• Tidak ada hasil yang ditemukan

AXIAL CODING

Dalam dokumen LAMPIRAN TRANSKRIP LAMPIRAN (Halaman 35-53)

L36

Konsep Candy Jorian Sylvana Fiona Yuan

Latar Belakang P : Ceritakan secara singkat sejarah terbentuknya metro xin wen?

I : Xin wen itu dibentuk dari metro tv itu berdiri, dari tahun 2000. Jadi emang program itu sudah ada sejak awal metro ada. Dari awal kita satu hari dua kali tayang. Satu kali tayang setengah jam

P : Menurut mbak candy nih, perbedaan metro xin wen yang dulu dan sekarang itu apa?

I :Hmm ya dengan sejalannya waktu dulu kan dua kali, terus beberapa tahun kemudian menjadi sekali. Karena kita ingin fokus lebih jauh supaya berita yang kita sampaikan lebih bermutu dan disukai penonton. Kalo dibandingin

P : Sisi berita apa yang mau diangkat dari metro xinwen?

I : Satu kita ingin memperluas biar orang tahu bahwa bahasa mandarin itu sekarang penting sekali, iya kan? Bahasa internasional kedua. Kemudian kita juga ingin mengangkat tentang Chinese – Indonesia, Tionghua – Indonesia itu sebenernya banyak cerita lohh

P : Menurut mbak, beda metro xinwen yang sekarang dan yang dulu itu apa ?

I : Dulu dan sekarang? Kalo dulu tidak menggunakan subtitle, sekarang sudah pakai subtitle jadi kita memperluas

P : Apa sisi yang mau diangkat dari metro xinwen?

I : Oke, kita kana da tiga segmen. Segmen satu pasti hot issue kejadian nasional atau internasional, segmen dua kita fokus ke komunitas Chinese – indonesia kan karena program mandarin jadi kita harus lebih fokus ke Chinese, segmen tiga kita lebih ke

soft news yang santai, biasa masukin

tentang culture china supaya orang lebih mengerti dan tahu tentang budaya china

P : Menurut mbak Fiona, beda metro xinwen dengan berita indonesia lain itu apa?

L37

dulu dengan sekarang ya kita akan slalu kreatifisasi ya, merubah – ubah. Dimana jamnya kita tayang di jam yang berbeda. Kontennya juga kita usaha untuk berbeda supaya penonton juga tidak bosen gitu.

P : Konsep dari metro xinwen sendiri itu apa mbak?

I : Konsepnya.. konsep apa nih? Konsepnya emang dari awal berdirinya metro xinwen itu adalah untuk menyebar luaskan bahasa mandarin ke seluruh pemirsa dimana pada saat itu bahasa mandarin kan pernah tidak boleh digunakan selama orde baru, jadi kita juga bagian dari Indonesia jadi pemilik dari metro tv ini mengupayakan bahwa bahasa mandarin itu sangat penting

penontonnya. Iya kan? Kalo dulu cuma yang mengerti bahasa mandarin yang bisa nonton, sekarang sudah ada

subtitle. Dulu kita lebih ke politik

sekarang kita ada angkat tentang

lifestyle, fashion, makanan, semuanya.

Terus lebih luas cakupannya dengan ada subtitle, jadi gak mentok cuma yang bisa mandarin, jadi narsum kita yang Indonesia kita juga bisa ngeliput.

I : Hmm bedanya kan kita lebih fokus mengangkat komunitas Chinese – indonesia, selain itu anchor nya beda sama tv yang lain dan beritanya kan rata – rata sama dengan berita tv lain nya. Kita kan pertama pasti beda bahasa; kedua kita beda anchor, kita lebih ke Chinese; terus lebih fokus ke china dan Chinese – indonesia

L38

untuk dipelajari

P : Terus kenapa nama program ini Metro Xinwen? Arti dari xinwen itu sendiri apa?

I : Xin wen itu artinya berita. Xin itu kalo satu suku kata artinya baru, kalo wen itu mencium ya. Tapi kalo xin dan wen dipisahkan artinya akan beda, jadi xinwen itu memang berita suku katanya tidak boleh dipisahkan.

P : Apasih yang membedakan metro xinwen dari berita – berita lainnya?

I : hmm beda ya, karena kita lebih memfokuskan ke bahasa mandarin, karena mandarin jadi kita fokuskan ke komunitas tionghua, budaya tionghua, dan sebagainya. Tapi, tidak menutup kemungkinan juga kita untuk

L39

mengangkat juga tentang Indonesia. Tentu kita akan memilih – milih berita tersebut, harus memiliki news value dan sedang tren

Sumber Berita P : Menurut mbak candy, metro xinwen ini merupakan berita yang ingin mengangkat dari sisi apa?

I : Selain mengangkat sisi komunitas tionghua. Khususnya pada hari senin sampai jumat ya sekarang ini adalah tentu saja berita nasional dimana mengangkat hot news nya hard news nya hari itu, kilas bisnis dan ekonomi, kita juga ada dari sisi budaya tionghua, tradisi tionghua, kita juga membuat juga

feature – feature yang berhubungan

dengan orang tionghua dan juga ada komunitas tionghua tentu saja ini tidak

P : Biasa reporter yang mencari berita sendiri ato sudah ditentukan?

I : Iya dari kita sendiri dan produser bareng – bareng. Pada tahap pra – produksi kita para reporter diberikan arahan untuk meliput peristiwa pada hari itu dan diberikan pembagian tugas sesuai wilayah peristiwa

P : Untuk menjadi reporter xinwen berarti anda dituntut untuk bisa berbahasa mandarin kan ya?

I : Pasti, untuk menyampaikan berita mandarin tentu harus fasih berbahasa

P : Apakah mbak Fiona sebagai presenter ikut rapat juga?

I : Oh rapat, ikut. Seperti sekarang setelah siaran ada meeting. Meeting bahas tadi ada salah apa pas siaran kayak salah baca, salah gambar atau apa gitu. Nah habis itu kita lebih fokus membahas besok, besok siapa, mau liputan apa, dimana. Nanti segmen satu mau taro isi berita apa dan seterusnya. Ada sih ikut.

P : Apakah anda ikut terlibat dalam penentuan berita?

L40

tertutup dnegan komunitas lainnya yang sedang in pada saat itu dan memiliki

news value. Music, fasion, lifestyle itu

semua diangkat di metro xinwen. Semua lapisan bukan cuma tionghua, selama itu menarik untuk ditayangkan dan ada news valuenya.

P : Biasanya gimana cara menetukan berita yang akan ditayangkan?

I : Ya kita riset dulu atau ada yang kasih masukan nanti akan kita pertimbangkan bahwa berita ini kita tayangkan karena ada news value, jadi ada pengetahuan untuk pemirsa yang bisa juga menginspirasi orang – orang.

P : Mbak candy, berita – berita tentang tionghua di Indonesia kan

mandarin juga

P : Terus berita tentang tionghua di Indonesia itu kan masih minim ya, gimana nih reporter dalam menyiasatinnya?

I : Sebenernya mengangkat berita tentang tionghua nya itu tidak sedikit sih, dulu ada hambatan karena harus yang bisa mandarin nah kalau sekarang gak bisa mandarin kita juga bisa liput terus ada subtitle, cuma untuk tionghua sendiri sekarang sudah mulai banyak kontribusi jadi sekarang gak susah lagi, sekalian untuk mengembangkan bahasa mandarin.

P : Untuk narsum nya harus yang bisa bahasa mandarin atau tidak ?

I : Awalnya mandarin, tapi untuk yang

I : Ikut sih, tapi bukan penetuan berita. Lebih ke pemilihan berita, memberikan masukan. Kalo yang untuk menetukan biasa produser nya. Tapi saya bantu sumbang ide dan saya kan banyak temen dari china sana dan Chinese – indonesia, apabila ada berita yang bagus akan saya ajukan dirapat dan semua harus ada

news value nya gak bisa sembarangan

peristiwa di liput

P : Biasa kalo mbak Fiona mewawancara narasumber, apakah narasumber nya harus bisa mandarin atau tidak bisa mandarin tidak apa – apa?

I : Biasa lebih prioritas yang bisa mandarin. Kalo nggak kan susah

L41 masih minim ya. Gimana cara metro

xinwen untuk mendapatkan liputan untuk ditayangkan?

I : Hmm ya kita haru gali lebih dalam lagi ya, kreativitas itu sangat diperlukan dalam hal ini. Makanya kita ada tim, kita rapat ada harian. Jadi memang rapat ini untuk menentukan besok – besok itu mau menayangkan apa, jadi kita brainstorming setiap hari agar kita tidak menyerah dengan ada nya angle – angle minim ini tapi masih banyak sebenarnya yang bisa digali dari berbagai angle tinggal tergantung kekreativan saja.

P : Untuk target audience dari metro xinwen sendiri apa?

I : Setiap kali kita melakukan riset ya dengan jam tayangnya. Seperti sekarang

bisa mandarin pasti yang agak berumur untuk yang muda untuk sekarang masih kurang. Jadi sekarang juga ada narsumnya yang tidak mandarin juga kita angkat contohnya Dr. lee darmawan

P : Untuk berita – berita biasa reporter nyari sendiri ato dapet berita dari reporter lain? Karena biasa ada reporter di metro yang meliput berita lainnya

I : Oke, nah jadi kalo untuk berita tergantung berita apa. Kita kan ada metro xinwen yang senin sampai jumat itu yang ada angkat tentang politik seperti itu, nah kalo misalnya yang seperti politik kan reporter kita terbatas, ada ngambil berita, kita

wawancaranya, kita bukan cuma ikutin pertanyaan kita juga harus dengar jawaban dari narasumber kan masih bisa dikembangkan lagi, jadi komunikasinya yang pertama harus lancar pada saat wawancara. Jadi kalo narasumber indonesia saya pakai bahasa mandarin kan gak nyambung. Lo nggak ngerti saya juga kan jadi susah. Jadi untuk narasumber prioritasnya yang bisa bahasa mandarin

L42

ini kita ada melakukan riset, terakhir bahwa yang menonton pada jam setengah sepuluh sampai jam sepuluh itu kebanyakan ibu rumah tangga dan mahasiswa. Nah dari situ pula kita coba menarik lebih banyak lagi penonton dengan cara kita membuat berita sesuai dengan kebutuhan orang – orang yang nonton ini

P : Biasa dalam peliputan itu kebanyakan tentang tionghua yang diangkat saja atau yang dari Indonesia juga?

I : Tidak seratus persen (100%), kita memang fokusnya komunita tionghua, tapi ada hal – hal banyak sekali narsum kita yang bergerak juga dibidang itu yang ingin kita liput, tapi mereka

sebagai reporter regular kita pergi ngambil beritanya tapi kita ambil angle yang berbeda. Mungkin lebih gampangnya misalnya yang kemarin, KTT Asia Afrika mungkin berita biasa baritain itu doang, siapa yang datang ato apa hubungan kerjasama yang dilakukan. Nah di xinwen menayangkannya dengan agngle yang berbeda, bagaimana hubungan tiongkok dengan Indonesia seperti itu, lebih detail ke hubungan tiongkok Indonesia. Berita umum ada juga tapi kita lebih angkat hubungan tiongkok Indonesia. Itulah xinwen itu, mandarin.

L43

sendiri : satu tionghua sendiri tapi tidak bisa ngomong bahasa mandarin itu tidak masalah, jadi kita bikin subtitle dalam bahasa mandarin. Atau memang narsumnya itu kita memang butuh dan menunjang untuk program tapi dia orang china, gak apa – apa juga kita tetap wawancara dan kita bikin dalam subtitle bahasa Indonesia. Jadi mau narasumbernya orang Indonesia ato orang tionghua tidak masalah, semua dapat diwawancara untuk mendapatkan berita.

Proses Produksi P : Bagaimana proses pra – produksi di metro xin wen mbak?

I : Pra – produksinya ya, hari itu tayang jadi hari itu kita harus menyediakan hal – hal yang harus ditayang, tema apa

P : Seberapa besar sih peran reporter dalam pra – produksi metro xinwen?

I : Jadi misalnya kita tau ada satu topik yang bisa diliput, kita ngomongin

P : Apakah anda ikut terlibat dalam pra- produksi ?

I : Selama tahap pra – produksi presenter juga ikut terlibat dalam rapat, tidak hanya presenter semua

L44

saja, apa yang terjadi tapi itu semua tergantung kontennya itu kita fokusnya apa, kalau memang bisa dikerjakan sehari sebelumnya kita juga sudah persiapan, karena pada hari – H nya itu karena akan sibuk banget jadi kita pasti sudah persiapan peliputan sebelumnya. Setelah menentukan tayangan berita yang akan diangkat, akan menugaskan reporter untuk meliput peristiwa tersebut. Tapi karena Metro Xin Wen sendiri merupakan tayangan berita di pagi hari, maka peliputan yang dilakukan reporter dilakukan satu hari sebelumnya dan apabila ada peristiwa yang besar pada hari itu akan melakukan peliputan secara langsung / live. Selain itu, Metro Xin Wen juga mendapatkan berita seputar Tiongkok /

dirapat, habis itu kita janjian dengan narsum, terus kita pergi liputan, pulang liputan kita bikin naskah dalam bahasa mandarin, habis itu subtitle ke bahasa Indonesia, habis itu kita

dubbing dan kita temenin editor,

sampai itu berita bisa tayang.

P : Apa yang di lakukan reporter pada tahap produksi?

I : Kita sebagai reporter, setelah dibagikan tugas peliputan maka kita akan langsung pergi meliput peristiwa. Setelah itu, hasil – hasil video yang sudah diliput akan di edit dan di dubbing dengan bahasa mandarin dan memasukan subtitle indonesia, supaya penonton Indonesia juga bisa menonton Metro Xin Wen. Selain

tim Xin Wen juga ikut terlibat. Apabila saya memiliki informasi seputar tiongkok karena saya tergabung dalam komunitas tiongkok saya akan langsung mengabarkan pada saat rapat tersebut. Tidak hanya itu, untuk penulisan script itu juga saya biasa ikut membantu, karena sekarang di tim Xin Wen sedang kekurangan orang jadi saya juga ikut membantu penulisan script

P : Apa peran ada sebagai presenter dalam proses produksi?

I : Peran saya dalam produksi? Biasa saya ikut mengisi suara, dubbing. Misalnya hari ini aku siaran sebelum syuting di studio biasa aku edit naskah karena dulu kita ada copy

L45

China dengan melakukan kerjasama dengan Association Press (AP). AP ini tidak hanya menyuplai berita dari Tiongkok saja tapi mancanegara

P : Apa yang dilakukan produser selama proses produksi?

Pada proses produksi saya sebagai produser biasanya, mengecek hasil peliputan dari reporter, terus menilai apakah liputan tersebut memliki news value yang berguna bagi penonton, tanpa nilai berita hasil liputan tidak akan ditayangkan dan selain itu produser juga ikut terlibat dalam proses editing video hasil peliputan untuk mengarahkan proses editing. Selain itu, karena ini program berita bahasa mandarin sebagai produser akan

mendapatkan video liputan dari kita para reporter, Metro Xin Wen juga mendapatkan video liputan dari Tiongkok / China yang didapat dari Association Press (AP)

P : Apa yang biasa dilakukan pada tahapa paska – produksi ?

I : Kalo tahap paska – produksi untuk seorang reporter itu adalah ketika mereka membantu editor dalam mengedit video peliputan mereka dan mendubbing liputan tersebut. Selain itu, setelah tayang xinwen biasa juga dilakukan evaluasi, untuk membahas tentang kekurangan pada saat syuting hari itu. Setelah evaluasi biasa di bicarakan apalagi yang akan ditayangkan untuk xinwen besok

editor untuk edit bahasa mandarinnya,

tapi sekarang sudah tidak ada. Jadi walaupun bukan translater aku juga bantu translate karena kekurangan orang di metro xinwen dan kadang – kadang naskah nya kurang bagus kata – katanya jadi karena aku yang bawa berita ini, aku yang harus tanggungjawab penonton mengerti Fiona lagi ngomong apa. Gitu loh. Jadi kita harus edit sendiri biar bagus dan enak untuk dibacakan. Walaupun sebenernya itu bukan tugas aku kan, tapi kita maunya supaya lebih bagus tampilannya.

P : Apakah anda ikut terlibat dalam tahapan paska – produksi?

L46

melakukan pengecekan tata bahasa mandarinnya

P : Apa yang dilakukan pada tahap paska – produksi?

I : Pada tahap paska – produksi ini setelah melakukan syuting, kita akan melakukan rapat untuk mengevaluasi syuting hari ini. Dan selain mengevaluasi, kita di tim xin wen juga melakukan rapat untuk peliputan pada hari itu untuk ditayangkan besok. Kan syuting xin wen ini pagi hari, jadi untuk mencari beritanya biasa dilakukan satu hari sebelumnya

P : Biasa dalam peliputan itu kebanyakan tentang tionghua yang diangkat saja atau yang dari

P : Untuk berita – berita biasa reporter nyari sendiri ato dapet berita dari reporter lain? Karena biasa ada reporter di metro yang meliput berita lainnya

I : Oke, nah jadi kalo untuk berita tergantung berita apa. Kita kan ada metro xinwen yang senin sampai jumat itu yang ada angkat tentang politik seperti itu, nah kalo misalnya yang seperti politik kan reporter kita terbatas, ada ngambil berita, kita sebagai reporter regular kita pergi ngambil beritanya tapi kita ambil angle yang berbeda. Mungkin lebih gampangnya misalnya yang kemarin, KTT Asia Afrika mungkin berita biasa baritain itu doang, siapa yang datang

sebagai presenter sih kurang terlibat ya. Kadang saya ikut evaluasi dan kadang tidak

P : Menurut anda seberapa besar pengaruh presenter dalam metro xinwen?

I : Ohh maksudnya seberapa penting presenter di metro xinwen? Pentinglah kalo gak ada presenter siapa yang siaran, siapa yang tampil bawa program ini ke pemirsa.

L47 Indonesia juga?

I : Tidak seratus persen (100%), kita memang fokusnya komunita tionghua, tapi ada hal – hal banyak sekali narsum kita yang bergerak juga dibidang itu yang ingin kita liput, tapi mereka sendiri satu tionghua sendiri tapi tidak bisa ngomong bahasa mandarin itu tidak masalah, jadi kita bikin subtitle dalam bahasa mandarin. Atau memang narsumnya itu kita memang butuh dan menunjang untuk program tapi dia orang china, gak apa – apa juga kita tetap wawancara dan kita bikin dalam

subtitle bahasa Indonesia. Jadi mau

narasumbernya orang Indonesia ato orang tionghua tidak masalah, semua dapat diwawancara untuk mendapatkan berita.

ato apa hubungan kerjasama yang dilakukan. Nah di xinwen menayangkannya dengan agngle yang berbeda, bagaimana hubungan tiongkok dengan Indonesia seperti itu, lebih detail ke hubungan tiongkok Indonesia. Berita umum ada juga tapi kita lebih angkat hubungan tiongkok Indonesia. Itulah xinwen itu, mandarin.

L48 P : Menurut mbak candy, apa peran

produser dalam proses produksi metro xinwen?

I : Produser itu tugasnya adalah untuk membuat rundown, merencanakan tayangan setiap hari itu isinya apa. Jadi dia akan menriset, meeting dengan timnya, dan akan membagi – bagi tugas. Bahwa hari ini kita mau tayang apa dan tugas – tugas terbeut dibagikan kepada reporter dan timnya untuk dikerjakan. Strategi P : Apa strategi mbak candy sebagai

produser, untuk mengangkat metro xinwen?

I : Ya kita selalu usaha dengan kreativitas, kreativitas itu sangat penting. Dulu Metro Xin Wen pada awalnya tidak menggunakan subtitle

P : Apa strategi dari metro xinwen untuk menarik perhatian penonton ?

I : Oke ya itu satu, kita kasih subtitle. Kedua berita – beritanya kita mencakup semuanya. Jadi senin sampai jumat ada politik, ada tiongkok

P : Apa strategi anda sebagai presenter di metro xinwen dalam menarik minat penonton?

I : Yang pertama tampilan harus oke lah, biasalah kalo kita nonton televisi kan mau nya lihat yang cantik dan ganteng. Yang kedua, konten nya.

L49

bahasa Indonesia, karena target audience yang dituju pada jaman dulu emang para komunitas tionghua, tapi seiring perkembangan jaman makin banyak orang mulai ingin belajar dan mengenal Bahasa Mandarin. Jadi Metro Xin Wen selain sebagai media informasi tapi juga sebagai media pembelajaran untuk mengenal Bahasa Mandarin. Jadi, tidak ada alasan lagi tidak bisa nonton Metro Xin Wen karena ga mengerti bahasa mandarin kan sudah dibuatkan subtitle untuk yang tidak mengerti. Karena kreativitas itu penting, makanya diperlukan meeting harian, meeting mingguan, perencanaan. Itu sangat penting sekali untuk menyusun suatu program, kalau tidak ada perencanaan nanti berantakan

dan Indonesia. Ada powertalk yang menampilkan tokoh – tokoh inspiratif, dari kisah – kisah sukses mereka merupakan satu pelajaran yang penting buat kita. Dan juga lifestyle yang angkat lifestyle sekarang, fashion apa sih, makanan apa yang lagi

booming, terus kita akan angkat anak –

anak muda yang berprestasi seperti Last Day Production, Merry Riana.

Walaupun cantik ganteng, tapi kalo isi berita nya tidak menarik kan bosen juga, siapa yang mau nonton. Yang ketiga, pembawaannya ya. Jangan aduh cantik tapi kayak nya galak, agak sombong ato gimana gitu ya. Kita bawa acara harus seperti lagi ngobrol “Nah tau nggak tadi kejadian gini gini..” jangan kaku, biasa itu kalo sudah lama akan terbiasa. Emang awalnya agak kaku, deg – degan gitulah ya, lama – lama pasti oke

L50

Analisa SWOT P : Menurut mbak candy apa kekuatan dari metro xin wen?

I : Kekuatannya ya, saya rasa metro xinwen merupakan satu – satunya program berita berbahasa mandarin di Indonesia.

P : Kalo kelemahannya?

I : Kelemahannya ya itu, susah untuk dapet SDM nya dan tidak semua orang suka dengan pekerjaan ini. Tapi sebenernya pekerjaan ini menyenangkan selama orang itu suka. Selain itu jika dilihat dari program, masih kurang peminat program berita bahasa mandarin. Karena orang Indonesia lebih suka berita bahasa Indonesia.

P : Menurut anda, kekuatan dari metro xinwen itu sendiri apa?

I : Kekuatan? Keunggulannya yang pasti mandarin karena itu satu – satunya program di Indonesia dan pertama kali program mandarin di indonesia.

P : Kelemahan dari metro xinwen sendiri?

I : kelemahan ya itu juga mandarin juga. Jadi kekuatan dan kelemahannya sama.

P : Kalo kesempatan sendiri dari metro xinwen, rencana kedepannya?

I : Rencana kedepannya metro xinwen menurut aku itu baik ya, maksudnya

P : Menurut anda kekuatan dari metro xinwen itu apa ?

I : Kelebihannya metro xinwen? Unik, tv yang lain gak ada. Xinwen kan sudah hampir 15 tahun, dan belum ada yang seperti xinwen. Dan ini ciri khas nya metro juga, ada program bahasa mandarin. The only one. Karena cari orangnya susah ya, banyak sih yang sekolah di china berapa tahu tapi tetap ngomongnya

Dalam dokumen LAMPIRAN TRANSKRIP LAMPIRAN (Halaman 35-53)

Dokumen terkait