• Tidak ada hasil yang ditemukan

Data masing-masing tes yang diperoleh melalui proses pengukuran, merupakan nilai yang masih mentah. Untuk mengetahui adanya pengaruh dari aktivitas ritmik line dance terhadap tingkat kebugaran jasmani, kepercayaan diri dan minat belajar siswa, maka harus melalui proses penghitungan statistik.

Penulis menggunakan rumus statistik untuk menghitung atau mengolah hasil tes dengan berpedoman pada Nurhasan, dkk (2008). Langkah pengolahan data tersebut, ditempuh dengan prosedur sebagai berikut :

1.Menghitung skor rata-rata kedua kelompok sampel dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

=

Keterangan:

X = Nilai rata-rata yang dicari ∑ xi = Jumlah skor yang di dapat n = Banyak sampel

2. Menghitung simpangan buku dengan rumus dari sebagai berikut :

�= ²

�−1

Keterangan

S = Simpangan baku yang dicari

n = Banyaknya sampel

∑ (x - x)2 = Jumlah kuadrat nilai data dikurangi rata-rata

3.Mencari T-skor tujuannya untuk menyeratakan dari beberapa jenis skor yang berbeda satuanya, rumus yang digunakan adalah :

T-skor = 50 + 10

untuk satuan frekuensi, atau

T-skor = 50 + 10

4.Menguji normalitas data menggunakan uji kenormalan Liliefors. Prosedur yang digunakan adalah sebagai berikut:

a. Pengamatan X1, X2, ... Xn dijadikan bilangan baku Z1, Z2, ... , Zn

dengan menggunakan rumus:

�= � − �

b. Untuk bilangan baku ini digunakan daftar distribusi normal baku, kemudian dihitung peluang.

F(Z1) = P (Z Z1).

c. Selanjutnya dihitung proporsi Z1, Z2, ... Zn ∑Zi. Jika proporsi ini dinyatakan S(Zi), maka:

S (Zi) = Banyaknya Z1,Z2, … ,Zn Zi

d. Menghitung selisih F (Zi) – S (Zi) kemudian tentukan harga mutlaknya.

e. Ambil harga yang yang paling besar diantara harga-harga mutlak selisih tersebut. Untuk menolak atau menerima hipotesis, kita bandingkan L0 dengan nilai kritis L yang diambil dari daftar untuk taraf nyata α yang dipilih. Kriterianya adalah: tolak hipotesis nol jika L0 yang diperoleh dari data pengalaman melebihi L dari daftar tabel. Dalam hal ini lainnya hipotesis nol diterima.

5.Menguji homogenitas dua variansi dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

�= � � � � �

� � � � � �

a. Menentukan nilai F dari tabel dengan taraf nyata 0,05 b. Menentukan homogenitasnya dengan kriteria:

Apabila Fhitung < Ftabel maka kedua varian homogen Apabila Fhitung > Ftabel maka kedua varian tidak homogen

f. Untuk menerima atau menolak hipotesis nol, maka kita bandingkan L0

ini dengan nilai kritis L0 yang diambil dari daftar nilai kritis untuk Uji Leliefors, dengan taraf nyata α = 0,05.

1. Hipotesis diterima apabila L0< L = Normal 2. Hipotesis ditolak apabila L0 > L = Tidak Normal

6. Menguji kesamaan dua rata-rata (satu pihak)

Pengujian signifikansi menggunakan uji-t dengan rumus sebagai berikut:

= 12

12

1 +�22

2

Keterangan:

t = Nilai thitung yang dicari X1 = Nilai rata-rata kelompok 1 X2 = Nilai rata-rata kelompok 2 S1 = Simpangan baku kelompok 1 S2 = Simpangan baku kelompok 2 n1 = Jumlah sampel kelompok 1 n2 = Jumlah sampel kelompok 2

Kriteria penerimaan dan penolakan hipotesis:

Terima H0jika = 1 1+ 2 2 1+ 2

˂ t ˂

1 1+ 2 2 1+ 2 Dimana : 1= �12/�1 dan t2= t 0,05 (n1-1) 2= �22/�2dan t1 = t 0,05 (n2-1)

Aisah, S. (1999). Psikologi Perkembangan (Masa Remaja). Bandung: Penerbit Aksara

Andini Gitawati, Yessy. (2013). Perbandingan Pengaruh Bentuk Latihan Kebugaran Jasmani Terhadap Peingkatan Derajat Kebugaran Jasmani

dan Percaya Diri Siswa Kelas VIII SMPN 1 Cileunyi. (Skripsi). Fakultas

Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung

Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Darsono. (2011). Perbedaan Tingkat Kepercayaan Diri Siswa Yang Mengikuti Unit Kegiatan Taekwondo, Bulutangkis dan Bola Basket di SMPN 5

Bandung. (Skripsi). Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan,

Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung

Effendi dan Praja. (1985). Pengantar Psikologis. Bandung: Angkasa

Elizabeth dan Galnadi (1981). Ciri-Ciri Percaya Diri. [Online]. Tersedia di:

http://digilib.unimed.ac.id/public/UNIMED-Master-22621-8106174001%20-%20BAB%2011.pdf. Diakses 31 Maret 2014

Fathoni, A. (2006). Metodologi Penelitian dan Teknik Penyusunan Skripsi. Jakarta: Rineka Cipta

Ghufron dan Risnawati. (2010). Teori-Teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media

Gilbert, Cecile. (1974). International Folk Dance at A Glance. Minneapolis: Burgess Publshing Company

Giriwijoyo, Santoso, dkk. (2007). Ilmu Faal Olahraga – Fungsi Tubuh Manusia

pada Olahraga. Bandung: FPOK UPI Bandung

Goderfroy dan Barrat, Stephanie. (1999). Bagaimana Cara Mengembangkan

Karisma dan Daya Tarik Pribadi Anda. Batam Centre: Interaksara

Harsono. (1988). Coaching dan Aspek-Aspek Psikologis dalam Coaching. Bandung: FPOK UPI Bandung

Mengikuti Ekstrakurikuler Olahraga Beregu Dengan Siswa Yang Mengikuti Ekstrakurikuler Olahraga Perorangan Di SMA Negeri

Jatinangor. (Skripsi). Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan,

Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung

Lutan, Rusli. (1991). Belajar Keterampilan, Pengantar Teori dan Metode. Jakarta:

Depdikbud Dikti Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga

Mukharam, Andryka Salman. (2012). Perbedaan Minat Siswa Putra dan Putri

Terhadap Materi Pembelajaran Bola Tangan Di SMAN 13 Bandung.

(Skripsi). Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung

Mahendra, Agus. (2007). Musik dan Gerak. Bandung: Prodi PJKR FPOK UPI Bandung

Mahendra, Agus. (2009). Azas dan Falsafah Pendidkan Jasmani. Bandung: Prodi PJKR FPOK UPI Bandung

Nurhasan, H. Cholil, D.Hasanudin dan Hidayah, Nidaul. Modul Mata Kuliah

Statistika. (2008). Bandung: FPOK UPI Bandung

Perry, Martin. (2005). Confidence Boosters – Pendongkrak Kepercayaan Diri. London: Octopus Publishing Group

Poerwadarminta, W. J. S. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka

Sarwono, Sarlito W dan Wienarno, Eko W. (2009). Psikologis Sosial. Jakarta: Salemba Humanika

Ramdhani. (2012). Hubungan Minat Berolahraga Rekreasi Dengan Tingkat

Kebugaran Jasmani Remaja Desa Serang. (Skripsi). Fakultas Pendidikan

Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung

Riduwan. (2004). Metode & Teknik Menyusun Tesis. Bandung: Penerbit: Alfabeta Setyosari, Punaji. (2010). Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan.

Jakarta: Kencana

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Sukardi. (1993). Analisis Inventori Minat dan Kepribadian. Jakarta: Bineka Cipta Suntoda, Andi, dkk. (2013). Modul Tes dan Pengukuran Penjas. Bandung: Prodi

PJKR FPOK UPI

Tarigan, Beltasar. (2012). Optimalisasi Pendidikan Jasmani Berdasarkan

Berlandaskan Ilmu Faal Olahraga – Sebuah Analisa Kritis. Bandung:

Penerbit Eidos

Wayan, A. (1992). Pokok-Pokok Ilmu Jiwa Umum. Surabaya: Usaha Nasional Wulandari, Dewi. (2013). Perbandingan Line Dance dan Dansa Cha-Cha

Terhadap Kemampuan Kardiovaskular dan Pemahaman Gerak Siswa.

(Skripsi). Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung

Winarno, Surakhmand. (1998). Pengantar Penelitian Ilmiah: Dasar, Metode dan

Dokumen terkait