• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL

6.4. Analisis Matriks House of Quality

6.4.3. Analisis Matriks Variabel Pelayanan terhadap Peringkat

Peringkat prioritas perbaikan terbesar yakni sebesar 10,106 peringkat

terendah dengan bobot relatif sebesar 0,754. Bobot relatif tertinggi akan menjadi

prioritas utama bagi pihak manajemen RSUD Dr. Pirngadi Medan.

Nilai bobot relatif yang digunakan sebagai dasar untuk menentukan

peringkat dipengaruhi oleh nilai bobot absolut variabel. Sedangkan nilai bobot

absolut dipengaruhi oleh nilai tingkat kepentingan pelanggan, nilai rasio

perbaikan, serta nilai sales point. Hal ini berarti, nilai dari bobot relatif juga dipengaruhi oleh nilai dari tingkat kepentingan pelanggan, nilai rasio perbaikan,

serta nilai sales point.

Tabel 6.1. Usulan Tindakan Perbaikan

No Varibel Pelayanan Karakteristik Pelayanan

1 Kondisi fisik ruangan dan toilet kamar rawat inap (kebersihan, kerapian, dan kenyamanan)

-Perawatan ruangan dan toilet secara teratur -Pelayanan jasa cleaning service setiap hari

-Pemeriksaan kondisi ruangan dan toilet secara teratur 2 Penataan interior dan eksterior

kamar rawat inap -Membuat/memasang rancangan lay-out ruangan

3 Kelengkapan, kebersihan alat

yang digunakan dokter,

paramedis, karyawan

-Mengganti, memperbaiki, menambah peralatan yang bermasalah

-Perawatan peralatan secara teratur -Fasilitas sterilisator

4 Peralatan, fasilitas kamar bersih dan berfungsi dengan baik

-Membersihkan, merawat peralatan, fasilitas kamar secara berkala

5 Kerapian dan kebersihan

penampilan dokter, paramedis, dan karyawan

-Penetapan standard seragam dokter, paramedis, dan karyawan

6 Ketersediaan obat-obatan yang lengkap

-Kerja sama yang baik dengan distributor obat-obatan -Manajemen persediaan obat yang baik

Tabel 6.1. Usulan Tindakan Perbaikan (Lanjutan)

No Varibel Pelayanan Karakteristik Pelayanan

7 Kebersihan, kerapian, dan kesesuaian makanan & minuman terhadap kondisi pasien (jenis penyakit yang di derita)

-Ketersediaan medical record pasien yang lengkap -Komunikasi yang baik antara tenaga medis dan

karyawan 8 Prosedur penanganan/penerimaan pasien

yang cepat dan tepat(IGD, Kamar, CT Scan, dsb)

-Pelatihan/training tenaga medis dan karyawan -Pemanfaatan teknologi informasi

9 Jadwal pelayanan pasien dijalankan dengan tepat (visit/kunjungan dokter, tenaga medis, karyawan, jam berkunjung, Giji, dsb)

-Konsistensi jadwal pelayanan -Konsistensi jadwal istirahat -Konsistensi jadwal besuk -Konsistensi jadwal makan 10 Kemudahan dalam menggunakan fasilitas

rumah sakit diluar fasilitas kamar (kursi roda, lift, pembersih ruangan, selimut, dsb)

-Ketersediaan fasilitas -Prosedur yang mudah

11 Kesesuaian harga obat yang disediakan

apotek rumah sakit -Harga obat yang sesuai dengan pasar

12 Dokter, paramedis dan karyawan memberikan informasi yang jelas, mudah dimengerti

-Pengetahuan dokter, paramedis, karyawan -Pengalaman dokter, paramedis, karyawan -Pelatihan / training

13 Kesigapan Dokter, paramedis dan karyawan memberikan pelayanan sesuai keluhan pasien.

-Pengetahuan dokter, paramedis, karyawan -Pengalaman dokter, paramedis, karyawan -Pelatihan dan training

14 Ketepatan dokter, paramedis, dan karyawan dalam menganalisis kebutuhan pasien.

-Pengetahuan dokter, paramedis, karyawan -Pengalaman dokter, paramedis, karyawan -Pelatihan / training

15 Kemampuan dan pengetahuan dokter dalam mendiagnosa penyakit

-Pengetahuan dokter -Pengalaman dokter 16 Keterampilan tenaga medis, karyawan

dalam bekerja

- Pengalaman tenaga medis, karyawan - Tingkat pelatihan yang dilakukan - Pengetahuan tenaga medis, karyawan

17 Dokter, paramedis dan karyawan memberikan informasi mengenai tindakan pelayanan yang akan dilakukan kepada pasien

- Prosedur asuhan perawatan

18 Jaminan keamanan terhadap setiap pelayanan oleh dokter, paramedis dan karyawan

- Fasilitas pendukung yang memadai - Pengetahuan dokter

- Pengalaman dokter

19 Kemampuan dokter, paramedis, dan karyawan dalam memberikan motivasi kepada pasien

- Kemampuan komunikasi dokter, paramedis, dan karyawan

20 Dokter memberikan waktu untuk

berdiskusi dengan pasien - Waktu pelayanan yang cukup

21 Pelayanan kepada semua pasien tanpa memandang status sosial

- Tingkat empati pelayanan

Pada Table 6.1 dapat dilihat bahwa masing-masing variabel pelayanan

memiliki karakteristik pelayanan. Sebagiann variable pelayanan memilki

karakteristik pelayanan yang sama dengan variabel lainnya hal ini disebabkan

adanya variabel pelayanan yang menjadi tanggung jawab dokter, tenaga medis,

atau karyawan. Berdasarkan perhitungan tingkat kepentingan relatif pada QFD

maka disusun peringkat dari seluruh karakteristik pelayanan yang menjadi

prioritas bagi pihak manajemen dalam memberikan kepada setiap pasien rawat

inap kelas III. Adapun peringkat kepentingan karakteristik pelayanan rumah sakit

dapat dilihat pada Table 6.2 pada halaman berikut.

Tabel 6.2. Peringkat Kepentingan Karakteristik Pelayanan Rank

Karakteristik Pelayanan

Tkt. Kepentingan

1 Pelatihan / training tenaga medis, karyawan 10.028

2 Peningkatan Pengetahuan, pengalaman dokter spesialis 9.696

3 Ketersediaan, pemanfaatan teknologi medis 8.472

4 Pengawasan pelaksanan, penetapan SOP pelayanan 7.198

5 Prosedur asuhan perawatan 7.080

6 Ketersediaan medical record pasien yang lengkap 6.043

7 Pemanfaatan teknologi informasi 5.739

8 Ketersediaan fasilitas 5.342

9 Pengetahuan, pengalaman, paramedis, karyawan 4.749

10 Waktu setiap pelayanan yang cukup 3.892

11 Komunikasi yang baik antara tenaga medis dan karyawan 2.526

12 Penerapan prosedur yang mudah 2.397

13 Membersihkan, merawat peralatan, fasilitas kamar secara

berkala 2.373

14 Menggunakan metode check list kelengkapan peralatan 2.010

15 Pelayanan jasa cleaning service dua kali setiap hari 1.887

Tabel 6.2. Peringkat Kepentingan Karakteristik Pelayanan (Lanjutan)

Rank Karakteristik Pelayanan Tkt.

Kepentingan

17 Fasilitas sterilisator 1.613

18 Kerja sama yang baik dengan distributor obat-obatan 1.597

19 Manajemen persediaan obat yang baik 1.597

20 Mengganti, memperbaiki, menambah peralatan yang

bermasalah 1.565

21 Perawatan peralatan secara teratur 1.559

22 Tingkat empati pelayanan 1.481

23 Pemeriksaan kondisi ruangan dan toilet secara teratur 1.362

24 Menggunakan metode check list kelengkapan fasilitas kamar 1.298

25 Membuat/memasang rancangan lay-out ruangan 1.073

26 Penetapan standard seragam dokter, paramedis, dan karyawan 1.022

27 Konsistensi jadwal pelayanan 0.813

28 Konsistensi jadwal istirahat 0.813

29 Konsistensi jadwal besuk 0.813

30 Konsistensi jadwal makan 0.813

31 Penyesuaian Harga obat dengan pasar 0.789

32 Pembinaan moral pegawai dengan pendekatan agama 0.775

Karakteristik pelayanan rengan tingkat kepentingan terbesar adalah

karakteristik pelayanan “pelatihan/training tenaga medis dan karyawan” dengan tingkat epentingan sebesar 10.028. hal ini dipengaruhi oleh banyaknya variable

pelayanan yang memilki hubungan yang kuat terhadap karakteristik pelayanan

tersebet. Variable tersebut antara lain “kerapian dan kebersihan penampilan dokter, paramedic dan karyawan”, “kondisi fisik ruangan dan toilet ruang rawat inap”, dan variable pelayanan lainnya yang seluruhnya berjumlah 15 variabel dimana 5 variabel dinilai memiliki hubungan sedang dan 10 variabel memiliki

hubungan kuat. “Peningkatan pengetahuan dan pengalaman dokter spesialis” merupakan karakteristik kedua yang menjadi prioritas dalam karakteristik

pelayanan dengan 12 variabel memiliki hubungan yang kuat, 2 variabel memiliki

urutan ketiga karakteristik “ketersediaan dan pemanfaatan teknologi medis” dengan 10 variabel memiliki hubungan yang kuat, 2 variabel memiliki hubungan

sedang, dan 1 variabel memilki hubungan yang lemah.

Dokumen terkait