BAB IV PERANCANGAN ENTERPRISE ARCHITECTURE Bab ini menjelaskan perancangan Enterprise Architecture Bab ini menjelaskan perancangan Enterprise Architecture
PERANCANGAN ENTERPRISE ARCHITECTURE
5. Bidang Teknik
4.3.4 Analisis Value Chain
Visi dari Dinas Tata Kota, Bangunan dan Pemukiman adalah terwujudnya tata ruang, bangunan dan lingkungan pemukiman yang modern, religius dan berkelanjutan pada tahun 2015.
Sebelum membuat visi arsitektur-arsitektur yang akan dirancang, maka perlu mendefinisikan dan menganalisis seluruh proses kerja yang ada di Dinas Tata Kota, Bangunan dan Pemukiman menggunakan analisis value chain. Analisis
value chain dilakukan untuk memetakan seluruh proses kerja yang terjadi dalam
organisasi menjadi dua kategori aktifitas, yaitu aktivitas utama dan aktivitas pendukung. Aktivitas utama adalah aktivitas yang berhubungan sehingga proses
kerja dapat berjalan. Sedangkan aktivitas pendukung digunakan untuk mendukung dan mengawasi aktivitas utama.
Berikut diagram value chain pada DTKBDP :
Manajjhh
Inventarisvvh
=
Gambar 4.11 Value Chain
Aktivitas bisnis pada DTKBDP menurut analisa value chain sebagai berikut:
1. Aktivitas Utama, yang terdiri dari:
a. Inbound Logistic, pada DTKBDP aktivitas yang termasuk dalam inbound
logistic adalah rekomendasi permohonan pembuatan IMB (Izin
Mendirikan Bangunan), DTKBDP menerima permohonan IMB dari pemohon yang akan mendirikan bangunan didaerah Tangerang Selatan. Pembuatan IMB dan SLF bisa dilakukan oleh pihak internal dan eksternal. Untuk pihak ekternal pembuatan IMB dan SLF tidak mencapai tahap
m S u p p ort Ac ti vi ti es Manajemen Keuangan Sumber Daya Manusia
Inventaris
Perencanaan Bisnis Strategis
P rimar y Ac ti vi ti es Inbound Logistics : 1. Rekomendasi IMB 2. Hasil Musrembang Operation: 1. Sidang 2. Survei Lokasi 3. DPA 4. Lelang Proyek Outbond: 1. Rekomendasi IMB 2. Bangunan Marketing: 1. Web Service: 1. SLF 2. Pengecekan Progress Bangunan Kepuasan Stakeholder
pembangunan oleh DTKBDP. Namun untuk internal DTKBDP dilakukan sampai tahap pembangunan sampai bangunan selesai. Pemerintah kota Tangerang Selatan menyerahkan hasil Musrembang (Musyawarah Rembuk Bangunan) pada bagian sekretariat yang kemudian akan mendata dan menyiapkan perencanaan bangunan didaerah tangsel.
b. Operation, aktivitas yang dilakukan untuk proses pelaksanaan dalam melakukan pembuatan rekomendasi IMB dan pembangunan bangunan
sesuai hasil musrembang. Dalam tahap ini ada 4 langkah yang dilakukan:
1. Sidang
Aktivitas ini dilakukan pada saat pembuatan rekomendasi IMB, sidang dilakukan dengan beberapa tahapan utuk memerikasa kelengkapan berkas dan mengetahui rincian setiap bangunan yang nantinya akan didirikan.
2. Survey Lokasi
DTKBDP melakukan survey lapangan pada lahan yang nantinya akan didirikan bangunan, survey dilakukan oleh tim survey. Hasil dari survey lapangan ini berupa site plan atau gambaran kondisi pada lahan yang akan didirikan bangunan.
3. DPA (Detail Pagu Anggaran)
DPA ini merupakan detail pagu anggaran yang diberikan kepada DTKBDP. Anggaran ini didapatkan melalui BAPEDA (Badan Pengawas Daerah), anggaran ini diberikan sesuai rincian dari rapat
musrembang. Dan anggaran ini nantinya digunakan untuk pembangunan bangunan dan fasilitas didaerah Tangerang Selatan. 4. Lelang Proyek
Aktivitas ini dilakukan pada saat bangunan yang akan dibangun sudah selesai didesign oleh bidang teknik, dan kemudian bidang bangunan melaksanakan proses lelang degan cara mencari kontraktor yang bersedia melaksanakan proses pembangunan bangunan sampai selesai.
c. Outbound Logistic, aktivitas ini merupakan hasil akhir, setelah melakukan beberapa tahapan maka akan didapatkan rekomendasi IMB yang akan diberikan kepada pemohon dan hasil bangunan yang sudah didirikan.
d. Marketing dan Sales, aktivitas ini berhubungan dengan informasi kepada masyarakat tentang DTKBDP kota Tangerang Selatan. Informasi melalui
website merupakan aktivitas dalam rangka pengenalan tentang konsep kerja
DTKBDP.
e. Services, aktivitas yang dirancang untuk meningkatkan atau memelihara nilai produk/jasa. Pada DTKBDP, SLF merupakan sertifikat layak fungsional yang nantinya akan diberikan kepada pemohon apabila bangunan sudah sesuai dengan isi pada IMB. Pengecekkan progress bangunan dilakukan untuk mengontrol proses bangunan yang sedang dibangun.
2. Aktivitas pendukung
Aktivitas di DTKBDP (Dinas Tata Kota Bangunan dan Pemukiman) yang termasuk ke dalam aktivitas pendukung dalam analisis value chain, yaitu
manajemen keuangan, sumber daya manusia, inventaris, perencanaan bisnis dan strategis. Berikut ini penjelasan aktivitas pendukung :
a. Manajemen Keuangan
Merupakan aktivitas pendukung pada perusahaan, dimana sebuah perusahaan pada umumnya memiliki bagian atau divisi yang membidangi aktivitas-aktivitas ini. Aktivitas keuangan meliputi penyusunan rencana dan program anggaran, pengelolaan keuangan dan pembuatan laporan keuangan.
b. Sumber Daya Manusia
Aktivitas ini mempunyai fokus kepada usaha recruiting SDM yang mempunyai potensi, kemudian untuk sumber daya manusia yang sudah dimiliki diberi pelatihan-pelatihan untuk peningkatan kualitas SDM.
c. Inventaris
Aktivitas ini meliputi pencatatan dan pengelolaan barang milik negara, pengamanan sarana dan prasarana yang digunakan oleh DTKBDP. Pengelolaan dan pencatatan barang milik negara dilakukan oleh Subbagian Rumah Tangga. Tetapi, menjaga dan memelihara sarana dan prasarana dilakukan oleh seluruh pegawai DTKBDP yang sudah menggunakan sarana-prasarana tersebut.
d. Perencanaan Bisnis dan Strategis
Aktivitas ini mempunyai tujuan melakukan perencanaan bisnis dan strategis untuk menunjang rencana kegiatan yang akan dianggarkan satu
tahun kedepan dalam rangka memperbaiki sektor pembangunan didaerah Tangerang Selatan.
Tabel 4.6 Target Value Chain
Langkah dalam
value chain Aktivitas Output yang diharapkan Inbound Logistic 1. Rekomendasi IMB
2. Hasil Musrembang
Penerapan pendaftaran online
Hasil musrembang yang akurat, serta management
penyimpanan musrembang yang baik Operation 1. Sidang 2. Survey Lokasi 3. DPA 4. Lelang Proyek Penerapan penggunaan sistem pada proses sidang,
survey lokasi dan DPA
Penerapan penggunaan sistem pada lelang proyek, agar mendapatkan kontraktor yang sesuai
Outbond Logistic 1. Rekomendasi IMB Hasil rekomendasi IMB yang akurat serta management
penyimpanan yang baik 2. Bangunan Hasil bangunan sesuai
dengan IMB dan musrembang
tentang DTKBDP kota Tangerang Selatan meluas kepada masyarakat
Service 1. SLF
2. Pengecekkan Progress
Bangunan
Sertifikat untuk kesesuaian pembangunan dengan isi IMB
Proses pengecekkan untuk mengetahui kondisi pembangunan secara detail
Aktivitas Pendukung 1. Manajemen Keuangan
2. Sumber Daya Manusia
3. Inventaris
4. Perencanaan Bisnis Strategis
Laporan keuangan yang tepat, akurat, terintegrasi dan
real time
Pengembangan kompetensi setiap pegawai
Pencatatan dan pengelolaan barang milik negara, pengamanan sarana dan prasarana yang digunakan oleh DTKBDP menggunakan sistem
Pengembangan bisnis dan strategis untuk menujang rencana kegiatan yang akan dianggarkan