• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS SISTEM

Dalam dokumen Sistem Informasi Akademik (Halaman 21-38)

Pembahasan Sistem yang berjalan Evaluasi Sistem Berjalan Manajer Perusahaan (Top,Middle,Low) Rancangan Sistem Baru Penentuan Kebutuhan Sistem Baru S/W H/W B/W Pengumpulan Data Awal Interpretasi Data Pelayanan Kebutuhan Informasi Sebagai tolak ukur terhadap hasil yang sudah

dicapai Laporan Rancangan Sistem Usulan Rekomendasi Kebutuhan Sistem Baru Kebutuhan Sistem Baru Rencana kerja ke tahap berikutnya Rekomendasi Sistem Berjalan

Pembahasan Sistem Yang Berjalan

- mempelajari permasalahan yang ada secara lebih rinci

- membuat suatu pertimbangan apakah perlu atau tidak menggunakan cara komputerisasi

Menyusun dan Mengklasifikasi Data Awal

- Arus Dokumen

- Cara Menyiapkan Dokumen - Isi Data dan Format Dokumen - Klasifikasi Dokumen

- Dokumen Asal (source document)

- Dokumen Antara (intermediate document) - Dokumen Akhir (final document)

- Data tentang Organisasi - Data tentang Personil

- Data tentang prosedur kerja - Data tentang lingkungan kerja

Teknik Pengumpulan Data

Teknik Wawancara

1. Wawancara pada Top Manajer

Top Manajer adalah orang yang menentukan kebijaksanaan dan memberikan pengarahan umum

Hasil :

- pengertian umum tentang organisasi dengan tujuan dan sasaran-sasarannya

- garis besar kebutuhan dan masalah yang dihadapi organisasi

2. Wawancara pada Middle Manajer

Middle Manajer adalah pelaksana dan yang menginterpretasikan kebijaksanaan yang digariskan

Hasil :

- arus dana

- rumus-rumus penyusunan anggaran - pertanggungan jawab keuangan - arus dokumen antar bagian

- masalah personil

- penyiapan sarana dan prasarana kerja

- pengoperasian, pengendalian dan kontrol dari sumber daya

3. Wawancara Pada Operasional Level

Operasional Level adalah pelaksana harian Hasil :

- memahami sistem yang berjalan apakah dapat dimengerti oleh personil harian

- dapat merancang sistem yang mudah dimengerti dan dilaksanakan oleh personil ( harapan dari personil terhadap sistem yang akan didesain ) 4. Wawancara pada Staff Ahli

Personil pelaksana harian yang mempunyai keahlian khusus

Hasil :

- mengetahui latar belakang prosedur, sistem pengoperasian

Tahap Proses Wawancara

1. Tahap Perencanaan

- siapkan garis besar topik yang akan dibicarakan - membawa surat resmi

- mengetahui gambaran tentang fungsi dan lingkup tugas dari orang yang diwawancara

- usahakan wawancara pada setiap bagan/fungsi organisasi yang saling berhubungan

2. Tahap Persiapan Wawancara

- Atur pertemuan dengan orang yang akan

diwawancara, buat jadwal jika wawancara ingin dilakukan beberapa kali

- Jelaskan maksud wawancara dan topik yang akan dibicarakan

- Ketahui fungsi, tugas dan tanggung jawab orang yang diajak wawancara

- Meminta ijin terhadap kepala atau pimpinan dari orang-orang yang diwawancarai

3. Tahap Pelaksanaan Wawancara - Memperkenalkan diri

- Menjelaskan tujuan wawancara - Hilangkan kesan menginterogasi

- Dengarkan dengan teliti (lebih banyak mendengar dari pada berbicara)

- Bacakan rangkuman dari hasil wawancara dan meminta kepada yang diwawancara untuk membetulkan jika

Keuntungan Teknik Wawancara

- Sistem analis dapat bertatap muka dengan user sehingga lebih akrab

- Memungkinkan pewawancara untuk mengembangkan pertanyaan-pertanyaan sesuai situasi dan kebutuhan

- Dapat menanyakan kegiatan-kegiatan khusus yang tidak selalu terjadi

Kerugian/Kelemahan Teknik Wawancara - Membutuhkan waktu cukup lama

- Keberhasilan hasil tergantung kepandaian dalam melakukan wawancara

- Mengganggu kerja orang yang diwawancara apabila waktu yang dimilikinya terbatas

Teknik Observasi

Teknik pengumpulan data dengan cara pengamatan langsung terhadap kegiatan yang dilakukan oleh user

Kegiatan yang harus dilakukan - rencanakan terlebih dahulu

- apa / siapa yang akan diobservasi dan dimana lokasi observasi

- kapan observasi dilakukan

- siapa yang akan melaksanakan observasi - bagaimana melakukan observasi

- minta ijin dari manajer atau staff pegawai yang terlibat - lengkapi dengan catatan

Kegiatan yang tidak harus dilakukan

- mengganggu kerja individu yang diobservasi dan individu lainnya

- jangan membuat asumsi sendiri Keuntungan Teknik Observasi

- Data yang dikumpulkan cenderung mempunyai kehandalan yang tinggi

- Dapat mengidentifikasi kegiatan-kegiatan yang

dianggap tidak tepat oleh teknik pengumpualan data yang lain

- Gambaran lingkungan fisik dari kegiatan - Mengukur tingkat pekerjaan

Kelemahan Teknik Observasi

- orang yang diamati merasa terganggu

- orang yang diamati cenderung melakukan pekerjaan yang lebih baik dari biasanya

Teknik Questioner

Proses pengumpulan data berupa daftar pertanyaan yang distandarisasikan dan terstruktur

- rencanakan terlebih dahulu fakta/opini yang ingin dikumpulkan

- tipe pertanyaan yang paling tepat untuk masing-masing fakta/opini

- pertanyaan harus jelas dan sederhana

- lakukan ujicoba ke beberapa orang terlebih dahulu, bila responden kesulitan maka pertanyaan harus diperbaiki

- perbanyak dan distribusikan daftar pertanyaan yang sudah baik

Kelebihan Teknik Questioner

- daftar pertanyaan untuk sumber data bisa dalam jumlah banyak dan tersebar

- responden tidak terganggu karena dapat memilih waktu sendiri untuk mengisi pertanyaan

Kelemahan Teknik Questioner

- tidak ada jaminan bahwa daftar pertanyaan akan dijawab sepenuh hati

- pertanyaan yang dijawab terbatas sesuai dengan apa yang dicantumkan

Data Flow Diagram (DFD)

Simbol Data Flow Diagram

External Entity

menggambarkan asal atau tujuan data

Proses

proses pengolahan atau transformasi data

Data Flow

menggambarkan aliaran data yang berjalan

Data Store

menggambarkan data flow yang sudah disimpan atau diarsipkan

Ketentuan DFD

- tidak boleh menghubungkan antara external entity dengan external entity lainnya secara langsung

- tidak boleh menghubungkan data store yang satu dengan data store yang lainnya secara langsung

- tidak boleh menghubungkan data store dengan external entity secara langsung

- setiap proses harus memiliki data flow yang masuk dan data flow yang keluar

Teknik Membuat Data Flow Diagram

- mulai dari yang umum atau tingkatan yang lebih tinggi, kemudian diuraikan atau dijelaskan sampai yang

lebih detail atau tingkatan yang lebih rendah

(TOP-DOWN ANALISYS)

- jabarkan proses yang terjadi di dalam dfd sedetail mungkin sampai tidak dapat diuraikan lagi

- pelihara konsistensi proses yang terjadi dalam DFD, mulai dari diagram yang tingkatannya lebih tinggi sampai dengan diagram yang tingkatannya lebih rendah

- berikan label yang bermakna untuk setiap simbol yang digunakan

Tahapan Data Flow Diagram

- DIAGRAM KONTEKS

- DIAGRAM NOL - DIAGRAM DETAIL

Diagram Konteks (Context Diagram) Sistem Administrasi Siswa Calon Siswa Staff Pengajar Direktur Siswa Depdikbud Koord. Pendidk

data calon siswa

Informasi pendaftaran hasil evaluasi laporan siswa sertifikat daftar sertifikat laporan nilai

Diagram Nol Calon Siswa 1.0 Proses Penerimaan Siswa Baru daftar hasil tes Data calon siswa

File Calon Siswa

Data calon siswa Direktur Laporan siswa 2.0 Proses Pembayaran Biaya Pendidikan Data calon siswa File Pembayaran

Master File Siswa

Data siswa

Daftar hasil tes

3.0 Proses Belajar dan Evaluasi Data siswa Staff Pengajar Hasil evaluasi Koord. Penddk Lap. nilai

Arsip Lap. nilai

Lap. nilai Siswa Hasil evaluasi Direktur Lap. nilai Lap. Pembayaran siswa Daftar pembayaran 4.0 Proses Akreditasi Lap. nilai sertifikat Daftar sertifikat Daftar sertifikat Daftar Daftar sertifikat Siswa kwitansi Surat pemberitahuan

Master File Siswa

Diagram Detail Level 1.0

Proses Penerimaan Siswa Baru

Calon siswa 1.1 Penerimaan Formulir Direktur 1.3 Pencatatan dan Editing 1.2 Cek program yang dipilih 1.4 Tes Seleksi 1.5 cek nilai Direktur Data calon siswa laporan siswa Data calon siswa Nomor

tes regulerPaket

Paket beasiswa

Data calon siswa

Data calon siswa Hasil tes

file calon siswa

Daftar hasil tes

Data calon siswa

Arsip hasil tes

Daftar hasil tes Hasil

Diagram Detail Level 2.0

Proses Pembayaran Biaya Pendidikan

Siswa Direktur 2.1 Cek Pembayaran 2.2 Pencatatan dan Editing

File Calon Siswa

Nota pembayaran Data calon siswa kwitansi pembayaran data pembayaran siswa File Pembayaran data pembayaran siswa Surat pemberitahuan

Master File Siswa

Data siswa

Data Dictionary / Kamus Data (DD)

Keterangan lebih lanjut tentang struktur dari suatu arus data di DFD

Isi kamus data : - Arus data

dari mana data mengalir dan kemana data akan menuju - Nama arus data

- Tipe data - Struktur data - Alias

data yang sama mempunyai nama yang berbeda untuk orang atau departemen lainnya

- Volume

volume rata-rata dan volume puncak dari arus data - Periode

kapan terjadinya arus data - Penjelasan

Notasi tipe data

Spesifikasi format input maupun output suatu data. Notasi yang umum digunakan :

X setiap karakter

9 angka numerik

A karakter alphabet

Z angka nol ditampilkan sebagai spasi kosong . titik, sebagai pemisah ribuan

, koma, sebagai pemisah pecahan - hypen, sebagai tanda penghubung / slash, sebagai tanda pembagi

Notasi Struktur Data :

Spesifikasi elemen data.

Notasi yang umum digunakan : = terdiri dari

+ and(dan)

() pilihan (boleh Ya atau Tidak) { } iterasi/pengulangan proses [ ] pilih salah satu pilihan

| pemisah pilihan didalam tanda [ ] * keterangan atau catatan

@ petunjuk (key field)

Contoh:

Kamus Data

Calon Siswa – Penerimaan Formulir Arus Data : Data Calon Siswa

Struktur Data :

@NomorCalonSiswa NamaSiswa

Alamat = Jalan + Kota + Kode Pos (Telepon) JenisKelamin [ L | P ] Tipe Data: NomorCalonSiswa = XXXXX NamaSiswa = AAAAAAAAAA Alamat = XXXXXXXXXX Telepon = 999-9999999 JenisKelamin = A

Sistem Flowchart

Menggambarkan arus informasi (dokumen) dalam sistem yang berlaku

Bukti transaksi A File bukti secara permanen. Huruf dalam simbol berarti : A = urut abjad N = urut nomor D = urut tanggal Bukti transaksi dengan beberapa tembusan

Pre list tape atau proof tape

Kartu plong Barang

Pekerjaan secara manual Arus dokumen Arus informasi (tanpa dokumen) Jurnal Buku Besar Buku pembantu Input Output Proses

File yang direct access Pita magnetis Display Penyimpanan offline Jalur komunikasi Terminal

Pita plong Keputusan ya

atau tidak

Start / Stop Komentar

Penghubung prosedur

pada halaman lain Sortir

Penyimpanan online Penghubung prosedur

pada halaman yang sama

Dalam dokumen Sistem Informasi Akademik (Halaman 21-38)

Dokumen terkait