PROGRAM PENINGKATAN MUTU SEKOLAH
A. Analisis SWOT
Setiap fungsi yang terdapat dalam setiap sasaran kemudian dianalisis lebih lanjut tingkat kesiapannya dengan mengacu pada kriteria ideal yaitu Standar Nasional Pendidikan, naskah akademik atau konsep dan pedoman lainnya yang relevan. selain itu dapat juga dilakukan justifikasi sendiri pada kriteria ideal yang bersifat umum. Bila hasil analisis ternyata tingkat kesiapan
”siap” pada faktor internal (kondisi telah memenuhi kriteria ideal) berarti merupakan kekuatan, dan jika ”tidak siap” merupakan kelemahan. Bila hasil analisis ternyata tingkat kesiapan ”siap” pada faktor eksternal (kondisi telah memenuhi kriteria ideal) berarti merupakan peluang, dan jika ”tidak siap”
merupakan tantangan.
Berdasarkan fungsi pada sasaran yang telah ditentukan, maka dapat diperoleh analisis SWOT sebagai berikut:
Tabel III.2
Analisis SWOT Untuk Sasaran:Nilai rata-rata nilai UN siswa pada tahun 2020 adalah ……. dan tambahan jam belajar bagi siswa kelas 5 TINGKAT
FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA KESIAPAN
Siap Tidak Siap Pendidik Internal:
Guru kelas 4, 5 dan 6 memiliki Guru kelas 4, 5, 6 memiliki 50% Guru kelas 4, 5 dan 6 kompetensi dalam bidang pelajaran sertifikat kompetensi sudah bersertifikat kompetensi
yang di UN-kan dan berpengalaman dalam
Eksternal:
Dinas memfasilitasi bimbingan belajar
Ada pelatihan bedah kisi-kisi Pelatihan sukses UN oleh Dinas pembekalan sukses UN untuk UN dan pembekalan sukses
Pendidikan dan bedah kisi-kisi UN Guru UN oleh Dikdas
bagi guru kelas 6 Peserta didik Internal:
Siswa bersemangat, patuh, aktif dan Siswa aktif dan mau Siswa bersemangat, aktif, bekerja sama dalam belajar bekerjasama dalam belajar patuh dan mau bekerjasama
Eksternal: dalam belajar
Dukungan orang tua yang penuh Tingkat kepercayaan dan
dalam belajar dukungan orang tua siswa Orang tua mendukung proses cukup kuat belajar siswa baik di sekolah
dan di rumah Kurikulum Internal:
Pengetatan ketuntasan minimal dan Materi kurikulum relevan KTSP sekolah sudah
TINGKAT
FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA KESIAPAN
Siap Tidak Siap memaksimalkan program remedial dengan perkembangan mempertimbangkan
serta pengayaan kognitif peserta didik perkembangan kognitif anak
Eksternal: Pengembangan kurikulum
Banyaknya variasi perkembangan dengan melibatkan unsur
Pengembangan kurikulum guru, konselor, kepala
kurikulum baik di dalam negeri sekolah, komite sekolah, belum melibatkan pihak-pihak maupun luar negeri dan nara sumber, dan pihak- terkait (eksternal)
pihak lain yang terkait.
Sarana Internal:
Prasarana
Tersedianya perpustakaan, ruang Sekolah dilengkapi ruang Ruang kelas masih kurang, kelas dan laboratorium yang cukup kelas yang sesuai dengan perpustakaan belum memenuhi untuk mendukung pembelajaran rasio siswa, perpustakaan, standar, dan belum ada
student active learning laboratorium laboratorium serta tempat
Eksternal: bermain/berolahraga
Adanya bantuan dari pemerintah maupun swasta dalam pengadaan
Sekolah menjalin kemitraan Kemitraan yang dilakukan
ruang kelas, perpustakaan dan sekolah belum maksimal
laboratorium dengan pihak lain
Pembiayaan Internal:
Tersedianya anggaran sekolah yang Sekolah menyusun RKA-S Sekolah menyusun RKA-S
TINGKAT KESIAPAN
FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA
Siap Tidak
Siap memadai untuk sukses UN dengan pedoman dengan pedoman pengelolaan
pengelolaan biaya investasi biaya investasi dan operasional
Eksternal: dan operasional
Ada subsidi biaya operasional Adanya bantuan dari pemerintah Pemerintah UN dari Pemerintah provins
maupun swasta dalam provinsi/kabupaten dan kabupaten
mensukseskan UN mensubsidi biaya
operasional UN
Tabel III.3
Analisis SWOT Untuk Sasaran:Menambah ruang kelas baru, perpustakaan dan laboratorium
TINGKAT
FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA KESIAPAN
Siap Tidak Siap Penyelenggara Internal:
Sekolah
Tersedianya perpustakaan, ruang kelas Sekolah dilengkapi ruang Ruang kelas masih kurang, dan laboratorium yang cukup untuk kelas yang sesuai dengan perpustakaan belum memenuhi mendukung pembelajaran student rasio siswa, perpustakaan, standar, dan belum ada
active learning laboratorium yang laboratorium serta tempat
Eksternal: nyaman bermain/berolahraga
Adanya bantuan dari pemerintah
maupun swasta dalam pengadaan Sekolah menjalin Kemitraan yang dilakukan ruang kelas, perpustakaan dan kemitraan dengan pihak sekolah belum maksimal
laboratorium lain
Pemerintah Internal:
mengajukan proposal pengadaan tersedianya sarana dan Sudah mengajukan proposal ruang kelas baru, perpustakaan dan prasarana belajar yang pengadaan ruang kelas baru ke
laboratorium memungkinkan Pemda
berkembangnya potensi peserta didik secara
Eksternal: optimal Pemerintah mengalokasikan
Tersedianya Dana Alokasi Khusus
Pemerintah menyediakan anggaran untuk pengembangan dana dari APBN untuk sarana prasarana
bagi sekolah swasta maupun negeri dari APBN
pengembangan sarana prasarana sekolah
Tabel III.5
Analisis SWOT Untuk Sasaran: Terbentuk kelompok Olimpiade MIPA, dan lomba keagamaan
TINGKAT
FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA KESIAPAN
Siap Tidak Siap Pendidik Internal:
Guru Pembina Olempiade MIPA, Ada tim Guru Pembina Belum ada tim Guru Pembina OOSN,PKP, dan lomba keagamaan kelompok Olimpiade kelompok Olimpiade MIPA,
Eksternal: MIPA, OOSN,PKP, dan PKP, dan lomba keagamaan
Pelatihan kisi-kisi sukses olimpiade lomba keagamaan
MIPA serta banyaknya event lomba Belum ada Pelatihan kisi-kisi MIPA, rebana dan keagamaan Ada Pelatihan kisi-kisi sukses olimpiade MIPA serta
sukses olimpiade MIPA belum banyaknya event lomba serta banyaknya event MIPA, OOSN,PKP, dan
lomba MIPA, keagamaan
O2SN,PKP,dan keagamaan Peserta Didik Internal:
Kelompok Olimpiade MIPA, Setiap perlombaan MIPA, selalu berpartisipasi dalam rOOSN,PKP, dan lomba keagamaan rebana dan keagamaan lomba MIPA, O2SN,PKP,dan
Eksternal: selalu ikut serta keagamaan
Orang tua siswa turut
TINGKAT KESIAPAN
FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA
Siap Tidak
Siap Dukungan yang kuat dari orang tua berperan serta
siswa
dukungan yang kuat dari orang tua siswa dalam perlombaan
Tabel III.6
Analisis SWOT Untuk Sasaran:Nilai akreditasi adalah A
TINGKAT
FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA KESIAPAN
Siap Tidak Siap Pendidik Internal:
Guru dan Kepala Sekolah menjalankan Dokumen administrasi Dokumen administrasi guru dan tugas pokok dan fungsi serta menyusun guru dan kepala sekolah kepala sekolah belum lengkap dokumen administrasi lengkap dan teratur dan teratur
Eksternal:
visitasi dan uji kompetensi pendidik Guru lulus visitasi dan uji
serta pendampingan kompetensi guru
Sebagian guru ada yang belum lulus visitasi dan uji kompetensi Tenaga Internal:
Kependidikan
Kemampuan mengelola administrasi Tenaga administrasi Tenaga administrasi mempunyai
sekolah mempunyai kualifikasi kualifikasi pendidikan minimal
pendidikan minimal SMA/SMK dan mampu
Eksternal: SMA/SMK mengelola administrasi sekolah
Tersedianya lulusan SMA/SMK Lulusan SMA/SMK yang Banyaknya lulusan SMA/SMK siap kerja yang telah siap kerja
Tabel III.7
Analisis SWOT Untuk Sasaran:Terbentuk tim pengembang kurikulum dan tim pelaksana dialog empat bahasa
TINGKAT
FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA KESIAPAN
Siap Tidak Siap Kurikulum Internal:
Evaluasi KTSP KTSP dievaluasi dan KTSP sudah dievaluasi dan
Eksternal: dikembangkan ditindaklanjuti oleh internal
Berkembangnya Metode pembelajaran sekolah
4 bahasa dan kurikulum Internasional Sudah mengaplikasikan
model dialog empat belum ada pengaplikasian bahasa dan kurikulum model dialog empat bahasa dan
internasional kurikulum
Pendidik Internal:
Tim pelaksana dialog empat bahasa Sudah ada tim pelaksana belum ada tim pelaksana dialog
Eksternal: dialog 4 bahasa 4 bahasa
Melimpahnya lembaga bahasa
Melakukan pelatihan dan belum ada pelatihan dan pembekalan pelaksanaan pembekalan pelaksanaan komunikasi 4 bahasa komunikasi 4 bahasa
TINGKAT KESIAPAN
FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA
Siap Tidak
Siap Penyelenggara Internal:
tim pengembang kurikulum Yayasan membentuk tim yayasan belum membentuk tim pengembang kurikulum pengembang kurikulum
Eksternal: sekolah
Melimpahnya lembaga bahasa dan Kerjasama denggan lembaga pendidikan bertaraf lembaga /dinas
internasional
Tabel III.8
Analisis SWOT Untuk Sasaran:Peningkatan prosentase siswa lancar baca Al Quran dan ibadah lima waktu
TINGKAT KESIAPAN
FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA
Siap Tidak
Siap Kurikulum Internal:
Jumlah jam belajar Al Quran Minimal jumlah jam Jam belajar Al Quran selama 30
Eksternal: belajar Al Quran adalah menit
berkembangnya metode pengajaran Al 30 menit
Quran Sudah menerapkan salah satu
Menerapkan salah satu metode pengajaran Al Quran metode pengajaran Al
Quran Pendidik Internal:
Jumlah pengajar Al Quran Rasio pengajar Al Quran Rasio pengajar Al Quran 1:10
Eksternal: memenuhi kriteria 1:5
SDM pengajar Al Quran yang
melimpah dari pesantren/TPA Guru Al Quran adalah
Guru Al Quran merupakan alumni pondok pesantren
yang telah khatam Al alumni pondok pesantren yang
Quran sudah pernah khatam Al Quran
Tabel III.9
Analisis SWOT Untuk Sasaran: Pelatihan atau workshop riset sederhana dan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) serta lomba riset tingkat sekolah
TINGKAT
FUNGSI FAKTOR KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA KESIAPAN
Siap Tidak Siap Kurikulum Internal:
Intergrasi budaya penelitian dengan Pembelajaran di sekolah Budaya riset belum sepenuhnya
pelajaran mengajarkan bidaya riset dilakukan dalam kegiatan
belajar mengajar
Eksternal: Adanya lembaga
Banyaknya sekolah dan lembaga pendidikan/praktisi Banyak lembaga/praktisi
pendidikan yang bisa pendidikan yang bisa dimintai pendidikan yang melakukan riset di diajak kerjasama untuk kerjasama dalam pelatihan tingkat sekolah melatih metode penelitian metode penelitian
di tingkat SD Pendidik Internal:
Melakukan penelitian tindakan kelas Setiap guru pernah Belum ada guru yang
Eksternal: melakukan PTK melakukan PTK
Pelatihan PTK oleh Pengawas atau Dinas Pendidikan
Lomba PTK tingkat Kabupaten Dinas Pendidikan memberikan pelayanan pelatihan PTK dan mengadakan lomba PTK
Ada pelayanan pelatihan PTK dan setiap tahun diadakan lomba PTK