• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.2 Hasil Penelitian

4.2.2 Analisis Deskriptif Variabel

Kuesioner yang dilakukan dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan skala Likert untuk menanyakan tanggapan pelanggan terhadap nilai Gaya Hidup, Harga dan Kelompok Referensi terhadap keputusan pembelian.

a. Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Nilai Gaya Hidup Tabel 4.2

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Nilai Gaya Hidup Indikator

Penelitian (Pertanyaan)

Frekuensi Pendapat Responden (%) Total (%) Skor : 5 SS Skor : 4 S Skor : 3 KS Skor : 2 TS Skor :1 STS N % N % N % N % N % N % 1 22 22,7 45 46,4 23 23,7 7 7,2 0 0 100 100 2 14 14,4 62 63,9 16 16,5 3 3,1 2 2,1 100 100 3 9 9,3 32 33,0 39 40,2 15 15,5 2 2,1 100 100 4 9 9,3 43 44,3 34 35,1 9 9,3 2 2,1 100 100 5 9 9,3 25 25,8 37 38,1 18 18,6 8 8,2 100 100 6 17 17,5 63 64,9 14 14,4 3 3,1 0 0 100 100 7 11 11,3 55 56,7 27 27,8 4 4,1 0 0 100 100

Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 97 orang responden untuk variabel gaya hidup pada Tabel 4.2 yaitu:

a) Pada pernyataan pertama (Samsung Smartphone memainkan peran penting dalam aktivitas saya sehari-hari) sebanyak 22 orang atau 22,7% yang menyatakan sangat setuju, 45 orang atau 46,4% menyatakan setuju, 23 orang atau 23,7% menyatakan kurang setuju, 7 orang atau 7,2% menyatakan tidak setuju dan tidak ada orang yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa peran Samsung Smartphone

mempengaruhi responden dalam menjalani aktivitas sehari-hari..

b) Pada pernyataan kedua (Samsung Smartphone membantu kehidupan sosial saya) sebanyak 14 orang atau 14,4% yang menyatakan sangat setuju, 62 orang atau 63,9% menyatakan setuju, 16 orang atau 16,5% menyatakan kurang setuju, 3 orang atau 3,1% menyatakan tidak setuju dan 2 orang atau 2,1% menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa Samsung Smartphone membantu dan memaikan peran dalam kehidupan social responden dan mempengaruhi responden dalam melakukan pembelian.

c) Pada pernyataan ketiga (Saya menggunakan Samsung Smartphone karena sesuai dengan kebutuhan saya) sebanyak 9 orang atau 32% yang menyatakan sangat setuju, 32 orang atau 33,0% menyatakan setuju, 39 orang atau 40,2% menyatakan kurang setuju, 15 orang atau 15,5% menyatakan tidak setuju dan 2 orang atau 2,1% menyatakan sangat tidak

setuju. Hal ini menyatakan bahwa Samsung Smartphone dapat memenuhi apa yang dibutuhkan responden dengan berbagai manfaat yang dimilkinya. d) Pada pernyataan keempat (Saya termasuk orang yang tertarik untuk mencoba gadget baru) sebanyak 9 orang atau 9,3% yang menyatakan sangat setuju, 43 orang atau 44,3% menyatakan setuju, 34 orang atau 35,1% menyatakan kurang setuju, 9 orang atau 9,3% menyatakan tidak setuju dan 2 orang atau 2,1% menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa mayoritas responden selalu tertarik untu mencoba gadget baru dan mengikuti perkembangan gadget dari waktu ke waktu. e) Pada pernyataan kelima (Samsung Smartphone yang saya gunakan untuk menyesuaikan gaya hidup saat ini.) sebanyak 9 orang atau 9,3% yang menyatakan sangat setuju, 25 orang atau 25,8% menyatakan setuju, 37 orang atau 38,1% menyatakan kurang setuju, 18 orang atau 18,6% menyatakan tidak setuju dan 8 orang 8,2% menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa menggunakan Samsung Smartphone dapat menyesuaikan gaya hidup responden saat ini.

f) Pada pernyataan keenam (Saat ini, Samsung Smartphone adalah gadget tren nomor satu yang paling banyak diminati.) sebanyak 17 orang atau 17,5% yang menyatakan sangat setuju, 64 orang atau 64,9% menyatakan setuju, 14 orang atau 14,4% menyatakan kurang setuju, 3 orang atau 3,1% menyatakan tidak setuju dan tidak ada orang yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa Samsung

Smartphone adalah salah satu gadget yang sekarang ini banyak diminati konsumen dan ini sangat mempengaruhi pembelian.

g) Pada pernyataan ketujuh (Menurut saya, Samsung Smartphone

memiliki fitur yang lengkap dan mudah dipahami dibanding merek lain) sebanyak 11 orang atau 11,3% yang menyatakan sangat setuju, 55 orang atau 56,7% menyatakan setuju, 27 orang atau 27,8% menyatakan kurang setuju, 4 orang atau 4,1% menyatakan tidak setuju dan tidak ada orang yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa fitur Samsung Smartphone yang lengkap dan mudah di pahami mampu mendeskripsikan bagaimana pemiliknya sehingga mempengaruhi responden untuk terus menggunakanya.

b. Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Nilai Harga Tabel 4.3

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Nilai Harga Indikator

Penelitian (Pertanyaan)

Frekuensi Pendapat Responden (%) Total (%) Skor : 5 SS Skor : 4 S Skor : 3 KS Skor : 2 TS Skor :1 STS N % N % N % N % N % N % 8 10 10,3 41 42,3 40 41,2 6 6,2 0 0 100 100 9 12 12,4 64 66,0 18 18,6 2 2,1 1 1,0 100 100 10 3 3,1 34 35,1 41 42,3 17 17,5 2 2,1 100 100 11 12 12,4 52 53,6 25 25,8 8 8,2 0 0 100 100 12 6 6,2 25 25,8 43 44,3 19 19,6 4 4,1 100 100 13 14 14,4 54 55,7 22 22,7 6 6,2 1 1,0 100 100

Sumber:Data Primer dengan pengolahan SPSS 20.0

Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 97 orang responden untuk variabel gaya hidup pada Tabel 4.3 yaitu:

a) Pada pernyataan kedelapan (Menurut saya harga Samsung Smartphone lebih terjangkau dibandingkan smartphone lainnya.) sebanyak

10 orang atau 10,3% yang menyatakan sangat setuju, 41 orang atau 42,3% menyatakan setuju, 40 orang atau 41,2% menyatakan kurang setuju, 6 orang atau 6,2% menyatakan tidak setuju dan tidak ada orang yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa Samsung

Smartphone masih menjadi salah satu gadget yang terjangkau disbanding merek lain.

b) Pada pernyataan kesembilan (Menurut saya harga Samsung Smartphone sesuai dengan manfaat yang saya dapatkan saat menggunakannya.) sebanyak 12 orang atau 12,4% yang menyatakan sangat setuju, 64 orang atau 66,0% menyatakan setuju, 18 orang atau 18,6% menyatakan kurang setuju, 2 orang atau 2,1% menyatakan tidak setuju dan 1 orang atau 1,0% menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa manfaat dari penggunaan Samsung Smartphone

dengan harga yang diberikan mempengaruhi pembelian konsumen.

c) Pada pernyataan kesepuluh (menurut saya harga yang di tawarkan oleh Samsung Smartphone cukup kompetitif dibandingkan dengan produk sejenis lainnya.) sebanyak 3 orang atau 3,1% yang menyatakan sangat setuju, 34 orang atau 35,1% menyatakan setuju, 41 orang atau 42,3% menyatakan kurang setuju, 17 orang atau 17,5% menyatakan tidak setuju dan 2 orang atau 2,1% menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa harga yang ditawarkan oleh Samsung Smartphone

cukup kompetitif dibandikan dengan produk lainnya dan harga tersebut mempengaruhi pembelian konsumen.

d) Pada pernyataan kesebelas (Menurut saya harga Samsung Smartphone yang di tawarkan sesuai dengan kualitasnya) sebanyak 12 orang atau 12,4% yang menyatakan sangat setuju, 52 orang atau 53,6% menyatakan setuju, 25 orang atau 25,8% menyatakan kurang setuju, 8 orang atau 8,2% menyatakan tidak setuju dan tidak ada yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa kualitas dari Samsung

Smartphone dengan harga yang ditawakan sangat sesuai dan sangat mempengaruhi pembelian konsumen.

e) Pada pernyataan keduabelas (Menurut saya harga Samsung

Smartphone sesuia dengan kemampuan ekonomi saya) sebanyak 6 orang atau 6,2% yang menyatakan sangat setuju, 25 orang atau 25,8% menyatakan setuju, 43 orang atau 44,3% menyatakan kurang setuju, 19 orang atau 19,6% menyatakan tidak setuju dan 4 orang 4,1% menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa harga yang ditawarkan Samsung Smartphone belum menyesuaikan dengan kemampuan ekonomi mahasiswa membeli produk ini dengan status yang masih sebagai pelajar dan kebanyakan mayoritas responden membeli gadget dengan kemampuan ekonomi orang tua mereka.

f) Pada pernyataan ketigabelas (Menurut saya harga Samsung Smartphone yang di tawarkan tiap jenisnya bervariasi) sebanyak 14 orang atau 14,4% yang menyatakan sangat setuju, 54 orang atau 55,7% menyatakan setuju, 22 orang atau 22,7% menyatakan kurang setuju, 6 orang atau 6,2% menyatakan tidak setuju dan 1 orang atau 1,0% yang

menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa harga yang ditawarkan Samsung Smartphone bervariasi dari harga yang murah dengan kuliatas baik sampai harga yang mahal dengan fitur dan kualitas yang sangat bagus dan ini mempengaruhi pembelian konsumen.

c. Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Nilai Kelompok Referensi

Tabel 4.4

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Nilai Kelompok Referensi

Indikator Penelitian (Pertanyaan)

Frekuensi Pendapat Responden (%) Total (%) Skor : 5 SS Skor : 4 S Skor : 3 KS Skor : 2 TS Skor :1 STS N % N % N % N % N % N % 14 11 11,3 33 34,0 32 33,0 20 20,6 1 1,0 100 100 15 13 13,4 45 46,5 27 27,8 12 12,4 0 0 100 100 16 14 14,4 46 47,4 31 32,0 6 6,2 0 0 100 100 17 5 5,2 41 42,3 39 40,2 12 12,4 0 0 100 100 18 10 10,3 51 52.6 26 26,8 10 10,3 0 0 100 100 19 9 9,3 42 43,3 36 37,1 10 10,3 0 0 100 100

Sumber:Data Primer dengan pengolahan SPSS 20.0

Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 97 orang responden untuk variabel gaya hidup pada Tabel 4.4 yaitu:

a) Pada pernyataan keempatbelas (Saya menggunakan Samsung

Smartphone karena adanya pengalaman dari anggota keluarga

sebelumnya) sebanyak 11 orang atau 11,3% yang menyatakan sangat setuju, 33 orang atau 34,0% menyatakan setuju, 32 orang atau 33,0% menyatakan kurang setuju, 20 orang atau 20,6% menyatakan tidak setuju dan 1 orang atau 1,0% yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa keluarga dari mayoritas responden memiliki pengaruh

terbesar dalam pengambilan keputusan pembelian dikarenakan sudah saling mengenal karakter kebutuhan satu sama lain antar anggota keluarga. b) Pada pernyataan kelimabelas (Saya menggunakan Samsung

Smartphone karena adanya pengalaman dari saudara) sebanyak 13 orang atau 13,4% yang menyatakan sangat setuju, 45 orang atau 46,4% menyatakan setuju, 27 orang atau 27,8% menyatakan kurang setuju, 12 orang atau 12,4% menyatakan tidak setuju dan tidak ada yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa saudara dari mayoritas responden memiliki pengaruh dalam pengambilan keputusan dikarenakan sudah saling mengenal satu sama lain antar saudara.

c) Pada pernyataan keenambelas (Saya menggunakan Samsung

Smartphone karena adanya pengalaman dari teman) sebanyak 14 orang atau 14,4% yang menyatakan sangat setuju, 46 orang atau 47,4% menyatakan setuju, 31orang atau 32,0% menyatakan kurang setuju, 6 orang atau 6,2% menyatakan tidak setuju dan tidak ada yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa teman dari mayoritas responden memiliki pengaruh dalam pengambilan keputusan dikarenakan sudah saling mengenal satu sama lain antar teman.

d) Pada pernyataan ketujuhbelas (Saya membeli Samsung

Smartphone atas rekomendasi dari teman) sebanyak 5 orang atau 5,2% yang menyatakan sangat setuju, 41 orang atau 42,3% menyatakan setuju, 39 orang atau 40,2% menyatakan kurang setuju, 12 orang atau 12,4% menyatakan tidak setuju dan tidak ada yang menyatakan sangat tidak

setuju. Hal ini menyatakan bahwa rekomendasi dari teman mempengaruhi mayoritas responden dalam pengambilan keputusan

e) Pada pernyataan kedealapanbelas (Saya menggunakan Samsung Smartphone karena adanya pengalaman dari lingkungan sekitar saya) sebanyak 10 orang atau 10,3% yang menyatakan sangat setuju, 51 orang atau 52,6% menyatakan setuju, 26 orang atau 26,8% menyatakan kurang setuju, 10 orang atau 10,3% menyatakan tidak setuju dan tidak ada yang menyatakan sangat tidak setuju. Ha ini menyatakan bahwa lingkungan sekitar responden dapat mempengaruhi dalam memilih produk gadget apa yang akan dibeli.

f) Pada pernyataan kesembilanbelas (Saya menggunakan Samsung

Smartphone karena mengikuti kelompok pergaulan saya) sebanyak 9 orang atau 9,3% yang menyatakan sangat setuju, 42 orang atau 43,3% menyatakan setuju, 36 orang atau 37,1% menyatakan kurang setuju, 10 orang atau 10,3% menyatakan tidak setuju dan tidak ada yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa kelompok pergaulan dapat mempengaruhi mayoritas responden dalam pengambilan keputusan.

d. Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Nilai Keputusan pembelian

Tabel 4.5

Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Nilai Keputusan Pembelian

Indikator Penelitian (Pertanyaan)

Frekuensi Pendapat Responden (%) Total (%) Skor : 5 SS Skor : 4 S Skor : 3 KS Skor : 2 TS Skor :1 STS N % N % N % N % N % N % 20 12 12,4 41 42,3 23 23,7 17 17,5 4 4,1 100 100 21 14 14,4 43 44,3 30 30,9 9 9,3 1 1,0 100 100 22 19 19,6 43 44,3 28 28,9 6 6,2 1 1,0 100 100 23 4 4,1 41 42,3 42 43,3 9 9,3 1 1,0 100 100 24 15 15,5 43 44,3 32 33,0 6 6,2 1 1,0 100 100 25 11 11,3 54 55,7 27 27,8 3 3,1 2 2,1 100 100

Sumber:Data Primer dengan pengolahan SPSS 20.0

Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 97 orang responden untuk variabel gaya hidup pada Tabel 4.5 yaitu:

a) Pada pernyataan keduapuluh (Saya yakin dengan keputusan Saya dalam memilih Samsung Smartphone dibandingkan merek Smartphone

lainnya.) sebanyak 12 orang atau 12,4% yang menyatakan sangat setuju, 41 orang atau 42,3% menyatakan setuju, 23 orang atau 23,7% menyatakan kurang setuju, 17 orang atau 17,5% menyatakan tidak setuju dan 4 orang atau 4,1% yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menunjukkan bahwa responden sudah yakin dengan keputusannya dalam sudah benar dalam memilih Smartphone.

b) Pada pernyataan keduapulusatu (Saya puas dengan segala kelebihan yang ditawarkan Samsung Smartphone) sebanyak 14 orang atau 14,4% yang menyatakan sangat setuju, 43 orang atau 44,3% menyatakan setuju, 30 orang atau 30,9% menyatakan kurang setuju, 9 orang atau 9,3%

menyatakan tidak setuju dan 1 orang atau 1,0% yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa responden puas dengan kelebihan yang ditawarkan Samsung Smartphone.

c) Pada pernyataan keduapuludua (Saya mengambil keputusan membeli Produk gadget merek Samsung Smartphone karena telah membandingkannya dengan merek pesaing.) sebanyak 19 orang atau 19,6% yang menyatakan sangat setuju, 43 orang atau 4,3% menyatakan setuju, 28 orang atau 28,9% menyatakan kurang setuju, 6 orang atau 6,2% menyatakan tidak setuju dan 1 orang atau 1,0% yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa pemilihan dalam pembelian

Smartphone sangat penting. Dan mayoritas responden telah mengambil keputusan membeli produk Samsung Smartphone setelah membandingkannya dengan produk merek lain.

d) Pada pernyataan keduapuluhtiga (Saya menjadi ketergantungan dengan Samsung Smartphone yang Saya miliki) sebanyak 4 orang atau 4,1% yang menyatakan sangat setuju, 41 orang atau 42,3% menyatakan setuju, 42 orang atau 43,3% menyatakan kurang setuju, 9 orang atau 9,3% menyatakan tidak setuju dan 1 orang atau 1,0% yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa mayoritas responden tidak bias terlepas dari manfaat yang ditawarkan Samsung Smartphone.

e) Pada pernyataan ke 24 (Saya selalu mengandalkan Samsung

Smartphone yang saya miliki khususnya aplikasi yang ditawarkan selalu membantu aktivitas saya) sebanyak 15 orang atau 15,5% yang menyatakan

sangat setuju, 43 orang atau 44,3% menyatakan setuju, 32 orang atau 33,0% menyatakan kurang setuju, 6 orang atau 6,2% menyatakan tidak setuju dan 1 orang atau 1,0% yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menyatakan bahwa mayoritas responden tidak bisa terlepas dari manfaat atau aplikasi yang ada di dalam Samsung Smartphone.

f) Pada pernyataan ke 25 (Saya membeli Samsung Smartphone karena lingkungan sosial Saya juga menggunakan Samsung Smartphone) sebanyak 11 orang atau 1,3% yang menyatakan sangat setuju, 54 orang atau 55,7% menyatakan setuju, 27 orang atau 27,8% menyatakan kurang setuju, 3 orang atau 3,1% menyatakan tidak setuju dan 2 orang atau 2,1% yang menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas responden berpendapat dalam membeli iPhone bukan dikarenakan pengaruh lingkungan sekitarnya melainkan karena pilihannya sendiri.

4.2.3 Uji Asumsi Klasik 1. Uji Normalitas

Uji Normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal. Uji normalitas dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu :

1) Analisis Grafik

Menurut Situmorang & Lufti (2012 : 102), dasar pengambilan keputusan untuk Uji Normalitas sebagai berikut:

1. Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogramnya menunjukkan pola distribusi normal maka model regresi memenuhi asumsi normalitas.

2. Jika data menyebar jauh dari diagonal dan/atau tidak mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogram tidak menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas.

Hasil dari output SPSS terlihat seperti Gambar 4.8 dan Gambar 4.9

Gambar .4.8 Grafik P-P Plot

Sumber : Hasil pengolahan data primer (kuesioner) dengan SPSS 20.0

Pada Gambar 4.7 Grafik P-P Plot dapat dilihat bahwa data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, jadi dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal maka model regresi memenuhi asumsi normalitas.

Gambar .4.9 Histogram Normalitas

Sumber : Hasil pengolahan data primer (kuesioner) dengan SPSS 20.0

Pada Gambar 4.8 terlihat bahwa data juga berditribusi normal ini dapat dilihat pada scatterplot. Terlihat titik-titik yang mengikuti sebaran data di sepanjang garis diagonal.

2) Analisis Kolmogorov-Smirnov

Untuk memastikan apakah data di sepanjang garis diagonal berdistribusi normal maka dilakukan uji kolmogorv-smirnov (1 sampel KS). Menurut Situmorang & Lufti (2012 : 107), dengan menggunakan tingkat signifikan 5% maka nilai Asymp.Sig. (2-tailed) di atas nilai signifikan 5% artinya variabel residual berdistribusi normal.

Tabel 4.6

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized Residual

N 97

Normal Parametersa,b Mean 0E-7

Std. Deviation 2.16906737

Most Extreme Differences

Absolute .050

Positive .050

Negative -.042

Kolmogorov-Smirnov Z .491

Asymp. Sig. (2-tailed) .969

a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.

Sumber : Hasil pengolahan data primer (kuesioner) dengan SPSS 20.0

Berdasarkan pengolahan data pada Tabel 4.5 diperoleh nilai

Asymp. Sig. (2-tailed) diatas angka 0.05 (0. > 0.05) dengan demikian dapat disimpulkan model regresi memenuhi asumsi normalitas.

2.Uji Heteroskedastisitas

Uji ini bertujuan untuk menguji apakah didalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari satu residual pengamatan ke pengamatan lain.

1) Pendekatan Grafik

Menurut Situmorang & Lufti (2012 : 111), dasar analisis untuk pengambilan keputusan adalah terlihat titik menyebar secara acak tidak membentuk sebuah pola tertentu yang jelas serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka no pada sumbu Y. hal ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi.

Gambar 4.10 Normal Scatterplot

Sumber : Hasil pengolahan data primer (kuesioner) dengan SPSS 20.0

Pada Gambar 4.10 Scatterplot dapat dilihat bahwa titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, yang menandakan bahwa tidak terjadi masalah heteroskedastisitas.

2) Uji Glejser

Glejser mengusulkan untuk meregresi nilai absolute residual

terhadap variabel independen dengan persamaan regresi. Jika variabel independen signifikan secara statistik mempengaruhi variabel dependen, maka ada indikasi terjadi heteroskedastisitas.

Tabel 4.7 Uji Glejser

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) 2.813 1.299 2.166 .033 GayaHidup -.012 .036 -.036 -.341 .734 Harga -.041 .054 -.090 -.755 .452 KelompokReferensi .004 .046 .009 .076 .939

a. Dependent Variable: absut

Tabel 4.7 menunjukan bahwa nilai signifikan Gaya Hidup (0,734), Harga (0,452), dan Kelompok Referensi (0,939) > 0,05 maka tidak terjadi masalah heteroskedatisitas.

3. Uji Multikolinieritas

Multikolinearitas artinya variabel independen yang satu dengan yang lain dalam model regresi berganda tidak saling berhubungan secara sempurna. (Situmorang & Lufti, 2012:133), Untuk mengetahui ada tidaknya gejala multikolinearitas dapat dilihat dari besarnya nilai

Tolerance dan VIF (Variance Inflation Factor) melalui program SPSS.

Tolerance mengukur variabilitas variabel terpilih yang tidak dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Nilai umum yang biasa dipakai adalah nilai Tolerance > 1 atau nilai VIF < 5, maka tidak terjadi multikolinearitas. Tabel 4.8 Multikolinieritas Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Toleranc

e VIF 1 (Constant) 4.653 2.144 2.170 .033 GayaHidup .432 .060 .570 7.173 .000 .937 1.068 Harga .183 .089 .184 2.065 .042 .744 1.345 KelompokReferen si .098 .076 .112 1.293 .199 .788 1.269

a. Dependent Variable: KeputusanPembelian

Pada Tabel 4.8 dapat dilihat nilai Tolerance > 0,1 dan VIF < 5 dengan demikian dapat disimpulkan model regresi bebas gangguan multikolinieritas.

4.2.4 Analisis Regresi Linier Berganda Tabel 4.9

Regresi Linier Berganda

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) 4.653 2.144 2.170 .033 GayaHidup .432 .060 .570 7.173 .000 Harga .183 .089 .184 2.065 .042 KelompokReferensi .098 .076 .112 1.293 .199

a. Dependent Variable: KeputusanPembelian

Sumber : Hasil pengolahan data primer (kuesioner) dengan SPSS 20.0

Berdasarkan hasil pengolahan data seperti terlihat pada Tabel 4.9 pada kolom kedua (Unstandardized coeficient) bagian B pada baris pertama diperoleh model persamaan regresi linier bergandanya adalah :

Y = 4,653 + 0,432X1+ 0,183X2 + 0,098X3 + e

Berdasarkan persamaan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut: a. Konstanta (a) = 4,653. Ini mempunyai arti bahwa variabel gaya hidup,

harga, dan kelompok referensi dianggap konstan maka tingkat keputusan pembelian (Y) sebesar 4,653 .

b. Koefisien X1 (b1) = 0,432. Variabel gaya hidup terhadap keputusan pembelian dengan koefisien regresi sebesar 0,432. Ini mempunyai arti bahwa setiap terjadi kenaikan variabel gaya hidup sebesar 1 satuan,

maka pengambilan keputusan pembelian Samsung Smartphone akan naik sebesar 0,432.

c. Koefisien X2 (b2) = 0,138 Variabel Harga terhadap keputusan pembelian dengan koefisien regresi sebesar 0,138. Ini mempunyai arti bahwa setiap terjadi kenaikan variabel harga sebesar 1 satuan, maka keputusan pembelian Samsung Smartphone akan naik sebesar 0,138. d. Koefisien X3 (b3) = 0,098 Variabel kelompok referensi terhadap

keputusan pembelian dengan koefisien regresi sebesar 0,098. Ini mempunyai arti bahwa setiap terjadi kenaikan variabel kelompok referensi sebesar 1 satuan, maka keputusan pembelian Samsung

Smartphone akan naik sebesar 0,098.

1. Uji - F (Uji Serentak)

Uji F (uji serentak) dilakukan untuk melihat secara bersama-sama pengaruh atau hubungan positif dan signifiken variabel bebas (X1,X2, X3) berupa sikap dan psikologis terhadap variabel terikat (Y) berupa keputusan pembelian Samsung Smartphone.

Model hipotesis yang digunakan dalam Uji F ini adalah sebagai berikut: H0 : b1 = b2 = b3 = 0, Artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan dari variabel bebas (X1, X2, X3) berupa gaya hidup, harga dan kelompok referensi terhadap variabel terikat (Y).

H0 : b1 ≠ b2 ≠ b3 = 0, Artinya secara serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas (X1,X2, X3) berupa gaya hidup, harga dan kelompok referensiterhadap variabel terikat (Y).

Untuk menentukan nilai F, maka diperlukan adanya derajat bebas pembilang dan derajat bebas penyebut, dengan rumus sebagai berikut:

df (pembilang) = k-1 , df (penyebut) = n-k Keterangan:

n = jumlah sampel penelitian

k = jumlah variabel bebas dan terikat

Pada penelitian ini diketahui jumlah sampel (n) adalah 97 dan jumlah keseluruhan variabel (k) adalah 4, sehingga diperoleh:

1) df (pembilang) = k-1 df (pembilang) = 4-1 = 3 2) df (penyebut) = n-k df (penyebut) = 97-4 = 93

Nilai Fhitung akan diperoleh dengan menggunakan bantuan software

SPSS 20,0 for Windows, kemudian akan dibandingkan dengan nilai Ftabel pada tingkat α = 5% (3:93) = 2,70 dengan kriteria uji sebagai berikut:

H0 diterima bila Fhitung < Ftabel pada α = 5% H0 ditolak bila Fhitung > Ftabel pada α = 5%

Tabel 4.10 Hasil F Hitung

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 370.272 3 123.424 25.414 .000b

Residual 451.666 93 4.857

Total 821.938 96

a. Dependent Variable: KeputusanPembelian

b. Predictors: (Constant), KelompokReferensi, GayaHidup, Harga Sumber : Hasil pengolahan data primer dengan SPSS 20.0

Berdasarkan Tabel 4.10 bahwa nilai Fhitung adalah dengan tingkat signifikansi 0,000. sedangkan Ftabel pada tingkat kepercayaan 95% (α = 5%)

adalah 2,70. Oleh karena pada kedua perhitungan yaitu Fhitung > Ftabel dan tingkat signifikansi (0,000) < 0,05, menunjukkan bahwa pengaruh variabel independen (gaya hidup, harga dan kelompok referensi) secara serempak adalah positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.

2. Uji Signifikansi (Uji – t)

Uji t dilakukan untuk menguji secara parsial apakah variabel bebas yang terdiri dari variabel gaya hidup (X1), harga (X2), kelompok referensi (X3) secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian Samsung Smartphone (Y).

Model hipotesis yang akan digunakan adalah sebagai berikut: H0 : b1 = b2 = b3 = 0, artinya variabel bebas yang terdiri dari variabel gaya hidup (X1), harga (X2), kelompok referensi (X3) secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian Samsung Smartphone (Y) sebagai variabel terikat.

H0 : b1 ≠ b2 ≠ b3 ≠ 0, artinya variabel bebas secara parsial berpengaruh positif terhadap variabel terikat variabel bebas yang terdiri dari variabel gaya hidup (X1), harga (X2), kelompok referensi (X3) secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap terhadap keputusan pembelian Samsung Smartphone (Y) sebagai variabel terikat.

Kriteria pengambilan keputusan:

H0 ditolak jika thitung > ttabel pada α = 5%

Nilai thitung akan diperoleh dengan menggunakan software SPSS 20,0 for Windows, kemudian akan dibandingkan dengan nilai ttabel pada

tingkat α = 5% yakni yang diperoleh dengan derajat bebas = df – k (df =

jumlah sampel dan k = jumlah variabel keseluruhan) yaitu df1 = 4-1 = 3, dan df2 = 97-4 = 93. Uji thitung yang dilakukan adalah uji dua arah maka ttabel yang digunakan adalah t5%atau t0,05 (93) = 1,661.

Tabel 4.11 Hasil T Hitung

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) 4.653 2.144 2.170 .033 GayaHidup .432 .060 .570 7.173 .000 Harga .183 .089 .184 2.065 .042 KelompokReferensi .098 .076 .112 1.293 .199

a. Dependent Variable: KeputusanPembelian

Sumber: Hasil pengolahan SPSS 20.0

Berdasarkan Tabel 4.11 dapat disimpulkan sebagai berikut :

a. Variabel Gaya hidup

Nilai thitung dari sikap adalah dengan tingkat signifikansi 0.000 dan nilai ttabel pada alpha 5% dan df1 = 93 adalah 1,661. Variabel gaya hidup berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian pelanggan Samsung Smartphone, hal ini terlihat dari nilai signifikansi 0,000. Nilai thitung (7,173) > ttabel (1,661) artinya jika ditingkatkan variabel

gaya hidup sebesar satu satuan (unit) maka keputusan pembelian (Y) akan meningkat sebesar 7,173 satuan.

b. Variabel Harga

Nilai thitung dari harga adalah dengan tingkat signifikansi 0.000 dan

Dokumen terkait