• Tidak ada hasil yang ditemukan

1. Sejarah Singkat Perkembangan Bank Tabungan Negara

Bank Tabungan Negara (BTN) didirikan pada Tanggal 16 Oktober 1897 oleh Pemerintah Hindia Belanda melalui Koninklijk Besluit No.27 dengan sebuah

nama “POSTPAAR BANK”. Bank BTN terus berkembang dan terus hidup serta

tercatat hingga tahun 1939 telah memiliki 4 (empat) cabang yaitu Jakarta, Medan, Surabaya dan Makasar.

Tahun 1940 kegiatanya terganggu, sebagai akibat penyerbuan Jerman atas Netherland yang mengakibatkan penarikan tabungan besar-besaran dalam waktu yang relative singkat. Namun demikian keadaan keuangan Poostpaar Bank pulih kembali pada tahun 1941.

Tahun 1942 TYOKIN KYOKU dari jepang membekukaN kegiatan “POSTSPAAR BANK” dan menggantinya dengan sebuah nama TYOKIN KYOKU yang bertujuan untuk menarik dana masyarakat melalui Tabungan. Usaha Jepang tidak sukses karena dilakukan dengan paksaan Tyokin Kyoku hanya mendirikan satu cabang yaitu Cabang Yogyakarta.

Proklamasi kemerdekaan RI 17-08-1945 telah memberikan inspirasi kepada Bapak Darmosoetanto untuk memprakarsai pengambilalihan Tyokin Kyoku dari Pemerintah Jepang ke Pemerintah RI dan terjadilah penggantian nama menjadi KANTOR TABUNGAN POS. Bapak Darmosoetanto menjadi Direktur yang

Tugas pertama KANTOR TABUNGAN POS adalah melakukan penukaran uang Jepang dengan Oeang Republik Indonesia (ORI) tetapi kegiatan KANTOR TABUNGAN POS tidak berumur panjang. Karena agresi Belanda (Desember 1946) mengakibatkan didudukinya semua kantor, termasuk kantor cabang dari KANTOR TABUNGAN POS hingga tahun 1949.

Kejadian ini banyak bernilai sejarah sejak tahun 1950 tetapi substantive bagi sejarah BTN adalah dikeluarkanya Undang-Undang Darurat No.9 th 1950 tanggal 9 Febuari 1950 yang mengubah nama “POOTPAARBANKIN INDONESIA” berdasarkan staatsblat No. 295 tahun 1941 menjadi BANK TABUNGAN POS dan memindahkan induk kementrian dari Kementrian Perhubungan ke Kementrian Keuangan di bawah Menteri Urusan bank Sentral.

Perubahan nama dari BANK TABUNGAN POS menjadi BANK TABUNGAN NEGARA di dasarkan pada PERPU No. 4 tahun 1963 tanggal 22 Juni 1963 yang kemudian dikuatkan dengan Undang-Undang no. 2 tahun 1964 tanggal 25 Mei 1964. Pada tahun 1968 Bank ini dimiliki oleh negara dengan UU No. 2 Tahun 1968. Di tahun 1974 Bank ini ditugaskan memberikan suatu pelayanan KPR sesuai surat Menkeu NO. B-49/MK/IV/I/1974 tanggal 29 Januari 1974 (Realisasi pertama KPR tanggal 10 Desember 1976).

Tahun 1989 Bank tersebut beroperasi sebagai bank umum dan memulai menerbitkan obligasi. Tahun Pada tahun 1992 status Hukum BANK TABUNGAN NEGARA (BTN) berubah menjadi Perusahaan Perseroan(Persero). Tahun 1994 Perseroan ini mendapatkan sebuah ijin sebagai Bank devisa. Tahun 2000 Bank ini sendiri mengikuti dalam program suatu rekapitalisasi. Tahun 2002

Bank ini sendiri sebagai Bank umum dan fokus sebagai peminjam tanpa subsidi untuk perumahan berdasarkan Surat Menteri BUMN No. S-554/M-MBU/2002 tanggal 21 Agustus 2002).

Tahun 2003 Restrukturisasi Perusahaan secara menyeluruh yang tertuang dalam Persetujuan RJP tahun 2003-2007 Berdasarkan Surat Menteri BUMN No.S-984/M-MBU/2003 Tanggal 31 Maret 2003 dan ketetapan direksi Bank BTN No.306/DIR/IR-BTN/XII/2004 perihal revisi RJP Bank BTN Tahun 2003-2007. Di tahun 2008 Bank tersebut menjadi Bank pertama di indonesia yang melakukan pendaftaran transaksi kontrak investasi Kolektif Efek Beragunan Aset (KIK EBA) di Bapepam yang kemudian dilakukan dengan pencatatan perdana dan listing transaksi tersebut di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2009.

Bank BTN dari tahun ke tahun berupaya untuk melaksanakan diversifikasi sarana dan prasarana. Terutama dengan cara pembukaan Kantor Cabang dan Kantor Cabang Pembantu baru yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Salah satunya dengan pembukaan Kantor Cabang Pembantu di wilayah Karesidenan Surakarta yaitu Kantor Cabang Pembantu (KCP) Mojosongo, KCP Palur, KCP Klaten, KCP Universitas Sebelas Maret, dan KCP Sukoharjo.

2. Visi dan Misi

a. Visi PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Yaitu:

Menjadi sebuah bank yang termuka dalam pembiayaan Kredit Perumahan Rakyat (KPR) dan mengutamakan kepuasan nasabah-nasabahnya.

1) Memberikan suatu pelayanan yang unggul dalam pembiyayaan perumahan dan industri yang terkait dengan konsumsi dan usaha kecil menengah serta menyediakan produk dan jasa perbankan yang lainnya.

2) Menyiapkan dan mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan professional serta memiliki suatu integritas yang tinggi.

3) Meningkatkan keunggulan kompetitif melalui inovasi pengembangan produk, jasa dan jaringan strategis berbasis teknologi terkini yang berkelanjutan sesuai dengan kebutuhan nasabah.

4) Melaksanakan suatu manajemen perbankan yang sesuai dengan prinsip kehati-hatian dan good corporate governance untuk meningkatkan Shareholder Value.

5) Memperdulikan kepentingan masyarakat dan lingkungan. 3. Budaya Kerja, Nilai Dasar, dan Etika Pegawai

a. Budaya Kerja

Pola Prima adalah nilai-nilai dasar budaya kerja yang diterapkan dan dikembangkan di PT. Bank BTN Kantor Cabang Pembantu UNS. Di mana pola prima itu mencakup beberapa aspek sebagai berikut:

Pelayanan prima adalah faktor kunci dalam keberhasilan suatu perusahaan karena dari pelayanan inilah seorang nasabah dapat men ilai kinerja pegawai tersebut seperti sikap sopan santun yang diberikan oleh pegawai bank kepada nasabahnya.

2) Inovasi

Inovasi adalah penyempurnaan dan menciptakan nilai tambah produk baru yang diperkenalkan oleh bank kepada nasabahnya seperti produk baru dari KPR Sejahtera Tapak itu merupakan produk perumahan terbaru dari bank BTN.

3) Keteladanan

Keteladanan adalah suatu sikap yang perlu di contoh seperti masuk kerja tepat waktu.

a) Integritas

Integritas adalah berdedikasi disertai penerapan sifat kejujuran sehingga dapat meningkatkan disiplinnkerja dari pegawai tersebut.

b) Kerjasama

Kerjasama adalah saling percaya dan menghargai antara sesama pegawai sehingga menumbuhkan rasa persaudaraan.

c) Profesionalisme

Profesionalisme adalah bekerja cerdas yang disertai sikap tanggung jawab yang tinggi supaya pekerjaan dapat diselesaikan dengan cepat dan benar.

b. Nilai Dasar

Nilai dasar yang dianut oleh PT. BTN untuk mewujudkan dan melakukan misi bank tersebut:

1) Sebagai orang yang beriman dan bertaqwa, pegawai BTN taat melaksanakan dan mengamalkan ajaran agamanya masing-masing secara khusuk.

2) Pegawai BTN selalu berusaha menimba ilmu guna meningkatkan pengetahuan dan keterampilan demi kemajuan BTN.

3) Pegawai Bank BTN mengutamakan kerjasama dalam melaksanakan tugas untuk mencapai tujuan Bank BTN dengan kinerja yang terbaik.

4) Pegawai bank BTN selalu memberikan yang terbaik secara ikhlas bagi bank BTN dan semua stakeholder sebagai perwujudan dari pengabdian yang didasari oleh semangat kesediaan berkorban tanpa pamrih pribadi.

5) Pegawai Bank BTN selalu bekerja secara professional yang kompeten dalam bidang tugasnya.

c. Etika pegawai

Etika pegawai yang diterapkan di Bank Tabungan Negara (Persero) tbk. KCP UNS. Agar dapat melayani nasabah dengan baik yaitu:

1) Patuh dan taat ada ketentuan perundang-undangan dan peraturan yang berlaku.

2) Melakukan pencatatan yang benar mengenai segala transaksi yang berkaitan dengan kegiatan Bank BTN.

3) Menghindari diri dari persaingan yang tidak sehat.

5) Menghindarkan diri dari keterlibatanya dalam pengambilan keputusan dalam hal yang terdapat pertentangan kepentingan. 6) Menjaga kerahasiaan nasabah dan Bank BTN.

7) Memperhitungkan dampak yang merugikan dari setiap kebijakan yang diterapkan Bank BTN terhadap keadaan sosial, ekonomi dan lingkungannya.

8) Tidak menerima hadiah atau imbalan yang memperkaya diri sendiri maupun keluarganya.

9) Tidak melakukan perbuatan tercela yang dapat merugikan citra profesinya.

4. Struktur Organisasi

Gambar 3.1

Struktur Organisasi Bank Tabungan Negara KCP UNS

Sumber : PT BANK TABUNGAN NEGARA Kantor Cabang Pembantu Universitas Sebelas Maret.

Keterangan tugas dari setiap organisasi diatas yaitu sebagai berikut: 1. Kepala Cabang Pembantu UNS : Ibu Siti Soelistijati 2. Staff operation : Isna Afrita Fajarsari 3. Loan Service

a. Kredit Mikro : Tri Winanto Branch

Manager

Operation Acc. & Control

Loan Service Teller Customer Service Kredit Mikro

4. Customer Service : Widya Puspita Dewi

5. Teller : Ira Marini

5. Job Description

a. Kepala Kantor Cabang Pembantu.

Tugas pokok Kepala Kantor Cabang Pembantu :

1) Mengatur dan melaksanakan seluruh kewenangan pimpinan pusat di dalam kantor cabang pembantu.

2) Bertanggung jawab atas segala kegiatan di dalam kantor cabang pembantu.

3) Mengusahakan pengembangan dana dan kredit.

4) Mengotorisasi kredit, deposito dan tabungan serta seluruh produk yang ada yang diajukan oleh nasabah melalui staf.

b. Loan Service

Tugas yang harus dilaksanakan oleh Loan Service ini yaitu memberikan syarat-syarat pengkreditan. Lebih detailnya sebagai berikut:

1) Membantu Unit Operasional dalam merumuskan dan menjabarkan kebijakan khusus tentang kredit.

2) Menyampaikan saran pada Unit Operasional sehubungan dengan tugas sebagai petugas kredit.

3) Membantu Unit Operasioanl dalam mengatur rencana kerja dan anggaran kredit.

c. Teller

Tugas dari teller ini sendiri yaitu menerima setoran uang dari para nasabahnya. Untuk lebih detailnya yaitu sebagai berikut:

1) Mengatur dan mengamankan uang tunai serta surat-surat berharga yang dititipkan.

2) Memegang dan mengamankan kunci kontrol terhadap uang tunai dan surat-surat berharga yang menjadi tanggung jawabnya.

3) Menerima setoran-setoran dari nasabah dan setoran-setoran transaksi lainnya.

4) Menyusun laporan berkenaan dengan pengeluaran kas. d. Customer service.

Tugas dari customer service ini sendiri yaitu memberikan pelayanan dan memberikan informasi kepada nasabah yang memerlukan informasi. Untuk lebih detailnya yaitu sebagai berikut:

1) Membantu Unit Operasioanl dalam merumuskan dan menjabarkan kebijakan khusus tentang dana.

2) Menyampaikan saran-saran pada Unit Operasional sehubungan dengan tugasnya sebagai petugas dana.

3) Membantu Unit Operasional dalam menyusun rencana kerja dan anggaran dana.

5) Memberi penilaian dan mengusulkan serta memberi pertimbangan pada Unit Operasional terhadap debitur yang hendak menabung. 6) Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan Unit

Operasional. e. Personalia

1) Jumlah Karyawan

PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Kantor Cabang pembantu Universitas Sebelas Maret (UNS) yang terdiri dari:

Kepala Cabang Pembantu UNS : 1 orang

Staff Operation : 1 orang

Loan Service : 2 orang

Customer Service : 1 orang

Teller : 1 orang

2) Tingkat Pendidikan Karyawan

Tingkat Pendidikan dari karyawan ini sendiri dilihat pada tabel dibawah ini.

a) Kepala Cabang Pembantu UNS : S2

b) Staff Operation : S1 c) Loan Service Kredit Mikro : S1  Kredit Umum (KPR) : S1 d) Customer Service : D3 e) Teller : D3

Sumber : PT BANK TABUNGAN NEGARA Kantor Cabang Pembantu Universitas Sebelas Maret

6. Jam Kerja

Tabel 3.1 Jam Kerja Karyawan

Hari Jam Kerja Jam Buka

Senin-Jumat 07.30-04.00 07.30-15.00

Sumber : PT BANK TABUNGAN NEGARA Kantor Cabang Pembantu Universitas Sebelas Maret

7. Produk Perusahaan

Produk perusahaan dari PT. Bank Tabungan Negara (Persero) tbk. KCP UNS sendiri yaitu seperti buku tabungan, giro, deposito, KPR. Untuk lebih detailnya untuk syarat-syarat dan ketentuannya yaitu sebagai berikut:

a. Produk Tabungan

1) Tabungan Batara

Syarat dan Ketentuannya adalah :

a) Penabung dapat perorangan atau lembaga

b) Berlaku untuk WNI maupun warga Negara Asing

c) Melampirkan fotokopi KTP atau identitas diri dan lainnya d) Mengisi dan menandatangani formulir pembukaan rekening e) Penabung pertama minimal sebesar Rp. 100.000,-

f) Penabung Lanjutan minimal sebesar Rp, 10.000,- g) Saldo minimum Rp. 50.000,-

Manfaat Tabungan Batara adalah:

a) Dapat digunakan sebagai salah satu persyaratan kredit

b) Penyetoran dapat dilakukan disemua KCP (online) dan kantor pos c) Fasilitas Joint account untuk rekening bersama keluarga anda

d) Mendapat Kartu ATM visa yang digunakan bertransaksi lebih dari 5.000 ATM Bank pemerintah yang berlogo “LINK” dan lebih dari 12.000 ATM Bersama dan transaksi debit di merchant serta ATM prima.

e) Fasilitas auto transfer untuk transfer dana anda secara rutin ke rekening lain di BTN atau bank lain.

f) Dapat melakukan pembayaran tagihan angsuran KPR. g) Dilindungi asuransi jiwa.

2) Tabungan Batara Prima ( BTN Prima) Syarat dan ketentuan :

a) Penabung dapat perorangan atau lembaga

b) Berlaku untuk WNI maupun warga Negara Asing c) Melampirkan fotokopi KTP diri dan lainnya

d) Mengisi dan menandatangani formulir pembukaan rekening e) Setoran awal dan saldo minimum:

Perorangan : Rp. 2.000.000,- Lembaga : Rp. 5.000.000,-

Manfaat Tabungan Batara Prima adalah: a) Bunga bersaing

b) Memperoleh bonus bunga 1,5% p.a. dari saldo apabila tidak ada penarikan selama 2 bulan penuh

c) Secara otomatis dilindungi asuransi jiwa bebas premi, dengan pertanggungan maksimal Rp. 50.000.000,-

3) Tabungan Haji

Syarat dan ketentuan Penabung dapat perorangan atau lembaga: a) Berlaku untuk WNI maupun warga Negara Asing b) Melampirkan fotokopi KTP diri dan lainnya c) Setoran awal minimal Rp.100.000,-

d) Penyetor lanjutan minimal Rp.10.000,-

Manfaat Tabungan Haji adalah :

a) Dapat dibuka di loket Bank BTN yang terhubung dengan siskohat Departemen agama

b) Penarikan dan penyetoran dapat dilakukan diseluruh loket Bank BTN dikenakan biaya administrasi

4) Tabungan Batara Junior Syarat dan ketentuan :

a) Penabung dapat perorangan dan WNI b) Melampirkan fotokopi KTP diri dan lainnya c) Setoran awal dan saldo minimal Rp.20.000,- d) Penyetor selanjutnya minimal Rp. 10.000,-/bulan e) Free marketing (kolektor) : Rp. 5.000,-/bulan

Manfaat Tabungan Batara Junior adalah : a) Tidak dikenakan biaya administrasi

b) Perhitungan bunga harian dan dikreditkan setiap akhir bulan. 5) Tabungan eBatara Pos

Syarat dan ketentuan:

a) Penabung perorangan atau lembaga

b) Berlaku untuk WNI maupun Warga Negara Asing

c) Melampirkan fotokopi KTP atau identitas diri dan lainnya d) Mengisi dan menandatangani formulir pembukaan rekening Manfaat Tabungan eBatara Pos adalah :

a) Mendapatkan kartu ATM untuk bertransaksi diseluruh jaringan Bank BTN (ATM link dan ATM bersama)

b) Penyetoran dapat dilakukan diseluruh loket Bank BTN dan Kantor Pos Online

c) Penarikan diseluruh kantor cabang bank BTN secara Online real time d) Bunga bersaing

e) Fasilitas rekening bersama (joint account)

f) Fasilitas auto debet untuk pembayaran KPR, tagihan telephone, listrik dan telepon seluler

g) Fasilitas auto transfer (transfer antar rekening) ke rekening Bank BTN dan Bank lain

6) BTN Juara

Syarat dan ketentuan :

a) Penabung dapat perorangan dan WNI b) Melampirkan fotokopi KTP diri dan lainnya c) Setoran awal dan saldo minimal Rp.50.000,- d) Penyetor selanjutnya minimal Rp. 20.000,-/bulan e) Free marketing (kolektor) Rp. 5.000,-/bulan Manfaat :

a) Tidak dikenakan biaya administrasi

b) Perhitungan bunga harian dan dikreditkan setiap akhir bulan.

c) Mendapatkan fasilitas Kartu ATM dan visa yang dapat digunakan dilebih dari 5.000 ATM LINK Bersama dan lebih dari 12.000 ATM Prima bersama.

7) Giro Rupiah

Syarat dan ketentuan :

a) Bagi Perusahaan/ Lembaga

1) Melampirkan fotocopy Akte Pendirian Perusahaan/ Anggaran Dasar dan Izin Usaha

2) Memiliki NPWP

3) Melampirkan Surat Kuasa khusus untuk bertindak atas nama perusahaan

4) Melampirkan Surat Referensi

6) Penyetoran awal dan saldo minimal Rp. 1.000.000,- b) Bagi Perorangan

1) Umur minimal 18 tahun/ sudah dewasa menurut hukum 2) Fotocopy KTP atau kartu identitas diri lainnya

3) Tidak termasuk dalam daftar hitam BI 4) Melampirkan Surat Referensi

5) Memiliki NPWP

6) Penyetoran pertama dan saldo minimal Rp. 500.000,- Manfaat Giro Rupiah adalah :

a)Sarana penyimpanan uang yang aman dan terpercaya

b)Menunjang aktivitas usaha dalam pembayaran dan penerimaan c)Memudahkan aktivitas kebutuhan transaksi keluarga/ pribadi/ usaha. d)Mendapatkan jasa giro yang menarik

e)Kartu ATM untuk giran Perorangan Biaya-Biaya dalam Giro Rupiah: a) Biaya administrasi: Rp. 15.000,- b) Biaya buku Cek/BG: Rp. 100.000,- c) Referensi bank: Rp. 50.000,-

d) Pembuatan Bilyet kliring: Rp. 15.000 (Non SKN) e) Biaya penutupan: Rp. 25.000,-

8) Deposito berjangka rupiah Syarat dan Ketentuannya:

b) Berlaku bagi WNI maupun WNA

c) Melampirkan fotocopy KTP atau identitas diri lainnya. d) Minimum penempatan:

 Perorangan Rp. 1.000.000,-  Lembaga Rp. 5.000.000,-

e) Mengisi dan menandatangani formulir Pembukaan rekening Manfaat dari deposti berjangka rupiah adalah:

a) Bunga menarik

b) Bunga deposito dapat dikapitalisasikan kedalam pokok.

c) Bunga deposito dapat dipindahbukukan untuk pembayaran angsuran rumah, tagihan rekening listrik dan telepon.

d) Dapat dijadikan sebagai jaminan kredit (Kredit Swadana). 9) Deposito berjangka valas

Syarat dan ketentuan :

a) Dapat dibuka atas nama prorangan atau perusahaan/lembaga b) Berlaku bagi warga negara indonesia maupun warga negara asing. c) Minimum penempatan

 Perorangan USD 2.500

 Perusahaan/ lembaga USD 5.000 Manfaat Deposito Berjangka Valas adalah :

a) Bunga menarik

b) Jangka waktu penempatan bervariasi mulai dari 1 bulan, 3bulan. 6bulan, 12 bulan, dan 24bulan.

c) Dapat dibuka di seluruh kantor cabang devisa. b. Jasa dan Layanan

1) ATM Batara dan visa Manfaat :

a) Penarikan uang tunai

b) Transfer antar rekening di Bank BTN c) Pembayaran angsuran KPR

d) Pembayaran tagihan telepon. Listrik dan telepon selular e) Isi ulang pulsa telepon selular

f) Pendaftaran SMS Batara

g) Untuk berbelanja di berbagai merchant bisa digunakan untuk kartu debit (Penarikan)

2) Contact Center

a) Memberikan layanan terpadu dan terbaik bagi nasabah selama 24 jam sehari dalam 7 hari seminggu

b) Mendapatkan informasi mengenai produk dan layanan Bank BTN, BTN Syariah serta program promosi Bank BTN

c) Menerima dan menindak lanjuti complain dan saran nasabah 3) Western Union

a) Sarana pengiriman dan penerimaaan uang melalui Western Union yang terpercaya dan telah berpengalaman lebih dari 150 tahun

b) Uang telah tersedia dalam hitungan menit, dengan tujuan kelebih dari 200 negara serta lebih dari 350.000 jaringan agen di seluruh dunia.

4) Kiriman Uang

Kiriman Uang dalam negeri dengan sarana : a) Surat ((mail transfer)

b) Telex / telepon

c) Real Time Gross Setllement (RTGS)

Kiriman uang luar negeri dengan sarana : a) KU Keluar : Mail Transfer, telex, draft

b) KU Masuk : wakat IGGO BSN Malaysia, warkat AMBB, mail transfer, telex.

5) Inkaso

a) Warkat Inkaso Sendiri :

Warkat inkaso yang diterbitkan oleh kantor cabang Bank BTN yang wilayah kliringnya berbeda dengan wilayah kliring bank pengirim

b) Warkat Inkaso Bank Lain :

Warkat inkaso yang diterbitkan oleh bank lain yang wilayah kliring bank pengirim.

Layanan jual/beli mata uang asing tertentu yang mempunyai catatan kurs pada Bank Indonesia. Transaksi Money Changer dapat dilayani di kantor cabang Devisa dan Money Changer.

d) Inkaso Luar Negeri (Collection) e) Outward Collection (Inkaso Keluar)

Pengiriman warkat-warkat valuta asing dari kantor cabang Bank BTN kepada bank koresponden di luar negeri, untuk ditagihkan kepada bank penerbit.

f) Inward Collection (Inkaso Masuk)

Pengiriman warkat-warkat valuta asing (clean collection) dari bank koresponden Bank BTN diluar negeri untuk ditagihkan pembayaranya kepada tertarik di dalam negeri. Umumnya berupa warkat-warkat tanpa dokumen.

6) Safe Deposit Box (SDB)

Sarana penyimpanan barang/surat-surat berharga yang aman dan terjaga dari resiko kebakaran, kejahatan, bencana alam dsb. SDB dapat disewa oleh peroangan / lembaga ukuran box bervariasi dan jangka waktu SDB sesuai ketentuan bank. Fasilitas ini hanya ada di cabang-cabang tertentu yaitu : 7) Bank Garansi

Manfaat :

a) Melaksanakan order pekerjaan dari pemerintah atau swasta

b) Pembongkaran barang-barang dari kapal sebelum asli konosemen (Bill of lading) dating

c) Pembelian / penebusan barang-barang dari penjual ( produsen/ dealer/ agen) dengan pembayaran secara angsuran atau belakang

d) Penangguhan pembayaran kewajiban tertentu kepada Negara (Ditjen Bea Cukai)

8) RTGS (Real Time Gross Settlement)

Sistem transfer dana online dalam mata uang Rupiah yang penyelesaianya dilakukan pertransaksi secara individual.

9) Penerimaan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH)

Memberikan kepastian keberangkatan ibadah haji berkat sistem online dan SISKOHAT.

10) SMS Batara

Fasilitas layanan transaksi perbankan yang dapat diakses dari telepon selular dengan cukup mengetik SMS ke nomor 3555

Jenis Transaksi dari SMS Batara adalah :

a) Informasi saldo rekening tabungan giro dan kredit b) Infomasi transaksi

c) Informasi kurs mata uang asing d) Informasi suku bunga

e) Transfer antar rekening di Bank BTN

f) Pembayaran KPR BTN, tagihan listrik, telepon dan telepon selular g) Pembelian pulsa isi ulang telepon selular

Layanan Bank BTN bagi pengguna jasa ( perusahaan, perorangan, lembaga) dalam mengelola pembayaran gaji, THR, dan bonus serta kebutuhan financial lainya yang bersifat rutin bagi karyawan pengguna jasa.

Manfaat dari Batara Payroll :

a) Aman, terhindar dari penyediaan uang tunai dalam jumlah besar

b) Mudah, cukup menyediakan data pembayaran bagi karyawan secara rutin c) Akurat, kesalahan data pembayaran dapat dikurangi

d) Mendapatkan kartu ATM Batara

e) Fasilitas kredit ringan tanpa agunan bagi karyawan peserta Batara Payroll f) Rate dan layanan khusus untuk perusahaan

12) Payment poin

Penerimaan pembayaran berbgai tagihan secara online, antara lain : a) Tagihan telepon, listrik, air, dan telepon seluler

b) Isi ulang telepon seluler

c) Pembayaran pajak secara online dengan Ditjen Pajak melalui loker Bank BTN untuk Pajak Panghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak lainya

13)SPP Online

Pembayaran uang sekolah atau kuliah dapat dilakukan dengan mudah melalui sistem Real Time On-line

c. Produk Kredit

Fasilitas kredit bersubsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah untuk pemilikan atau pembelian Rumah Sederhana Sehat (RSH).

a) Kredit bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk pembelian rumah yang dibeli dari pengembang

b) Jangka waktu maksimal 20 tahun c) Sistem bunga anuitas

d) Maksimal kredit tidak melebihi 1/3 kali gaji

e) Bagi masyarakat berpenghasilan maksimal Rp 2.500.000,- baru pertama kali memiliki rumah dan bersubsidi

2) KPR Griya Utama

Fasiltas kredit yang diberikan untuk pembelian rumah / apartemen baru atau lama

a) Produk bervariasi, Ready Stock & indent

b) Maksimal kredit adalah 80% dari taksasi Bank untuk debitur non kolektif dan 90% untuk debitur kolektif

c) Jangka waktu kredit maksimal 15 tahun d) Lokasi rumah marketable

e) Suku bunga bersaing 3) KPR Platinum

Fasilitas kredit yang diberikan untuk pembelian rumah/ apartemen, termasuk take over dengan nilai kredit > Rp 150 juta

b) Maksimal kredit adalah 80% dari taksasi Bank untuk debitur non kolektif dan 90% untuk debitur kolektif

c) Jangka waktu kredit maksimal 15 tahun d) Lokasi rumah marketable

e) Suku bunga bersaing

f) Persyaratan ringan dan proses cepat 4) Kredit Pemilikan Apartemen (KPA)

Fasilitas kredit untuk pembelian apartemen jadi (baru/bekas), apartemen indent atau take over dari bank lain

a) Nilai kredit bebas

b) Jangka waktu maksimal 15 tahun

c) Maksimal kredit s/d 70% harga jual setelah diskon d) Persyaratan ringan dan proses cepat

5) Kredit Kepemilikan Ruko (KP RUKO)

Fasilitas kredit yang diberikan oleh bank untuk membeli Rumah toko, Rumah Usaha, Rumah Kantor dan kios.

a) Jangka waktu kredit maksimal 15 tahun

b) Kredit dengan peruntukan pembelian rumah toko, rumah usaha, rumah

Dokumen terkait