HASIL DAN PEMBAHASAN
2. Arus Biaya ( Outflow )
Arus biaya atau outflow yang dikeluarkan oleh Bapak Ibrahim selama usaha berjalan terdiri dari biaya investasi dan biaya operasional. Arus biaya ini merupakan gambaran pengeluaran yang dikeluarkan selama masa produksi berjalan ataupun proyeksi pengeluaran di usaha pemebenihan gurami Bapak Ibrahim. Arus biaya lebih baik jika secara terperinci jelas menggambarkan pengeluaran yang dikeluarkan untuk kebutuhan usaha pembenihan gurami.
a. Biaya Investasi
Biaya investasi adalah biaya yang dikeluarkan pada awal usaha dan umumnya memiliki umur ekonomis lebih dari 1 tahun. Biaya yang dikeluarkam tersebut dibutuhkan untuk membangun sarana dan prasarana guna menunjang keperluan usaha pembenihan ikan gurami. Umur usaha yang dijadikan parameter adalah bangunan hatchery, hal ini karena umur ekonomi dari bangunan tersebut yang paling panjang dibandingkan dengan investasi lainnya. Biaya investasi yang digunakan merupakan modah sendiri yang dimiliki oleh Bapak Ibrahim. Adapaun rincinan dari biaya investasi dapat dilihat pada tabel 11.
Tabel 11. Biaya investasi kolam gurami Bapak Ibrahim
No Alat Investasi Satuan
Harga Satuan (Rp) Jumlah Total Biaya Investasi (Rp) 1 Lahan M2 100 000 30 000 3 000 000 000 2 Hatchery Unit 38 000 000 1 38 000 000 3 Pembuatan Kolam Tanah Unit 3 350 000 29 97 150 000 4 Instalasi Listrik Unit 520 000 1 520 000
5 Lampu Buah 9 500 3 28 500 6 Kemplung Sepasang 300 000 3 900 000 7 Jaring M 6 400 100 640 000 8 Pembuatan Kolam terpal Unit 2 300 000 5 11 500 000 9 Indukan Gurami Ekor 135 000 30 4 050 000 10 Ember untuk Pakan Buah 20 000 10 200 000 11 Pompa Air Diesel Unit 2 500 000 1 2 500 000 12 Pompa Air Tanah Unit 700 000 1 700 000 13 Instalasi Pipa (Paralon, Keran, Penyambung) Unit 435 500 1 435 500 14 Ijuk Kg 64 800 2 129 600 15 Baskom Buah 10 000 2 20 000 16 Centong Buah 3 000 2 6 000
No Alat Investasi Satuan Harga Satuan (Rp) Jumlah Total Biaya Investasi (Rp) 17 Seser Buah 7 500 3 22 500 18 Handphone Buah 399 900 1 399 000 19 Motor Unit 13 000 000 1 13 000 000 Jumlah 3 181 923 100
Dilihat dari tabel di atas, total biaya investasi yang dikeluarkan oleh Bapak Ibrahim untuk menjalankan usahanya sebesar Rp 3 181 923 100. Komponen alat investasi terbesar dari investasi tersebut adalah pembelian lahan dan pembuatan kolam tanah. Selain itu pengukuran alat investasi lainnya berdasarkan penggunaannya selama kegiatan pembenihan dimana alat-alat tersebut mampu bertahan lebih dari 1 tahun.
Alat-alat investasi tersebut memiliki umur ekonomis dimana selama 10 tahun usaha berjalan diperlukan reinvestasi untuk pengadaan alat-alat investasi di bawah 10 tahun. Biaya reinvestasi yang terdapat di kolam gurami Bapak Ibrahim bervariasi pada tahun-tahun tertentu. Harga alat investasi yang direinvestasi sama harganya dengan harga pada awal tahun pembelian. Rician reinvestasi usaha pembenihan kolam gurami Bapak Ibrahim dapat dilihat pada tabel 12.
Tabel 12. Biaya reinvestasi kolam gurami Bapak Ibrahim Alat Investasi Umur Ekonomis (Tahun) Tahun 3 4 6 8 9 Lampu 2 28 500 28 500 28 500 Kemplung 3 640 000 640 000 Pembuatan Kolam Terpal 5 11 500 000 Indukan Gurami 5 4 050 000 Ijuk 5 129 600 Baskom 2 20 000 20 000 20 000 Centong 2 6 000 6 000 6 000 Handphone 2 399 000 399 000 399 000
Total Biaya Reinvestasi 435 500 640 000 17 033 100 640 000 453 500
b. Biaya Operasional
Biaya operasiona terdiri dari dua komponen yaitu biaya tetap dan biaya tiap periode yang tidak terpengaruh dengan volume produksi yang dihasilkan dari kegiatan usaha pembenihan ikan gurami. Sedangkan biaya variabel merupakan biaya yang dikeluarkan oleh Bapak Ibrahim yang mengikuti sesuai jumlah produksi usaha pembenihan gurami Bapak Ibrahim.
i. Biaya Tetap
Biaya tetap merupakan biaya yang dikeluarkan oleh usaha Bapak Ibrahim tanpa pengaruh dari volume penjualan yang ada di usaha pembenihan gurami Bapak Ibrahim. Komponen-komponen biaya tetap yang terdapat di kolam gurami milik Bapak Ibrahim terdiri dari biaya perawatan kolam, biaya perawatan motor, pajak bumi bangunan, pulsa dan abodemen listrik. Adapun rincian biaya tetap yang dikeluarkan oleh Bapak Ibrahim dapat dilihat pada tabel 13.
Tabel 13. Biaya tetap kolam gurami Bapak Ibrahim No Komponen Jumlah Satuan Harga
satuan/bulan (Rp) Total Biaya/tahun (Rp) 1 Biaya Perawatan Kolam Terpal 5 Unit 100 000 1 200 000 2 Pulsa Handphone 1 100 000 1 200 000 3 Biaya Perawatan Motor 1 Unit 161 250 1 935 000 4 PBB 1 1 500 000 5 THR 9 Orang 4 500 000 6 Abodemen Listrik 1 300 000 3 600 000 Jumlah 13 935 000
• Biaya Perawatan Kolam Terpal
Dalam menjalankan pembenihan ikan gurami yang dilakukan Bapak Ibrahim, kolam terpal digunakan dalam pemeliharaan hingga ukuran 0,5 cm. perawatan yang dilakukan oleh Bapak Ibrahim setiap bulannya adalah mencuci seperti menyikat dengan sikat halus untuk menghilangkan lumut atau penyakit yang menempel di terpal. Biaya yang dibutuhkan selama 1 tahun untuk perawatan kolam terpal sebesar Rp 1 200 000.
• PulsaHandphone
Pada proses pemasaran pembenihan yang dilakukan oleh Bapak Ibrahim, telepon genggam merupakan sarana yang digunakan untuk menghubungi para langganan ataupun petani ketika Bapak Ibrahim membutuhkan benih untuk ditebar di kolam miliknya. Biaya ini dimasukkan ke dalam biaya tetap karena Bapak Ibrahim terbiasa membeli pulsa setiap sebulannya sebesar Rp 100 000.
• Biaya Perawatan Motor
Biaya perawatan motor dilakukan setiap tahunnya oleh Bapak Ibrahim sebesar Rp 1 935 000, hal ini berdasarkan bahwa Bapak Ibrahim rutin untuk merawat motornya dengan servicerutin dang anti
oli setiap bulannya sebesar Rp 140 000 dan setiap tahun Bapak Ibrahim mengganti kedua ban seharga Rp 255 000.
• Pajak Bumi Bangunan (PBB)
Pajak merupakan salah satu komponen yang terdapat dalam biaya tetap karena nilainya tidak dipengaruhi oleh volume produksi usaha pembenihan ikan gurami Bapak Ibrahim. Adapun komponen pajak yang dibayarkan tiap tahunnya oleh Bapak Ibrahim adalah Pajak Bumi Bangunan (PBB) senilai Rp 1 500 000.
• THR
Dalam kegiatan usaha pembenihan kolam gurami, Bapak Ibrahim memberikan tunjangan hari raya kepada para pegawainya sebagai apresiasi dalam bekerja di kolam gurami Bapak Ibrahim. Tunjangan yang diberikan oleh Bapak Ibrahim sebesar Rp 4 500 000 setiap tahunnya. Tunjangan hari raya ini biasa diberikan saat hari raya idul fitri untuk 5 karyawan yang dimiliki oleh Bapak Ibrahim.
• Abodemen Listrik
Pembayaran listrik merupakan salah satu komponen dalam biaya tetap yang cukup vital untuk mendukung kegiatan yang terdapat dalam pembenihan ikan gurami. Penggunaan listrik di kolam gurami Bapak Ibrahim tidak terpengaruh dengan volume produksi yang ada. Abodemen listirik yang dikeluarkan oleh Bapak Ibrahim setiap tahunnya sebesar Rp 3 600 000 yang dipergunakan untuk rumah jaga maupunhatcheryyang dimiliki Bapak Ibrahim.
ii. Biaya Variabel
Biaya variabel merupaka biaya yang dikeluarkan dan dipengaruhi oleh volume produksi dari usaha yang dijalankan. Volume produksi dan biaya variabel merupakan dua variabel yang saling terkait dimana besar kecilnya volume produksi akan mempengaruhi biaya variabel yang dikeluarkan. Adapun komponen biaya variabel yang dikeluarkan oleh Bapak Ibrahim selama 1 tahun dapat dilihat pada tabel 14.
Tabel 14. Biaya variabel kolam gurami Bapak Ibrahim
No Uraian Satuan Jumlah
Total Biaya/bulan (Rp) Total Biaya/tahun (Rp) 1 Benih Gurami 0,5 cm Ekor 10 429 1 564 350 21 900 900 2 Pakan Pellet Indukan Kg 20 160 000 2 000 000 3 Pakan Pellet Kg 1 680 10 920 000 131 040 000 4 Kapur Kg 5 15 000 42 000 5 Pakan Cacing Sutera Liter 30 300 000 3 600 000 6 Gaji Karyawan 5 3 750 000 45 000 000
No Uraian Satuan Jumlah Total Biaya/bulan (Rp) Total Biaya/tahun (Rp) 7 Solar Liter 12 74 400 892 800 8 Bensin Premium Liter 20 134 000 1 608 000 Jumlah 206 461 700 • Benih Gurami 0,5 Cm
Untuk memenuhhi kebutuhan benih ikan gurami, Bapak Ibrahim membeli dari petani lain sebanyak 10 429 ekor perbulannya. Pembelian benih gurami ini dikarenakan hasil dari proses pemijahan yang dimiliki oleh Bapak Ibrahim tidak mampu untuk menutup kebutuhan pasokan fase pendederan selanjutnya. Harga benih yang berukuran 0,5 cm ini berharga Rp 150/ekor.
• Pakan Pellet Indukan
Frekuensi pemberian pakan yang dilakukan Bapak Ibrahim untuk pembenihan kolam gurami miliknya diberikan sehari sekali. Pemberian pakan ini dilaakukan pada pagi hari pukul 10.00 WIB. Setiap pemberian pakan pelet, sehari Bapak Ibrahim memberikan 700 gram untuk semua indukannya. Hal ini dilakukan untuk menghindari hasil telur dari indukan ditutupi oleh lemak. Harga untuk pakan indukan ini seharga Rp 8 000/kg.
• Pakan Pelet
Dalam proses pendederan yang terdapat di kolam Bapak Ibrahim, pakan pelet ini diberikan untuk benih yang telah memasukin fase pendederan dua dari ukuran 4 cm hingga ukuran 12 cm. sama seperti indukan, frekuensi pemberian pakan dilakukan sehari sekali dengan jam yang sama. Pemberian pakan ini diberikan sebanyak 4 kg per kolamnya. Keseluruhan biaya untuk pembelian pakan di kolam gurami Bapak Ibrahim sebesar Rp 131 040 000.
• Pakan Cacing Sutera
Saat larva mulai memasuki ukuran benih 0,5 cm, pakan yang diberikan adalah cacing sutera. Cacing sutera ini diberikan setiap hari sekali hingga ukuran benih mencapai ukuran 4 cm. pakan cacing sutera yang dibutuhkan oleh Bapak Ibrahim sebanyak 1 liter untuk 5 kolam terpal per harinya. Jika diakumulasi untuk keperluan 1 bulan maka Bapak Ibrahim membutuhkan sekitar 30 liter. Harga per liter untuk pakan cacing sutera ini berharga Rp 10 000.
• Kapur
Usaha pembenihan ikan gurami ini tidak lepas dari ancaman hama maupun penyakit ikan. Oleh karena itu pemberian kapur ini berguna untuk mencegah penyakit serta membunuh hama competitor yang mengancam benih gurami. Pemberian kapur ini dilakukan saat persiapan kolam tanah. Kebutuhan kapur untuk kolam gurami milik Bapak Ibrahim sebanyak 5 kg perbulannya. Keseluruhan kebutuhan
kapur selama satu tahun untuk kolam milik Bapak Ibrahim 140 kg sehingga total biaya Rp 420 000.
• Gaji Karyawan
Kolam gurami milik Bapak Ibrahim dalam menjalankan kegiatan pembenihannye menggunakan bantuan tenaga kerja. Tenaga kerja digunakan untuk membantu Bapak Ibrahim dalam menjalankan proses pembenihan seperti pemberian pakan, pemberian kapur selama masi ada kegiatan produksi. Bapak Ibrahim memiliki 5 tenaga kerja dan diberikan secara harian sebesar Rp 25 000. Jika tidak ada kegiatan produksi, maka Bapak Ibrahim tidak membutuhkan tenaga kerja untk membantunya di kolam. Keseluruhan biaya yang dikeluarkan untuk gaji karyawan ini selama satu tahun, Bapak Ibrahim mengeluarkan Rp. 45 000 000.
• Solar
Penggunaan solar dalam kegiatan produksi digunakan untuk keperluan pompa air mesin diesel yang dimiliki Bapak Ibrahim. Pompa mesin diesel ini digunakan Bapak Ibrahim untuk memompa air jika debit air pada sumber air sedang turun. Biaya yang digunakan untuk pembelian solar ini sebesar Rp. 892 800.
• Bensin
Bahan Bakar Minyak (BBM) yang digunakan oleh Bapak Ibrahim adalah bensin premium. Hal ini digunakan untuk kebutuhan operasional Bapak Ibrahim untuk transportasi ketika ingin memesan benih ke petani lain maupun ketika membeli pakan cacing sutera. Biaya penggunaan BBM selama produksi yang dikeluarkan oleh Bapak Ibrahim sebesar Rp 1 608 000/tahun.