• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bagaimana hasil dari penerapan Pemasaran pada usaha penunjang di Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang?

PAPARAN DATA DAN HASIL PENELITIAN

B. Paparan Data dan Hasil Penelitian

3. Bagaimana hasil dari penerapan Pemasaran pada usaha penunjang di Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang?

Arti hasil menurut KBBI adalah sesuatu yang diadakan oleh usaha, Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang setelah mempunyai perencanaan pemasaran dan pelaksanaan pemasaran yang diterapkan unit-unit usaha untuk mensejahterakan masyarakat Pondok dan masyarakat diluar Pondok. Berikut beberapa hasil dari penerapan pemasaran unit usaha Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang dengan menggunakan metode 4P.

A. Produk (Product)

68 Wawancara dengan mas Dhafin selaku penanggung jawab unit usaha keju mozzarella pada tanggal 01 Mei 2020 pukul 09.00 WIB

65

Hasil produk yang dikembangkan dan dikelola unit usaha di Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang memenuhi standarisasi yang diterapkan pihak BPOM (badan Pengawas Olah Makanan). Jika tidak menggunakan standarisasi yang sudah ditetapkan, unit usaha di Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang tidak diperbolehkan untuk dipasarkan ke konsumen maupun ke masyarakat Pondok.

Unit usaha budidaya telur puyuh untuk saat ini mempunyai 3000 burung puyuh, 1000 ekor puyuh bisa menghasilkan 80-85 butir telur dalam satu harinya. 80-85 butir telur terhitung untuk 1kg, dan untuk 1000 ekor puyuh terhitung 10kg dalahm sehari, jadi unit usaha budidaya telur puyuh baru bisa memproduksi sekitar 30kg butir telur dalam seharinya. Sedangkan ada permintaan konsumen yang melebihi kapasitas produksinya.

Untuk memperjelas pernyataan diatas, berikut paparan hasil wawancara dengan ustadz Syulton selaku penanggung jawab unit usaha budidaya telur puyuh.

“…Jadi permintaan telur semakin banyak, sedangkan kita cuman 3000 puyuhnya, jadi kan ngga ngatasi. Per 1000 puyuh itu 1 harinya 10kg, jadi kalo sehari ketemunya 30kg. jadi 3 peti perharinya, kemarin yang pesan 4 peti kita pending. Sampai ngomong kayak gini “waduh mas, kalo ada gapapa wes, kalo ada sisa2 hubungi saya saja gapapa.” Sampai gitu.”69

Unit usaha budidaya telur puyuh untuk perencanaan dan pelaksanaan pemasaran yang sudah diterapkan masih kurang maksimal

69 Wawancara dengan ustadz Syulton selaku penanggung jawab unit usaha budidaya telur puyuh pada tanggal 11 Nopember 2019 pukul 16.00 WIB

dikarenakan untuk produksinya masih belum memadai dengan adanya permintaan konsumen yang tinggi.

Unit usaha yoghurt di Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota malang setelah menerapkan perencanaan dan pelaksanaan pemasaran, bisa memproduksi setiap harinya sekitar 20 liter susu fermentasi yoghurt, di kemas menjadi 25 yoghurt botol, 40 es yoghurt lilin, dan 10 botol yoghurt plain. Unit usaha yoghurt menggunakan metode pemasarannya dengan cara online dan offline, pemasaran secara online dengan cara melalui media sosial seperti whatsapp dan marketplace facebook.

Unit usaha keju mozzarella di Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang setelah menerapkan perencanaan dan pelaksanaan pemasarannya bisa memproduksi 150kg keju mozzarella perhari yang di display menjadi dua bentuk, ukuran 1kg dan ukuran 250g.

B. Harga (Price)

Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang mempunyai harga standarisasi untuk para penanggung jawab unit-unit usaha agar bisa dipasarkan sendiri maupun dipasarkan lagi atau sering disebut reseller. Unit usaha budidaya telur puyuh mensuplai produk per 3 peti telur puyuh untuk dipasarkan ke agen-agen, toko sembako, warung makan serta pasar swayalan.

Unit usaha yoghurt di Pondok Pesantren bahrul Maghfiroh Kota Malang menggunakan dengan cara membedakan harga pasarnya, untuk harga yoghurt yang seribuan dipasarkan ke sekolah-sekolah yang ada di

67

sekitar Kota malang, sedangkan untuk harga yang menengah keatas dipasarkan ke toko sembako, warung makan, kafe-kafe, dan pasar swalayan di sekitar Kota Malang.

Unit usaha keju mozzarella Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang langsung ke anuser, yaitu mensuplai produknya ke agen-agen yang sudah berlangganan membeli produk keju mozzarella tersebut,. C. Tempat (Place)

Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang memberikan fasilitas untuk para pengelola unit-unit usaha dengan menyediakan lahan pembangunan, alat trasnportasi, dan alat produksi untuk unit-unit usaha di Pondok, akan tetapi ada beberapa unit usaha yang masih kurang memadai dari segi fasilitas tempat yang disediakan.

Unit usaha budidaya telur puyuh untuk tempat kotoran burung puyuh sementara belum disediakan secara maksimal dari pihak Pondok Pesantren. Untuk saat ini unit usaha budidaya telur puyuh berinovasi membuat tempat kotoran puyuh sementara.

Untuk memperjelas pernyataan diatas, berikut akan dipaparkan hasil wawancara dengan ustadz Syulton selaku penanggung jawab unit usaha budidaya telur puyuh.

“…jadi penghambatnya juga tempat kotoran juga ngga ada. Kita kan terpaksa buat kotoran sementara. Jadi sementara ya penghambatnya ya itu, baunya nanti kesana, jadi kita setiap pembersihan atau setiap pengambilan kotoran itu kita kasih yang namanya grajen. Dibawah puyuh itu, kotorannya kita kasih grajen. Dialasnya itu, supaya memangkas baunya puyuh.”70

70 Wawancara dengan ustadz Syulton selaku penanggung jawab unit usaha budidaya telur puyuh pada tanggal 11 Nopember 2019 pukul 16.00 WIB

Dan untuk tempat udara produksinya yang masih kurang kondusif, dikarenakan usaha burung puyuh harus mempunyai tempat input dan output udara yang cukup.

Unit usaha yoghurt mempunya beberapa varian tempat display untuk dipasarkan, ada yang botol ukuran kecil, sedang, besar dan juga ada yang ukuran es lilin. Untuk botol ukuran sedang dan besar didisplay ke warung-warung dan pasar swalayan, untuk botol yang ukuran kecil dan sedang didisplay ke sekolah-sekolah dan Pondok.

Untuk tempat produksi dan penjualannya cukup kondusif dikarenakan tempat penjualan dan tempat produksinya tidak berdekatan dengan aktifitas santri-santri Pondok, dan Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota memfasilitasi satu alat tekhnologi produksi untuk olahan susu hasil dari kerjasama antara Pondok Pesantren dengan Dikti.

Untuk memperjelas pernyataan diatas, berikut akan diapaprkan hasil wawancara dengan ustadz Darmanto selaku bagian Humas Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang.

“…Yang sangat prospek di bidang Unit usaha salah satunya Pengelola Olahan susu, karena ini syarat dengan tekhnologi, syarat dengan riset, Alhamdulillah says sendiri yang upaya ke dikti, saya damping, Alhamdulillah dapat bantuan satu alat, ijin edar, sertifikasi halal. Dari modal itu insya allah setahun atau dua tahun.”71

71 Wawancara dengan ustadz Darmanto selaku bagian Humas Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang pada tanggal 15 Nopember 2019 pukul 09.00 WIB

69

Untuk yoghurt sendiri sudah difasilitasi surat ijin edar dan sertifikat halal.

Untuk unit usaha keju mozzarella difasilitasi satu alat tekhnologi produksi olahan susu, yang nanti kedepannya bisa bermnafaat bagi unit usaha itu dan bermanfaat untuk Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang. Factor penghambat unit usaha keju mozzarella sampai saat ini di surat ijin edar dari BPOM (Badan Pengawas Olah Makanan) yang masih dalam tahap proses. Karena jika belum ada surat ijin edar dari BPOM, unit usaha keju mozzarella dilarang mendistribusikan produknya ke luar Kota Malang.

D. Promosi (Promotion)

Metode promosi dalam pemasaran memilik peran penting, karena dengan promosi bisa menyebabkan transaksi jual beli suatu produk. Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang untuk stratgei Promosinya masih banyak beberapa unit usaha menggunakan promosi secara offline, dikarenakan para pengelola unit-unit usaha yang masih belum paham tentang dunia digital marketing.

Unit usaha budidaya telur puyuh menggunakan metode promosinya secara offline, dikarenakan jika menggunakan strategi promosi secara online, karena ada permintaan konsumen yang melebihi kapasitas produksi unit usaha budidaya telur puyuh.

Penanggung jawab unit usaha yoghurt memiliki jiwa inovasi yang sangat tinggi, karnea di unit usaha yoghurt sudah menggunakan stratgei

promosi secara online maupun offline. Unit usaha yoghurt mempunyai beberapa reseller dari masyarakat luar Pondok dan masyarakat Pondok seperti para ustadz-ustadz yang tinggal di daerah kabupaten-kabupaten malang.

Untuk harga reseller unit usaha yoghurt sebesar 20%-25% dari harga Pondok. Reseller hanya bisa memasarkan produk yoghurt itu di angka 20%-25% dari harga yang sudah ditetapkan Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang, sedangkan pemasaran lewat marketplace facebook untuk menjangkau lokasi-lokasi daerah sekitar Kota Malang yang langsung di kelola oleh penanggung jawab unit usaha yoghurt.

Pemasaran offline di unit usaha yoghurt Pondok Pesantren bahrul Maghfiroh Kota Malang dengan cara mendistribusikan produk ke Bahrul Maghfiroh Mart, Kantin Pesantren untuk dipasarkan ke santri-santri dan walisantri, sedangkan pendistribusian ke pasar swalayan, toko sembako, dan kafe-kafe di sekitar Kota Malang

Unit usaha keju mozzarella untuk metode strategi promosi pemasarannya menggunakan online dan offline. Pemasaran online berfokuskan untuk para reseller yang ingin memasarkan produk keju mozzarella, pemasaran offline lebih cenderung ke anuser. Mendistribusikan langsung ke toko sembako, warung makan, dan pasar swalayan.72

72 Observasi lapangan di Podnok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang pada tanggal 01 Mei 2020 pukul 09.00 WIB

71

Pemasaran online whatsapp digunakan untuk para reseller yang ingin memasarkannya lagi, Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang menetapkan harga untuk para agen reseller yang ingin memasarkan produk dari unit-unit usaha yang dikelola Pondok.

Pemasaran online digital marketing untuk saat ini belum terlaksana, dikarenakan belum adanya pekerja yang menghandle bagian pemasaran digital marketingnya. Tapi untuk kedepannya unit usaha keju mozzarella Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang ingin melakukan kerjasama dengan tim digital marketing professional dan membuat surat pengajuan kerjasama ke bagian Humas Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang.73

73 Observasi lapangan di Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Kota Malang pada tanggal 01 Mei 2020 pukul 09.00 WIB

72

BAB V

PEMBAHASAN

Pada bagian ini disajikan pembahasan dan temuan-temuan penelitian yang diperoleh dari hasil observasi, dan wawancara di Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh kota Malang. Dalam bagian ini temuan-temuan peneliti dibahas lebih lanjut dengan tujuan merumuskan konsep atau teori. Teori dan konsep tersebut mengenai manajemen pemasaran. Analisis ini dilakukan untuk menemukan makna hakekat yang mendasari pertanyaan-pertanyaan yang ditemukan.

Dalam pembahasan temuan peneliti ini meliputi tiga sub bab pokok dijadikan pembahasan diantaranya yaitu: 1) perencanaan manajemen pemasaran pada usaha penunjang di Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh kota Malang untuk memaksimalkan profit center 2) pelaksanaan manajemen pemasaran di Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh kota Malang. 3) hasil dari penerapan pemasaran pada usaha penunjang di Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh kota Malang.