• Tidak ada hasil yang ditemukan

Artikel: Bahasa Indonesia Dalam Windows

Dalam dokumen publikasi icw (Halaman 158-163)

DUNIA KOMPUTER

Majalah PC Media, beberapa waktu yang lalu memuat artikel dan sekaligus pemberitaan bahwa pada tanggal 10 Juni 2004 kemarin, Microsoft Indonesia

meluncurkan sebuah aplikasi LIP (language Interface Pack) yang menggunakan bahasa Indonesia. Beberapa istilah dalam Windows yang selama ini kita kenal dalam bahasa Inggris, kini telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Beberapa hasil dari terjemahan tersebut memang enak didengar dan diucapkan, tapi beberapa terkesan dipaksakan, bahkan beberapa lagi mungkin cukup memberi kejutan.... karena terdengar agak aneh di telinga kita. Nah, bagi Anda yang berkecimpung dalam dunia komputer, informasi berikut ini pasti penting untuk Anda disimak. Silakan menyimak dan memberi komentar... dalam hati :).

Istilah Asal Terjemahan

Apply Terapkan

Cancel Batal

Cascade Windows Renceng Jendela

Default Bawaan

E-mail Pos-el

Error Message Galat

Hardisk Diska keras

Keyboard Papan Tombol

Mouse Tetikus

Offline Luring

Online Daring

Post Pajang

Recycle Bin Tampungan Daur Ulang

Refresh Segarkan

Run Jalankan

Share Dibagi-bagi

Shortcut Pintasan

Shutdown Tutup Kemas

Start Mulai

Toolbar Bilah Tugas

Update Mutakhirkan

Uninstall Bongkar

159

Diedit dari sumber: Judul Majalah: PC Media Edisi 07/2004 Judul Artikel: Nasionalisme dari Sebuah Interface Halaman : 8-10

Lain-Lain

Harus diakui bahwa internet menyediakan sumber-sumber informasi berharga yang dibutuhkan oleh orangtua dalam mendidik anak. Namun, tidak dapat dipungkiri, internet juga dapat menjadi candu yang siap membelenggu anak dengan pengaruh negatifnya. Berbagai situs porno, gambar-gambar pembunuhan, maupun bacaan dewasa dengan mudah dapat dikonsumsi oleh anak di bawah umur.

Lalu bagaimana? Apakah kita akan melarang anak kecil mengakses internet? atau membiarkan mereka begitu saja? Pada rubrik ULASAN kali ini, kami sajikan artikel mengenai pemakaian internet yang aman untuk anak kecil.

INTERNET YANG AMAN UNTUK ANAK Oleh: Hendrika Yunapritta, Cipto Wahyana

Banyak cara membatasi akses internet untuk anak-anak, bisa lewat Internet Service Provider (ISP), lewat software khusus, atau tindakan orangtua sendiri. Tapi, jangan hanya memberi perhatian lebih pada situs porno, awasi juga pemakaian kartu kredit Anda.

Apakah sebaiknya anak-anak diizinkan menjelajah dunia maya? Pertanyaan seperti ini kerap terngiang di telinga orangtua. Tak disangkal lagi, berkelana di alam cyber

memang mengasyikkan, bisa tahu segala macam topik. Masalahnya, internet adalah dunia tanpa batas. Bukan cuma bebas dari waktu dan tempat, tetapi juga umur dan budaya. Alhasil, hal-hal yang ada dalam dunia nyata cuma diketahui orang dewasa, namun dalam dunia maya hal-hal tersebut bisa diakses siapa pun.

Bayangkan, bagaimana paniknya seorang ayah atau ibu bila menemukan anak yang berumur delapan tahun sedang asyik memelototi gambar bugil Pamela Anderson, atau, si buah hati sedang mengamati foto pembunuhan manusia yang berdarah-darah. Tak cuma itu, internet juga mendorong anak menjadi konsumtif dan ikut-ikutan berjudi online, seandainya diberi kebebasan menggunakan kartu kredit orangtuanya. Situs-situs dewasa yang biasa mengutip bayaran atau toko online tidak akan peduli Anda atau anak Anda yang melakukan transaksi.

Semua orangtua pasti tidak ingin anaknya terimbas dampak buruk internet seperti itu. Bisa jadi, banyak orangtua yang tidak membuka akses internet di rumahnya karena pertimbangan anak-anaknya. Masalahnya, sisi positif internet pun tak bisa dihitung dengan jari. Bermacam pendidikan dan pengalaman virtual bisa diperoleh anak-anak dari dunia maya. Misalnya, bisa melihat-lihat isi museum di luar negeri tanpa harus berada secara nyata di sana. Anak-anak juga bisa chatting dengan teman sebayanya di seluruh pelosok dunia atau mencari ilmu matematika baru. Bahkan, mengirim surat kepada sepupu di benua lain.

160

Itu semua merupakan kesibukan yang positif dan mengasyikkan bagi anak. Maka, tak terlalu mengejutkan kalau di seluruh dunia berjuta anak suka menjelajah di alam maya. Dua tahun lalu saja, ada 8,6 juta anak dan 8,4 juta remaja sudah online. Sampai-sampai ada anak yang lebih berpengalaman surfing ketimbang orangtuanya. Dua tahun

mendatang diperkirakan bakal ada 21,9 juta anak dan 16,6 juta remaja yang berkeliling di dunia internet.

Menanamkan Nilai-Nilai yang Baik

Sebenarnya banyak cara untuk mengamankan akses internet di rumah Anda. Pertama, kita bisa meminta kepada ISP langganan untuk memblokir situs-situs yang dinilai

berbahaya bagi anak-anak. Hanya saja, ISP biasanya sekadar membelokkan informasi. Misalnya, bila pelanggan mengakses sebuah situs porno yang ada dalam daftar, yang muncul di monitor adalah situs lain. "Konsekuensinya, pelanggan harus memberikan daftar situs yang dimaksud," ungkap Joko Suseno, seorang technical department CBN.net.id. Resikonya, situs-situs tadi menjadi terblokir bagi semua pelanggan, termasuk orang dewasa.

Nah, di Amerika Serikat ada ISP yang khusus dirancang untuk konsumsi anak-anak: this.com. Sayang, ISP model begini belum ada di negara kita. Browser di komputer biasanya juga menyediakan fasilitas pengaman internet. Lewat panel kontrol, kita bisa membuat pengaman sendiri, dengan cara memblokir situs-situs yang tidak diinginkan. Anda bisa juga menyediakan browser khusus untuk anak-anak. Ada browser semacam ini yang bisa diambil secara gratis, seperti di

==> http://www.chibrow.com/ atau membelinya di:

==> http://www.internet-safari.com/

Kita juga bisa memasang software tertentu untuk membatasi akses internet anak-anak. Dengan software begini, orangtua bisa menyaring situs mana yang boleh diakses dan mana yang tidak. Ada beberapa software pengaman gratis seperti di Yahoo! atau Altavista. Ada pula yang harus dibeli. Beragam software bisa didapatkan secara online. Software yang terkenal adalah Netnanny, Cyberpatrol, Surfwatch, dan KidProof. Tapi, dengan memakai software memang tidak sepenuhnya anak-anak aman dari pornografi atau kekerasan. Sebab, situs-situs porno pun berkembang dan bertambah sangat cepat dari hari ke hari. Alhasil, terkadang pengaman ini bocor juga.

Tapi, dari pengalaman beberapa orangtua pengguna internet, jaring pengaman yang paling mujarab adalah dengan cara menanamkan nilai- nilai yang baik sejak dini kepada anak. Maka, bebaskanlah anak-anak menjelajah dunia maya dan serahkan

pengamanan kepada mereka sendiri.

Artikel ini diambil dan diedit dari: Situs Kontan Online ==> http://www.kontan-online.com/05/08/internet/int1.htm

161

INFORMASI PELATIHAN BROADCASTING

Cahaya Bagi Negeri (CBN) mengundang Anda yang memiliki minat dalam dunia broadcasting untuk mengikuti:

Pelatihan intensif "Basic Producing and Directing TV Training". Tanggal : 6 September - 12 November 2004

Pukul : 9.00 - 17.00 WIB

Tempat : Graha Multicomtech, Jl. Sriwijaya, Kav. 5-7, Lippo Cikarang, Bekasi 17550 Syarat peserta:

Rekomendasi gereja/penatua

Lahir baru

Pendidikan min. SMA

Mengerti bahasa Inggris pasif

Materi pelatihan:

Introduction to Video Production

Basic Video with Camera

Lighting

Audio

Script Writing

Directing

Editing

Art and Scenic Design

Character Building

TV Journalism

Program pelatihan ini menggunakan fasilitas studio berstandar internasional dan pengajar berasal dari dalam dan luar negeri.

Untuk informasi dan pendaftaran hubungi: Nova

Telp. (021)89905566 Email: tvprod@cbn.or.id

Pendaftaran paling lambat tanggal 1 September 2004

162

Dari: Helena <helena_jc@> >Shalom,

>Saya ingin mengusulkan kepada redaksi ICW bagaimana jika ICW >mengangkat topik mengenai artis Kristen dengan menampilkan situs- >situs mereka.

>Sebab saat ini banyak sekali artis maupun atlet Kristen yang telah >menjadi saksi Kristus di bidangnya masing-masing.

>Contohnya: Agelina Sondakh, Leony, Agnes Monica, Rudy Hartono, dll. >Demikian usulan saya. Terima kasih.

Redaksi:

Shallom Sdri. Helena, Terima kasih atas usulan Anda untuk topik ICW. Untuk sementara, usulan tersebut akan kami tampung dan pertimbangkan. Jika tidak keberatan, mungkin Anda juga bisa membantu Redaksi dengan cara mengirimkan daftar alamat situs dari artis-artis Kristen baik dari dalam negeri maupun manca negara kepada kami tentunya yang memuat kisah kehidupan mereka yang telah menjadi berkat.

Nah, bagi Sobat ICW lainnya yang juga memiliki ide, saran, maupun kritik untuk kemajuan pelayanan ICW jangan ragu-ragu untuk mengirimkannya kepada Redaksi ICW. Tuhan memberkati!<include> </include>

163

Dalam dokumen publikasi icw (Halaman 158-163)