• Tidak ada hasil yang ditemukan

Aset dan Liabilitas Moneter Bersih dalam

Mata Uang Asing 37. Net Monetary Assets Denominated in Foreign Currencies

Tabel berikut mengungkapkan jumlah aset moneter konsolidasian:

Below shows the consolidated monetary assets:

Ekuivalen Rp/ Ekuivalen Rp/ Ekuivalen Rp/

Equivalent Equivalent Equivalent

in Rp in Rp in Rp

Aset Assets

Aset Lancar Current Assets

Kas dan setara kas Cash and cash equivalents

Pihak ketiga USD 284.524 4.120.184.948 USD 283.872 3.845.900.566 USD - - Third parties

Jumlah Aset 4.120.184.948 3.845.900.566 - Total Assets

2018 2017 Asing/Original Asing/Original January 1, 2017/December 31, 2016 Mata Uang Asing/Original Currency

31 Desember/December 31, 1 Januari 2017/31 Desember 2016/

Mata Uang

Currency

Mata Uang

Currency

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 dan 1 Januari 2017/31 Desember 2016, kurs konversi yang digunakan Grup diungkapkan pada Catatan 2 atas laporan keuangan konsolidasian.

As of December 31, 2018 and 2017 and January 1, 2017/December 31, 2016, the conversion rates used by the Group were disclosed in Note 2 to consolidated financial statements.

38. Perjanjian dan Ikatan 38. Agreements and Commitments

a. Perusahaan menandatangani perjanjian

sewa tanah di kawasan SCBD dengan PT Panduneka Sejahtera, pihak ketiga, untuk jangka waktu 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018. Perjanjian ini telah diperpanjang untuk jangka waktu

1 Januari 2019 sampai dengan

31 Desember 2019.

a. The Company entered into rent

agreement with PT Panduneka Sejahtera, a third party, for the land in SCBD, for the period from January 1, 2018 until December 31, 2018. This agreement has been extended for the period from January 1, 2019 until December 31, 2019.

b. Perusahaan menandatangani perjanjian

pengelolaan kawasan di kawasan SCBD dengan PT Danayasa Arthatama Tbk, pihak berelasi, untuk jangka waktu 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018. Perjanjian ini telah diperpanjang untuk jangka waktu 1 Januari 2019 sampai dengan 31 Desember 2019.

b. The Company entered into area

management agreement in SCBD area with PT Danayasa Arthatama Tbk, a related party, for the period of January 1, 2018 until December 31, 2018. This agreement has been extended for the period from January 1, 2019 to December 31, 2019.

39. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan 39. Subsequent Events

a. Pada tahun 2019, Perusahaan telah

membuka 6 toko dan menutup 1 toko sehingga jumlah toko menjadi 60 toko. Toko-toko tersebut terletak di Tangerang, Jakarta Selatan, Makassar, Cibinong, Palembang, dan Cikarang. Perusahaan juga telah menutup operasional dua DC (Distribution Center) di daerah Klender Jakarta Timur dan Cibinong - Bogor dan menggantikannya dengan 1 DC baru yang lebih luas dan modern di daerah Citeureup - Bogor.

a. During 2019, the Company has opened 6

of its stores and closed 1 of it stores so the total number become 60 stores. Those stores are located in Tangerang, South Jakarta, Makassar, Cibinong, Palembang, and Cikarang. The Company has also closed the operations of two DC (Distribution Centers) in the Klender-East Jakarta and Cibinong - Bogor and replaced them with 1 new spacious and modern DC in the Citeureup area - Bogor.

b. Bahwa berdasarkan ketentuan pasal 20 ayat 5 Anggaran Dasar Perusahaan, pada hari Senin tanggal 3 Februari 2020 telah mengadakan rapat Dewan Komisaris Perusahaan dengan agenda rapat adalah

memberhentikan sementara seluruh

anggota Direksi Perusahaan sejak tanggal 3 Februari 2020 sampai diadakannya Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

b. Based on the Company's Articles of

Association article 20 paragraph 5, the Company’s Board of Commissioners Meeting is held on Monday dated February 3, 2020 with agenda temporary dismissal of all members of the Company’s Board of Directors since February 3, 2020

until the Extraordinary Shareholders

Meeting (RUPSLB) is being held. Bahwa dalam rapat Dewan Komisaris

Perusahaan berdasarkan Pasal 19 ayat 5 Anggaran Dasar Perusahaan maka Dewan Komisaris memutuskan memberhentikan

sementara seluruh anggota Direksi

Perusahaan sejak tanggal 3 Februari 2020

sampai diadakannya Rapat Umum

Pemegang Saham Luar Biasa dengan

disertai alasan-alasan pemberhentian

sementara dimaksud.

Based on the Company's Articles of Association article 19 paragraph 5, the Board of Commissioners decided at the Company’s Board of Commissioners Meeting to temporarily dismiss all members of the Company's Board of Directors since February 3, 2020 until the Extraordinary Shareholders Meeting is held along with the reasons of the temporary dismissal. Bahwa selanjutnya berdasarkan ketentuan

Pasal 19 ayat 10 Anggaran Dasar

Perusahaan, Pengurusan Perusahaan

dilaksanakan oleh satu atau lebih Dewan Komisaris dan dalam hal ini Dewan Komisaris menugaskan dua orang anggota Dewan Komisaris Perusahaan sebagai Pengurus Perusahaan yaitu Bapak Rahmat Adi Sutikno Halim dan Ibu Selfy Warauw.

Whereas based on the Company's Articles of Association article 19 paragraph 10, the management of the Company is carried out by one or more Board of Commissioners which in this case the Company’s Board of Commissioners assigns two members of the Board of Commissioners of the Company as the Company’s caretaker namely Mr. Rahmat Adi Sutikno Halim and Ms. Selfy Warauw

Bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 19 ayat 7 Anggaran Dasar Perusahaan maka dalam tenggang waktu yang tersedia

Perusahaan akan menyelenggarakan

RUPSLB sesuai ketentuan yang berlaku.

In accordance with the Company's Articles of Association article 19 paragraph 7, within the available grace period the Company will hold an RUPSLB in accordance with applicable provisions

c. Pada tanggal 1 April 2020, Perusahaan

menandatangani perjanjian penyelesaian terkait deposito berjangka dan rekening giro Perusahaan yang dijaminkan (Catatan 13). Hal-hal yang diungkapkan dalam perjanjian tersebut adalah sebagai berikut:

c. On April 1, 2020, the Company entered in a

settlement agreement related to the Company’s time deposits and current account that used as a collateral (Note 13). Items that stated in the agreement are as follows:

1. Pada tanggal 31 Desember 2019,

deposito berjangka di PT Bank CIMB

Niaga Tbk sebesar

Rp 210.000.000.000 masih

dijaminkan.

1. As of December 31, 2019, time

deposits at PT Bank CIMB Niaga Tbk amounted to Rp 210,000,000,000 still as collateral.

2. Pada tanggal 31 Desember 2019,

rekening giro di PT Bank Maybank

Indonesia Tbk sebesar

Rp 100.000.000.000 masih

dijaminkan.

2. As of December 31, 2019, current

account at PT Bank Maybank

Indonesia Tbk amounted to

3. Deposito berjangka di PT Bank Victoria International Tbk sebesar Rp 18.000.000.000 sudah tidak dijaminkan pada tanggal 8 Oktober 2019.

3. Time deposits at PT Bank Victoria

International Tbk amounted to

Rp 18,000,000,000 not as collateral as of October 8, 2019.

Manajemen Perusahaan akan

menindaklanjuti perjanjian ini sesuai dengan peraturan yang berlaku.

The Company’s management will follow up

this agreement as the regulation

requirement.

d. Sampai dengan 10 Maret 2020,

Perusahaan telah melakukan pencairan

investasi mudharabah sebesar

Rp 112.300.000.000.

d. Up to March 10, 2020, the Company has

released mudharabah investment

amounted to Rp 112,300,000,000.

e. Perusahaan mencairkan investasi jangka

pendek ke PT Akselerasi Teknologi Indonesia sebesar Rp 7.667.920.000 pada bulan Januari 2020.

e. The Company has released short term

investment of PT Akselerasi Teknologi Indonesia amounted to Rp 7,667,920,000 on January 2020.

f. Perusahaan telah menjual investasi saham dengan Gobi ASEAN Capital Partners pada

bulan Februari 2020 sebesar

Rp 14.488.101.640.

f. The Company has sold its Gobi ASEAN

Capital Partners investment in equity securities amounted to Rp 14,488,101,640 on February 2020.

g. Perusahaan telah menjual investasi surat utang jangka menengah PT Ridean Finance sebesar Rp 20.000.000.000 di bulan Februari 2019.

g. The Company has sold PT Ridean Finance

medium term notes amounted to

Rp 20,000,000,000 on February 2019.

h. Pada tanggal 5 Agustus 2019, Perusahaan

menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) pajak penghasilan untuk tahun 2017, dengan jumlah lebih bayar sebesar Rp 5.583.146.110.

h. On August 5, 2019, the Company received

Tax Overpayment Assessment Letters for year 2017 tax income, with overpayment amounting to Rp 5,583,146,110.

i. PT Graha Berkat Trading melunasi

pinjamannya sebesar Rp 10.000.000.000 pada bulan Oktober 2019.

i. PT Graha Berkat Trading has paid its loan

amounted to Rp 10,000,000,000 on October 2019.

j. Perusahaan menerima pelunasan pinjaman

pokok dan bunga dari PT Permai Alam Sentosa selama bulan September 2019 sampai dengan Desember 2019 sebesar Rp 62.139.641.105.

j. PT Permai Alam Sentosa paid fully the

principal and interest of loan to the Company from September 2019 until

December 2019 amounted to

Rp 62,139,641,105.

k. Perusahaan menerima pelunasan pinjaman

pokok dan bunga dari PT Trisurya Lintas Investama selama bulan Januari 2019

sampai dengan Mei 2019 sebesar

Rp 63.300.688.937.

k. PT Trisurya Lintas Investama paid fully the

principal and interest of loan to the Company from January 2019 until May 2019 amounted to Rp 63,300,688,937.

40. Reklasifikasi Akun 40. Reclassification of Accounts

Dokumen terkait