• Tidak ada hasil yang ditemukan

Anggrek Sirih Enggano

Dalam dokumen SDG TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA PROV (Halaman 72-86)

VI. SUMBER DAYA GENETIK POTENSIAL PROVINSI BENGKULU

6.3. Tanaman Anggrek

6.3.7. Anggrek Sirih Enggano

Anggrek ini memiliki ketegakan batang tipe menggantung dengan panjang tanaman sekitar 68 cm. Batang berukuran kecil dengan diameter 0,2 cm. Daun bertangkai dan berkedudukan sejajar pada sisi kanan dan kiri batang.

.

Gambar 37. Anggrek Sirih Enggano

Anggrek ini memiliki ketegakan batang tipe menggantung dengan panjang tanaman sekitar 68 cm. Batang berukuran kecil dengan diameter 0,2 cm. Daun bertangkai dan berkedudukan sejajar pada sisi kanan dan kiri batang. Daun berbentuk bulat telur dengan panjang 4 cm dan lebar 3 cm, tekstur permukaan daun berbuklu halus. Bunga berbentuk unik menyerupai cerobong, sepal dan dan petal saling berlekatan dan tidak tumpang tindih. Bunga mempunyai warna dasar merah, hanya bagian kalus bibir dan benang sari yang berwarna kuning. Bunga mempunyai ukuran panjang 1,4 cm dan lebar 1,3 cm. Bunga mempunyai kesegaran selama sekitar 6 hari.

6.3.8. Phaius sp.

Gambar 38. Phaius sp

Phaius sp. merupakan anggrek tanah yang mempunyai ukuran tanaman yang besar, tinggi tanaman mencapai 168 cm. Daun bertangkai dan tumbuh berselang seling pada batang. Daun memiliki ukuran yang besar dengan panjang 84 cm dan lebar 11 cm. Penampang melintang daun berbentuk plicate atau berlipatan. Tangkai bunga tumbunh pada ketiak daun terpangkal. Ukuran tangkai sangat besar yakni dengan panjang mencapai 78 cm, berdiameter 1,6 cm, rangkaian bunga sepanjang 23 cm dengan bunga berjumlah 19 kuntum per tangkai.

Bunga anggrek ini juga berukuran sangat besar dengan panjang 8 cm dan lebar 10 cm. Warna dasar bunga adalah coklat kekuningan. Petal berwarna coklat kekuningan. Sepal dorsal dan sepal lateral berwarna coklat kekuningan, bagian tepi bertwarna putih dan bagian tengah bergaris warna hijau muda.

Labelum berwarna ungu muda dengan bagian keping sisi menggulung. Bunga segar bertahan hingga 7 hari.

6.3.9. Arundina sp.

Gambar 39. Arundina sp

Anggrek ini merupakan anggrek tanah dengan tinggi tanaman mencapai 126 cm. Batang mengkilap berwarna hijau kekuningan.

Kedudukan daun berselang seling pada sisi batang, berbentuk lurus berunjung runcing, tipis, dengan panjang 21 cm dan lebar 1,6 cm. Posisi tangkai bunga pada bagian pucuk. Tangkai berbentuk malai dengan 1-3 kuntum bunga yang mekar bersamaan. Sepal dan petal berwarna pink, tulang sepal dan petal keunguan, dan ujung suntih berwarna kehijauan. Bunga berukuran panjang 6,5 cm dan lebar 6 cm. Labelum berwarna pink, bagian tepi berwarna pink keunguan dan bagian kalus bibir berwarna kuning. Bunga akan layu dan gugur 5 hari setelah mekar.

6.3.10. Grammatophylum sp.

Anggrek ini tumbuh sebagai tumbuhan epifit dan memiliki akar lekat dan akar udara. Tanaman ini memiliki tinggi sekitar 36 cm. Bulb berdiameter 3,6 cm, setiap bulb memiliki dua helai daun yang berkedudukan di ujung bulb. Daun berbentuk lonjong berwarna hijau mengkilap dengan tulang daun berwarna hijau muda. Posisi pembungaan pada pangkal batang. Tangkai bunga menggantung, panjang rangkaian bunga 13 cm dengan jumlah bunga 9 kuntum. Sepal dorsal, sepal lateral dan labelum lateral berwarna hijau muda kusam berbintik merah tua kecoklatan. Petal berwarna ungu pekat kemerahan tanpa corak. Sepal dan petal tidak terbuka lebar pada bunga nekar sempurna. Bunga segar bertahan hingga 24 hari. Bunga berukuran panjang 3,5 cm dan lebar 3,8 cm.

6.3.11. Cymbidium sp.

Gambar 41. Cymbidium sp

Anggrek ini mempunyai batang berdiameter 3,5 cm dan tinggi tanaman 47 cm. Daun tumbuh berselang seling pada sisi batang. Daun berbentuk lurus dengan panjang 39 cm dan panjang 3,3 cm. Tangkai bunga tumbuh pada pangkal batang. Tangkai berdiameter 0,3 cm, tangkai utama sepanjang 15 cm, panjang rangkaian bunga 18 cm dengan jumlah bunga 27-36 kuntum per tangkai. Warna dasar bunga pada sepal dan petal sangat menarik yaitu hijau kekuningan. Labelum berwarna kuning, bagian tepi berwarna putih dan bercorak tidak beraturan berwarna merah. Bunga mekar sempurna terbuka lebar dengan panjang sekitar 3,6 cm dan lebar 3 cm. Lama kesegaran bunga mekar selama 8 hari.

6.3.12. Acriopsis sp.

Gambar 42. Acriopsis sp

Anggrek ini mempunyai bentuk bulb bulat berdiameter 1,7 cm dan berwarna hijau muda pucat. Daun berbentuk pita/lurus dan berkedudukan pada ujung bulb. Posisi tangkai bunga tumbuh pada pangkal bulb. Tangkai berbentuk malai dimana terdapat cabang pada tangkai utama. Terdapat sekitar 29-47 kuntum bunga. Bunga mempunyai warna dasar ungu dan putih. Sepal dorsal dan sepal lateral berwarna ungu, bagian tepi berwarna putih. Petal berwarna putih, bagian ujung dan garis tengah berwarna ungu. Bunga dapat dibilang

berukuran kecil, karena memiliki panjang 0,5 cm dan lebar bunga 0,4 cm. Bunga akan gugur atau menjadi buah 5 hari setelah bunga mekar.

6.3.13.Bulbophyllum sp.

Gambar 43. Bulbophyllum sp.

Anggrek ini merupakan tumbuhan epifit yang mempunyai akar lekat dan akar udara. Daun tumbuh berselang seling pada kanan dan kiri batang. Daun berbentuk lurus dengan ujung daun tidak simetri. Anggrek ini sangat menarik karna pada satu batang dapat tumbuh hingga 10 tangkai bunga, bunga dapat muncul pada tangkai yang sama pada waktu yang berbeda. Bentuk bunga menyerupai cumi-cumi

pita dan berjuntai kebawah. Sepal san petal berwarna kuning, pada bagian labelum berwarna kuning muda yang bagian pangkalnya berwarna merah tua. Bunga mempunyai panjang 9 cm dan lebar 6,5 cm. Kesegaran bunga hanya bertahan 1 hari karena bunga sensitif terhadap sinar matahari dan suhu yang tinggi.

6.3.14. Phalenopsis sp.

Gambar 44. Phalenopsis sp

Anggrek ini memiliki tinggi sekitar 20 cm, dengan kedudukan daun berselang seling di sepanjang sisi batang. Daun berbentuk lurus dan berujung tumpul. Tangkai bunga tumbuh pada ketiak daun terpangkal pada batang. Hanya tumbuh satu tangkai pada batang. Terdapat satu kuntum bunga saja pada tangkai, bunga selanjutnya akan muncul pada

tangkai yang sama di waktu yag berbeda. Bunga mempunyai warna dasar kuning kehijauan. Sepal dan petal berwarna kuning kehijauan denga corak bercak-bercak tebal berwarna merah tua. Labelum berwarna putih, pada bagian pangkal berwarna kuning. Sepal dan petal terbuka lebar pada saat bunga mekar. Bunga memiliki ukuran panjang 4 cm dan lebar 3 cm. Kesegaran bunga dapat bertahan hingga 11 hari.

6.3.15. Phalaenopsis sp.

Gambar 45. Phalaenopsis sp

Anggrek ini mempunyai batang yang cukup kecil dengan diameter 0,6 cm, memiliki daun berwarna hijau tua berbentuk lonjong dengan panjang 17 cm dan lebar 6 cm. Tangkai muncul pada ketiak daun

terpangkal. Hanya 1-2 kuntum bunga yan muncul pada setiap tangkai. Bunga bebentuk bulat (sepal dan petal saling bertumpangan). Sepal dorsal dan sepal lateral berwarna putih, bercorak bercak-bercak tebal berwarna merah kecoklatan. Labelum berbentuk sendok berwarna putih bercak-bercak warna merah, sedangkan keping sisi berwarna putih bagian pangkal berwarna kuning. Sepal dan petal terbuka lebar saat bunga mekar dengan panjang dan lebar bunga 4,7 cm. Lama kesegaran bunga 32 hari.

6.3.16. Bulbophylumsp.

Anggrek ini memiliki ukuran cukup kecil, dengan tinggi 15 cm dan bulb berdiameter 0,7 cm. Kedudukan daun pada ujung bulb, setiap satu bulb hanya memiliki satu daun saja. Tangkai bunga muncul pada sisi batang tepatnya pada pangkal daun. Bunga berukuran kecil, dengan panjang 1,4 cm dan lebar 1,1 cm. Warna dasar bunga putih kehijauan. Sepal dorsal, sepal lateral dan petal berwarna putih kehijauan, bergaris-garis tipis seperti tulang sepal petal berwarna ungu. Labelum berwarna kuning, pada bagian pangkal berwarna ungu. Bunga segar bertahan hingga 2 hari lalu layu dan gugur.

6.3.17. Dendrobium sp.

Anggrek ini ditemukan di hutan Kabupaten Seluma. Bulb berpenampang melintang bulat memiliki ukuran yang besar dengan diameter 2,6 cm. Daun tidak bertangkai, berbentuk lanset dan duduk berselang seling pada sisi bub. Daun tua berwarna hijau dan daun muda berwarna hijau muda kemerahan. Tangkai bunga muncul pada bagian pucuk atau ujung bulb. Umur kesegaran bunga cukup lama yaitu 29 hari pada musim kering, pada musim penghujan maka bunga akan cepat gugur. Warna dasar bunga pada bagian sepal, petal maupun labelum berwarna ungu. Kalus bibir berwarna ungu tua. Bunga mempunyai ukuran yang besar dengan panjang 5 cm dan lebar 6 cm.

6.3.18. Dendrobium sp.

Tanaman ini memiliki tinggi sekitar 36 cm dengan diameter batang 1,4 cm. Memiliki daun berwarna hijau muda, berbentuk lanset dan berujung lancip tidak simetri. Tangkai bunga muncul pada sisi bulb atau pada bagian ketiak daun. Bunga pada setiap tangkai berjumlah 5-7 kuntum. Bentuk bunga bertanduk dan sepal mengeriting. Sepal dorsal dan sepal lateral berwarna putih, bagian ujung sepal berwarna kecoklatan. Warna petal kehijauan, bagian tengah berwarna keunguan. Labelum berwarna putih bergaris-garis seperti tulang berwarna ungu. Keping sisi berwarna kehijauan dengan tepi berwarna ungu. Bunga segar dapat bertahan hingga 25 hari. Bunga memiliki ukuran panjang 5 cm dan lebar 3 cm.

Dalam dokumen SDG TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA PROV (Halaman 72-86)

Dokumen terkait