• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V : ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Data

1. Pengujian Normalitas

Sebelum melakukan analisis data dilakukan pengujian normalitas dari

setiap data yang diperoleh. Data-data yang diperoleh peneliti yaitu pendapatan

bersih, jumlah karyawan yang dipergunakan pedagang dalam kegiatan usaha,

jumlah tempat usaha, serta jumlah macam barang yang dijual oleh para

pedagang. Pengujian normalitas data dalam penelitian ini menggunakan rumus

“one sample kolmogorov-smirnov”. Hasil normalitas data adalah sebagai

berikut :

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

PDPT1 PDPT2 KRY W1 KRY W2 USH1 USH2 PRTN IAN1 PRTN IAN2 N 60 60 60 60 60 60 60 60 Normal Parameters(a,b) Mean 62116.67 156133.33 .72 1.47 1.07 1.18 2.08 3.12 Std. Deviation 82973.161 227124.450 .555 .724 .252 .390 1.306 1.497 Most Extreme Differences Absolute .272 .320 .362 .390 .538 .497 .280 .272 Positive .272 .320 .255 .390 .538 .497 .280 .272 Negative -.246 -.260 -.362 -.260 -.395 -.319 -.203 -.161 Kolmogorov-Smirnov Z 2.105 2.482 2.802 3.024 4.166 3.853 2.169 2.108 Asymp. Sig. (2-tailed)

a Test distribution is Normal. b Calculated from data.

Dari tabel one-sample kolmogorov- smirnov test tersebut dapat

diuraikan sebagai berikut :

a. Pendapatan Bersih Pedagang

1). Pendapatan bersih pedagang sebelum ada tempat wisata:

Pada tabel diatas jumlah case (N) = 60, Mean = 62116,67, standar deviasi

= 82973,161. tabel diatas tampak nilai Asym. Sig. adalah 0,967. Jadi,

probabilitas (sig) 0,967>0,05, dengan demikian dapat disimpulkan

distribusi pendapatan pedagang adalah normal.

2). Pendapatan bersih pedagang sesudah ada tempat wisata:

Pada tabel diatas jumlah case (N) = 60, Mean = 156133,33, standar deviasi

= 227124,5. dari tabel diatas tampak nilai Asym.Sig. adalah 0,685. Jadi,

probabilitas (sig) 0,685>0,05, dengan demikian dapat disimpulkan

distribusi pendapatan pedagang adalah normal.

b. Jumlah Karyawan yang digunakan Pedagang

1). Jumlah karyawan sebelum ada tempat wisata

Pada tabel diatas jumlah case(N) = 60, Mean = 0,72, standar deviasi=

0,555. Dari tabel diatas tampak nilai Asym.Sig. adalah 0,586. Jadi,

probabilitas (sign) 0,586>0,05, dengan demikian dapat disimpulkan

2). Jumlah karyawan setelah ada tempat wisata

Pada tabel diatas jumlah case(N) = 60, Mean = 1,47, standar deviasi=

0,724. Dari tabel diatas tampak nilai Asym.Sig. adalah 0,522 Jadi,

probabilitas (sign) 0,522>0,05, dengan demikian dapat disimpulkan

distribusi jumlah karyawan yang digunakan pedagang adalah normal.

c. Jumlah Tempat usaha yang digunakan pedagang

1). Tempat usaha sebelum ada tempat wisata

Pada tabel diatas jumlah case(N) = 60, Mean = 1,07, standar deviasi=

0,252. Dari tabel diatas tampak nilai Asym.Sig. adalah 0,745. Jadi,

probabilitas (sign) 0,745>0,05, dengan demikian dapat disimpulkan

distribusi tempat usaha yang digunakan pedagang adalah normal.

2). Tempat usaha sesudah ada tempat wisata

Pada tabel diatas jumlah case(N) = 60, Mean = 1,18, standar deviasi =

0,390. Dari tabel diatas tampak nilai Asym.Sig. adalah 0,268. Jadi,

probabilitas (sign) 0,268>0,05, dengan demikian dapat disimpulkan

distribusi tempat usaha yang digunakan pedagang adalah normal.

d. Jumlah Barang Dagangan dari Pertanian

1). Jumlah barang dagangan dari pertanian sebelum ada tempat wisata

Pada tabel diatas jumlah case(N) = 60, Mean = 2,08 , standar deviasi=

1,306. Dari tabel diatas tampak nilai Asym.Sig. adalah 0,369. Jadi,

distribusi barang dagangan dari pertanian yang digunakan pedagang adalah

normal.

2). Jumlah barang dagangan dari pertanian sesudah ada tempat wisata

Pada tabel diatas jumlah case(N) = 60, Mean = 3,12, standar deviasi=

1,497. Dari tabel diatas tampak nilai Asym.Sig. adalah 0,115. Jadi,

probabilitas (sign) 0,115>0,05 dengan demikian dapat disimpulkan

distribusi barang dagangan dari pertanian adalah normal.

2. Uji Hipotesis Data

Penelitian ini termasuk studi perbandingan, yang menguji perilaku

sebelum dan sesudah adanya tempat wisata Katolik. Untuk menguji

masing-masing variabel digunakan uji z dan akan dipergunakan bantuan Sign.Test dari

program spss versi 12.

Adapun pengujian masing- masing hipotesis adalah sebagai berikut:

a. Jumlah Pendapatan Pedagang

1). Statistik Deskriptif NPar Tests Descriptive Statistics 60 61950.00 83038.571 5000 380000 60 156133.33 227124.450 10000 1000000 sebelum sesudah

N Mean Std. Deviation Minimum Maximum

Dari tabel diatas menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan harian

adanya tempat wisata rohani Katolik(x 1) adalah Rp.61.950,00 dengan

standar deviasi (s) sebesar 83038,571, sedangkan pendapatan sesudah

adanya tempat wisata rohani Katolik (

_

x 2) adalah Rp.156.133,33 dengan

standar deviasi (s) sebesar 227124,450. Hal ini jelas menunjukkan bahwa

terdapat perbedaan rata-rata pendapatan bersih yang diperoleh pedagang

sebelum dan sesudah adanya tempat wisata rohani Katolik. Rata-rata

pendapatan harian bersih yang diperoleh pedagang jumlahnya lebih besar

setelah adanya tempat wisata rohani Katolik. Selain itu pendapatan harian

bersih minimum yang diperoleh pedagang sesudah adanya tempat wisata

mengalami kenaikan, dari Rp.5000,- menjadi Rp.10.000,- begitu juga

dengan pendapatan harian maksimum mengalami kenaikan dari

Rp.380.000,- menjadi Rp.1.000.000,- 2). Sign. Test Sign Test Frequencies 13 45 2 60 Negative Differencesa Positive Differencesb Tiesc Total sesudah - sebelum N sesudah < sebelum a. sesudah > sebelum b. sesudah = sebelum c.

Tabel diatas menunjukkan perubahan jumlah pendapatan pedagang

pedagang dikatakan naik jika setelah adanya tempat wisata jumlahnya

lebih besar dari sebelumnya, menurun jika jumlahnya lebih kecil dari

setelah adanya tempat wisata dan dikatakan tetap jika jumlahnya sebelum

dan sesudahnya adalah sama. Dari total 60 orang pedagang yang menjadi

responden sebanyak 45 orang mengalami peningkatan, 13 orang

menga lami penurunan dan 2 orang tetap. Jadi, dapat ditarik kesimpulan

bahwa adanya tempat wisata rohani Katolik mengakibatkan jumlah

pendapatan harian bersih yang diperoleh pedagang mengalami kenaikan.

3). Test Statistik

Test Statisticsa

-4.070 .000 Z

Asymp. Sig. (2-tailed)

sesudah -sebelum

Sign Test a.

Dalam tabel statistik ini menunjukkan hasil perhitungan dari data

penelitian tentang pendapatan harian bersih pedagang sebelum dan sesudah

adanya obyek wisara dengan menggunakan uji z. hasil yang diperoleh

menunjukkan distribusi z sebesar -4,070. Pada tabel diatas juga terlihat

signifikansi untuk uji-uji dua sisi adalah 0,000. Hal ini menunjukkan

bahwa terdapat perbedaan jumlah pendapatan yang diperoleh pedagang

sebelum dan sesudah adanya tempat wisata rohani Katolik pada taraf nyata

4). Pengujian Hipotesis

Setelah z hitung ditemukan, dilakukan pengambilan keputusan dengan

dasar sebagai berikut :

a). Terima Ho jika nilai statistik hitung (Zhit) < statistik tabel (Ztabel)

b). Terima Ha jika nilai statistik hitung (Zhit) > statistik tabel (Ztabel)

Nilai statistik tabel diperoleh dari (Z0,5-α) = (Z0,5-0,05) = 0,4495. Pada tabel nilai Z untuk menyatakan luas diperoleh angka Ztabel sekitar

1,64. Oleh karena Zhitung yang diperoleh sebesar -4,070 < Ztabel sebesar

1,64, maka Ho diterima dan Ha ditolak. Karena signifikansi 0,000 < 0,05

maka sesungguhnya terdapat perbedaan yang cukup signifikan jumlah

pendapatan yang diperoleh pedagang sebelum dan sesudah adanya tempat

wisata rohani Katolik.

b. Kesempatan Kerja dilihat dari Jumlah Karyawan

1). Statistik Deskriptif NPar Tests Descriptive Statistics 60 .72 .555 0 2 60 1.47 .724 1 4 sebelum sesudah

N Mean Std. Deviation Minimum Maximum

Dari tabel diatas menunjukkan bahwa rata-rata jumlah karyawan yang

dipekerjakan pedagang sebelum adanya tempat wisata rohani Katolik(x 1)

yang dipekerjakan sesudah adanya tempat wisata Katolik(

_

x 2) adalah 1,47

dengan standar deviasi (s) adalah 0,724. hal ini jelas menunjukkan bahwa

terdapat perbedaan rata-rata karyawan yang dipekerjakan pedagang

sebelum dan sesudah adanya tempat wisata rohani Katolik. Rata-rata

karyawan ya ng dipekerjakan pedagang jumlahnya lebih besar setelah

adanya tempat wisata. Selain itu jumlah karyawan minimum meningkat

dari 0 menjadi 1 orang, begitu juga jumlah karyawan maksimum

meningkat dari 2 orang menjadi 4.

2). Sign test Sign Test Frequencies 1 29 30 60 Negative Differencesa Positive Differencesb Tiesc Total sesudah - sebelum N sesudah < sebelum a. sesudah > sebelum b. sesudah = sebelum c.

Tabel diatas menunjukkan perubahan jumlah karyawan yang

dipekerjakan pedagang sebelum dan sesudah adanya tempat wisata rohani

Katolik. Jumlah karyawan yang dipekerjakan pedagang dikatakan naik jika

setelah adanya tempat wisata jumlahnya lebih besar dari sebelumnya,

menurun jika jumlahnya lebih kecil dari setelah adanya tempat wisata dan

pedagang sebanyak 29 orang mengalami peningkatan, 30 orang tetap dan 1

orang turun. Jadi, dapat ditarik kesimpulan bahwa adanya tempat wisata

rohani Katolik mengakibatkan jumlah karyawan yang dipekerjakan

pedagang cenderung meningkat.

3). Test Statistik

Test Statisticsa

-4.930 .000 Z

Asymp. Sig. (2-tailed)

sesudah -sebelum

Sign Test a.

Dalam tabel statistik ini menunjukkan hasil perhitungan dari data

jumlah karyawan yang dipekerjakan pedagang sebelum dan sesudah

adanya tempat wisata rohani Katolik dengan menggunakan uji z, hasil yang

diperoleh menunjukkan distribusi nilai z sebesar -4,930. Pada tabel diatas

juga terlihat signifikansi untuk uji dua sisi adalah 0,000. Hal ini

menunjukkan bahwa terdapat perbedaan jumlah karyawan yang

dipekerjakan pedagang sebelum dan sesudah adanya tempat wisata rohani

Katolik pada taraf nyata 5% (0,05).

4). Pengujian Hipotesis

Setelah z hitung ditemukan, dilakukan pengambilan keputusan

dengan dasar sebagai berikut :

a). Terima Ho jika nilai statistik hitung (Zhit)< statistic tabel (Ztabel)

Nilai statistik tabel diperoleh dari (Z0,5-α) = (Z0,5-0,05) = 0,4495. pada tabel nilai z untuk menyatakan luas diperoleh angka Ztabel sekitar

1,64. Oleh karena Zhit yang diperoleh sebesar -4,930< Ztabel 1,64, maka

Ho diterima dan Ha ditolak. Karena signifikansi 0,000<0,05 maka

sesungguhnya terdapat perbedaan yang signifikan jumlah karyawan yang

dipekerjakan pedagang sebelum dan sesudah adanya tempat wisata rohani

Katolik.

c. Kesempatan berusaha dilihat dari jumlah tempat usaha

1). Statistik Deskriptif NPar Tests Descriptive Statistics 60 1.07 .252 1 2 60 1.18 .390 1 2 sebelum sesudah

N Mean Std. Deviation Minimum Maximum

Dari tabel diatas menunjukkan bahwa rata-rata jumlah tempat usaha

yang digunakan pedagang sebelum adanya tempat wisata rohani

Katolik(x 1) adalah 1,07 dengan standar deviasi 0,252, sedangkan setelah

adanya tempat wisata rohani Katolik (

_

x 2) adalah 1,18 dengan standar

deviasi sebesar 0,390. hal ini jelas menunjukkan bahwa terdapat perbedaan

rata-rata tempat usaha yang dipergunakan pedagang sebelum dan sesudah

adanya tempat wisata rohani Katolik. Rata-rata tempat usaha mengalami

kenaikan setelah adanya tempat wisata rohani Katolik. Tapi jumlah tempat

2). Sign Test Sign Test Frequencies 4 11 45 60 Negative Differencesa Positive Differencesb Tiesc Total sesudah - sebelum N sesudah < sebelum a. sesudah > sebelum b. sesudah = sebelum c.

Tabel diatas menunjukkan perubahan jumlah tempat usaha yang

dipergunakan pedagang sebelum dan sesudah adanya tempat wisata rohani

Katolik. Jumlah tempat usaha dikatakan naik jika setelah adanya tempat

wisata lebih besar dari sebelumnya, menurun jika jumlahnya lebih kecil

dari sebelumnya dan dikatakan tetap jika jumlahnya sama. Dari 60 orang

pedagang sebanyak 11 orang mengalami kenaikan, 4 orang mengalami

penurunan dan 45 orang tetap. Jadi, dapat disimpulkan bahwa adanya

tempat wisata rohani Katolik mengakibatkan jumlah tempat usaha yang

dipergunakan pedagang mengalami kenaikan.

3). Test Statistik

Test Statisticsa

-3.855 .000 Z

Asymp. Sig. (2-tailed)

sesudah -sebelum

Sign Test a.

Dalam tabel statistik ini menunjukkan hasil perhitungan dari data

dan sesudah adanya tempat wisata rohani Katolik dengan menggunakan uji

z. Hasil yang diperoleh menunjukkan distribusi z sebesar -3,855. Pada

tabel diatas juga terlihat signifikansi untuk uji dua sisi adalah 0,000. Hal ini

menunjukkan bahwa terdapat perbedaan jumlah tempat usaha yang

dipergunakan pedagang sebelum dan sesudah adanya tempat wisata rohani

Katolik pada taraf nyata 5% (0,05).

4). Pengujian Hipotesis

Setelah Zhitung ditemukan, dilakukan pengambilan keputusan dengan

dasar sebagai berikut:

a). Terima Ho jika nilai statistic hitung (Zhit) < statistic tabel (Ztabel)

b). Terima Ha jika nilai statistic hitung (Zhit) > statistic tabel (Ztabel)

Nilai Z hitung diperoleh dari (Z0,5-α) = (Z0,5-0,05) = 0,4495. Pada tabel nilai Z untuk menyatakan luas diperoleh angka Z tabel sekitar 1,64.

Oleh karena Zhit yang diperoleh sebesar -3,853 < Ztabel 1,64, maka Ho

diterima dan Ha ditolak. Karena signifikansi 0,000<0,05 maka

sesungguhnya terdapat perbedaan yang signifikan jumlah tempat usaha

yang digunakan pedagang sebelum dan sesudah adanya tempat wisata

No Hasil Analisis Keterangan 1 Pendapatan Pedagang (x 1) 61950,00 < ( _ x 2) 156133,33 (Min1) 5000 < (Min2) 10.000 (maks1) 380.000 < (maks2) 1.000.000

Pendapatan pedagang setelah

adanya tempat wisata rohani

Katolik meningkat dilihat dari

rata-ratanya dan jumlah

maksimumnya. 2 Jumlah Karyawan (x 1) 0,72 < ( _ x 2) 1,47 (Min1) 0 < (Min2) 1 (maks1) 2 < (maks2) 4

Kesempatan kerja dilihat dari

jumlah karyawan yang

dipekerjakan pedagang setelah

adanya tempat wisata rohani

Katolik meningkat dilihat dari

rata-ratanya dan jumlah

maksimumnya.

3 Jumlah Tempat Usaha

(x 1) 1,07 < (

_

x 2) 1,47

(Min1) 1 = (Min2) 1

(maks1) 2 = (maks2) 2

Kesempatan berusaha dilihat dari

jumlah tempat usaha yang

digunakan pedagang setelah

adanya tempat wisata rohani

Katolik meningkat dilihat dari

rata-ratanya dan jumlah

4. Jumlah Barang Hasil Pertanian

Penggunaan input pertanian apabila dilihat dari jumlah barang-barang hasil

pertanian yang dijual pedagang setelah adanya tempat wisata rohani Katolik

meningkat dilihat dari rata-rata dan jumlah maksimumnya. Hal itu dapat terlihat

dari jumlah barang hasil pertanian yang laku terjual dan pedagang selalu berusaha

Dokumen terkait