• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pangsa Pasar (Market Share)

Dalam dokumen ANALISIS STRATEGI BISNIS DALAM MENINGKAT (Halaman 22-33)

HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Analisis Data Penelitian

3.1.1 Analisis Pangsa Pasar (Market Share)

Peranan pemasaran dalam perusahaan merupakan bagian yang terpenting, sebab dengan adanya kegiatan pemasaran maka akan memengaruhi kinerja perusahaan. Salah satu cara yang digunakan perusahaan dalam meningkatkan keberhasilan program pemasaran yang telah dilakukan melalui pangsa pasar (market share). Pangsa pasar atau

market share adalah rasio perbandingan penjualan perusahaan dengan penjualan industri. PT. Hadji Kalla adalah perusahaan yang bergerak di bidang dealer resmi mobil Toyota, di mana dalam melakukan kegiatan pemasaran maka perusahaan tersebut di atas menjual segala jenis merek mobil Toyota. Dalam melakukan kegiatan pemasaran mobil Toyota, perusahaan tersebut di atas menjual segala jenis mobil Toyota seperti: Vios, Yaris, Avanza, Innova, Pick Up, Fortuner dan Mobil Sedan.

Sebelum dilakukan analisis pangsa pasar dalam penjualan mobil Toyota, maka terlebih dahulu akan disajikan data penjualan mobil Toyota untuk 5 tahun terakhir (tahun 2009 s/d 2013) yang dapat dilihat melalui tabel 4. 1 yaitu sebagai berikut:

TABEL 4. 1

DATA PENJUALAN MOBIL TOYOTA TAHUN 2009 S/D 2013

Tahun

Jenis Mobil Toyota Total Vios Yaris Avansa

Innov a Pick Up Fortune r Sedan Penjuala n 2009 171 185 219 191 398 215 121 1. 500 2010 184 196 239 198 408 210 115 1. 550 2011 198 218 298 311 498 215 262 2. 000 2012 218 215 361 338 500 225 153 2. 010 2013 196 178 310 308 390 288 245 1. 915 Sumber: Data diolah PT. Hadji Kalla, 2014

Tabel 4. 1 yakni data penjualan mobil Toyota dilihat dari jenis tipenya yakni tahun 2009 s/d tahun 2013 menunjukkan bahwa untuk tahun 2009 s/d 2012 meningkat, namun dalam tahun 2013 mengalami penurunan. Hal ini dapat disajikan melalui tabel 4. 2 yaitu sebagai berikut:

TABEL 4. 2

PERTUMBUHAN PENJUALAN MOBIL TOYOTA TAHUN 2009 S/D 2013

Tahun Volume Penjualan Pertumbuhan

(Unit) Unit % 2009 1. 500 - -2010 1. 550 50 3, 33 2011 2. 000 450 29, 03 2012 2. 010 10 0, 50 2013 1. 915 -95 -4, 73 Rata-rata 104 7, 03

Sumber: Hasil olahan data

Berdasarkan tabel 4. 2 yakni pertumbuhan penjualan mobil Toyota dalam 5 tahun terakhir (tahun 2009 s/d 2013) nampak bahwa rata-rata penjualan mobil Toyota meningkat sebesar 104 unit atau sebesar 7, 03%. Hal ini dapat diperincikan bahwa untuk tahun 2010 jumlah penjualan mobil Toyota untuk setiap jenis mobil Toyota meningkat yakni sebesar 50 unit atau 3, 33%. Hal ini disebabkan karena strategi promosi yang dilakukan oleh PT. Hadji Kalla selama ini

cukup efektif di mana perusahaan senantiasa melakukan pemeran-pameran dan bekerjasama dengan pembiayaan. Sedangkan dalam tahun 2011 penjualan mobil Toyota meningkat sangat tinggi yakni sebesar 450 unit atau 29, 03%. Hal ini disebabkan karena perusahaan memperluas jaringan pemasaran ke kota Kendari, Palu hingga Sulawesi Tenggara.

Kemudian pertumbuhan penjualan perusahaan tidak terlalu besar, hal ini disebabkan karena ketatnya persaingan di mana banyaknya mobil yang dijual oleh pesaing. Hal ini ditandai oleh masuknya suzuki APV, mobil Ford. Selanjutnya dilihat dari tahun 2013 penjualan mobil Toyota menurun yakni sebesar 95 unit atau 4, 73%. Faktor yang menyebabkan turunnya penjualan mobil Toyota karena munculnya suzuki Ertigo, begitu pula masuknya mobil Eropa seperti Ford, Hyundai dan jenis mobil lainnya. Sehingga untuk mengatasi permasalahan tersebut di atas maka perlunya PT. Hadji Kalla menerapkan strategi bersaing dalam pemasaran mobil, sehingga diharapkan akan dapat meningkatkan penjualan mobil Toyota di tahun-tahun yang akan datang.

Berdasarkan analisis penjualan mobil Toyota pada PT. Hadji Kalla khususnya dalam tahun 2009 s/d tahun 2013 maka sebelum dilakukan perhitungan pangsa pasar (market share), terlebih dahulu akan disajikan data penjualan mobil pada PT. Hadji Kalla dengan perusahaan pesaing yang dapat dilihat pada tabel 4. 3 yaitu sebagai berikut:

TABEL 4. 3

DATA PENJUALAN INDUSTRI TAHUN 2009 S/D 2013

Tahun

PT. Hadji Penjualan Pesaing Total Kalla

(Unit) PT. Megah Putra Intim Penjualan Sejahtera Motor Industri

(Unit) (Unit) (Unit)

2009 1. 500 1. 291 796 3. 587

2010 1. 550 1. 021 892 3. 463

2011 2. 000 1. 392 923 4. 315

2012 2. 010 1. 394 823 4. 227

2013 1. 915 1. 561 728 4. 204

Sumber: Data diolah dari hasil survey pada Perusahaan Dealer Mobil di Makassar

Berdasarkan tabel 4. 3 yang diperoleh dari hasil survey pasar pada Perusahaan Pesaing PT. Megah Sejahtera dan PT. Intim Motor maka akan dilakukan analisis perhitungan market share pada PT. Hadji Kalla untuk tahun 2009 s/d tahun 2013 yang dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Tahun 2009

Besarnya pangsa pasar (market share) untuk tahun 2009 khususnya pada PT. Hadji Kalla dapat ditentukan sebagai berikut:

1. 500

Ms (%) = --- x 100% 3. 587

= 41, 82% 2. Tahun 2010

Besarnya pangsa pasar (market share) untuk tahun 2010 pada PT. Hadji Kalla dapat ditentukan sebagai berikut:

1. 550

3. 463 = 44, 76% 3. Tahun 2011

Besarnya pangsa pasar (market share) untuk tahun 2011 khususnya pada PT. Hadji Kalla dapat ditentukan sebagai berikut:

2. 000

Ms (%) = --- x 100% 4. 315

= 46, 35% 4. Tahun 2012

Besarnya pangsa pasar (market share) untuk tahun 2012 khususnya pada PT. Hadji Kalla dapat ditentukan sebagai berikut:

2. 010

Ms (%) = --- x 100% 4. 227

= 47, 55% 5. Tahun 2013

Besarnya pangsa pasar (market share) dalam penjualan mobil pada PT. Hadji Kalla dapat ditentukan sebagai berikut:

1. 915

Ms (%) = --- x 100% 4. 204

= 45, 55%

Berdasarkan hasil perhitungan market share maka untuk lebih jelasnya akan disajikan hasil perhitungan market share pada PT. Hadji Kalla dan Perusahaan Pesaing untuk tahun 2009 s/d tahun 2013 yang dapat dilihat pada tabel 4. 4 yaitu sebagai berikut:

TABEL 4. 4

HASIL PERHITUNGAN PANGSA PASAR (MARKET SHARE) TAHUN 2009 S/D 2013

Tahun

PT. Hadji Kalla Pangsa pasar pesaing (Unit)

PT. Megah Putra

Sejahtera PT. Intim Motor (Unit) (Unit) 2009 41, 82 35, 99 22, 19 2010 44, 76 29, 48 25, 76 2011 46, 35 32, 26 21, 39 2012 47, 55 32, 98 19, 47 2013 45, 55 37, 13 17, 32 Rata- rata 45, 21 33, 57 21, 23

Sumber: Hasil olahan data

Berdasarkan tabel 4. 4 yakni hasil perhitungan pangsa pasar (market share) yang dicapai oleh PT. Hadji Kalla dalam 5 tahun terakhir (tahun 2009 s/d tahun 2013) terlihat bahwa PT. Hadji Kalla memiliki pangsa pasar yang terbesar jika dibandingkan dengan PT. Megah Putra Sejahtera dan PT. Intim Motor, di mana dilihat dari pertumbuhan pangsa pasar dalam penjualan mobil pada PT. Hadji Kalla mengalami penurunan. Faktor yang menyebabkan adanya penurunan pangsa pasar dalam penjualan mobil karena ketatnya persaingan dalam penjualan mobil di kota Makassar sehingga perlu dilakukan analisis SWOT.

3.2 Pembahasan

Berdasarkan hasil analisis dan penelitian yang telah dilakukan khususnya pada PT. Hadji Kalla di Makassar. Hasil analisis data penjualan mobil Toyota khususnya pada PT. Hadji Kalla menunjukkan bahwa volume penjualan mobil Toyota sedikit menurun di tahun 2013. Faktor yang menyebabkan adanya penurunan penjualan

karena ketatnya persaingan, hal ini ditandai dengan harga jenis/merek mobil dengan harga yang kompetitif, sehingga pangsa pasar mengalami penurunan. Walaupun pangsa pasar PT. Hadji Kalla mengalami penurunan, namun pangsa pasar perusahaan lebih besar jika dibandingkan dengan perusahaan pesaingnya (PT. Megah Putra Sejahtera dan PT. Intim Motor). Dalam hubungannya dengan uraian tersebut di atas akan disajikan pembahasan yaitu sebagai berikut:

a) Analisis lingkungan internal PT. Hadji Kalla

Berdasarkan hasil analisis data penelitian yang dilakukan dilihat dari faktor kekuatan yang dimiliki PT. Hadji Kalla memiliki kekuatan yang besar jika dibandingkan dengan perusahaan pesaingnya. Hal ini dapat dilihat dari mobil Toyota kuat dan berkualitas dan memiliki performace mesin mobil Toyota yang lebih unggul dibandingkan dengan merek mobil lainnya, selain itu perusahaan PT. Hadji Kalla menguasai pangsa pasar 45% dalam penjualan mobil serta memiliki jaringan pemasaran hingga ke daerah.

Namun kelemahan yang dihadapi oleh PT. Hadji Kalla saat ini adalah pelayanan yang diberikan selama ini belum dapat memberikan kepuasan pelanggan dan selain itu harga jual mobil Toyota dianggap lebih tinggi jika dibandingkan dengan mobil lainnya. Kelemahan lainnya yakni karyawan kurang andal dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi pelanggan.

Berdasarkan matriks faktor internal khususnya pada PT. Hadji Kalla terlihat bahwa kekuatan yang dimiliki masih lebih besar jika dibandingkan dengan kelemahan. Hal ini dapat dikatakan bahwa dalam lingkungan internal perusahaan dalam mengatasi persaingan masih cukup baik jika dibandingkan dengan perusahaan pesaing.

Alasannya karena kelemahan yang dihadapi oleh perusahaan masih lebih kecil jika dibandingkan dengna kekuatan yang dimiliki oleh PT. Hadji Kalla dalam penjualan mobil Toyota .

b) Analisis Lingkungan eksternal perusahaan

Berdasarkan hasil analisis lingkungan eksternal perusahaan, di mana dilihat dari peluang yang dimiliki oleh PT. Hadji Kalla masih cukup besar jika dibandingkan dengan perusahaan pesaing. Namun ancaman yang besar bagi PT. Hadji Kalla adalah masuknya mobil Hyundai dan mibil Ford. Di mana harga jual kedua jenis mobil cukup bersaing dan selain itu karena banyaknya merek mobil yang bermunculan dengan merek mobil lainnya, namun perusahaan masih memeroleh peluang yang lebih besar jika dibandingkan dengan ancaman yang dihadapi perusahaan PT. Hadji Kalla saat ini. Hal ini dapat dilihat dari matriks EFAS di mana nilai hasil bobot (bobot x rating) yang lebih besar jika dibandingkan dengan ancaman.

c) Strategi yang dijalankan PT. Hadji Kalla

Berdasarkan hasil analisis dan penelitian yang telah dilakukan maka strategi yang digunakan oleh PT. Hadji Kalla adalah strategi agresif. Hal ini dapat dikatakan bahwa perusahaan PT. Hadji Kalla berada pada situasi yang menguntungkan dan perusahaan tersebut memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada. Sehingga strategi yang diterapkan dalam kekuatan yang mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif, sehingga dengan strategi ini maka dapat disimpulkan bahwa perusahaan dapat jalan terus dan memperbesar investasi dalam usaha penjualan mobil guna dapat meningkatkan keuntungan bagi perusahaan.

BAB 4 PENUTUP 4.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah diuraikan maka dapat disajikan beberapa kesimpulan dari keseluruhan hasil analisis yaitu sebagai berikut:

1) Berdasarkan hasil analisis lingkungan internal perusahaan, dilihat dari kekuatan yang dimiliki oleh PT. Hadji Kalla cukup besar. Hal ini dapat dilihat dari, purna jual mobil Toyota cukup tinggi, menguasai pangsa pasar 45% pertahun dan tersedianya suku cadang asli di setiap dealer Toyota. Sedangkan dilihat dari kelemahan adalah kepuasan pelayanan selama ini masih kurang dirasakan oleh pelanggan, selain itu harga jual yang tinggi dibandingkan

dengan pesaing. Namun kekuatan yang dimiliki masih lebih besar jika dibandingkan dengan kelemahan yang dihadapi oleh perusahaan.

2) Hasil analisis lingkungan eksternal perusahaan dilihat dari peluang cukup besar sedangkan ancaman masih kecil. Namun ancaman yang paling besar yang dihadapi oleh PT. Hadji Kalla adalah banyaknya mobil yang dijual oleh pesaing dengan harga jual yang kompetitif, dan selain itu masuknya mobil Hyundai dan Ford dengan penawaran harga jual yang kompetitif. 3) Stategi yang dilakukan oleh PT. Hadji Kalla adalah strategi agresif, strategi agresif adalah di

mana kekuatan dan peluang yang dihadapi lebih besar jika dibandingkan dengan kelemahan dan ancaman, maka dengan melakukan strategi ini perusahaan dapat jalan terus dan lebih banyak melakukan investasi dalam usaha dealer mobil Toyota .

4) Berdasarkan hasil analisis strategi bisnis yang dilakukan oleh perusahaan selama ini belum dapat meningkatkan daya saing, hal ini dapat dilihat bahwa pangsa pasar dalam tahun 2013 mengalami penurunan.

4.2 Saran

Adapun saran-saran yang dapat diberikan sehubungan dengan hasil penelitian ini yaitu sebagai berikut:

1) Disarankan kepada PT. Hadji Kalla untuk menetapkan harga yang lebih kompetitif sehingga akan dapat meningkatkan daya saing dalam usaha penjualan mobil.

2) Disarankan kepada PT. Hadji Kalla untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan mobil Toyota sehingga dapat memberikan kepuasan terhadap pelanggan mobil Toyota .

3) Disarankan kepada PT. Hadji Kalla untuk menetapkan strategi agresif yang sudah dilakukan dengan cara merumuskan formulasi SWOT sehingga diharapkan dapat meningkatkan volumen penjualan dan pangsa pasar di tahun-tahun yang akan datang.

Dalam dokumen ANALISIS STRATEGI BISNIS DALAM MENINGKAT (Halaman 22-33)

Dokumen terkait