• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pencapaian Kinerja

Evaluasi bertujuan agar diketahui pencapaian realisasi, kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian misi, agar dapat dinilai dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program/kegiatan di masa yang akan datang. Selain itu, dalam evaluasi kinerja dilakukan pula analisis efisiensi dengan cara membandingkan antara output dengan input baik untuk rencana maupun realisasi. Analisis ini menggambarkan tingkat efisiensi yang dilakukan oleh instansi dengan memberikan data nilai output per unit yang dihasilkan oleh suatu input tertentu.

Selanjutnya dilakukan pula pengukuran/penentuan tingkat efektivitas yang menggambarkan tingkat kesesuaian antara tujuan dengan hasil, manfaat atau dampak. Selain itu, evaluasi juga dilakukan terhadap setiap perbedaan kinerja (performance gap) yang terjadi, baik terhadap

penyebab terjadinya gap maupun strategi pemecahan masalah yang telah dan akan dilaksanakan.

Dalam melakukan evaluasi kinerja, perlu juga digunakan pembandingan-pembandingan antara :

- kinerja nyata dengan kinerja yang direncanakan.

- kinerja nyata dengan kinerja tahun-tahun sebelumnya.

- kinerja suatu instansi dengan kinerja instansi lain yang unggul di bidangnya ataupun dengan kinerja sektor swasta.

- kinerja nyata dengan kinerja di negara-negara lain atau dengan standar internasional.

Selanjutnya pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang telah dicapai pada tahun 2013 dan membandingkan antara target dan realisasi pada indikator sasaran dari 5 sasaran dan 6 indikator kinerja dari 4 Misi, sebagaimana telah ditetapkan dalam Renstra Bappeda Kota Bandung tahun 2009-2013, analisis pencapaian kinerja dalam pelaksanaan program dan kegiatan secara rinci dapat dilihat sebagai berikut :

Sasaran 1

Meningkatnya Perencanaan Pembangunan yang Efektif dan Efisien

Pencapaian sasaran 1 dapat dilihat dalam tabel dibawah ini : Tabel III.7

Analisis Pencapaian Sasaran 1

Meningkatnya Perencanaan Pembangunan yang Efektif dan Efisien

No

No

Rata-rata Capaian IKU 100 100 100 100 100

Kinerja Capaian Sasaran 1 100 100 100 100 100

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa pencapaian target indikator kinerja utama Tingkat perwujudan perencanaan pembangunan yang sesuai dengan aspirasi masyarakat, mengalami peningkatan dari tahun ke tahun pada periode renstra 2009-2013. Hal ini membuktikan bahwa progran dan kegiatan yang ada dalam APBD semakin lama semakin mewakili aspirasi masyarakat. Pembangunan yang dilaksanakan di Kota Bandung semakin mengacu pada aspirasi masyarakat. Hal ini semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.

Tingkat Keselarasan program dalam RKPD dengan Program dalam RPJMD sejak tahun 2012 hingga 2013 mencapai angka 100%, angka ini melebihi target, realisasi pada tahun 2013 mencapai 105,26%. Angka ini mengalami penurunan, hal ini karena target 2013 lebih tinggi dari 2012, sedangkan pencapaian target tetap yaitu 100%.

Bila dilihat realisasi akumulasi pencapaian sasaran sampai dengan tahun terakhir sebagaimana telah direncanakan dalam Renstra Bappeda Kota Bandung adalah sebagai berikut :

Tabel III.8

Pencapaian Indikator Sasaran Meningkatnya Perencanaan Pembangunan yang Efektif dan Efisien

Tahun 2013 dibandingkan Target Akhir Renstra Bappeda Kota Bandung Tahun 2013

Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa realisasi akumulasi sampai dengan tahun 2013 dibandingkan dengan rencana akhir Renstra pada tahun 2013 menunjukkan capaian kinerja 100 % yang berarti capaian sesuai target akhir Renstra.

Berikut capaian kinerja program dan kegiatan yang dilaksanakan untuk mencapai target indikator keberhasilan sasaran di atas:

Program Perencanaan Pembangunan Daerah, Indikator programnya adalah tersedianya Dokumen Rencana Pembangunan yang sistematis dan mengakomodir kepentingan pemangku kepentingan Kota Bandung, dengan anggaran sebesar Rp. 2.851.653.000, proporsi realisasi anggaran sebesar 80,16 %.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program adalah : a. Penyusunan Rancangan RPJMD

Indikator Output kegiatannya adalah Dokumen Rancangan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Bandung Tahun 2014-2018. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan

dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 70%.

b. Penyelenggaraan Musrenbang RPJMD

Indikator Output kegiatannya adalah Terselenggaranya Musrenbang RPJMD. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%. Musrenbang RPJMD telah dilaksanakan pada bulan Desember 2013.

c. Penetapan RPJMD

Indikator Output kegiatannya adalah Dokumen RPJMD 2014-2018 yang telah ditetapkan dengan Perda, namun karena Rancangan RPJMD belum selesai disusun, maka kegiatan ini dilaksanakan tahun 2014. Hal ini tidak menyalahi aturan, karena menurut undang-undang, RPJMD ditetapkan paling lambat 6 bulan setelah pelantikan kepala daerah.

Oleh karena pelantikan kepala daerah (walikota) dilaksanakan pada bulan September 2013, maka penetapan RPJMD paling lambat bulan Maret 2014.

d. Penyusunan Rancangan RKPD

Indikator Output kegiatannya adalah Dokumen Rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%

e. Penyelenggaraan Musrenbang RKPD

Indikator Output kegiatannya adalah Terselenggaranya Musrenbang RKPD. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%. Musrenbang RKPD telah dilaksanakan pada bulan Maret 2013.

f. Penyusunan Renja dan Renstra SKPD

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Dokumen Renstra dan Renja SKPD. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

g. Penyusunan Rancangan RKPD Perubahan

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Dokumen Rancangan RKPD Perubahan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Sasaran 2

Terkendali dan terlaporkannya kinerja Pembangunan Daerah Selanjutnya untuk pencapaian sasaran pada sasaran kedua dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel III.9

Analisis Pencapaian Sasaran 2

Terkendali dan Terlaporkannya Kinerja Pembangunan Daerah

No Indikator

Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Persentase

Rata-rata Capaian IKU 100 100 100 100 100

Kinerja Capaian Sasaran 1 100 100 100 100 100

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa pencapaian target indikator kinerja utama Persentase konsistensi pelaksanaan program / kegiatan yang direncanakan sesuai dengan target. Artinya pelaksanaan program dan kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan yang direncanakan.

Berikut capaian kinerja program dan kegiatan yang dilaksanakan untuk mencapai target indikator keberhasilan sasaran di atas:

Program Perencanaan Pembangunan Daerah, Indikator programnya adalah tersedianya Dokumen Laporan Pelaksanaan Pembangunan, dengan anggaran sebesar Rp. 900.000.000, proporsi realisasi anggaran sebesar 97,13 %.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program adalah :

a. Koordinasi Penyusunan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Dokumen Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Walikota. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

b. Monitoring, Evaluasi, Pengendalian , dan Pelaporan Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah

Indikator Output kegiatannya adalah Laporan Hasil Monitoring, Evaluasi, Pengendalian , dan Pelaporan Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%. Namun yang menjadi kendala dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah SKPD yang memberikan laporan pelaksanaan rencana pembangunan sebagian besar hanya melaporkan realisasi anggaran. Sedikit sekali yang melaporkan realisasi kinerja yang sesuai dengan rencana strategis masing-masing SKPD.

Sasaran 3

Ketersediaan Sistem Informasi dan Data-data yang mutakhir dan mudah diakses

Selanjutnya untuk pencapaian sasaran pada sasaran ketiga dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel III.10

Analisis Pencapaian Sasaran 3

Ketersediaan Sistem Informasi dan Data-data yang Mutakhir dan Mudah Diakses

Rata-rata Capaian IKU 100 100 100 100 100

Kinerja Capaian Sasaran 1 100 100 100 100 100

Berikut capaian kinerja program dan kegiatan yang dilaksanakan untuk mencapai target indikator keberhasilan sasaran di atas:

Program Pengembangan Data dan Informasi, indikator programnya adalah tersedianya data dan informasi yang dapat memenuhi kebutuhan perencanaan pembangunan, dengan anggaran sebesar Rp. 1.350.000.000,-,

proporsi realisasi anggaran sebesar 93,85%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah :

a. Penyusunan dan pengumpulan data/informasi kebutuhan penyusunan dokumen perencanaan.

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya data /informasi yang dapat memenuhi kebutuhan penyusunan dokumen perencanaan.

Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%. Dokumen Data yang dihasilkan adalah Bandung Dalam Angka, Indeks Pembangunan Manusia.

b. Penyusunan SUSEDA

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Dokumen hasil SUSEDA. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

c. Penyusunan Sistem Database Statistik Kota Bandung

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Sistem Database Statistik Kota Bandung. Dengan adanya sistem ini diharapkan Kota Bandung memiliki satu sistem yang didalamnya terdapat seluruh data yang dibutuhkan oleh seluruh stakeholders.

Program Perencanaan Bidang Ekonomi, indikator programnya adalah Tingkat Kinerja Perencanaan Bidang Ekonomi, dengan anggaran sebesar Rp. 350.000.000,- , proporsi realisasi anggaran sebesar 99,35%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah : a. Penyusunan Indikator Ekonomi Daerah

Indikator Output kegiatannya adalah Dokumen PDRB Kota Bandung.

Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi, indikator programnya adalah Tingkat Pengelolaan perencanaan, pengenggaran, pengawasan dan penilaian yang terintegrasi dalam 1 system, dengan anggaran sebesar Rp. 3.244.100.000,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 97,16%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah :

a. Pelaksanaan e-Procurement dalam Pengadaaan Barang dan Jasa di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung

Indikator Output kegiatannya adalah Terselenggaranya pengadaan barang/jasa secara elektronik. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

b. Bandung Integrated Resources Management System

Indikator Output kegiatannya adalah Implementasi BIRMS, Penyusunan aplikasi swakelola, penyusunan aplikasi penunjukkan langsung, pendampingan, pemeliharaan sistem. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

c. Penyusunan Rencana Induk Bandung Kota Cerdas

Indikator Output kegiatannya adalah Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar

Sasaran 4

Meningkatnya kualitas perencanaan Pembangunan Melalui Koordinasi, Pengkajian dan penelitian sehingga dapat dicapai kualitas pembangunan yang Efektif dan Efisien

Selanjutnya untuk pencapaian sasaran pada sasaran keempat dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel III.11

Analisis Pencapaian Sasaran 4

Meningkatnya kualitas perencanaan pembangunan melalui Koordinasi, Pengkajian dan Penelitian sehingga dapat dicapai kualitas

pembangunan yang efektif dan efisien

No Indikator

Rata-rata Capaian IKU 100 100 100 100 100

Kinerja Capaian Sasaran 1 100 100 100 100 100

Berikut capaian kinerja program dan kegiatan yang dilaksanakan untuk mencapai target indikator keberhasilan sasaran di atas:

Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang, indikator programnya adalah Terkendalinya Pemanfaatan Ruang melalui dokumen perencanaan dengan anggaran Rp. 160.000.000,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 88,11%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah :

a. Penyusunan Prosedur dan Manual Pengendalian pemanfaatan Ruang, Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya prosedur dan manual pengendalian pemanfaatan ruang. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup, indikator programnya adalah Terkendalinya pencemaran dan Perusakan lingkungan Hidup melalui dokumen perencanaan dengan anggaran Rp.

492.370.000,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 98,81%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah :

a. Penyusunan Pengendalian Kualitas Lingkungan Kota melalui Identifikasi

dan pengembangan Ruang Terbuka Hijau di Kota Bandung

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Dokumen Pengendalian Kualitas Lingkungan Kota melalui Identifikasi dan pengembangan Ruang Terbuka Hijau di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Penelitian dan Pengembangan, indikator programnya adalah Prosentase hasil penelitian dan pengembangan yang digunakan dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan daerah dengan anggaran Rp.

3.253.212.500,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 97,70%. Yang menjadi penghambat dalam pelaksanaan program ini adalah kurang adanya implementasi oleh dinas terkait atas hasil kajian.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah :

a. Kajian Pengembangan Fasilitas Penyelenggaraan Pendidikan SD dikaitkan dengan masalah keterbatasan Lahan di Kota Bandung.

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Dokumen Kajian Pengembangan Fasilitas Penyelenggaraan Pendidikan SD dikaitkan dengan masalah keterbatasan Lahan di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

b. Kajian sistem drainase perumahan di Kota Bandung

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Dokumen Kajian sistem drainase perimahan di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

c. Kajian Pengembangan Potensi Kerjasama Daerah.

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Dokumen Kajian Pengembangan Potensi Kerjasama Daerah. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

d. Kajian pengembangan optimalisasai kebijakan pengembangan UMKM di Kota Bandung.

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Dokumen Kajian pengembangan optimalisasai kebijakan pengembangan UMKM di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

e. Kajian penataan infrastruktur terpadu pada kawasan pemukiman padat perkotaan di Kota Bandung.

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Dokumen Kajian penataan infrastruktur terpadu pada kawasan pemukiman padat perkotaan di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

f. Kajian efektivitas tunjangan sertifikasi guru terhadap kinerja guru.

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Dokumen Kajian efektivitas tunjangan sertifikasi guru terhadap kinerja guru. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

g. Kajian penyusunan rencana strategis pengembangan kota Bandung menuju World Calss City (Kota Kelas Dunia).

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Dokumen Kajian penyusunan rencana strategis pengembangan kota Bandung menuju World Class City (Kota Kelas Dunia). Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

h. Kajian penyusunan Naskah Akademik dan Draft Raperda Pembentukan Perusda Holding di Kota Bandung

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Dokumen Kajian penyusunan Naskah Akademik dan Draft Raperda Pembentukan Perusda Holding di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Kerjasama Pembangunan, indikator programnya adalah Tingkat Sinergitas perencanaan daerah dengan anggaran Rp. 300.000.000,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 85,17%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah :

a. Koordinasi Kerjasama Pembangunan Antara Daerah

Indikator Output kegiatannya adalah Koordinasi kerjasama pembangunan dan hasil evaluasi pelaksanaan kerjasama daerah.

Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh, indikator programnya adalah Terwujudnya kebijakan perecanaan dan pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh di Kota Bandung dengan anggaran Rp. 537.000.000,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 94,91%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah :

a. Penyusunan Kebijakan Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh

Indikator Output kegiatannya adalah Tersusunnya Kebijakan Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh.

Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Perencanaan Pengembangan Kota-kota Menengah dan Besar, indikator programnya adalah Terwujudnya kebijakan perecanaan Pengembangan Kota-kota Menengah dan Besar di Kota Bandung dengan anggaran Rp. 1.677.095.500,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 98,14%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah : a. Koordinasi penyelesaian permasalahan transportasi perkotaan

Indikator Output kegiatannya adalah terkoordinasinya penyelesaian permasalahan transportasi perkotaan di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

b. Koordinasi perencanaan penanganan perumahan.

Indikator Output kegiatannya adalah terkoordinasinya perencanaan penanganan perumahan di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

c. Koordinasi penanggulangan limbah rumah tangga dan industri perkotaan.

Indikator Output kegiatannya adalah terkoordinasinya penanggulangan limbah rumah tangga dan industri perkotaan di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

d. Penyelesaian Permasalahan Penanganan Drainase berbasis Ecodrain.

Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen Permasalahan Penanganan Drainase berbasis Ecodrain di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

e. Penanggulangan dan Penyelesaian Bencana Alam/Sosial.

Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen Penanggulangan dan Penyelesaian Bencana Alam/Sosial di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Perencanaan Pembangunan Bidang Ekonomi, indikator programnya adalah Tingkat kinerja perencanaan bidang ekonomi dengan anggaran Rp. 851.000.000,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 98,43%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah : a. Penyusunan Masterplan Pembangunan Ekonomi Daerah

Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya Masterplan Pembangunan Ekonomi Daerah di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

b. Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Ekonomi

Indikator Output kegiatannya adalah terkoordinasinya Perencanaan Pembangunan Bidang Ekonomi di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Perencanaan Pembangunan Bidang Sosial Budaya dan

Kesejahteraan Rakyat, indikator programnya adalah Tingkat kinerja perencanaan bidang Sosial Budaya dan Kesejahteraan Rakyat dengan anggaran Rp. 3.000.750.000,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 85,89%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah : a. Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Pemerintahan.

Indikator Output kegiatannya adalah terkoordinasinya Perencanaan Pembangunan Bidang Pemerintahan di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

b. Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD).

Indikator Output kegiatannya adalah terkoordinasinya Penanggulangan Kemiskinan Daerah di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

c. Perencanaan pembangunan Bidang Sosial Budaya dan Kesejahteraan Rakyat.

Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen Perencanaan pembangunan Bidang Sosial Budaya dan Kesejahteraan Rakyat. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

d. Fasilitasi Bandung Kota Sehat

Indikator Output kegiatannya adalah terfasilitasinya Program Bandung Kota Sehat. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

e. Fasilitasi Bandung Kota Layak Anak.

Indikator Output kegiatannya adalah terfasilitasinya Program Bandung Kota Layak Anak. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

f. Penyusunan Indeks Pembangunan Gender.

Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen Indeks Pembangunan Gender. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

g. Perencanaan Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus.

Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen Perencanaan Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

h. Strategi Implementasi Sistem Jaminan Sosial Nasional di Kota Bandung Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen Strategi Implementasi Sistem Jaminan Sosial Nasional di Kota Bandung.

Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

i. Penyusunan Indeks Pembangunan Kesejahteraan Sosial

Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen Indeks Pembangunan Kesejahteraan Sosial di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Perencanaan Bidang Fisik dan Tata Ruang, indikator programnya adalah Tingkat kinerja perencanaan bidang Fisik dan Tata Ruang dengan anggaran Rp. 250.000.000,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 96,81%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah : a. Koordinasi Perencanaan Bidang Fisik dan Tata Ruang

Indikator Output kegiatannya adalah terkoordinasinya Perencanaan Bidang Fisik dan Tata Ruang di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Perencanaan Bidang Pemerintahan, indikator programnya adalah Tingkat kinerja perencanaan bidang Pemerintahan dengan anggaran Rp. 1.427.500.000,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 90,47%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah : a. Pembaharuan Tata Pemerintahan Daerah

Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen

Pembaharuan Tata Pemerintahan Daerah di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

b. Evaluasi Pencapaian RAD-PK

Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen Evaluasi Pencapaian RAD-PK di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

c. Penyusunan Perencanaan Urusan Wajib Lingkup Bidang Pemerintahan Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen Perencanaan Urusan Wajib Lingkup Bidang Pemerintahan di Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja, indikator programnya adalah Tingkat kinerja perencanaan bidang Pemerintahan dengan anggaran Rp. 300.000.000,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 98,85%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah : a. Perencanaan Ketenagakerjaan Daerah kota Bandung

Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen Perencanaan Ketenagakerjaan Daerah kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan daerah, indikator programnya adalah Tingkat kinerja perencanaan bidang Pemerintahan dengan anggaran Rp. 250.000.000,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 97,99%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah : a. Perencanaan Insentif dan disentif Pajak Daerah

Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen

Perencanaan Insentif dan disentif Pajak Daerah di kota Bandung.

Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Penataan Peraturan Perundang-undangan, indikator programnya adalah Tingkat tata kelola peraturan perundang-undangan bidang keuangan dengan anggaran Rp. 600.000.000,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 75,04%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah : a. Kajian Peraturan Perundang-undangan

Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen Kajian Peraturan Perundang-undangan Tata kelola keuanga di kota Bandung.

Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Ketahanan Pangan, indikator programnya adalah Tingkat ketahanan pangan dengan anggaran Rp. 250.000.000,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 99,22%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah : a. Perencanaan Pengawasan Keamanan Pangan Kota Bandung

Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen Perencanaan Pengawasan Keamanan Pangan Kota Bandung. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100%.

Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa indikator programnya adalah Tingkat dengan anggaran Rp. 874.000.000,-, proporsi realisasi anggaran sebesar 99,22%.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk menunjang program ini adalah :

a. Perencanaan dan pengembangan Kebijakan komunikasi dan informasi Indikator Output kegiatannya adalah tersusunnya dokumen

Perencanaan dan pengembangan Kebijakan komunikasi dan informasi.

Perencanaan dan pengembangan Kebijakan komunikasi dan informasi.

Dokumen terkait