ika XY hitung T XY tabel maka =o ditolak berarti ada hubungan antara variabel independen dan ika XY hitung T XY tabel maka =o ditolak berarti ada hubungan antara variabel independen dan dependen.
dependen.
ika XY hitung \ XY tabel maka =o
ika XY hitung \ XY tabel maka =o gagal ditolak berarti tidak ada hubgagal ditolak berarti tidak ada hubungan antara variabelungan antara variabel independen dan dependen
independen dan dependen
beberapa syarat uji hi-s[uare dapat digunakan $ beberapa syarat uji hi-s[uare dapat digunakan $
.tidak ada ell dengan nilai frekuensi kenyataan atau disebut juga atual ount (?J) sebesar J .tidak ada ell dengan nilai frekuensi kenyataan atau disebut juga atual ount (?J) sebesar J
( Hol) ( Hol)
.apabila bentuk tabel kontingensi X, m
.apabila bentuk tabel kontingensi X, maka tidak boleh aka tidak boleh ada ell saja ada ell saja yang memiliki frekuensiyang memiliki frekuensi harapan disebut juga eDpeted ount (FfhG) kurang dari /
harapan disebut juga eDpeted ount (FfhG) kurang dari /
.'pabila bentuk tabel lebih dari D ,misal D maka jumlah ell dengan frekuensi harapan .'pabila bentuk tabel lebih dari D ,misal D maka jumlah ell dengan frekuensi harapan
yang kurang dari / tidak boleh lebih dari ! 0. yang kurang dari / tidak boleh lebih dari ! 0.
BAB I@
BAB I@
ASI' $ENE'ITIAN
ASI' $ENE'ITIAN
#enelitian
#enelitian ini ini dilakukan dilakukan pada pada tanggal tanggal " " juli juli sampai sampai * * juli juli !8. !8. ampel ampel dalam dalam penelitianpenelitian ini adalah ibu bersalin yang teratat di buku rekapitulasi ruang kebidanan di 479 Aangkinang ini adalah ibu bersalin yang teratat di buku rekapitulasi ruang kebidanan di 479 Aangkinang :
:ahuahun n !!.9a.9ata ta varvariabiabel el indindepenependen den yang yang diadiambimbil l pada pada penepenelitlitian ian ini ini melmelipuiputi ti #ar#aritaitas s ibuibu sed
sedangangkan kan datdata a varvariabiabel el depedependen nden pada pada penepenelitlitian ian ini ini adaladalah ah <et<etak ak ungungsansang. g. 9ar9ari i hashasilil pengumpulan data disajikan sebagai berikut $
pengumpulan data disajikan sebagai berikut $
A.
'nalisa
'nalisa univariateunivariate bermaksud untuk mendeskripsikan masing-masing variabel dengan bermaksud untuk mendeskripsikan masing-masing variabel dengan menggunakan tabel distribusi ?rekuensi di bawah ini $
menggunakan tabel distribusi ?rekuensi di bawah ini $
1.
1. $ari!as$ari!as
Ta%el 9.1 Dis!ri%usi fre"uensi $ari!as Di RSUD Ban("inan( Tahun 21# Ta%el 9.1 Dis!ri%usi fre"uensi $ari!as Di RSUD Ban("inan( Tahun 21#
N
Noo $$aarrii!!aass rree""uueennssii $$eerrsseenn!!aassee
1
1 BBeerreessii""oo ##>> ::;;==;;??
::iiddaakkbbeerreessiikkoo "" !!,,**!!00
:otal
:otal //// !!!!
Aerdasarkan
Aerdasarkan tabel tabel 8. 8. dapat dapat diketahui diketahui bahwa bahwa #aritas #aritas di di 479 479 Aangkinang Aangkinang sebagian sebagian besar besar ibu mengalami paritas yang beresiko adalah 2 (1*,!*0) orang.
ibu mengalami paritas yang beresiko adalah 2 (1*,!*0) orang.
2.
2. 'e!a" Sun(san('e!a" Sun(san( T
Ta%el 9.2 Dis!ri%usi re"uensi a%el 9.2 Dis!ri%usi re"uensi 'e!a" Sun(san( Di R'e!a" Sun(san( Di RSUDSUD Ban("inan( Tahun 21#
Ban("inan( Tahun 21#
N
Noo ''ee!!aa" " SSuunn((ssaann(( rree""uueennssii $$eerrsseenn!!aassee
1 1 aa 9922 <<::==##::?? ::iiddaakk ,,1100 :otal :otal //// !!!!
Aerdasarkan tabel 8. dapat
Aerdasarkan tabel 8. dapat diketahui bahwa kejadian <etak diketahui bahwa kejadian <etak ungsang di 479ungsang di 479 Aangkinang sebagian besar mengalami
Aangkinang sebagian besar mengalami <etak ungsang <etak ungsang adalah 8 ("1,1/0) orang.adalah 8 ("1,1/0) orang.
B.
B. AnalisaAnalisa Bivariat Bivariatee
Ta%el 9.# u%un(an $ari!as &en(an Keja&ian 'e!a" Sun(san( Di RSUD Ban("inan( Tahun 21# Ta%el 9.# u%un(an $ari!as &en(an Keja&ian 'e!a" Sun(san( Di RSUD Ban("inan( Tahun 21#
'e!a" 'e!a"
ssuunn((ssaann(( CC
$
$aarrii!!aass aa TTii&&aa"" TToo!!aall ii!!uunn(( N
N ?? NN ?? NN ??
A
Aeerreessiikkoo !! //88,,//88 22 88,,//88 22 11**,,!!** !!,,// :
:iiddaak k bbeerreessiikkoo ,,22 // **,,!!** "" !!..**!! :
:oottaall 88 ""11,,// ,,11 //// ****..**** Aerdas
Aerdasarkan arkan tabel tabel 8. 8. dapat dapat dilihat dilihat bahwa bahwa dari // dari // Ibu Ibu AersaAersalin lin di di 479 479 AangkiAangkinangnang :ahun ! ibu bersalin yang paritas beresiko melahirkan letak sungsang ! (/8,/80) dan yang :ahun ! ibu bersalin yang paritas beresiko melahirkan letak sungsang ! (/8,/80) dan yang tidak
tidak melahimelahirkan rkan paritparitas yang as yang bersbersiko seiko sebanyak banyak (,2 (,20) dan ya0) dan yang ng beresberesiko dan iko dan tidak tidak melahirkan letak sungsang sebanyak 2 (8,/80) dan yang tidak beresiko dan tidak melahirkan melahirkan letak sungsang sebanyak 2 (8,/80) dan yang tidak beresiko dan tidak melahirkan letak sungsang sebanyak / (*,!*0).
Aerdasarkan
Aerdasarkan hasil hasil analisa analisa hubungan hubungan paritas paritas dengan dengan kejadian kejadian letak letak sungsang sungsang di di 479479 Aangkinang :ahun ! dengan menggunakan uji
Aangkinang :ahun ! dengan menggunakan uji !hi()'uare!hi()'uare diperdiperoleh XY hitung (!,/) T oleh XY hitung (!,/) T XYXY tabel (,28) maka =o ditolak dan dapat dinyatakan bahwa ada hubungan antara paritas dengan tabel (,28) maka =o ditolak dan dapat dinyatakan bahwa ada hubungan antara paritas dengan kejadian letak sungsang di 479
kejadian letak sungsang di 479 Aangkinang :Aangkinang :ahun !.ahun !.
BAB @
BAB @
$E-BAASAN
$E-BAASAN
A.
A. Analisa Uni4aria!Analisa Uni4aria! 1.
Aerdas
Aerdasarkan arkan hasil hasil penelipenelitian tian dapat dapat disidisimpulkan mpulkan bahwa bahwa dari dari // Ibu // Ibu AersaAersalin, lin, sebagisebagianan besar ibu mengalami paritas yang beresiko yaitu 2 (1*,!*0) orang.
besar ibu mengalami paritas yang beresiko yaitu 2 (1*,!*0) orang. Aerda
Aerdasarkan teori dan sarkan teori dan hasil yang hasil yang didapatdidapatkan kan dalam penelitidalam penelitian an selaiselain n umurumur, , jarak jarak kehamilan, bentuk panggul ibu, riwayat kehamilan sungsang dan paritas merupakan faktor yang kehamilan, bentuk panggul ibu, riwayat kehamilan sungsang dan paritas merupakan faktor yang menyebabkan kelainan letak sungsang. Jleh karena itu #ada paritas T keadaan rahim ibu sudah menyebabkan kelainan letak sungsang. Jleh karena itu #ada paritas T keadaan rahim ibu sudah tidak seperti rahim yang pertama kali melahirkan sehingga ketika ibu hamil dengan paritas T , tidak seperti rahim yang pertama kali melahirkan sehingga ketika ibu hamil dengan paritas T , maka janin ibu tersebut akan lebih aktif bergerak sehingga posisi janin tersebut menjadi tidak maka janin ibu tersebut akan lebih aktif bergerak sehingga posisi janin tersebut menjadi tidak normal dan dapat menyebabkan
normal dan dapat menyebabkan terjadinya letak sungsang ( unningham ?.6. !!/).terjadinya letak sungsang ( unningham ?.6. !!/). &enurut asumsi
&enurut asumsi peneliti paritas merupakan jumlpeneliti paritas merupakan jumlah persalinan yang pernah ah persalinan yang pernah di di alamialami wan
wanita ita tantanpa pa memmemperhperhatiatikan kan hashasil il konskonsepsepsi i tertersebsebut ut hidhidup up ataatau u matmati. i. detdetekseksi i dindini i parparitaitass sangatlah penting untuk menegah terjadinya kehamilan letak sungsang tersebut.
sangatlah penting untuk menegah terjadinya kehamilan letak sungsang tersebut.
2.
2. 6am%aran $re4alensi le!a" sun(san( &i RSUD Ban("inan( Tahun 21#6am%aran $re4alensi le!a" sun(san( &i RSUD Ban("inan( Tahun 21#
Aerdasarkan
Aerdasarkan hasil hasil penelitian penelitian dapat dapat disimpulkan disimpulkan bahwa bahwa dari dari // // Ibu Ibu besalin, besalin, sebagiansebagian besar ibu
besar ibu mengalami letak mengalami letak sungsang sungsang sebesar 8 sebesar 8 ("1,10) orang. ("1,10) orang. =asil penelitian menun=asil penelitian menunjukkanjukkan bahwa mayoritas ibu bersalin di 479 Aangkinang :
bahwa mayoritas ibu bersalin di 479 Aangkinang :ahun ! mengalami letak sungsang.ahun ! mengalami letak sungsang. :
:erdapat erdapat sejumsejumlah lah faktofaktor r penyebab penyebab utama utama kematikematian an ibu ibu akibat akibat perdarperdarahan, ahan, infeksinfeksi,i, kelainan hipertensi dalam kehamilan, letak sungsang, dan persalinan yang lama. <etak sungsang kelainan hipertensi dalam kehamilan, letak sungsang, dan persalinan yang lama. <etak sungsang mer
merupakupakan keadaan keadaan dimaan dimana na janjanin terin terletletak ak memmemanjanjang dengang dengan kepalan kepala di fundus uta di fundus uteri daneri dan bokong berada di bagian bawah kavum uteri .
bokong berada di bagian bawah kavum uteri .
B.
B. AnalisaAnalisa Bivariat Bivariatee
1.
1. u%un(an $ari!as &en(an Keja&ian 'e!a" Sun(san( &i RSUD Ban("inan( Tahun 21#u%un(an $ari!as &en(an Keja&ian 'e!a" Sun(san( &i RSUD Ban("inan( Tahun 21#
Aerdasarkan hasil analisa hubungan paritas dengan kejadian letak sungsang di 479 Aerdasarkan hasil analisa hubungan paritas dengan kejadian letak sungsang di 479 Aangkinang :ahun ! dapat diketahui bahwa ibu bersalin yang mengalami paritas // orang, Aangkinang :ahun ! dapat diketahui bahwa ibu bersalin yang mengalami paritas // orang, yang melahirka
yang melahirkan n dengan letak sungsang sebesar dengan letak sungsang sebesar 8 ("1,10) orang. 8 ("1,10) orang. adiadi, , dapat disimpuldapat disimpulkankan bahwa
bahwa dari dari // // ibu ibu bersalin bersalin yang yang mengalami mengalami paritas paritas lebih lebih banyak banyak melahirkan melahirkan letak letak sungsangsungsang yaitu sebanyak 8 orang.
=asil
=asil ujiuji !hi()'uare!hi()'uare diperoleh XY hitung (!,/) T XY tabel (,82) maka =] ditolak diperoleh XY hitung (!,/) T XY tabel (,82) maka =] ditolak dan dapat dinyatakan bahwa ada
dan dapat dinyatakan bahwa ada hubungan antara paritas dengan kejadian letak sungsang dihubungan antara paritas dengan kejadian letak sungsang di 479 Aangkinang :ahun !
479 Aangkinang :ahun ! 'ngka
'ngka kejadikejadian an letak letak sungssungsang ang jika jika di di hubungkahubungkan n dengan dengan paritparitas as pada pada ibu ibu makamaka kejadian terbanyak adalah dengan grandemultipara dibanding pada primigravida. #ada primipara kejadian terbanyak adalah dengan grandemultipara dibanding pada primigravida. #ada primipara () merupakan aman di tinjau dari sudut kematian maternal dan paritas tinggi ( T ) mempunyai () merupakan aman di tinjau dari sudut kematian maternal dan paritas tinggi ( T ) mempunyai angka kejadian kehamilan letak sungsang ( #rawirohardjo,!!/)
angka kejadian kehamilan letak sungsang ( #rawirohardjo,!!/) eorang
eorang ibu ibu yang yang sering sering hamil hamil ataupun ataupun melahirkan melahirkan mempunyai mempunyai resiko resiko lebih lebih tinggi tinggi didi bandingkan den
bandingkan dengan ibu gan ibu yang tidak yang tidak sering melahirkan, sering melahirkan, karena semakin karena semakin banyak jumlah banyak jumlah kehamilankehamilan dan jumlah kelahiran yang di alami ibu semakin tinggi resiko untuk mengalami komplikasi dan jumlah kelahiran yang di alami ibu semakin tinggi resiko untuk mengalami komplikasi kehamilan dan persalinan. Kehamilan letak sungsang dapat terjadi pada ibu dengan paritas tinggi kehamilan dan persalinan. Kehamilan letak sungsang dapat terjadi pada ibu dengan paritas tinggi dikarenakan rahim sudah sangat elastis dan membuat janin berpeluang besar untuk berputar dikarenakan rahim sudah sangat elastis dan membuat janin berpeluang besar untuk berputar hingga minggu ke-" dan
hingga minggu ke-" dan sseterusnya ( varney,!!")sseterusnya ( varney,!!") Kehami
Kehamilan lan letak letak sungsasungsang ng akan akan meningmeningkat kat kejadikejadiannya annya pada pada ibu ibu dengan dengan paritparitasas grandemultipara. Ini ter
grandemultipara. Ini terjadi karena kehamilan terlaljadi karena kehamilan terlalu u sering dapat menyebabkan uterus msering dapat menyebabkan uterus menjadienjadi lebih luas sehingga terjadilah kehamilan letak sungsang ( manuaba,!!")
lebih luas sehingga terjadilah kehamilan letak sungsang ( manuaba,!!") =asil
=asil penelipenelitian tian ini ini sama sama dengan dengan hasil hasil penelipenelitian tian 4atna 4atna 9ewi 9ewi (!!*)(!!*), b, berdasaerdasarkan rkan hasilhasil analisa uji hi-s[uare diperoleh nilai XY hitung (8,) T XY tabel (,28) hal ini menunjukkan analisa uji hi-s[uare diperoleh nilai XY hitung (8,) T XY tabel (,28) hal ini menunjukkan bahwa
bahwa =] =] ditolak ditolak artinya artinya ada ada hubungan hubungan antara antara paritas paritas dengan dengan kejadian kejadian letak letak sungsang sungsang didi 'mbarawa :ahun !!*.
'mbarawa :ahun !!*.