• Tidak ada hasil yang ditemukan

P

eran penting kontes dalam mempengaruhi arah dan perkembangan dunia car audio, membuat bermunculan asosiasi-asosiasi yang menyuguhkan berbagai regulasi dan ketentuan kontes berdasarkan kriterianya masing-masing. Biasanya regulasi dibuat berdasarkan kajian-kajian dari pengalaman yang mereka ditemui di lapangan. Karena itu sebuah asosiasi car audio bisa saja memiliki regulasi yang berbeda dengan lainnya.

Di Indonesia sendiri terdapat beberapa asosiasi

T

he important role of the contest in influencing the direction and development of the world of car audio, has led to the emergence of associations that present various rules and regulations of the contest based on their respective criteria. Usually regulations are made based on studies from the experiences they have encountered in the field. Therefore, a car audio association may have different regulations from others.

AUTO MACRO

car audio berskala internasional yang kerap mengadakan kompetisi audio dengan standar regulasinya masing-masing seperti tertera di bawah ini;

IASCA (International Auto Sound Challenge Association)

Bisa dibilang IASCA merupakan asosiasi car audio paling “senior” yang berasal dari Amerika Serikat.Asosiasi ini memiliki lisensi untuk menyelenggarakan kompetisi khusus car audio di berbagai belahan dunia. IASCA telah hadir di 34 negara dan sukses menyelenggarakan kompetisi Sound Quality dengan berbagai kelas.

Saat ini IASCA memiliki 10 regulasi kontes audio di antaranya; IASCA Sound Quality Challenge 2018 dan 2019, IASCA Installation Quality Challenge 2019, IASCA SPL Bass Boxing Rules 2019, IASCA SPL IdBL Rules 2019, AISCA IdBL Street League, IASCA Motosounds/Powersounds, IASCA Jeep Beats, IASCA Niteglow Rules, SQL Media Audio 2018.

EMMA (European Mobile Media Association)

Asosiasi car audio ini berasal dari Eropa dan berpusat di Jerman. EMMA awalnya didirikan sebagai asosiasi car audio yang menyatukan semua regulasi kontes di daratan Eropa, sehingga memiliki standar yang sama.

Dalam regulasi EMMA terdapat pembagian kelas E (Entry), S (Skilled), M (Master), X (Expert) yang berlaku sama di kelas SQ, Multi Media, SQL, dan SPL. Kelas E adalah kelas yang sangat sederhana, dimana tidak diperlukan foto-foto instalasi namun dicek kelengkapan sekring, kebersihan mobil, rigiditas instalasi, dan grille speaker yang dipasang di pintu.

Kelas S adalah lanjutan dari kelas E, dengan pengecekan sekring perangkat audio (bisa berupa foto), nilai sekring yang sesuai, dan kabel audio yang disembunyikan. Sementara Kelas M adalah untuk peserta yang sudah berpengalaman. Dan Kelas X adalah untuk peserta yang sudah mahir, dan punya kreativitas lebih daripada umum yang dinilai melalui bonus poin.

MECA (Mobile Electronic Competition Association)

Lahir 1999 di Amerika, MECA memperkenalkan dirinya sebagai klub dan organisasi untuk kontes. Organisasi ini memiliki 4 sistem pertandingan, yaitu Sound Quality League, Sound Pressure League, Boom & Zoom, serta Show & Shine.

MECA telah hadir di hampir seluruh negara

car audio associations that often hold audio competitions with their respective regulatory standards as listed below;

IASCA (International Auto Sound Challenge Association)

You could say IASCA is the most “senior” car audio association from the United States. This association has a license to hold special car audio competitions in various parts of the world. IASCA is present in 34 countries and successfully organizes Sound Quality competitions with various classes.

Currently IASCA has 10 audio contest regulations including; IASCA Sound Quality Challenge 2018 and 2019, IASCA Installation Quality Challenge 2019, IASCA SPL Bass Boxing Rules 2019, IASCA SPL IdBL Rules 2019, AISCA IdBL Street League, IASCA Motosounds / Powersounds, IASCA Jeep Beats, IASCA Niteglow Rules, SQL Media Audio 2018.

EMMA (European Mobile Media Association)

This car audio association originates from Europe and is based in Germany. EMMA was originally founded as a car audio association that brings together all contest regulations in mainland Europe, so it has the same standards.

In the EMMA regulation, there is a division of classes E (Entry), S (Skilled), M (Master), X (Expert) which apply equally to the SQ, Multi Media, SQL, and SPL classes. Class E is a very simple class, where no installation photos are required but check the completeness of the fuse, car cleanliness, installation rigidity, and speaker grille mounted on the door.

Class S is a continuation of class E, with checking the fuse of the audio device (can be a photo), the appropriate fuse rating, and the audio cable is hidden. While Class M is for experienced participants. And Class X is for participants who are already proficient, and have more creativity than general judged by bonus points.

MECA (Mobile Electronic Competition Association)

Born 1999 in America, MECA introduces itself as a club and organization for pageants. This organization has 4 competition systems, namely the Sound Quality League, Sound Pressure League, Boom & Zoom, and Show & Shine.

MECA has been present in almost all major countries, because the regulations are

AUTO MACRO

besar, karena regulasinya dianggap memenuhi berbagai kriteria yang sesuai dengan negara-negara setempat.Di Tanah Air Secara lisensi MECA Indonesia dipegang oleh komunitas Edan Audio Club (EAC), yang dikenal sebagai kumpulan instalatur dan owner mobil yang pernah memodifikasi audio dengan budget mencapai Rp1,5 miliar.

USACI (United State Autosound International)

Merupakan asosiasi cara audio yang juga aktif menggelar berbagai kontes car audio di Indonesia sejak 2017. Bisa dibilang USACI memiliki sistematika regulasi yang berbeda dibanding lainnya, karena membagi kompetisi dalam 3 wilayah/region, yakni Barat/West, Tengah/Center dan Timur/East. Sistematika seperti ini ditujukan agar perolehan poin antar peserta terutama yang berada di daerah lebih merata untuk meraih gelar National Champion.

CAN (Car Audio Network)

CAN merupakan asosiasi car audio asli Indonesia yang berada di bawah naungan PT Audioworkshop. Asosiasi ini mengembangkan pelatihan dan kontes car audio dengan aturan dan CD yang dibuat di Indonesia. Saat ini regulasi, kategori kontes, serta CD kompetisi CAN dipakai juga beberapa negara Asia, karena dinilai sangat sesuai dengan karakteristik penggemar audio di kawasan tersebut.

CAN mengklaim sebagai asosiasi yang memulai tren pemilihan juri audio harus dari luar negeri, agar menciptakan netralitas dan iklim kompetisi yang sehat. Dalam perkembangannya, CAN merupakan karya kebersamaan diantara afiliasi di mana setiap afiliasi CAN dapat menyumbangkan pikiran, berperan lebih dalam tujuan menciptakan suatu iklim bertanding yang lebih baik di

kemudian hari.

considered to meet various criteria according to local countries. In Indonesia MECA Indonesia is licensed by the Edan Audio Club (EAC) community, which is known as a collection of installers and car owners who have ever been modify the audio with a budget of up to IDR 1.5 billion.

USACI (United State Autosound International)

It is an audio method association that has also been active in holding various car audio contests in Indonesia since 2017. You could say USACI has a different regulatory system compared to others, because it divides the competition into 3 regions / regions, namely West / West, Central / Center and East / East. Systematics like this are intended so that the points earned between participants, especially those in the regions, are more evenly distributed to win the National Champion title.

CAN (Car Audio Network)

CAN is an original Indonesian car audio association under the auspices of PT Audioworkshop. This association develops training and car audio contests with rules and CDs made in Indonesia. Currently regulations, contest categories, and CAN competition CDs are also used by several countries.

CAN claims to be an association that started the trend of selecting audio judges from abroad, in order to create neutrality and a healthy competition climate. In its development, CAN is a work of togetherness between affiliates where each CAN affiliate can contribute thoughts, play a deeper role in creating a better competition climate in the future.

KOMUNITAS

SILATURAHMI PENCINTA

Dokumen terkait