami kebocoran atau bekerja dengan baik.

4

Pengujian pada piston clutch pack no. 2

 Gunakan udara bertekanan untuk melakukan pengujian

 Berikan pelumasan oli bersih dan arahkan air gun ke lubang oli no.2  Perhatikan pergerakan piston pada clutch pack no.2

 Gerak dari piston ini yang akan menjadi hasil pengujian, apakah seal teflon

5

Pengujian pada piston clutch pack no. 3

 Gunakan udara bertekanan untuk melakukan pengujian

 Berikan pelumasan oli bersih dan arahkan air gun ke lubang oli no.3  Perhatikan pergerakan piston pada clutch pack no.3

 Gerak dari piston ini yang akan menjadi hasil pengujian, apakah seal teflon

mengalami kebocoran atau bekerja dengan baik.

6

Pengujian pada piston clutch pack no. 4

 Gunakan udara bertekanan untuk melakukan pengujian

 Berikan pelumasan oli bersih dan arahkan air gun ke lubang oli no.4  Perhatikan pergerakan piston pada clutch pack no.4

 Gerak dari piston ini yang akan menjadi hasil pengujian, apakah seal teflon

7

Pengujian pada piston clutch pack no. 5

 Pada piston clutch no.5 ini tidak bisa dilakukan pengujian karena pada

clutch ini memiliki model clutch housing yang tertutup sehingga

pergerakan piston tidak bisa diidentifikasi seperti pada clutch yang lainnya.

Metode pengujian yang kedua adalah statik test yaitu pengujian transmisi yang dilakukan dengan menggunakan dynamometer unit. Tidak semua branch memiliki alat pengujian ini sehingga ada keterbatasan untuk melakukan pengujian secara statik menggunakan dynamometer unit ini.

Metode yang ketiga adalah dengan cara menguji secara langsung transmisi ini diatas machine. Jadi pengujian ini dilakukan sekalian dengan pemasangan setelah proses recondition. Pengujian ini wajib dilakukan pada saat pemasangan di unit. Performance test ini bertujuan menguji kondisi transmisi yang telah di rekondisi sudah sesuai dengan spesifikasi atau masih di bawah specifikasi. Selain itu pada proses ini juga dilakukan peng-adjustan dengan tujuan menyesuaikan kinerja transmisi dengan kinerja mesin.

3. Pencapaian Skill

Setelah melakukan pekerjaan disassembly dan assembly transmisi yang sesuai dengan standart operational prosedure ini maka akan tercapai beberapa skill yang harus dikuasai, diantaranya skill yang ada didalam pekerjaan ini adalah,

No TDP Title Performance Skill Knowledge 1 TDP15GN101 Demonstrate Contamination

Control And Safety Implementation In The Workplace

Mampu melaksanakan prosedur kontaminasi kontrol dan safety di

ruang kerja

Memahami segala jenis bentuk kontaminan dan tanda tanda

keselamatan

2

TDP15GN102

Demonstrate Selecting, Using and Maintaining Various Hand Tools

Correctly

Mampu mengikuti prosedur pemasangan sesuai service manual, menggunakan tool yang

sesuai pekerjaan

Mengetahui fungsi dari setiap jenis tool yang digunakan

3

TDP15GN103

Demonstrate Selecting, Using and Maintaining Various Power Tools

Correctly

Mampu mengikuti prosedur pemasangan sesuai service manual, menggunakan tool yang

sesuai pekerjaan

Memahami fungsi dari jenis tool yang digunakan.

4

TDP15GN104

Demonstrate Selecting, Using And Maintaining Various Special

Tools Correctly

Mampu menggunakan tools sesuai pekerjaan dan mengikuti

instruksi dari service manual.

Mengetahui fungsi dari setiap jenis special tools yang digunakan

5

TDP15GN105

Demonstrate Selecting, Using And Maintaining a Range of Precision

And Non Precision Tools to Accurately Measure

Mampu melakukan pengukuran dan inspeksi komponen sesuai

dengan service manual

Memahami segala jenis alat ukur dan fungsinya.

6

TDP15GN106

Demonstrate Inspecting, Using Various Bearing, Seals And

Gaskets Used In Heavy Equipment

Mampu melakukan pekerjaan melepas dan memasang seal, gasket sesuai dengan safety dan

instruksi service manual

Memahami segala jenis bearing, seal dan gasket dan fungsinya.

7

TDP15GN107 Demonstrate Selecting the Correct, Fastener and Locking Application for Maintenance and

Repair of Heavy Equipment

Mampu melakukan pengukuran dan inspeksi bolt, nut, washer dan

pin sesuai dengan service manual

Memahami segala jenis fastener dan fungsinya.

8

TDP15GN108 Demonstrate Carrying Out Jacking, Blocking and Lifting of Heavy Equipment and Component

Safely

Mampu melakukan pengangkatan komponen dan menentukan tool

yang sesuai dengan service manual

Memahami segala jenis alat angkat, cara kerja dan fungsinya.

9

TDP/010/109

Demonstrate selecting and using CAT Service Literature on correct

Equipment

Mampu memilih service manual sesuai unit yang di kerjakan

Memahami isi dari service manual dan cara membacanya

10

TDP/010/117 Demonstrate Using Various

Documentation

Mampu melakukan pengumpulan data untuk melengkapi data dan informasi pada transmisi rebuild

book

Memahami segala jenis dokumen service

11

TDP/010/118

Demonstrate Interpreting Basic Hydraulic Schematic

Mampu membaca isi schematic hydraulic dan mampu menjelaskan sistem hydraulic

12

TDP/010/119 Demonstrate Using Service

Information System

Mampu menkoneksikan komputer dengan internet

Memahami isi dari service information system (SIS)

13

TDP/010/121 Demonstrate disassembly and assembly Power Train component.

(e.g Torque Converter, Transmission, Diff, Final drive

etc)

Mampu melakukan pembongkaran dan pemasangan sesuai dengan service literature

Memahami sistem operasidari Power Train komponen dan

fungsi- fungsinya

14

TDP/010/123 Demonstrate Ability to Communicate Effectively

Mampu melakukan komunikasi yang efektif dengan orang lain

Memahami instruksi kerja dn menyelesaikannya dengan tepat

waktu

15

TDP/010/124

Demonstrate a Consultative Skills to Customer

Mampu memberikan saran yang konsultatif kepada orang lain

Memahami tujuan perkerjaan dan menjelaskan hasil dari pekerjaan

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Setelahdilakukannyapekerjaan disassembly dan assembly transmission yang sesuai denganStandart Operational ProcedureUntuk Proses Disassembly dan Assembly Transmission Power Shift CaterpillarD6H, makapenulisdapatmenyimpulkansebagaiberikut :

1) Transmission adalahsalahsatukomponenutamapower train yang berfungsisebagaipengubaharahgerak,pengubahkecepatangerakdanpenguba h torsi.

2) Proses disassemblydanassemblytransmission power shifttelah dilakukan secarabenar sesuai dengan standart operational procedure.

3) SOP (standart operational procedure) telah

disusunsebagaipanduanpraktek yang bisa di manfaatkan didalam proses disassembly dan assembly transmission power shift.

4) SOP (standart operational procedure) yang dibuat telahditerapkandalamkegiatanpraktek disassembly dan assembly transmission power shift.

5.2 Saran

Beberapa saran yang penulisinginsampaikansetelahdilakukannyapekerjaan disassembly dan assembly transmission yang sesuai denganStandart Operational ProcedureUntuk Proses Disassembly dan Assembly Transmission Power Shift CaterpillarD6Hyaitu:

1) PerhatikanCC(contamination control) saatmelakukan penggantian part atau komponen yang akan di ganti.

2) Selalu jaga kontaminasi kontrol saat melepas komponen, usahakankomponen selalu tertutup dengan baik saat akan ditinggalkan atau pada saat proses penyimpanan.

3) Sebelummelakukanpenggantianpadapart ataukomponen yang rusak,

lakukanpengecekanpadapart baru. Agar

padasaatmelakukanpenggantiantidakterjadimasalah.

4) Berikan lapisan pelumasan saat menyimpan komponen untuk menghindari terjadinya korosi.

5) Selalu mengutamakan keselamatan saat bekerja, bila mengalami kendala atau keraguan segera bertanya kepada dosen atau senior. 6) Gunakan peralatan yang telah disediakan sesuai dengan prosedur dan

jangan memodifikasi perlatan yang sudah standar.

7) Gunakan job scobedengan benar, apabila mengalami keraguan tanyakan pada dosen atau senior atau bisa konversikan dengan service manual.

8) Untuk langkah pengetesan pastikan angin yang digunakan memiliki kandungan air yang sedikit, karena dapat menyebabkan korosi pada komponen dalam saat angin bercampur air masuk kedalam piston dan komponen lainnya.

9) Selalu gunakan oli bersih untuk memberikan pelumasan pada komponen.

10) Usahakan target untuk pengisian skill proficiency book untuk meningkatkan ketrampilan dan kemampuan dapat terpenuhi.

Dokumen terkait