• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

C. Saran

2. Bagi Peneliti Selanjutnya

Bagi penelitian selanjutnya sebaiknya memperhatikan pemaparan definisi operasional variabel yang akan diteliti sesuai dengan aspek yang akan diteliti sehingga alat ukur akan mengukur dengan tepat variabel penelitian. Selain itu, peneliti selanjutnya dapat lebih

memperjelas kriteria subjek dan mencantumkan pertanyaan tentang seberapa lama penggunaan telepon seluler yang memiliki akses internet dalam skala, sehingga dapat meminimalisir kesalahan dalam pemilihan subjek yang nantinya dapat memberikan pengaruh pada hasil data.

DAFTAR PUSTAKA

________. 2014. What is Cyberbullying?.Cyberbullying Research Center.

http://cyberbullying.org/what-is-cyberbullying/ (diakses pada 30 April 2015)

________. http://id.techinasia.com/florence-sihombing-media-sosial-berlebihan/. Diakses pada 2 Juni 2016

A Devito, Joseph. 2011. Komunikasi Antarmanusia. Tangerang Selatan: Karisma Publishing Group.

APJII.2015. Profil Pengguna Internet Indonesia 2014.Asosiasi PenyelenggaraJasa Internet Indonesia. Diakses pada 29 April 2015, Dari

http://www.apjii.or.id/upload/statistik/Survey%20APJII%202014%20v3. Pdf.

Azwar, S. 2010. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Azwar, S. 2011. Reliabilitas dan Validitas.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Bennett, S. 2012. “REVEALED: The top 20 countries and cities of Twitter, at

http://www.mediabistro.com/alltwitter/twitter-top-countries_b26726. (Diakses 25 April 20150.

Benitez, J. L., & Justicia, F. 2006. Bullying: Description and analysis of the

phenomenon. Electronic Journal of Research in Educational ofPsychology, 4 (9), 151-170.

Benokraitis, N.N. 1996.Marriages and families: Change, choices and constraints

2nd edition.Prentice Hall NewJersey.

Brewer, B., Cave, A., Massey, A., Vurdelja, A., Freeman, J. 2012. Cyber Bullying Among Female College Students: An Exploratory Study. Californian Journal of Health Promotion. Vol. 12(1), 40-51.

Campfield, D. C. 2008 "Cyber Bullying and Victimization: Psychosocial

Characteristics of Bullies, Victims, and Bully/Victims". Disertasi Tesis.Professional Papers.http://scholarworks.umt.edu/etd/288. (Diakses 25 April 2015).

Australian Covert Bullying Prevalence Study (ACBPS). Child Health Promotion Research Centre, Edith Cowan University. Perth.

Dilmac, B. 2009. Psychological needs as a predictor of cyber bullying: A PreliminaryReport on college students. Educational Sciences: Theory & Practice, 9(3), 1307-1325.

Disa, M. 2011. Faktor-Faktor yang mempengaruhi cyberbullying pada remaja.

http://www.scribd.com/doc/106227383/Faktor-Faktor-YangMempengaruhi-Cyberbullying. Diakses pada 25 Juli 2015)

Emilia & Leonardi, T. 2013. Hubungan antara Kompetensi Sosial dengan Perilaku

Cyberbullying yang Dilakukan oleh RemajaUsia 15-17 Tahun. Jurnal

Psikologi Kepribadian dan Sosial.

Fransisco, S.M., Simão, A. M. S., Ferreira, P.C., Martins, M.J. 2014.

Cyberbullying: The Hidden Side of College Students. Computers in

Human Behavior 43 (2015) 167–182

Feinberg, T. & Robey, N. 2008. Cyberbullying. Principal Leadership Journal. Vol. 9(1), 10-14.

Gunarsa, S.D. 2008. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja.Jakarta: PT. BPK Gunung Mulia.

Guswani, A. M., Kawuryan, F. 2011. Perilaku Agresi Pada Mahasiswa Ditinjau dari Kematangan Emosi. Jurnal Psikologi Pitutur.

Hinduja, S., Patchin, J. W. 2010.Bullying, Cyberbullying, and Suicide. Taylor & Francis Online.

Hines, H. N. 2011. Traditional bullying and cyber-bullying: Are the impacts on self-concept the same. Thesis tidak diterbitkan.Western Carolina University, Western Carolina.

Hurlock, E. B. 1994. Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang

Rentang Kehidupan. Jakarta: Erlangga.

Hurlock, E. B., 1996. Psikologi Perkembangan: Suatu Kehidupan Sepanjang

Rentang Kehidupan.Edisi kelima. Jakarta: Erlangga.

Kartono, K.. 2000. Kamus Psikologi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Katkovsky, W. & Gorlow, L. 1976.The Psychology of adjusment; currentconcept

Khotimah, K. 2006. Hubungan Dukungan Sosial dan Kematangan Emosi

dengan Post Partum Depression Pada Ibu yangMelahirkan Anak Pertama. Skripsi (tidak diterbitkan).Semarang : Fakultas Psikologi Universitas Negeri Semarang.

Kiriakidis, S. & Kavoura, A. 2010.Cyberbullying: A review of the literature on Harrasment Trough the Internet and Other electronic Means. Family & Community Health: Volume 33(2), 82–93

doi: 10.1097/FCH.0b013e3181d593e4

Kowalski.M ; Limber S.P ; Agatston, P.W. 2012. Cyberbullying: Bullying in the

Digital Age.Second Edition. USA. Wiley Blackwell.

Krisniminarti, C. V. 2015. Hubungan Antara Dimensi Extraversion dan Oppeness To Experience Dalam Kepribadian Big Five Dengan Kecenderungan Remaja Melakukan Cyberbullying.Skripsi.Universitas Sanata Dharma.Yogyakarta (tidak dipublikasikan).

Li, Q. 2005. New bottle but old wine: A research of cyberbullying in schools. Computers in Human Behavior.

MacDonald, C., & Roberts-Pittman, B. (2010).Cyberbullying among college students:prevalence and demographic differences. Procedia Social and BehavioralSciences 9, 2003-2009.

Mappiare, A. 1983.Psikologi Remaja. Surabaya; Usaha Nasional. Muhaz, M. 2013. Kematangan emosi dengan aggressive driving pada

mahasiswa. Psikologi Universitas Muhamadiyah Malang. Vol. 01. N0. 02. Neuman, W. L. 2000. Social research methods: Qualitative and quantitative

approaches.Boston: Allyn & Bacon.

Noor, J. 2012. Metodologi Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi, dan

Karya Ilmiah. Jakarta: Kharisma Putra Utama.

Olweus, D. 1980. Familial and temperamental determinants of aggressive

Behaviour in adolescent boys: A causal analysis. Developmental Psychology, 16, 644–660.

Olweus, D., & Limber, S. P. 2010a. Bullying in school: Evaluation and

Disseminationof the Olweus Bullying Prevention Program. American Journal of Orthopsychiatry, 80, 120–129. doi:10.1111/j.1939-0025.2010.01015.x.

Osho. 2008. Emotional learning. Alih Bahasa: Ahmadi Kahfi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Palfrey, J., & Gasser, U. 2008. Born Digital: Understanding the first generation of digital natives. New York: Basic Books.

Priyatno, D. 2014. SPSS 22: Pengolahan Data Terpraktis. Yogyakarta: CV Andi Offset.

Priyatno, 2008. Mandiri Belajar SPSS untuk Analisis Data dan Uji Statistik, Edisi Pertama. Jakarta: Mediakom.

Price, M., & Dalgleish, J. 2010.Cyberbullying: Experiences, Impacts and Coping Strategies as Described byAustralian Young People. Youth Studies Australia, 29(2), 51-59.

Puspita, S. E. 2002. Penerimaan Diri Pada Lanjut Usia Ditinjau Dari Kematangan Emosi. Jurnal Psikologi No 2, 73-88. Yogyakarta : Universitas Gajah Mada.

Rahayu, F. S. 2012. Cyberbullying Sebagai Dampak Negatif Penggunaan Teknologi Informasi. Journal of Information System, 8, 22-31.

Santoso, A. 2010.Statistik untuk Psikologi dari Blog menjadi Buku.Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma

Santrock, J. 2006. Life-Span Development, 10th Edition. New York. McGraw Hill.

Santrock, J. W. 2011. Life span development, 13th edition. New York: McGraw- Hill.

Siregar, S. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif Dilengakapi dengan

Perbandingan Perhitungan Manual & SPSS. Jakarta: Kencana

Prenadamedia Group.

Slonje, R. & Smith, P. K. 2007.Cyberbullying: Another main type of bullying?. Scandinavian Journal of Psychology.Vol. 49(2). 147-154

Smith, P. K., Mahdavi, J., Carvalho, M., Fisher, S., Russell, S., & Tippett, N. 2008.Cyberbullying: Its nature and impact in secondary school pupils. Journal of ChildPsychology and Psychiatry, 49, 376–385.

Supratiknya. 2014. Pengukuran Psikologis. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Suryabrata, S. 2002.Metodologi Penelitian. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Tapscott, D. 2009. Grown up digital : how the net generation is changing your

world.New York: McGraw-Hill.

Wang, J., Iannotti, R.J., Nansel, T.R. 2011.Cyberbullying and Traditional

Bullying: Differential Association with Depression.J Adolesc Health. Vol.

48(4): 415–417.

Walgito, B. 2004.Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andi Offset. Walgito, B. 2000.Bimbingan dan Konseling Perkawinan. Yogyakarta: Andi

Offset.

Wegge, D., Vandebosch, H., Eggermont, S., & Walrave, M. 2014. The Strong, the Weak, andthe Unbalanced: The Link Between Tie Strength and Cyberaggression on a Social Network Site. Social Science Computer Review.1-28. DOI: 10.1177/0894439314546729

Willard, N. 2007.Cyberbullying and Cyberthreats: Responding to the Challenge ofOnline Social Agression, Threats, and Distress, Champaign, IL: Research Press

Widhiarso. 2012. Hasil Uji Tidak Signifikan Bisa Jadi Karena Penulisan Butir Item yang Kurang Tepat. Diakses 3 Maret 2016, dari Widhiarso.staff.ugm.ac.id.

Lampiran 1 Skala Uji Coba

SKALA PENELITIAN

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi

Program Studi Psikologi

Disusun oleh Yunika Ayu Agrippina

(119114047)

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2015

Saya merupakan mahasiswi Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma angkatan 2011 dan sedang melakukan penelitian untuk memenuhi syarat memperoleh gelar sarjana.Saya bermaksud meminta bantuan Saudara untuk meluangkan waktu sejenak mengisi kuesioner penelitian ini.Saya berharap Saudara mengisi kuesioner ini secara lengkap dan sesuai keadaan, perasaan serta pikiran saudara.

Kesediaan Saudara berpartisipasi dalam penelitian ini sangat berguna bagi perkembangan banyak hal yang berhubungan dengan penelitian ini. Data pribadi dan semua jawaban ini akanterjamin kerahasiaannya serta tidak akan berpindah pada pihak yang tidak bertanggung jawab. Data dan informasi yang saya dapatkan dari skala ini akan dilaporkan dalam bentuk perhitungan statistic dan kesimpulan dalam bentuk skripsi atau karya ilmiah tanpa mengungkap identitas Saudara.

Demikian harapan saya. Atas kesediaan, bantuan, dan kerja sama yang telah diberikan, saya mengucapkan terimakasih.

Yogyakarta, November 2015

Peneliti

PERNYATAAN KESEDIAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,

Inisial :

Usia :

Jenis Kelamin :

Dengan ini, saya telah membaca informasi terkait penelitian yang dilakukan Sdri.Yunika Ayu Agrippina dan saya bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini.Saya berpartisipasi secara sukarela dan tanpa paksaan atau tekanan dari pihak tertentu.

Semua jawaban yang saya berikan mewakili apa yang saya alami dalam kehidupan saya sehari-hari dan bukan atas pandangan masyarakat pada umumnya. Saya juga memberikan izin agar jawaban saya dapat digunakan sebagai data untuk penelitian ilmiah.

Yogyakarta, November 2015

_______________________ (Paraf tanpa nama)

PETUNJUK PENGERJAAN Petunjuk :

Baca dan pahami isi pernyataan pada lembar berikut dan kemudian nyatakan sesuai dengan keadaan diri saudara, dengan cara memberikan tanda silang (X) pada salah satu dari empat pilihan jawaban yang tersedia. Adapun pilihan jawaban untuk skala ini adalah:

SS : Bila anda “Sangat Setuju” dengan pernyataan tersebut. S : Bila anda “Setuju” dengan pernyataan tersebut.. TS : Bila anda “Tidak Setuju” dengan pernyataan tersebut..

STS : Bila anda“Sangat Tidak Setuju” dengan pernyataan tersebut.. Anda bebas untuk menentukan pilihan jawaban anda sendiri.Dalam hal ini, tidak ada jawaban benar atau salah, karena jawaban anda yang mencerminkan diri masing-masing.

Contoh cara pengisian

Pernyataan SS S TS STS

Saya menangis ketika bersedih dimanapun tempatnya

X

Apabila ingin mengganti jawaban, anda bisa memberikan tanda sama dengan (=) pada jawaban yang ingin anda ganti. Lalu berilah tanda silang (X) pada jawaban yang lebih sesuai dengan keadaan atau kondisi anda..

Contoh :

Pernyataan SS S TS STS

Saya menangis ketika bersedih dimanapun tempatnya

X X

Isilah setiap pernyataan.Jangan sampai ada yang terlewat.

No Pernyataan SS S TS STS

1 Ketika kesal saya berusaha menenangkan diri

terlebih dahulu

2 Saya kesal ketika orang lain memberi kritikan

kepada saya.

3 Jika saya mengalami musibah, saya akan

menyalahkan orang sekitar saya.

4 Ketika marah saya berusaha menyalurkannya

ke aktivitas yang bermanfaat.

5 Ketika berada dalam situasi baru saya berani

untuk memulai percakapan dengan orang

lain.

6 Ketika mengambil keputusan, saya selalu

menyadari setiap konsekuensi yang harus

saya tanggung.

7 Saya sering kali menyesali peristiwa yang

kurang menyenangkan di masa lalu

8 Saya akan berusaha menghibur teman saya

yang sedang bersedih.

9 Saya merasa marah ketika suatu hal berjalan

tidak sesuai dengan yang direncanakan.

10 Kekurangan saya bukanlah hal yang perlu

disembunyikan.

11 Saya kurang nyaman ketika berinteraksi

dengan orang yang tidak setara status sosial

ekonominya dengan saya.

No Pernyataan SS S TS STS

12 Saya selalu meminta pendapat orang lain

ketika mengambil keputusan.

13 Saya melihat permasalahan saya hanya

berdasarkan satu sudut pandang saja.

14 Saya suka marah-marah sendiri jika sedang

kesal.

15 Saya tidak sungkan untuk meminta bantuan

dari orang lain ketika saya tidak mampu

mengerjakannya.

16 Saya berusaha melimpahkan kesalahan yang

saya lakukan kepada orang lain.

17 Saya dapat merasakan emosi yang sama

dengan teman saya ketika mendengarkan

cerita mengenai pengalaman kedukaan yang

dibagikan olehnya.

18 Saya mampu berlapang dada ketika suatu hal

berjalan tidak sesuai rencana.

19 Saya dengan dengan mudah melupakan rasa

sakit hati yang saya alami.

20 Saya mampu mendengarkan ungkapan hati

orang lain dengan sabar.

21 Pendapat orang lain sangat berpengaruh

dalam mengambil keputusan.

No Pernyataan SS S TS STS

22 Lebih baik menyelesaikan masalah pribadi

daripada memikirkan permasalah yang

dihadapi teman.

23 Saya merasa belum puas dengan pencapaian

yang telah saya raih saat ini

24 Kegagalan merupakan akhir dari usaha yang

telah saya lakukan.

25 Pendapat orang lain tidak memberikan

pengaruh yang besar ketika saya mengambil

keputusan

26 Saya merasa nyaman ketika berinteraksi

dengan orang yang belum dikenal.

27 Saya tidak peduli teman saya sedang sedih

atau murung dan memperlakukannya seperti

biasa.

28 Saya peduli dengan keadaan dan perasaan

orang lain.

29 Ketika dihadapkan pada dua pilihan saya

dapat menentukan pilihan yang terbaik bagi

saya.

30 Saya sering bertindak spontan tanpa

memikirkan konsekuensi yang akan saya

dapatkan.

31 Saya selalu berusaha menjaga rahasia yang

diungkapkan oleh orang lain.

No Pernyataan SS S TS STS

32 Ketika suatu hal berjalan tidak sesuai dengan

yang telah direncanakan, saya akan merasa

cemas.

33 Saya sungkan ketika harus meminta bantuan

dari orang lain meskipun saat itu saya tidak

bisa mengerjakan hal tersebut.

34 Saya dapat mengendalikan rasa kesal yang

saya rasakan

35 Saya menganggap rahasia yang diberitahukan

orang lain merupakan hal yang dapat saya

bicarakan dengan teman lainnya.

36 Bagi saya, menyalahkan orang lain ketika

saya mengalami musibah hanya akan

memperkeruh suasana.

37 Saya tidak memahami perasaan teman saya

sebenarnya jika hanya melihat dari raut wajah

serta gerak tubuhnya.

38 Saya tahu apa yang sedang dirasakan orang

lain dari raut wajah serta gerak tubuhnya.

39 Saya cuek dengan perasan orang lain.

40 Saya dapat mengambil hikmah dari kesalahan

di masa lalu.

No Pernyataan SS S TS STS

41 Saya dapat merasakan emosi yang sama

dengan teman saya ketika mendengarkan

cerita mengenai pengalaman kedukaan yang

dibagikan olehnya.

42 Saya berusaha tetap tenang ketika rencana

saya tidak berjalan sesuai dengan yang telah

direncanakan sebelumnya.

43 Ketika marah saya melampiaskannya dengan

cara melempar dan membanting benda

apapun yang berada di dekat saya.

44 Saya tahu bagaimana saya harus bersikap

ketika teman sedang menceritakan

permasalahannya

45 Saya sulit melupakan rasa sakit hati yang

saya alami

46 Saya mudah tersinggung dengan perkataan

orang lain.

47 Ketika menghadapi suatu permasalahan saya

berusaha melihat masalah tersebut dari

berbagai sudut pandang.

48 Ketika menghadapi permasalahan, saya tetap

berusaha untuk membantu teman dalam

menghadapi permasalahannya.

49 Saya cepat merasa bosan ketika

mendengarkan ungkapan hati orang lain

No Pernyataan SS S TS STS

50 Saya terbuka dalam menerima masukan dari

orang lain.

51 Saya memahami bahwa kegagalan akan

mengantarkan saya pada keadaan yang lebih

baik.

52 Saya merasa bingung ketika teman sedang

menceritakan permasalahannya.

53 Ketika berada dalam situasi baru saya enggan

untuk memulai percakapan dengan orang

lain.

54 Saya selalu bertanggung jawab atas kesalahan

yang telah saya lakukan

55 Saya berusaha menyembunyikan kekurangan

saya dari orang lain

56 Sejauh ini saya puas dengan

pencapaian-pencapaian yang telah saya raih.

PETUNJUK PENGERJAAN SKALA 2 Petunjuk :

Baca dan pahami isi pernyataan pada lembar berikut dan kemudian nyatakan sesuai dengan keadaan diri saudara, dengan cara memberikan tanda silang (X) pada salah satu dari empat pilihan jawaban yang tersedia.

Adapun pilihan jawaban untuk skala I adalah:

SR : Bila pernyataan tersebut “Sering” anda lakukan. KD : Bila pernyataan tersebut “Kadang” anda lakukan. JR : Bila pernyataan tersebut “Jarang” anda lakukan. TP : Bila pernyataan tersebut “Tidak Pernah” anda lakukan.

Anda bebas untuk menentukan pilihan jawaban anda sendiri.Dalam hal ini, tidak ada jawaban benar atau salah, karena jawaban anda yang mencerminkan diri masing-masing.

Contoh cara pengisian

Pernyataan SR KD JR TP

Membuat lelucon memalukan tentang orang lain. X

Apabila ingin mengganti jawaban, anda bisa memberikan tanda sama dengan (=) pada jawaban yang ingin anda ganti. Lalu berilah tanda silang (X) pada jawaban yang lebih sesuai dengan keadaan atau kondisi anda.

Contoh :

Pernyataan SR KD JR TP

Pada skala ini terdapat kata yang bercetak miring tebal. Adapun definisi dari beberapa kata bercetak miring dapat dilihat dibawah ini : Hacking : Aktivitas penyusupan ke dalam sebuah sistem computer ataupun jaringan dengan tujuan untuk menyalahgunakan ataupun merusak sistem yang ada. Penyalahgunaan dapat diartikan sebagai pencurian data milik orang lain serta penggunaan email yang tidak semestinya seperti

spamming.

Malware : Program atau aplikasi yang diciptakan untuk mengubah, merusak, dan mencuri data orang lain. Target dari malware sangat beragam sesuai dengan keinginan penciptanya, seperti untuk memata-matai orang lain, mengambil informasi penting yang dimiliki orang lain, dan lain-lain.

No Pernyataan SR KD JR TP 1 Menanggapi komentar dari orang lain dengan bahasa

yang menyinggung perasaan.

2 Mengirimkan postingan status tentang orang lain dengan kata-kata yang tidak menyenangkan.

3 Membuat hal pribadi orang lain menjadi bahan tertawaan di jejaring sosial.

4 Membagikan hal yang bersifat rahasia dari seseorang pada publik melalui kolom komentar di jejaring sosial. 5 Menuliskan hal yang membuat orang lain terpojok dan

malu melalui jejaring sosial.

6 Memposting hal yang memalukan pada akun jejaring

sosial milik orang lain tanpa seizin pemiliknya

7 Memberikan komentar dengan bahasa yang kasar dan vulgar pada postingan orang lain.

8 Mengirimkan pesan berupa kata-kata makian dan kemarahan melalui aplikasi instan messenger seperti

BBM, LINE atau WhatsApp.

9 Secara sengaja mengirimkan pesan yang bernada kemarahan dengan kata-kata yang menyakiti hati orang lain.

10 Mengunggah dan menyebarkan video tentang orang lain yang bersifat pribadi tanpa izin orang tersebut. 11 Mengirimkan pesan yang menyinggung suku, agama

melalui email maupun aplikasi Instan Messenger. 12 Terlibat perdebatan dengan kata-kata kasar dengan

orang lain melalui jejaring sosial atau forum diskusi

online.

13 Tidak menghiraukan keberadaan anggota lain yang dianggap lugu dalam grup diskusi sosial

No Pernyataan SR KD JR TP 14 Memberikan komentar pada jejaring sosial yang

menyinggung suku, agama lain.

15 Mencuri password jejaring sosial milik orang lain. 16 Mengunggah dan menyebarkan postingan berupa foto

yang bersifat pribadi milik orang lain tanpa izin.

17 Mengasingkan anggota yang tidak disukai dalam grup diskusi online dengan cara tidak menanggapi obrolan yang dikirimkan oleh orang tersebut

18 Dengan sengaja mengeluarkan seseorang dari grup forum diskusi online atau grup jejaring sosial tanpa sepengetahuan orang tersebut.

19 Mengirimkan pesan berupa ancaman dengan sengaja melalui aplikasi Instan Messenger (BBM, LINE,

WhatsApp) atau aplikasi pesan pada jejaring sosial.

20 Menggunakan bahasa yang vulgar dan kasar ketika mengirimkan postingan di akun jejaring sosial atau

blog.

21 Mengatakan hal yang salah dan buruk tentang orang lain melalui postingan status di jejaring sosial.

22 Mengirimkan pesan berupa kata makian dan kemarahan melalui pesan teks.

23 Menolak seseorang untuk berpartisipasi dalam grup forum diskusi atau grup jejaring sosial.

24 Mengirimkan pesan tidak menyenangkan kepada orang lain secara sengaja.

25 Mengirimkan pesan yang mengintimidasi dan membuat orang lain ketakutan melalui aplikasi Instan Messenger (BBM, LINE, WhatsApp) atau aplikasi pesan pada jejaring sosial.

No Pernyataan SR KD JR TP 26 Mengirimkan postingan status yang membuat orang

lain terganggu.

27 Menyebarkan lelucon yang dibuat dari hal pribadi orang lain melalui internet.

28 Mengirimkan pesan berupa ancaman dengan sengaja kepada orang lain melalui email.

29 Memblokir seseorang yang tidak disukai pada grup forum diskusi atau jejaring sosial agar tidak bisa mengirim e-mail atau pesan ke orang lain dengan sengaja.

30 Menyampaikan pendapat melalui website dengan bahasa yang tidak menyenangkan.

31 Mengirimkan pesan berupa kata-kata makian dan penuh kemarahan melalui email.

32 Memanggil atau menyebut orang lain dengan panggilan sesuai dengan kelemahan yang dimiliki orang tersebut melalui jejaring sosial.

33 Mengirimkan pesan, komentar, postingan status yang menyakitkan hati menggunakan akun milik orang lain. 34 Menuliskan gosip tentang orang lain melalui blog

maupun jejaring sosial.

35 Membuat profil jejaring sosial palsu menggunakan identitas orang lain dengan tujuan mempermalukan orang tersebut.

36 Mengejek orang lain melalui internet.

37 Mengirimkan pesan yang mengejek atau merendahkan orang lain menggunakan profil jejaring palsu dengan memakai identitas orang lain.

No Pernyataan SR KD JR TP 38 Membuat kekurangan orang lain menjadi bahan lelucon

dan menyebarkannya di jejaring sosial.

39 Melakukan hacking untuk mengambil akun jejaring sosial orang lain.

40 Mengirimkan pesan yang mengintimidasi melalui pesan teks.

41 Mengabaikan seseorang dalam grup jejaring sosial 42 Menggunakan emoticon atau simbol yang provokatif

ketika memberikan komentar pada postingan orang lain.

43 Membagikan hal yang bersifat rahasia dari seseorang pada publik melalui postingan status di jejaring sosial. 44 Membuat kekurangan orang lain menjadi sebuah

lelucon dan mempostingnya dalam grup online dengan tujuan agar anggota lain mentertawakan orang tersebut. 45 Mengunggah foto orang lain yang telah diedit dan

dijadikan sebuah lelucon melalui jejaring sosial.

46 Mengawasi aktivitas orang lain dengan mengamati

postingan orang tersebut melalui jejaring sosial dan

melakukan teror sehingga ia merasa terganggu.

47 Mengirimkan file atau link dengan sengaja yang sudah terinfeksi oleh virus ataupun malware.

48 Mengirimkan postingan komentar yang menjengkelkan secara berulang kali.

49 Mengambil dan menggunakan akun jejaring sosial atau aplikasi instan messenger orang lain tanpa izin dari pemiliknya.

Lampiran 2

Hasil Reliabilitas dan Seleksi Item

Hasil Reliabilitas Skala Kematangan Emosi Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .859 56 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted K1 159.89 129.056 .258 .857 K2 160.38 127.513 .416 .855 K3 160.00 126.000 .470 .854 K4 160.27 129.200 .212 .858 K5 160.18 124.786 .426 .854 K6 159.98 126.431 .402 .855 K7 161.20 126.118 .311 .857 K8 159.87 130.982 .087 .861 K9 161.00 124.182 .538 .852 K10 160.24 132.962 -.047 .863 K11 159.64 128.780 .249 .858 K12 161.18 126.286 .336 .856 K13 160.18 123.786 .509 .852 K14 160.78 126.813 .297 .857 K15 160.22 130.904 .079 .861 K16 159.89 124.828 .555 .852 K17 160.18 130.331 .175 .859 K18 160.36 128.007 .492 .855 K19 160.91 127.810 .293 .857 K20 160.07 133.609 -.106 .862 K21 161.02 127.977 .285 .857 K22 160.67 127.500 .319 .856 K23 161.36 131.234 .081 .860

K24 159.82 127.922 .293 .857 K25 160.98 133.249 -.066 .864 K26 160.64 124.689 .548 .852 K27 160.07 127.109 .384 .855 K28 160.13 128.709 .248 .858 K29 160.09 128.992 .335 .856 K30 160.53 129.936 .151 .859 K31 159.71 130.210 .192 .858 K32 161.04 126.589 .444 .854 K33 160.29 128.619 .230 .858 K34 160.38 127.695 .401 .855 K35 159.69 127.310 .410 .855 K36 159.87 128.709 .281 .857 K37 160.27 128.973 .228 .858 K38 160.09 129.583 .247 .858 K39 159.98 126.886 .462 .854 K40 159.93 128.427 .349 .856 K41 160.13 131.482 .079 .860 K42 160.47 127.482 .411 .855 K43 159.87 128.300 .240 .858 K44 160.22 129.313 .260 .857 K45 160.96 122.225 .596 .850 K46 160.47 124.209 .560 .852 K47 160.13 127.436 .392 .855 K48 160.11 130.737 .205 .858 K49 160.16 129.862 .257 .857 K50 160.09 129.674 .217 .858 K51 159.89 131.783 .052 .860 K52 160.36 128.098 .345 .856 K53 160.18 128.468 .263 .857 K54 160.02 128.204 .412 .855 K55 160.36 127.962 .306 .857 K56 160.87 131.345 .069 .861

Hasil Reliabilitas Skala Kecenderungan Perilaku Cyberbullying

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.924 49

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted C1 62.2444 151.234 .374 .923 C2 62.5333 149.527 .437 .922 C3 62.4444 147.116 .530 .921 C4 62.7778 150.904 .498 .922 C5 62.7778 149.586 .554 .921 C6 62.8222 156.149 .143 .925 C7 62.8889 155.783 .268 .923 C8 62.3778 149.422 .501 .922 C9 62.4444 151.434 .448 .922 C10 63.0000 156.409 .475 .923 C11 63.0000 156.409 .475 .923 C12 62.8667 151.345 .640 .921 C13 62.1556 146.862 .431 .924 C14 62.9333 155.700 .337 .923 C15 62.9111 154.174 .353 .923 C16 62.9333 156.382 .242 .924 C17 62.4444 148.934 .551 .921 C18 62.8000 153.073 .476 .922 C19 62.9556 155.180 .471 .923 C20 62.8667 154.118 .371 .923 C21 62.7111 150.301 .606 .921 C22 62.5778 154.068 .261 .924 C23 62.6667 151.273 .411 .923 C24 62.6667 150.864 .466 .922 C25 62.9333 154.745 .471 .923 C26 62.6667 148.545 .671 .920 C27 62.5111 153.028 .309 .924

C28 63.0000 156.409 .475 .923 C29 62.4222 150.159 .389 .923 C30 62.9111 153.310 .609 .922 C31 62.9556 154.634 .559 .922 C32 62.4667 146.482 .562 .921 C33 62.8889 152.374 .567 .922 C34 62.9333 152.564 .623 .921 C35 62.9778 157.886 .052 .924 C36 62.3556 146.280 .610 .920 C37 62.9556 155.816 .369 .923 C38 62.7333 147.927 .649 .920 C39 62.9333 156.018 .230 .924 C40 62.7778 152.404 .466 .922 C41 62.1111 145.328 .574 .921 C42 62.3333 145.409 .590 .921 C43 62.8444 149.589 .780 .920 C44 62.7556 150.416 .621 .921 C45 62.5333 149.345 .493 .922 C46 62.7333 152.064 .330 .923 C47 62.9556 153.043 .618 .922 C48 62.8444 153.907 .374 .923 C49 62.7333 156.700 .064 .926

Lampiran 3

Skala Final Kematangan Emosi dan Kecenderungan Perilaku Cyberbullying

Dokumen terkait