• Tidak ada hasil yang ditemukan

1. Strategi Pemasaran Tabungan BTN Prima

Strategi pemasaran pada PT. Tabungan Negara Perseroan Terbatas Tbk. Kantor Cabang Pembantu Universitas Sebelas Maret Surakarta pada zaman saat ini begitu banyak persaingan yang ada di dunia perbankan, tentunya dengan salah satu memasarkan produk perbankan agar dapat menarik nasabah. Dengan adanya berbagai produk yang ada dan jasa-jas perbankan yang bermunculan semakin menjadi lengkap sehingga dapat membantu masyarakat untuk menyimpan uangnya , sehingga dalam hal ini perbankan tentunya perlu untuk memasarkan produk-produk yang ada di perbankan untuk lebih mengenalkan produknya ada masyarakat.

PT. Tabungan Negara Perseroan Terbatas Tbk. Kantor Cabang Pembantu Universitas Sebelas Maret Surakarta merupakan salah satu badan yang bergerak di bidang pemberian jasa dan pelayanan perbankan. Sehingga pemasaran

tersebut dapat dilakukan untuk mempertahankan loyalitas pada nasabah dan dapat menarik nasabah baru.

Pendekatan yang dilakukan dengan segmentasi dan sasaran yang dituju antara lain :

a. Customer service

Customer service merupakan pelayanan yang diberikan untuk mendukung produk yang dipasarkan. Dengan memberikan pelayanan yang maksimal seperti memberikan informasi dan pelayanan kepada calon nasabah.

b. Loyalty program

Loyalty program merupakan program yang dirancang untuk membangun hubungan jangka panjang dengan nasabah yang saling menguntungkan. Loyalty program ini dilakukan agar nasabah melakukan pembelian secara berulang-ulang dengan pemberian hadiah serta souvenir- souvenir yang berlogo BTN.

c. Konsentrasi pasar

Konsentrasi pasar mempengaruhi suatu strategi promosi yang dilakukan oleh perusahaan terhadap jumlah calon pembeli, jumlah pembeli potensial yang macamnya berbeda-beda, dan konsentrasi secara nasional. Perusahaan hanya memusatkan pada penjualan semua kalangan , lebih fokusnya kepada pihak yang ingin berinvestasi dengan jangka waktu yang panjang. Investasi ini dapat digunakan untuk usaha ke depan dengan bunga yang tinggi.

d. Macam Pembeli

Nasabah maupun calon nasabah potensial pada bank dengan produk Tabungan Batara Prima yaitu semua kalangan (lembaga atau perorangan) yang ingin

berinvestasi ke depan dengan suku bunga yang tinggi dan dapat digunakan untuk usaha atau investasi jangka panjang .

e. Ruang lingkup pemasaran

Daerah pemasaran Bank ini meliputi ruang lingkup UNS dan sekitarnya. Hal ini karena daerah pemasarannya masih dalam ruang lingkup kota Solo dan letaknya BTN yang tepatnya pada kampus.

Berbagai strategi pemasaran yang diterapkan PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk melalui strategi produk, strategi harga, strategi lokasi serta strategi promosi usaha untuk mensosialisasikan kepada masyarakat, sehingga strategi tesebut terkoordinasi menjadi bauran pemasaran atau marketing mix sebagai berikut :

a. Strategi Produk

Setiap produk yang diluncurkan kepasar tidak selalu mendapat respon yang positif, bahkan cenderung mengalami kegagalan jauh lebih besar dibandingkan keberhasilannya. Untuk mengantisipasi agar produk tabungan yang diluncurkan berhasil sesuai tujuan yang diharapkan, maka dilakukan strategi seperti:

1) Penentuan logo dan moto

Bank BTN menciptakan logo dan moto yang memiliki arti positif serta mudah diingat yaitu di dalam tabungan Batara Prima terdapat moto “ Tabungan Investasi Berbunga Tinggi” ini sangat cocok bagi kalangan yang ingin menginvestasikan uangnya untuk usaha ke depan dalam waktu jangka panjang dengan dilindungi asuransi jiwa bebas premi.

Dalam penciptaan produk tabungan yang baru ini BTN menciptakan merk baru dengan nama Tabungan Batara Prima. Disini bank BTN menciptakan produk tabungan baru dengan nama “ Tabungan BTN Prima”

2) Menciptakan kemasan

Kemasan yang diciptakan oleh BTN Prima adalah dengan adanya fitur tabungan yang menarik dari brosur produk tersebut. Dengan adanya fitur tersebut dijelaskan bahwa BTN Prima mempunyai kelebihan tersendiri daripada produk tabungan yang lainnya. Misalnya dengan adanya asuransi jiwa tabungan dan adanya point reward dan bonus bunga.

3) Sistem manajemen produk

Guna menjaga kualitas produk dari segala pelayanan maupun kepuasaan pelanggan PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk juga menyiapkan sistem manajemen produk dimana sistem manajemen ini adalah otoritas penuh dari PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Pusat,sehingga PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. KCP UNS hanya menyesuaikan dengan kebijakan pusat, sehingga sistem manajemen produk ini dapat disesuaikan dengan konsumen.

4) Strategi berbagai produk

Guna menjawab tantangan yang ada PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, juga melakukan strategi produk diantaranya mengeluarkan produk baru yaitu tabungan BTN Prima.

b. Strategi Harga

Penentuan harga merupakan salah satu aspek penting dalam kegiatan pemasaran. Karena menurut BTN Pusat melalui manajemen pusatnya bahwa persaingan dunia

perbankan khususnya perbankan konvensional cukup tinggi dan merupakan suatu trend maka didalam tabungan BTN Prima ini Bank Tabungan Negara menentukan harga yaitu bagi perorangan adalah saldo minimum Rp. 2.000.000,00 dan bagi lembaga saldo minimum adalah Rp. 5.000.000,00 dan setoran lanjutan sebesar Rp. 50.000,00 dengan bunga 1,5 % pertahundari saldo apabiloa tidak ada penarikan selama dua bulan penuh. Penentuan harga ini dengan tujuan bagi orang yang ingin menginvestasikan uangnya maka dari itu diharapkan dapat meningkatkan jumlah nasabah. Diharapkan dengan penjualan meningkat sehingga laba dapat meningkat pula.

c. Strategi lokasi

Strategi lokasi ini juga cocok bagi BTN UNS dalam memasarkan tabungan BTN Prima karena letaknya yang ada didalam kampus UNS yang dekat dengan mahasiswa atau dosen dan masyarakat luas yang mengetahui bahwa ada BTN didalam UNS, sehingga dapat memberikan standar keamanan, keindahan, dan kenyamanan bagi nasabah. Pemilihan lokasi yang tepat akan berdampak cukup signifikan terhadap penjualan terutama perusahaan yang bergerak dibidang jasa khususnya perbankan, sehingga PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. KCP UNS ditempatkan di Jalan Ir. Sutami No 35. Pemilihan lokasi ini disebabkan oleh beberapa hal :

1) Jalan Ir. Sutami merupakan jalan utama disurakarta

2) Aksesnya yang mudah untuk ditempuh menggunakan berbagai sarana transportasi kendaraan umum maupun pribadi.

PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. KCP UNS juga menggunakan teknologi yang tepat dalam memberikan kecepatan dan keakuratan guna melayani nasabah serta menentukan antrian yang paling optimal baik di depan customer service atau teller. BTN KCP UNS juga memiliki lokasi parkir luas dan aman sehingga memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi dengan perasaaan aman, tersedianya tempat ibadah, tata letak kursi yang tersusun rapi dapat dengan mudah dipindah-pindah. Serta hiasan dalam ruangan yang menarik sehingga terasa ruang tersebut hidup dan tidak terkesan kaku. BTN KCP UNS ini juga didukung dengan adanya mesin ATM. Sehingga sangat memudahkan dalam melakukan transaksi. Pemilihan lokasi yang tepat PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. KCP UNS juga mendesain kantor dengan konsep minimalis. Desain ruang yang simpel namun membawa nuansa nyaman dan modern serta pemilihan inventari kantor yang elegan, sehingga diharapkan nasabah merasa nyaman dengan situasi kantor yang bersih.

d. Strategi promosi

Dalam memperkenalkan produknya kepada masyarakat pada umumnya dan masyarakat kota Surakarta, khususnya BTN menggunakan saluran promosi baik secara langsung maupun tidak langsung. Saluran promosi langsung yang digunakan antara lain personal selling sedangkan promosi secara tidak langsung dilakukan dengan beberapa cara seperti pemasangan spanduk, periklanan, kerjasama dengan berbagai instansi, menjadi sponsor pada event-event tertentu. BTN melalui kantor pusatnya juga melakukan berbagai promosi dengan berbagai hal seperti iklan melalui media elektronik ataupun cetak serta adanya website

BTN yaitu http/www. BTN. co. id, yang memuat tentang seluk beluk BTN mulai dari produk, keunggulan dan hal-hal lain yang berhubungan dengan BTN.

1) Periklanan

Sarana promosi yang digunakan oleh bank BTN guna menginformasikan segala sesuatu produk yang dihasilkan oleh bank. Informasi yang diberikan berupa manfaat produk, harga produk serta keuntungan-keuntungan produk. Tujuan promosi periklanan yang dilakukan BTN adalah untuk menarik dan mempengaruhi nasabah.

Dalam kegiatan periklanan terdapat tiga keputusan penting yang harus diambil yaitu:

a) Identifikasikan pasar sasaran dan motif pembeli atau nasabah

b) Biaya media iklan yang harus dikeluarkan harus dipertimbangkan berdasarkan tersedianya dana.

c) Memilih media yang sesuai dengan isi pesan dan target pasar yang ingin diraih.

d) Tentukan misi yang menyangkut sasaran penjualan dan tujuan periklanan. Berbagai media yang digunakan oleh Bank Tabungan Negara dalam memasarkan tabungan BTN juara seperti pencetakan brosur baik disebarkan di setiap cabang atau pusat-pusat perbelanjaan, pemasangan biilboard (papan nama) dijalan jalan yang strategis,pemasangan spanduk di tempat tertentu yang strategis, melalui koran, majalah, televisi, radio. Ini semua dilakukan bertujuan untuk memperkenalkan jenis-jenis produk dari Bank Tabungan Negara ini sendiri dan menarik serta mempengaruhi calon nasabah untuk mengunakan produk tersebut.

PT. Bank Tabungan Negara Perseroan Terbatas Tbk melakukan promosi periklanan melalui media cetak dengan cara terbit diharian Kompas. Tujuan menggunakan media cetak melalui koran KOMPAS merupakan media yang sangat popular dan banyak digemari masyarakat, sehingga sering dibaca oleh masyarakat luas, sehingga produk yang ditawarkan mudah dikenal masyarakat. Media periklanan yang digunakan oleh Bank Tabungan Negara sendiri yaitu seperti:

1) Media Cetak

Surat kabar dan majalah yang memuat informasi tentang produk-produk yang ditawarkan oleh Bank ini. Surat kabar yang digunakan oleh bank ini sendiri yaitu surat kabar KOMPAS yang ditujukan untuk kalangan menengah keatas yang berisikan memperkenalkan produk yang ada di Bank Tabungan Negara ini seperti adanya produk tabungan baru dan adanya tabungan BTN Prima, dan adanya kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh BTN Prima sehingga dapat menguntungkan nasabah. Iklan ini diiklankan 1 halaman penuh agar dapat mudah dibaca oleh para masyarakat. Majalah yang digunakan oleh Bank ini yaitu majalah PARAS dari Bank Tabungan Negara ini sendiri. Majalah ini berisikan tentang melakukan kerjasama strategi dengan HDFC India, Struktur organisasi kelas dunia, Ekspektasi Kantor Cabang terhadap Restrukturisasi, Perubahan Struktur Organisasi untuk kemajuan BANK BTN, Power LEADER, Bank BTN tetap konsisten Dalam Perolehan Laba, dll. Majalah ini dibagikan ke per kantor cabang. Dalam hal ini bertujuan agar perkantor cabang mengetahui kegiatan apa saja yang dilakukan oleh Kantor Pusat Bank Tabungan Negara di Jakarta dan hal ini

bertujuan untuk memperkenalkan kepada nasabah-nasabahnya tentang Produk, sistem organisasi, kegiatan yang dilakukan dari Bank BTN.

Peralatan tulis menulis seperti: amplop dan kertas surat yang diberi identitas perusahaan berupa logo, nama serta alamat Bank tersebut. Peralatan tulis ini ini digunakan untuk mengirim surat kepada instansi seperti untuk mengirim surat kepada bank lain. Ini bertujuan agar masyarakat mengetahui tentang BTN dari bank ini sendiri seperti mengetahui alamat dari PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Kantor Cabang Pembantu Universitas Sebelas Maret, mengetahui tentang logo yang digunakan bank tersebut,dll.

2) Periklanan Luar Ruang

Periklanan luar ruang ini ditujukan untuk memperkenalkan produk- produk tabungan yang ada di Bank ini sendiri kepada para mahasiswa, dosen dan pada masyarakat luar karena dari Bank Tabungan Negara menargetkan produknya kepada seluruh kalangan terlebih-lebih bagi kalangan yang ingin menginvestasikan uangnya pada Bank Tabungan Negara. Periklanan Luar Ruang ini juga sangat efektif untuk memperkenalkan produk-produk yang ada pada perusahaan tersebut kepada masyarakat. Periklanan ruang ini Seperti: memasang papan nama, spanduk umbul-umbul juga dilakukan oleh bank-bank yang lain. a) Papan nama perusahaan, membuat logo, nama dan alamat perusahaan yaitu

PT BANK TABUNGAN NEGARA (BTN) Cabang Pembantu Universitas Sebelas Maret. Papan nama dipasang di depan kantor bank tersebut maupun dipinggir jalan disekitar kampus Universitas Sebelas Maret seperti di

belakang pintu gerbang belakang kampus. Ini bertujuan agar para mahasiswa dan masyarakat luar mengetahui produk yang ada di bank tersebut.

b) Spanduk, umbul-umbul yang berisi produk-produk yang ditawarkan oleh perusahaan tersebut atau mengenai informasi keberadaan bank ini. Sepanduk ini dipasang disekitar kampus seperti di depan jalan kantor Bank Tabungan Negara. Spanduk ini berisikan tentang produk-produk yang ada di Bank Tabungan Negara, salah satunya dengan adanya produk tabungan BTN Prima yang ditawarkan sehingga dapat menarik nasabah untuk menginvestasikan uangnya.

Keunggulan menggunakan strategi promosi adalah : a) Menghemat waktu dan tenaga

b) Penyebaran informasi lebih cepat dan mudah c) Dapat dibaca oleh orang banyak

d) Tidak perlu menghadapi lokasi yang sulut ditempuh Kelemahan menggunakan strategi promosi adalah : a) Tidak semua orang berlangganan dan membaca koran b) Tidak semua orang peduli adanya iklan maupun brosur c) Biaya pemasaran iklan yang cukup tinggi

2) Publisitas (publicity)

Menjalin kerjasama dengan berbagai pihak atau instansi yang ada di Surakarta. Dalam melakukan kegiatan promosi, BTN juga bekerjasama dengan pihak yang berada dalam wilayah Surakarta. Dengan melakukan kerjasama tersebut

diharapkan mampu memberikan manfaat baik kepada pihak BTN maupun pihak yang di ajak kerjasama. Kerjasama tersebut dilakukan dengan profesional sehingga akan memudahkan BTN untuk memperoleh nasabah, salah satu yang bekerjasama dengan pihak BTN yaitu Universitas Sebelas Maret dalam hal mengoptimalkan kerjasama dalam bentuk tabungan dan juga deposito serta transaksi pembayaran spp.

PT. Bank Tabungan Negara (Persero ) Tbk. KCP UNS melakukan publisitas untuk meningkatkan citra bank di depan para calon nasabah atau melalui kegiatan sponsorship terhadap kegiatan amal atau sosial maupun event-event lainnya. Hal ini pihak BTN sebagai sponsor dalam berbagai kegiatan yang dilakukan yang dinilai bermanfaat bagi BTN maupun bagi pihak penyelenggara, serta kegiatan yang menunjang untuk memasarkan produk yang ada yang dilakukan di kota Surakarta baik perusahaan, sekolah, maupun perguruan tinggi yang ada. Diharapkan dengan hal tersebut akan dapat dijadikan sarana promosi yang efektif untuk menarik minat calon nasabah.

PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk ikut berperan dalam kegiatan event yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) dengan sponsor Bank BTN tersebut sehingga para mahasiswa dan masyarakat mengetahui peran serta dalam pengadaan kegiatan tersebut, maka dapat dikenal dikalangan mahasiswa dan masyarakat pada umumnya. Tujuannya agar nasabah mengenal bank lebih dekat dengan ikut kegiatan tersebut, Nasabah akan selalu mengingat bank tersebut. Kegiatan tersebut misalnya adalah seminar-seminar yang di sponsori oleh BTN sendiri.

3) Promosi Penjualan

Promosi penjualan terdiri dari alat insentif yang beragam kebanyakan untuk menjangkau jangka pendek, dan untuk merangsang pembelian produk tertentu lebih cepat dengan sebuah kegiatan yang menghubungkan antara periklanan, personal selling, dan alat promosi lain. Bentuk promosi penjualan yang dilakukan yaitu seperti:

a) Pemberian barang souvenir yang diberi identitas perusahaan Tersebut, PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. KCP UNS memberikan cinderamata, kupon, tas laptop, agenda, dompet, pin, kalender, pemberian bantal, bolpoint, dll. Alasan pemberian hadiah ini yaitu agar nasabah tersebut tidak berpindah ke bank yang lain dan agar nasabah tersebut mengajak orang lain menabung di bank tersebut.

b) Pengundian nomor undian berhadiah. Ini bertujuan agar nasabah tersebut mengajak orang lain untuk membuka rekening baru di bank tersebut.

4) Personal Selling

Dalam personal selling terjadi suatu interaksi langsung, saling bertatap muka antara calon nasabah dan coustomer service. Komunikasi yang dilakukan oleh kedua belah pihak bersifat individual dan dua arah sehingga penjual dapat langsung memperoleh tanggapan sebagai umpan balik tentang kebutuhan dan keinginan pembeli.

Bentuk-bentuk personal selling yang dilakukan oleh bank ini yaitu sebagai berikut:

a) Memberikan informasi yang diperlukan nasabah-nasabahnya maupun calon nasabah baru baik melalui telepon atau langsung datang ke kantor. Ini dilayani oleh Customer Service dan kalau perumahan dilayani oleh Loan Service. Ini digunakan agar para nasabah mendapatkan kemudahan informasi yang diperlukan atau yang ditanyakan serta bagian pemasaran juga bertugas menjelaskan mengenai produk yang ada dan memberikan pengertian yang besar serta menjelaskan ketentuan-ketentuan yang harus dilakukan dalam melakukan transaksi kemudian yang tidak kalah penting adalah memberikan pemahaman yang mendalam mengenai kelebihan atau manfaat produk yang dipilih calon nasabah.

b) Melakukan penarikan tabungan keliling ini dilakukan kepada nasabah yang dekat disekitar kampus dan di wilayah jebres seperti di PMI, kampus UNS. Ini bertujuan agar nasabah yang sibuk di kantor dapat dengan mudah untuk menabungkan uangnya di bank tersebut. Bank BTN sekaligus memberikan promosi tentang produk-produk baru yang dikeluarkan.

Keunggulan menggunakan strategi personal selling a) Hemat biaya

b) Calon nasabah dengan mudah memahami produk yang ditawarkan c) Lebih meyakinkan dan menarik minat calon nasabah

d) Hasilnya dapat diketahui secara langsung Kelemahan menggunakan personal selling

a) Banyak menghabiskan waktu dan tenaga 2. Kendala dalam strategi pemasaran

a. Jarang adanya orang untuk buka rekening yang benar-benar mau untuk berinvestasi.

b. Apabila di daerah kampus UNS , target dalam hal mencari nasabah kurang sesuai dengan apa yang diharapkan oleh Bank Tabungan Negara KCP UNS ini, karena hanya terfokus pada sekitar UNS seperti fakultas per kampus dan bagi perorangan tertuju pada dosen,rektor, dekan.

c. Ketetapan sistem dari pusat yang sangat ketat beberapa ketentuan yang dibuat oleh pusat terkadang susah diaplikasikan oleh kantor cabang maupun kantor cabang pembantu, hal ini terjadi karena kantor pusat beranggapan bahwa dengan penyeragaman sistem akan mempermudah dalam melakukan pemasaran. Hal ini memang benar adanya, akan tetapi ada beberapa hal yang perlu diberi kefleksibelan oleh kantor pusat agar tujuan utama perusahaan yaitu memperoleh laba yang tinggi tercapai.

d. Tenaga pemasar bukan berasal dari latar belakang pemasar pada saat rekruitmen pegawai khususnya tenaga pemasaran kadang latar belakang pemasaran tidak dijadikan sebagai tolak ukur dan acuan untuk dijadikan sebagai tenaga pemasar, akan tetapi lebih pada pengalaman kerja. Sehingga prinsip-prinsip pemasaran yang dilakukan hanya berdasarkan pengalaman. e. Ruang lingkup pemasaran yang terbatas karena kantor cabang pembantu bank

ini yang letaknya di dalam kampus, terkadang masyarakat luar kurang mengetahui keberadaan adanya Bank tersebut.

Produk perbankan yang terdapat di Bank Tabungan Negara tentunya memiliki perbedaan tersendiri untuk membedakan antara produk tabungan yang lainnya. Pada tabungan BTN Prima ini tentunya memiliki beberapa keunggulan yang ditawarkan oleh Bank Tabungan Negara pada nasabah, agar nasabah tertarik dengan produk tabungan ini.

Beberapa keunggulan yang ditawarkan pada BTN Prima ini adalah antara lain dengan adanya asuransi jiwa tabungan dan manfaat yang diberikan pada nasabah apabila menginvestasikan uangnya pada BTN Prima.

a. Asuransi Jiwa Tabungan

Bank BTN sebagai pemegang polis telah melakukan penutupan Asuransi Jiwa Tabungan terhadap para penabung yang memenuhi persyaratan sesuai ketentuan dari Bank BTN. Apabila adanya peruabahan terhadap ketentuan asuransi jiwa tabungan sepenuhnya mejadi wewenang Bank BTN.

Risiko yang dijamin adalah dengan memberikan jaminan perlindungan asuransi terhadap kematian selama 24 jam di seluruh dunia dengan sebab apapun, kecuali kematian secara langsung maupun tidak langsung yang disebabkan oleh :

1) Perang, pemberontakan, revolusi, perbuatan-perbuatan sabotase, perbuatan teror atau salah satu keributan yang bersifat politik.

2) Penabung yang ikut pada organisasi atau aktivitas menggulingkan pemerintah yang sah atau perbuatan-perbuatan sabotase, perbuatan teror atau salah satu keributan yang bersifat politik

3) Radio aktif, kontaminasi, dan reaksi nuklir.

5) Bunuh diri atau pencobaan bunuh diri.

6) Ikut dalam penerbangan yang tidak mempunyai jadwal penerbangan tetap. 7) Ikut serta dalam kegiatan olahraga dan atau permainan olahraga (perlombaan,

karate, balapan motor/mobil, menyelam, tinju, gulat, berburu, dan lainnya yang sejenis)

8) Cacat bawaan, cacat rohani, hernia, penyakit kelamin, HIV/AIDS 9) Kehamilan atau yang berhubungan dengan kehamilan.

Penabung yang mendapat manfaat asuransi jiwa tabungan adalah pemegang rekening tabungan batara dan atau pemegang rekening perorangan Tabungan Batara Prima (BTN Prima) yang mempunyai saldo tabungan terendah selama 180 hari terakhir sebelum tanggal meninggal dunia penabung sebesar lebih dari Rp. 300.000,00 , dengan usia penabung pada saat meninggal dunia tidak lebih dari 60 tahun.

Ketentuan mengenai Nilai Pertanggungan dan jumlah santunan yang dibayarkan adalah sebagai berikut :

Tabel 3.2

Nilai Pertanggungan dan Jumlah santunan

No Strata saldo tabungan Nilai pertanggungan 1 Rp. 0,- s/d < Rp. 300.000,- Rp. 0,- 2 Rp. 300.000,- s/d Rp. 1.000.000,- Rp 1.000.000,- 3 > Rp. 1.000.000,- s/d Rp 5.000.000,- Rp 5.000.000,- 4 > Rp 5.000.000,- s/d Rp 10.000.000.000,- Rp 10.000.000,- 5 > Rp 10.000.000.000,- Rp 25.000.000,- Sumber : PT BANK TABUNGAN NEGARA Kantor Cabang Pembantu Universitas Sebelas Maret

Jumlah santunan yang dibayarkan kepada ahli Penabung sesuai dengan ketentuan :

Tabel 3.3

Usia dan Jumlah santunan

No Usia penabung Jumlah santunan

1 s/d 60 tahun 100% x nilai pertanggungan

2 >60 tahun 0

Sumber : PT BANK TABUNGAN NEGARA Kantor Cabang Pembantu Universitas Sebelas Maret

Jumlah santunan yang kepada ahli waris untuk satu orang yang mempunyai beberapa rekening Tabungan Batara dan atau rekening perorangan Tabungan Batara Prima adalah maksimal sebesar Rp 50.000,- . Untuk percepatan penyelesaian pembayaran klaim maka ahli waris penabung supaya secepatnya (pada kesempatan pertama) menyampaikan pendukung tuntunan klaim kepada Bank BTN kantor cabang sebagai berikut :

Dokumen terkait