• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB VI Analisis dan Pembahasan

7.2 Saran

Seperti yang ditunjukkan pada penelitian ini, inovasi, promosi, orientasi pasar mempengaruhi kinerja pemasaran, dengan demikian PT Bank Sumut Syariah Stabat dapat menerapkan kebijakan yang menekankan pada pemahaman karyawan pada ketiga hal di atas sehingga dapat meningkatkan kinerja pemasaran.

Orientasi pasar dapat ditingkatkan dengan memberikan perhatian penuh kepada dimensi – dimensi yang membangun oreintasi pasar yang terdiri dari orientasi konsumen, orientasi pesaing, dan koordinasi antar fungsi. Dalam implementasinya, PT Bank Sumut Syariah Stabat dapat melakukan suatu survey terhadap nasabah secara berkelanjutan, agar PT Bank Sumut Syariah Stabat dapat mengetahui apa yang dibutuhkan serta diharapkan

nasabahnya, langkah lain yang dapat dilakukan adalah dengan menyediakan layanan nasabah yang menangani keluhan nasabah dengan cepat dan tepat. Berkaitan dengan orientasi

pelanggan perlunya membuat pusat informasi nasabah sehingga pihak bank dapat memonitor segala kebutuhan nasabah dan melakukan segala langkah untuk mengantisipasi dan

memenuhi kebutuhan nasabah. Dengan demikian nasabah akan menjadi puas, untuk kemudian memanfaatkan layanan perbankan yang diberikan dan akhirnya akan dapat

memberikan pelayanan yang lebih baik seperti biaya administrasi yang ringan, jaringan dan layanan yang memadai.

Menciptakan koordinasi yang baik diantara fungsi – fungsi organisasi, manajer maupun staff sebagai karyawan dalam menjalankan tugasnya hendaknya terus memelihara dan menjaga budaya kerja yang berorientasi ke pasar di semua level jabatan untuk

meningkatkan dan mempertahankan kinerja pemasaran. Perlunya informasi yang berkaitan dengan pelanggan dan pesaing dalam pasar target diperoleh melalui orientasi pada pelanggan dan pesaing, selanjutnya diolah dan dikembangkan serta disebarluaskan melalui koordinasi antar fungsi dalam organisasi perusahaan. Perusahaan yang mengerti dan melaksanakan orientasi pasar maka akan mempengaruhi kinerja pemasarannya yang terukur dari tingginya volume penjualan, luasnya pangsa pasar dan tingginya profitabilitas sehingga akhirnya mampu untuk unggul dalam bersaing.

Semakin terprogram kegiatan promosi yang terdiri dari peran tenaga penjual,

program pemasaran yang kreatif dan jumlah tayangan iklan, maka semakin baik pula kinerja pemasaran yang dicapai perusahaan dalam jangka pendek dan semakin baik pula keunggulan perusahaan dalam bersaing secara berkelanjutan (jangka panjang). Perusahaan yang bergerak dibidang perbankan dalam memasarkan pembiaayan bila memiliki tenaga penjual (dalam hal ini karyawan berperan sebagai tenaga penjual) yang handal, program pemasaran yang kreatif (dalam hal ini keanekaragaman fitur dan pelayanan yang bermanfaat dan menguntungkan pelanggan) serta frekuensi penayangan iklan dan dapat menjangkau konsumen, maka produknya dapat diterima konsumen dengan baik sehingga dapat mempengaruhi penjualan produk dan berdampak meningkatkan kinerja pemasaran.

Manager dan seluruh staff sebagai karyawan dalam menjalankan tugasnya hendaknya memberikan porsi perhatian yang lebih mendalam pada kegiatan promosi. Promosi dalam arti luas ditujukan untuk meningkatkan brand awereness serta untuk

memperkuat posisi produk di pasar. Aspek – aspek dari strategi promosi yang perlu diperhatikan sesuai tingkatannya adalah peran tenaga penjual (perhatian secara mendalam dari para manajer kepada tenaga penjual, untuk lebih agresif dalam menjual secara personal selling, door to door), program pemasaran yang kreatif (misalnya dengan memberikan bonus atau hadaiah menarik) serta jumalah tayangan iklan (di televisi, radio, media koran dan majalah).

Selain membangun orientasi pasar dan promosi, pihak PT Bank Sumut Syariah Stabat dapat pula mengembangkan inovasi terhadap layanan yang diberikan dengan membangun suatu sistem yang mampu mengidentifikasi setiap gap yang muncul dalam proses menyampaikan layanan kepada konsumen. Dari gap tersebut diharapkan perusahaan mampu menciptakan gagasan atau ide baru yang mampu diterima oleh konsumen sebagai suatu layanan yang memiliki nilai lebih dibandingkan dengan layanan yang diberikan oleh pesaing. Salah satu contoh penerapan inovasi yang dapat dikembangkan oleh PT Bank Sumut Syariah Stabat adalah dengan memberikan layanan pembiayaan kepada nasabah melalui prosedur yang lebih sederhana dan cepat, dengan layanan yang cepat tanpa birokrasi yang rumit akan mendorong nasabah untuk memanfaatkan layanan pembiayaan yang diberikan oleh PT Bank Sumut Syariah Stabat sehingga akan meningkatkan kinerja pemasaran PT Bank Sumut Syariah Stabat.

DAFTAR PUSTAKA

Aditya, Helmi, 2004, Analisis Pengaruh Merk, Orientasi Strategik, Dan Inovasi Terhadap Keunggulan Bersaing (Studi pada UKM Tanggulangin di Kota Sidoarjo), JurnalSains Pemasaran Indonesia, Vol III, No 3 Program Magister Manajemen .Universitas Diponegoro.

Avionitis G J, Papastathopoulou P, 2000, Marketing Communications and Product

Performance : innovative vs Non – Innovative New Retail Financial Products, International Journal of Bank Marketing,Vol 18.

Belch,George E,Belch,Michael A, 2009, Advertising and Promotion : An Integrated

Marketing Communication Perspective 8th Edition, New York : McGraw – Hill. Boyd, Walker, Larreche, 1998, Marketing Management : A Strategic Approach with a Global

Orientation, McGrawhill.

Ferdinand,A.T., 1999, Strategic Patways Toward Sustainable Competitive Advantage, Unplished DBA Thesis,Sotern Cross,Lismore,Australia.

Ferdinand, A.T., 2000, Manajemen Pemasaran : Sebuah Pendekatan Stratejik, Program Magister Manajemen Universitas Diponegoro, Semarang.

Grewal dan Levy, 2008, Marketing, New York : McGraw Hill.

Gibson. Dkk, 2003, Organizations : Behavior Structure Processes, Eleventh Edition. New York : Mc Graw Hill

Han,J.K.,N.Kim, dan R.K.Srivastava, 1998, Market Orientation and Organizational Performance : is Innovation the Missing Link?, Journal of Marketing, Vol 624, 30 – 45.

Hurley, R.F. dan G.T.M,Hult, 1998, Innovation, Market Orientation and Organitational Learning: An Integration and empirical examination, Journal of Marketing, 62 (3).

Kohli, A.K., Jaworski, B.J., 1990, Market Orientation : The Cosntruct, Reserach Propositions, and Managerial Impications, Journal of Marketing 54 (2). Kotler, Philip, 1995, manajemen Pemasaran Analisa, Perencanaan,Implementasi, dan

Kegunaan, Edisi Kedelapan, Salemba Empat, Jakarta.

Kotler, Philip dan Susanto. AB, 1999, Manajemen Pemasaran di Indonesia, Analisis , Perencanaan, Implementasi dan Pengendalian, Jakarta: Salemba Empat. Kotler, Philip, 2000, Marketing Management, London : Prentice Hall

Kotler, Philip, 2003, Dasar-dasar Pemasaran. Jilid 1. Indonesia: PT INDEKS Kelompok GRAMEDIA.

Kotler, Philip, Hermawan Kertajaya, Hool Den Huan dan Sandra Liu, 2003, Rethinking Marketing, Indeks, Jakarta.

Kotler, Philip, 2004, Manajemen Pemasaran, Edisi Millenium, Penerbit PT.Prenhallinda,Jakarta.

Kotler, Phillip, 2006, Manajemen Pemasaran Edisi 11, Jakarta : PT Indeks.

Narver, J., Slater, S., 1990, The Effect of a Market Orientation on Business Profitability, Journal of Marketing, vol 54.

Narver,J.,Slater,S., 1994, Does Competitive Environment Moderate the Market Orientation –

Performance Relationship, Journal of Marketing, vol 58.

Nickels, McHugh, 2008, Understanding Business eight edition. New York: Mc Graw Hill. Prakosa, Bagas, 2005, Pengaruh Orientasi Pasar, Inovasi Dan Orientasi

PembelajaranTerhadap Kinerja Perusahaan Untuk Mencapai Keunggulan Bersaing (Studi Empiris Pada Industri Manufaktur Di Semarang), Journal Studi Manajemen & Organisasi, Vol. 2 No.1

Sinulingga, Sukaria, 2011, Metode Penelitian, USU Press, Medan.

Slater, S.F. & Narver, 1995, Marketing Orientation and Organizational Learning, Journal of Marketing, Vol.58, 63-74

Suendro, Ginanjar, 2010, Analisis Pengaruh Inovasi Produk Melalui Kinerja Pemasaran Untuk Mencapai Keunggulan Bersaing Berkelanjutan (Studi Kasus pada Industri Kecil dan Menengah Batik Pekalongan), Universitas Diponegoro, Semarang. Sugiyono, 2011, Statistika untuk Penelitian, CV Alfabeta, Bandung.

Sulistianto, 2003, Analisis Pengaruh Orientasi Pasar, Inovasi, dan Strategi Pemasaran terhadap Kinerja Pemasaran (Studi Empiris pada Industri Batik Sektor UKM di Pekalongan), Universitas Diponegoro, Semarang.

Wahyono, 2002, Orientasi Pasar dan Inovasi, Pengaruhnya terhadap Kinerja, Jurnal Sains Pemasaran Indonesia, hal 23 – 40.

Wulandari, V.Tri, 2003, Analisis Kinerja Pemasaran dan Pengaruhnya terhadap

Keunggulan Bersaing Berkelanjutan (Studi Kasus di Divisi Pengelolaan Bisnis Kartu Bank BNI), Universitas Diponegoro, Semarang.

Dokumen terkait