Dalam sub bab ini akan dijelaskan mengenai gambaran penyelenggaraan pemerintahan Kabupaten Probolinggo 5 tahun terakhir ditinjau dari aspek pelayanan umum, terdiri dari fokus urusan layanan kewenangan wajib dan kewenangan pilihan pemerintah daerah, sesuai dengan SKPD yang mempunyai tupoksi kewenangan masing-masing.
Data dari matrik gambaran pelayanan umum dapat dilihat pada tabel 2.12. berikut ini:
Tabel 2.12
Data Gambaran Umum Kondisi Daerah
terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Probolinggo tahun 2006 – 2010
Aspek Pelayanan Umum
No Aspek/Fokus/Bidang Urusan/ Indikator Kinerja Pembangunan Daerah Capaian kinerja SKPD Penanggungjawab Satu an 2007 2008 2009 2010 2011 ASPEK PELAYANAN UMUM
Fokus Pelayanan Urusan Wajib
1 Pendidikan
1.1 Pendidikan dasar 1.1.1 Angka partisipasi sekolah
(SD s/d SMA) % 87.03 87.21 87.38 87.56 87.73 Diknas 1.1.2 Rasio ketersediaan sekolah/
penduduk usia sekolah % 118.21 118.89 119.16 119.45 119.20 Diknas 1.1.3 Rasio Guru terhadap murid
1:
…
1:11 1:13 1:17 1:19 1:20 Diknas 1.1.4 Rasio guru/murid per kelas 1:…. 24 27 28 28 30 Diknasrata rata
1.3 Fasilitas Pendidikan: Diknas
1.3.1 Sekolah pendidikan SD/MI
kondisi bangunan baik % 85.95 86.13 86.30 86.47 85.79 Diknas 1.3.2
Sekolah pendidikan SMP/MTs dan SMA/SMK/MA kondisi bangunan baik
% 87.36 87.17 86.99 86.82 86.65 Diknas
1.4 Pendidikan Anak Usia Dini
1.4.1
Rasio Jumlah Siswa Paud/Julah Anak usia 2- 4 Tahun
% 52.49 47.71 43.38 39.44 35.85 Diknas 1.5 Angka Putus Sekolah
1.5.1 Angka Putus Sekolah (APS)
SD/MI % 1.05 0.85 0.65 0.51 0.90 Diknas
1.5.2 Angka Putus Sekolah (APS)
SMP/MTs % 2.66 2.51 2.37 2.24 2.11 Diknas
1.5.3 Angka Putus Sekolah (APS)
SMA/SMK/MA % 1.18 1.13 1.07 1.02 0.97 Diknas
1.6 Angka Kelulusan
1.6.1 Angka Kelulusan (AL) SD/MI % 92.71 93.46 94.21 94.97 95.74 Diknas 1.6.2 Angka Kelulusan (AL)
SMP/MTs % 95.89 96.37 96.85 97.34 97.83 Diknas 1.6.3 Angka Kelulusan (AL)
SMA/SMK/MA % 96.99 97.38 97.77 98.17 98.56 Diknas 1.6.4 Angka Melanjutkan (AM) dari
SD/MI ke SMP/MTs % 77.86 78.57 79.28 80.21 80.73 Diknas 1.6.5 Angka Melanjutkan (AM) dari
SMP/MTs ke SMA/SMK/MA % 68.97 69.24 69.50 69.80 70.08 Diknas 1.6.6 Guru yang memenuhi
kualifikasi S1/D-IV % 39.56 48.36 54.58 56.17 57.64 Diknas
2 Kesehatan
2.1 Rasio posyandu per satuan
balita - - - - - Dinkes/Bappemas
2.2 Rasio puskesmas, poliklinik, pustu per satuan penduduk
/ 100. 000 -11,21/ 100.000 11,03/ 100.000 10,95/ 100.000 - Dinkes 2.3 Rasio Rumah Sakit per
satuan penduduk
/
000 2.4 Rasio dokter per satuan
penduduk / 100. 000 -2,78/ 100.000 3,03/ 100.000 3,74/ 100.000 - Dinkes 2.5 Rasio tenaga medis per
satuan penduduk / 100. 000 -56,84/ 100.000 56,72/ 100.000 45,28/ 100.000 - Dinkes 2.6 Cakupan komplikasi
kebidanan yang ditangani % - - 86,47% 60,59% - Dinkes
2.7
Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan
% - 92,97% 94,70% 97,50% - Dinkes
2.8
Cakupan Desa/kelurahan Universal Child Immunization (UCI)
% - 91,82% 90,91% 92,42% - Dinkes
2.9 Cakupan Balita Gizi Buruk
mendapat perawatan % - 100% 100% 100% - Dinkes 2.10
Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit TBC BTA
% - 81,91% 81,59% 72,14% - Dinkes
2.11
Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit DBD
% - 100% 100% 100% - Dinkes
2.12
Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin
% - 100% 100% 100% - Dinkes
2.13 Cakupan kunjungan bayi % - 100,32% 89,40% 93,81% - Dinkes
2.14 Cakupan puskesmas - - - - - Dinkes
2.15 Cakupan pembantu
puskesmas - - - - - Dinkes
3 Pekerjaan Umum
3.1 Proporsi panjang jaringan
jalan dalam kondisi baik - 80.11 80.11 68.20 - DPU Bina Marga 3.2 Rasio Jaringan Irigasi - 22,50 22,50 22,50 - DPU Pengairan 3.3 Jumlah tempat ibadah 9,925 9,927 9,927 9,579 9,925 Bagian Kesra 3.4 Persentase rumah tinggal
bersanitasi 43% 44% 45% 45% 46% DPU Ciptakarya
3.6
Rasio tempat pembuangan sampah (TPS) per satuan penduduk
- - - 0,86
m3/th - BLH
3.8 Rasio permukiman layak
huni 38% 38% 38% 38% 38% DPU Ciptakarya
3.9 Panjang jalan dilalui Roda 4 - - - - - DPU Binamarga
3.10
Jalan Penghubung dari ibukota kecamatan ke kawasan pemukiman penduduk (mimal dilalui roda 4)
- - - - - DPU Binamarga
3.11
Panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik ( > 40 KM/Jam )
- 629.53 647.85 - - DPU Binamarga
3.12
Panjang jalan yang memiliki trotoar dan drainase/saluran pembuangan air ( minimal 1,5 m)
- - - - - DPU Binamarga
3.13
Sempadan jalan yang dipakai pedagang kaki lima atau bangunan rumah liar
- - - - - DPU Binamarga
3.14 Sempadan sungai yang
dipakai bangunan liar - - - 0,01 - DPU Pengairan
3.15
Drainase dalam kondisi baik/ pembuangan aliran air tidak tersumbat
- - - - - DPU Binamarga
3.17 Luas irigasi Kabupaten dalam
kondisi baik - 67,00 68,00 68,00 68,00 DPU Pengairan
3.18 Lingkungan Pemukiman - - - -
-DPU
Ciptakarya/Bid. Fisrana Bappeda
4 Perumahan
4.1 Rumah tangga pengguna air
bersih (PDAM) 10,430 10,680 11,222 11,819 - DPU Ciptakarya 4.2 Rumah tangga pengguna
listrik 112,086 135,460 119,285 126,931 - DPU Ciptakarya 4.3 Rumah tangga ber-Sanitasi 43% 44% 45% 45% 36% DPU Ciptakarya 4.4 Lingkungan pemukiman
kumuh - - - - - DPU Ciptakarya
4.5 Rumah layak huni 65% 65% 65% 65% 65% DPU Ciptakarya
5 Penataan Ruang
5.1
Rasio Ruang Terbuka Hijau per Satuan Luas Wilayah ber HPL/HGB
Bid Fisrana Bappeda /DPU Ciptakarya
5.2 Rasio bangunan ber- IMB per
satuan bangunan 0.15 0.16 0.15 0.16 0.14 DPU Ciptakarya 5.3 Ruang publik yang berubah
peruntukannya Bid Fisrana Bappeda 6 Perencanaan Pembangunan 6.1 Tersedianya dokumen perencanaan RPJPD yg telah ditetapkan dgn PERDA TIDAK
ADA ADA ADA ADA ADA Bappeda
6.2
Tersedianya Dokumen Perencanaan : RPJMD yg telah ditetapkan dgn PERDA/PERKADA
ADA ADA ADA ADA ADA Bappeda
6.3
Tersedianya Dokumen Perencanaan : RKPD yg telah ditetapkan dgn PERKADA
ADA ADA ADA ADA ADA Bappeda
6.4 Penjabaran Program RPJMD
kedalam RKPD TIDAK ADA ADA ADA ADA Bappeda
7 Perhubungan
7.1 Jumlah arus penumpang
angkutan umum - - - -
-Dinas Perhubungan
7.2 Rasio ijin trayek 445/jml
pnduduk 747/jml pnduduk 404/jml pnduduk Dinas Perhubungan 7.3 Jumlah uji kir angkutan
umum unit 1092 1039 1128 1195 1287 Dinas Perhubungan 7.4 Jumlah Pelabuhan Laut/Udara/Terminal Bis bua h 3 3 3 Dinas Perhubungan 7.5 Angkutan darat unit 4848 4691 5050 5368 5547 Dinas Perhubungan 7.6 Kepemilikan KIR angkutan
umum unit 1092 1039 1128 1195 1287
Dinas Perhubungan 7.7 Lama pengujian kelayakan
angkutan umum (KIR) mnt
15
menit 15 menit 15 menit 15 menit
10 menit
Dinas Perhubungan 7.8 Biaya pengujian kelayakan
angkutan umum Rp. 41.000 41.000 41.000 41.000 41.000 Dinas Perhubungan 7.9 Pemasangan Rambu-rambu % - 100% 100% 100% 100% Dinas Perhubungan
8 Lingkungan Hidup 8.1 Persentase penanganan sampah % 1.2 1.2 1.3 1.4 BLH 8.2 Persentase Penduduk berakses airminum BLH
8.3 Persentase Luas pemukiman
yang tertata BLH
8.4 Pencemaran status mutu air % 20 30 40 50 BLH 8.5
Cakupan penghijauan wilayah rawan longsor dan Sumber Mata Air
BLH 8.6 Cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan amdal. % 100 100 100 100 BLH 8.7 Tempat pembuangan sampah (TPS) per satuan penduduk % 0.6 0.60 0,77 0.8 BLH 8.8 Penegakan hukum lingkungan 75 75 80 100 BLH 9 Pertanahan
9.1 Persentase luas lahan
bersertifikat BPN
9.2 Penyelesaian kasus tanah
Negara BPN
9.3 Penyelesaian izin lokasi Kantor Perijinan
10 Kependudukan & Catatan Sipil
10.1 Rasio penduduk berKTP per satuan penduduk
Dinas
kependudukan dan Capil
10.2 Rasio bayi (penerbiatan)
berakte kelahiran 10,565 19,951 26,439 47,207
Dinas
kependudukan dan Capil
10.3 Rasio pasangan berakte nikah Dinas kependudukan dan Capil 10.4 Kepemilikan (penerbitan) KTP 8,695 13,868 24,879 20,788 Dinas kependudukan dan Capil
10.5 Kepemilikan akta kelahiran per 1000 penduduk Dinas kependudukan dan Capil 10.6 Ketersediaan database kependudukan skala kabupaten
ada ada ada Dinas kependudukan dan Capil 10.7 Penerapan KTP Nasional berbasis NIK Dinas kependudukan dan Capil 11 Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
11.1 Persentase partisipasi perempuan di lembaga pemerintah 3.621 4.064 3.939 BPP & KB 11.2 Partisipasi perempuan di
lembaga swasta 22,7% 25% 29,6% BPP & KB
11.3 Rasio KDRT 0,58% 0,99% 0,81% BPP & KB
11.4 Persentase jumlah tenaga
kerja dibawah umur - - 3.040 BPP & KB
11.5 Partisipasi angkatan kerja
perempuan 24% 25% 27% BPP & KB
11.6
Penyelesaian pengaduan perlindungan perempuan dan anak dari tindakan kekerasan
45% 50% 65% BPP & KB
12 Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera 12.1 Rata-rata jumlah anak per
keluarga 63,97% 63,42% 79,68% BPP & KB
12.2 Rasio akseptor KB 13,117% 14,35% 14,76% BPP & KB 12.3 Cakupan peserta KB aktif 72,26% 73,11% 72,94% BPP & KB 12.4 Keluarga Pra Sejahtera dan
Keluarga Sejahtera I 59,42% 59,11% 54,64% BPP & KB
13 Sosial
13.1
Sarana sosial seperti panti asuhan, panti jompo dan panti rehabilitasi
89 96 107 133 Dinsos
13.2 Total PMKS (yg memperoleh
bantuan sosial) 125.703 114.866 113.998 113.21 9 Dinsos 13.3 Penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial 868 779 Dinsos 14 Ketenagakerjaan
14.1 Angka angkatan kerja 563,426 571,603 578,766 585,711 Disnakertrans 14.2 Angka sengketa
pengusaha-pekerja per tahun Disnakertrans
14.3 Tingkat partisipasi angkatan
kerja 73.81 73.81 74.57 75.32 Disnakertrans
14.4 Pencari kerja yang terdaftar 4,208 4,670 7,138 3,657 Disnakertrans 14.5 Tingkat pengangguran 32,821 20,863 20,304 3,657 Disnakertrans
terbuka
14.6 Keselamatan dan
perlindungan Disnakertrans
14.7
Perselisihan buruh dan pengusaha terhadap kebijakan pemerintah daerah
Disnakertrans
15 Koperasi Usaha Kecil dan Menengah
15.1 Persentase koperasi aktif % 35 36 37 50 Diskop dan UKM 15.2 Jumlah UKM non BPR/LKM
UKM -
-
--
- Diskop dan UKM15.3 Jumlah BPR/LKM -
-
--
- Diskop dan UKM15.4 Usaha Mikro dan Kecil unit 2,115 2,425 2,704 3,004 Diskop dan UKM
16 Penanaman Modal
16.1 Jumlah investor berskala
nasional (PMDN/PMA) unit 22 22 22 22 21
Kantor Perijinan dan Penanaman Modal
16.2
Jumlah nilai investasi berskala nasional (PMDN/PMA) Rp. - 295,887 M 317,150 M 533,109 M -Kantor Perijinan dan Penanaman Modal
16.3 Rasio daya serap tenaga
kerja - - - -
-Kantor Perijinan dan Penanaman Modal
16.4
Kenaikan / penurunan Nilai Realisasi PMDN (milyar rupiah) Rp. - - Rp. 21,26M Rp. 215,96M -Kantor Perijinan dan Penanaman Modal 17 Kebudayaan 17.1 Penyelenggaraan festival
seni dan budaya 14 8 12 Disbudpar
17.2 Sarana penyelenggaraan
seni dan budaya - - - Disbudpar
17.3
Benda, Situs dan Kawasan Cagar Budaya yang dilestarikan
100 100 100 Disbudpar
18 Kepemudaan dan
Olahraga
18.1 Jumlah organisasi pemuda 1007 1007 1007 Kanpora 18.2 Jumlah organisasi olahraga
(kab/kecamatan) 73 73 73 Kanpora
kepemudaan
18.4 Jumlah kegiatan olahraga Kanpora
18.5 Gelanggang / balai remaja
(selain milik swasta) Kanpora
18.6 Lapangan olahraga 61 61 Kanpora
19 Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri 19.1
Kegiatan pembinaan terhadap LSM, Ormas dan OKP (jumlah orsospol)
146 208 251
Badan
Kesbanglinmas
19.2 Kegiatan pembinaan politik daerah Badan Kesbanglinmas 20 Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian
20.1 Rasio jumlah Polisi Pamong
Praja per 10.000 penduduk 1.70 1.72 1.83 2.03 Kantor Satpol PP 20.2 Jumlah Linmas 13,615 15,869 15,439 Kantor Satpol PP 20.3 Rasio Pos Siskamling per
jumlah desa/kelurahan
5,869/32
5 5,273/325 4,623/325 Kantor Satpol PP 20.4 Pertumbuhan ekonomi 5.69 5.97 5.78 5.72 5.99 Bid. Ekonomi
Bappeda 20.5 Kemiskinan (RTM) 112,095 112.095 112.095 112.095 Bid. Ekonomi
Bappeda 20.6
Sistem informasi Pelayanan Perijinan dan adiministrasi pemerintah
ada ada ada ada
Kantor Perijinan dan Penanaman Modal
20.7 Penegakan PERDA 75 81 114 95 Kantor Satpol PP
20.8
Cakupan patroli petugas Satpol PP (jml Satpol/Jumlah Pdduk) 1.70 1.72 1.83 2.03 Kantor Satpol PP 20.09 Petugas Perlindungan Masyarakat (Linmas) di Kabupaten 13,615 15,869 15,439 Kantor Satpol PP
20.10 Cakupan pelayanan bencana
kebakaran kabupaten 3 7 5 8 Kantor Satpol PP
20.11 Cakupan sarana prasarana perkantoran pemerintahan
92.30 92.30 92.30 97.23 97.23 Bagian Pemerintahan
desa yang baik
20.12 Sistim Informasi Manajemen
Pemda Ada Ada Ada Ada Bagian Kominfo
20.13 Indeks Kepuasan Layanan Masyarakat
Bagian
Organisasi/Dalap
21 Ketahanan Pangan
21.1 Regulasi ketahanan pangan BKP & PPP
21.2 Ketersediaan pangan utama 854,912 529,626 BKP & PPP
22 Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa
22.1 LPM Berprestasi buah 3
3
3 3 3 Bapemas22. Kelompok LPM buah 330 330 330 330 330 Bapemas
22.2 PKK aktif % - - 100% 100% 100% Bapemas
22.3 Posyandu aktif % - - 100% 100% 100% Bapemas
22.4 Kader Posyandu Aktif % - - 88% 88% 88% Bapemas 22.5 Swadaya Masyarakat terhadap Program pemberdayaan masyarakat % - - 10,44% 10,26% 10,49% Bapemas 23 Statistik
23.1 Buku ”kabupaten dalam
angka” ADA ADA ADA ADA ADA
Bid. Dalap Bappeda 23.2 Buku ”PDRB kabupaten” ADA ADA ADA ADA ADA Bid. Dalap
Bappeda
24 Kearsipan
24.1
Pengelolaan arsip secara baku/ Laporan data Kearsipan (SKPD) 63 117 117 117 Kantor Arsip daerah 24.2 Peningkatan SDM pengelola kearsipan (SKPD) 63 117 117 Kantor Arsip daerah 25 Komunikasi dan Informatika
25.1 Jumlah jaringan komunikasi - - - Bagian Kominfo
25.2 Rasio wartel/warnet
terhadap penduduk - -
-Bagian
Kominfo/telkom
25.3 Jumlah surat kabar
nasional/lokal 6 8 10 Bagian Kominfo
lokal
25.5 Web site milik pemerintah
daerah 1 1 1
Bagian
Kominfo/semua skpd didata
25.6 Pameran/expo 1 1 1 Bagian Kominfo
26 Perpustakaan 26.1 Jumlah perpustakaan (sekolah/Ponpes/Desa) 110 120 132 Kantor Perpustakaan daerah 26.2 Jumlah pengunjung
perpustakaan per tahun 33,280 42,380 47,037 62,789
Kantor Perpustakaan daerah 26.3 Koleksi buku yang tersedia di
perpustakaan daerah 7,658 6,374 9,084 5,565
Kantor Perpustakaan daerah Fokus Layanan Urusan Pilihan
1 Pertanian
1.1
Produktivitas padi atau bahan pangan utama lokal lainnya per hektar
Diperta/Dibunhut 1.2 Kontribusi sektor pertanian/perkebunan terhadap PDRB Diperta/Dibunhut
1.3 Kontribusi sektor pertanian
(palawija) terhadap PDRB Diperta/Dibunhut
1.4
Kontribusi sektor
perkebunan (tanaman keras) terhadap PDRB
Diperta/Dibunhut
1.5
Kontribusi Produksi kelompok petani terhadap PDRB
Diperta/Dibunhut
1.6 Cakupan bina kelompok
petani Diperta/Dibunhut
2 Kehutanan
2.1 Rehabilitasi hutan dan lahan
kritis Disbunhut
2.2 Kerusakan Kawasan Hutan Disbunhut
2.3 Kontribusi sektor kehutanan
terhadap PDRB Disbunhut
3 ESDM
3.1 Pertambangan tanpa ijin PU Pengairan
pertambangan terhadap PDRB
4 Pariwisata
4.1 Kunjungan wisata 204.167 240.016 243.381 Dibudpar
4.2 Kontribusi sektor pariwisata
terhadap PDRB Dibudpar
5 Kelautan dan Perikanan
5.1 Produksi perikanan Dinas Perikanan dan Kelautan
5.2 Konsumsi ikan 17,72 17,91 18,23 Dinas Perikanan dan Kelautan 5.3 Cakupan bina kelompok
nelayan 33,33 33,33 37,5 Dinas Perikanan dan Kelautan 5.4 Produksi perikanan kelompok nelayan 9,7 9,6 9,5 Dinas Perikanan dan Kelautan 6 Perdagangan 6.1 Kontribusi sektor
Perdagangan terhadap PDRB Disperindag
6.2 Ekspor Bersih Perdagangan Disperindag
6.3 Cakupan bina kelompok
pedagang/usaha informal Disperindag
7 Perindustrian
7.1 Kontribusi sektor Industri
terhadap PDRB Disperindag
7.2
Kontribusi industri rumah tangga terhadap PDRB sektor Industri
Disperindag
7.3 Pertumbuhan Industri. Disperindag
7.4 Cakupan bina kelompok
pengrajin Disperindag
8 Ketransmigrasian
8.1 Transmigran swakarsa Disnakertrans
8.2 Kontibusi transmigrasi
terhadap PDRB
Disnakertrans/dala p
Diisi sesuai dengan ketersediaan data. 2.1.5 Aspek Daya Saing Daerah
Dalam sub bab ini akan dijelaskan mengenai gambaran penyelenggaraan pemerintahan Kabupaten Probolinggo 4 tahun terakhir ditinjau dari aspek daya saing daerah, terdiri dari fokus kemampuan ekonomi daerah, fasilitas wilayah, iklim investasi dan sumberdaya manusia. Data dari matrik gambaran pelayanan umum dapat dilihat pada tabel 2.13. berikut ini:
Tabel 2.13
Hasil Analisis Gambaran Umum Kondisi Daerah
terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Probolinggo tahun 2006 – 2010
Aspek Daya Saing Daerah
No
Aspek/Fokus/Bidang Urusan/ Indikator Kinerja
Pembangunan Daerah
Capaian kinerja
SKPD penanggungjawab 2006 2007 2008 2009 2010
ASPEK DAYA SAING DAERAH
Fokus Kemampuan Ekonomi Daerah
1 Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian
1.1 Pengeluaran konsumsi
rumah tangga per kapita dalap
1.2 Pengeluaran konsumsi non
pangan perkapita dalap
1.3 Produktivitas total daerah dalap
2 Pertanian
2.1 Nilai tukar petani Diperta
Fokus Fasilitas Wilayah/Infrastuktur 1 Perhubungan
1.1 Rasio panjang jalan per
jumlah kendaraan Dinas Perhubungan
1.2 Jumlah orang/ barang yang
terangkut angkutan umum Dinas Perhubungan
1.3
Jumlah orang/barang melalui dermaga/bandara/ terminal per tahun
Dinas Perhubungan 2 Penataan Ruang
2.1 Ketaatan terhadap RTRW Bid Fisrana Bappeda
2.3 Luas wilayah industri Bid Fisrana Bappeda
2.4 Luas wilayah kebanjiran Bid Fisrana Bappeda
2.5 Luas wilayah kekeringan Bid Fisrana Bappeda
2.6 Luas wilayah perkotaan Bid Fisrana Bappeda
3 Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian
3.3 3.3.1
Jenis, kelas, dan jumlah
Restoran 4 6 6 5 7 Dispenda
3.3.2 Rumah Makan 85 68 95 76 60 Dispenda
3.4 Jenis, kelas, dan jumlah
penginapan/ hotel Dispenda
3.4.1 Hotel Melati Satu 1 2 2 2 2 Dispenda
3.4.2 Hotel Melati Dua 3 5 5 4 4 Dispenda
3.4.3 Hotel Melati Tiga 5 7 9 10 11 Dispenda
4 Lingkungan Hidup 4.1
Persentase Rumah Tangga (RT) yang menggunakan air bersih
58% 60% 62% 62% 63% PU Ciptakarya 5 Komunikasi dan Informatika
5.1 Rasio ketersediaan daya
listrik PLN/Dalap
5.2 Persentase rumah tangga
yang menggunakan listrik 135.460 119.285 126.931 PLN/Dalap 5.3 Persentase penduduk yang
menggunakan HP/telepon Dalap
Fokus Iklim Berinvestasi
1 Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian
1.1 Angka kriminalitas Polres /Dalap
1.2 Jumlah demo Linmaskesbang/Polr
es
1.3 Lama proses perijinan Kantor Perijinan
1.4 Jumlah dan macam pajak
dan retribusi daerah Dispenda
1.4.1 Pajak Daerah 6 6 6 6 7 Dispenda
1.4.2 Retribusi Daerah 26 26 26 26 26 Dispenda 1.5 Jumlah Perda yang
1.6
Persentase desa berstatus swasem-a terhadap total desa
Bagian Pemerintahan Fokus Sumber Daya Manusia
1 Ketenagakerjaan
1.1 Rasio lulusan S1/S2/S3 Dalap
1.2 Rasio ketergantungan Dalap
2.2
Evaluasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan Tahun 2011Guna mengetahui evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan tahun 2011, maka berikut adalah kesimpulan hasil evaluasi program dan kegiatan berdasarkan dokumen Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kabupaten Probolinggo Tahun 2011, sebagai berikut:
Sebagai upaya untuk mencapai hasil yang telah ditetapkan, sebagai penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi, maka ditetapkan 5 tujuan yaitu Terwujudnya ketersediaan perangkat hukum/perundangan, dan kesadaran hukum masyarakat; Terwujudnya kelembagaan pemerintah daerah yang efektif dan efisien; Meningkatkan perekonomian daerah berdasarkan optimalisasi potensi daerah dan pemberdayaan masyarakat; Meningkatnya kualitas administrasi, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan pembangunan. Dalam mencapai tujuan diatas, maka ditetapkan pula 7 (tujuh) Sasaran dan beberapa program dan kegiatan beserta indikator kinerjanya.
Dari hasil evaluasi keberhasilan pencapaian 7 (tujuh) sasaran diukur melalui beberapa indikator sasaran berikut capaian kinerja program dan kegiatan, dengan rata-rata capaian Kabupaten Probolinggo adalah berhasil terutama pada poin-poin Indikator Kinerja Utama Kabupaten Probolinggo. Hal ini berarti apa yang telah ditargetkan dalam RPJMD, RKPD dan APBD dalam pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Probolinggo telah dapat dilaksanakan dengan baik.
Sedangkan dalam hal akuntabilitas keuangan menunjukkan bahwa Anggaran Pendapatan sebesar Rp 863.799.536.600,00 terealisasi sebesar Rp 903.709.481.861,59 atau 104,62%. Belanja tahun 2010 Kabupaten
Probolinggo berjumlah Rp 921.524.433.600,00 dan terealisasi sebesar Rp 861.394.887.451,37. Hal ini menunjukkan adanya efisiensi anggaran sebesar Rp 6,53 %, dan juga menunjukkan tingkat penyerapan dana sangat baik.