• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis SWOT adalah salah satu alat analisa yang digunakan untuk mengetahui tingkat kompetensi persaingan sebuah perusahaan dalam suatu lingkungan bisnis, atau dengan kata lain analisis ini digunakan untuk memberi gambaran ringkas tentang posisi strategis perusahaan, berdasarkan prinsip bahwa strategi yang dihasilkan harus memiliki ketepatan dengan kemampuan internal dan situasi eksternalnya. SWOT adalah kepanjangan dari Strenghts, Weaknesses, Oppertunities dan Threats (kekuatan, kelemahan, kesempatan dan ancaman).

Analisis ini merupakan peta kekuatan perusahaan baik internal maupun eksternal dalam menghadapi persaingan, jika perusahaan telah mengetahui kekuatan sendiri dan mengetahui juga kekuatan lawan, maka diharapkan perusahaan dapat memenangkan kompetisi di dalam merebut pasar yang dituju dalam jangka panjang.

Analisis ini juga sangat penting artinya bagi perusahaan untuk mendapatkan gambaran mengenai kondisi yang sebenarnya dari suatu perusahaan sehingga perusahaan dapat mengintropeksi diri karena telah mengetahui posisi perusahaan saat ini pada kuadran mana dalam diagram analisis SWOT, sehingga manajemen dapat merumuskan strategi promosi dengan lebih akurat, sesuai dengan kondisi lingkungan

Sebelum menentukan strategi promosi perusahaan tersebut, langkah pertama yang dilakukan adalah membuat kesimpulan analisis faktor strategis baik internal maupun eksternal perusahaan dengan metode IFAS-EFAS seperti Tabel 6.5.1. dan Tabel 6.5.2. dibawah ini :

Tabel 6.5.1. Faktor Lingkungan Internal Bank X

Variabel Bobot Nilai

Nilai terhitung Kekuatan :

1. Promosi yang dilakukan sangat memadai 2. Dikenal dan Dipercaya Masyarakat Luas 3. Sumber Daya Manusia yang Loyal dan

Potensial

4. Memiliki Sistem Dan Prosedur yang telah mapan

Kelemahan :

1. Bunga Kredit Kalah bersaing 2. Proses Kredit Masih lama

3. Tingginya biaya lain-lain (Notaris)

4. Penjualan produk secara paket belum dilakukan secara optimal

5. Sarana Kurang Memadai

0.10 0.10 0.10 0,10 0.10 0.10 0.10 0.10 0.10 3 2 2 2 3 3 2 1 1 0.30 0.20 0.20 0,20 0.30 0.30 0,20 0,10 0,10 Total 1,00 - 1,90

Tabel 6.5.2. Tabel Faktor Lingkungan Eksternal Bank X

Variabel Bobot Nilai

Nilai terhitung Peluang :

1. Pertumbuhan Ekonomi

2. Meningkatnya proyek financing di daerah 3. Kondisi keamanan yang sangat kondusif

Ancaman :

1. Persaingan antar bank yang ketat

2. Alternatif sumber pembiayaan di luar sektor perbankan yang semakin luas

3. Globalisasi semakin membuka pasar di sektor keuangan

4. Nasabah semakin kritis memilih bank yang sesuai dengan kebutuhannya dan lebih menguntungkan 0.20 0.20 0.10 0.20 010 0.10 0,10 3 2 1 2 1 1 1 0.60 0.40 0.10 0.40 0.10 0,10 0.10 Total 1.00 1.80

Sumber : Sentra Kredit Kecil Bank X (data diolah)

Bobot merupakan kontribusi masing-masing unsur terhadap SWOT perusahaan. Semakin besar bobotnya maka semakin besar pula kontribusinya dan hal ini sangat berpengaruh terhadap posisi strategis perusahaan.

Nilai yaitu suatu metode penilaian terhadap unsur-unsur variabel yang berbobot. Contoh penilaian yang dipakai adalah :

- Nilai 3 artinya sangat mendukung - Nilai 2 artinya mendukung

- Nilai 1 artinya cukup.

Dari hasil wawancara dengan pihak perusahaan maka kekuatan promosi kredit yang paling menonjol yaitu PT. Bank X (Persero) Tbk. selain melalui media brosur, promosi antar saudara/teman (debitur) juga menggunakan tenaga sales (bobot 0,30), memiliki modal yang cukup besar. Kondisi ini sangat baik bagi perusahaan untuk melakukan promosi sekaligus merebut peluang pasar yang ada (nilai 3). Sebagai bank pertama yang didirikan Indonesia dan telah berusia lebih dari 50 tahun menjadikan Bank X cukup dikenal masyarakat luas. (bobot 0,20) serta dengan didukung Sumber Daya Manusia yang loyal dan potensial. Dalam melakukan rekruitment tenaga kerja, PT. Bank X (Persero) Tbk. telah mensyaratkan persyaratan minimal yang harus dipenuhi baik secara akademis maupun persyaratan lainnya. Setelah dinyatakan lulus calaon karyawan ini sebelum bekerja akan melalui tahapan trainee/pendidikan terlebih dahulu. Untuk promosi jabatanpun, setiap karyawan harus melalui tahap seleksi secara internal. Dengan demikian diharapkan tenaga kerja yang dimiliki adalah tenaga kerja yang potensial (bobot 0, 20). Disamping itu PT. Bank X (Persero) Tbk. juga didukung oleh sistem dan prosedur yang telah mapan (nilai 2).

Didalam meningkatkan pemasaran produk kredit ini melalui promosi, Bank X memberikan tarif yang kurang bersaing (bobot 3) dan (nilai 0,30) proses kredit yang masih lama (bobot 3) dan (nilai 0,30). Disamping itu, pemahaman product knowledge khususnya produk kredit dan produk perbankan pada umumnya masih perlu ditingkatkan (bobot 0,10) karena akan mempengaruhi penjualan kredit secara paket (bobot 0,10).

Pertumbuhan ekonomi yang tinggi (bobot 0, 20 ; nilai 3) disamping meningkatnyhaproject financing (bobot 0,10 ; nilai 2) merupakan peluang bagi Bank X didalam memperluas pangsa sasaran yang dapat diraih serta kondusifnya kondisi keamanan di Pematang Siantar (bobot 0.20 ; nilai 2) menjadikan peluang tersebut semakin lebih besar.

Persaingan yang ketat di bidang perbankan (bobot 0, 20 ; nilai 2), munculnya alternatif pembiayaan dari luar perbankan (bobot 0,10 ; nilai 1) juga globalisasi di sektor keuangan (bobot 0,10 ; nilai 1)dan semakin kritisnya nasabah dalam memilih bank yang sesuai dengan kebutuhannya dan lebih menguntungkan (bobot 0,10 ; nilai 2) merupakan ancaman bagi PT. Bank X (Persero) Tbk. didalam melakukan ekspansi penjualan produk kredit Wira Usaha.

Dari analisis lingkungan internal dan eksternal perusahaan, maka penulis mencoba untuk menentukan strategi yang cocok untuk diterapkan oleh PT. Bank X (Persero) Tbk. Sentra Kredit Kecil Pematangsiantar melalui Matriks SWOT pada Tabel 6.5.3. yang dapat dilihat dibawah ini :

Tabel 6.5.3. Matriks SWOT Bank X

Dari analisis SWOT diatas maka dapat dikatakan bahwa kondisi internal perusahaan terlihat lebih kuat dibandingkan dengan kondisi eksternal dengan fungsi sebagai berikut :

IFAS Kekuatan (S) NT Kelemahan (W) NT

(Internal strategic 1. Promosi yg dilakukan sangat 0,30 1. Bunga Kredit kalah 0,30

factor analysis memadai bersaing

summary) 2. Dikenal dan dipercaya 2. Proses kredit lama 0,30

Masyarakat luas 0,20 3. Tingginya biaya lain- 0,20

EFAS 3. SDM yang loyal danpotensial 0,20 lain (biaya notaris)

(External strategic

4. Penjualan secara paket blm dilakukan

optimal 0,10

factor 4. Memiliki sistem dan 0,20

analysis prosedur yang telah 5. Sarana kurangmemadai 0,10

Summary) mapan

Jumlah 0,90 Jumlah 1,00

Peluang (O) NT Strategi - SO Strategi - WO

1. Pertumbuhan Ekonomi 0,60 Perluasan pangsa pasar Menghitung ulang cost of fund 2. Meningkatnya project financing 0,40

di daerah Meningkatkan kualitas Benahi sistem agarproses

3. Kondisi keamanan yang 0,10 mutu pelayanan keputusan kredit lebih cepat. kondusif

Bekali tenaga pemasar dengan product knowlledge yang baik.

Jumlah 1,10

Ancaman (T) NT Strategi - ST Strategi - WT

1. Persaingan antar bank 0,40 Memanfaatkan jaringan Melakukan diversifikasi produk out let dan meningkatkan promosi

2. Alternatif pembiayaan 0,10 Lebih memperhatikan kualitas

diluar perbankan yang Meningkatkan brand dan mutu pelayanan terhadap

makin luas equity produk nasabah

3. Globalisasi membuka pasar 0,10 sektor keuangan

4. Nasabah semakin kritis 0,10 memilih bank yang lebih

sesuai dan menguntungkan

Sumbu Horizontal : Kekuatan : 0.90

Kelemahan : 1.00

0.10

Sumbu Vertikal : Peluang : 1.10

Ancaman : 0.70 0.40 Kesempatan 0,40 Kelemahan Kekuatan 0,10 Ancaman

Diagram analisis SWOT Bank X

Kesimpulan dari matrik SWOT tersebut terhadap kompetensi persaingan adalah posisi perusahaan saat ini berada pada kuadran 3 dimana perusahaan menghadapi

kendala/kelemahan internal. Dalam menghadapi kondisi seperti ini, adalah agar PT. Bank X (Persero) Tbk. Sentra Kredit Kecil Pematangsiantar berupaya meminimalkan kelemahan-kelemahan internal sehingga dapat merebut peluang pasar yang lebih baik atau dengan kata lain promosi yang dilakukan melalui penggunaan tenaga sales cukup efektif dalam merebut peluang pasar yang ada.

BAB VII

Dokumen terkait